Anda di halaman 1dari 5

ATHIYAH ULYA ARIF

70600117009
Penyakit DM Tipe 1 DM Tipe 2 DM Gestasional
Etiologi  Genetik. Hal ini diduga terkait  Genetik  Gangguan retensi insulin
dengan gen HLA, yang berfungsi  Lingkungan  faktor dapatan seperti  Genetik
menghasilkan protein untuk
obesitas, kurang aktivitas fisik, usia
sistem kekebalan tubuh.
 Idiopatik
 Autoimun

Patomekanisme Karena adanya etiologi yang Karena adanya etiologi yang berhubungan dengan  Diabetes dipicu oleh kehamilan,
berhubungan dengan idiopatik, genetik, genetik dan lingkungan (obesitas, kurang aktivitas perubahan fisiologis mencolok
autoimun kerusakan sel beta fisik)  resistensi insulin  hiperinsulinemia  dalam metabolisme glukose
pankreas. Hal ini memberikan efek yaitu
kompensasi toleransi glukosa normal hingga  Peningkatan Produksi HPL akan
produksi insulin akan berkurang dan meningkatkan resistensi sel
bahkan berhenti  DM tipe 1 terganggu  disfungsi sel beta pankreas  DM tipe
terhadap insulin sehingga
2 muncul kondisi diabetes (Efek
puncah HPL 26-28 minggu
🡪skrining)
 Diabetes tipe 2 yg ditemukan
pada saat kehamilan
Gejala dan tanda  Sering buang air kecil (poliuria),  Sering buang air kecil (poliuria),  Sering buang air kecil
terutama di malam hari. terutama di malam hari. (poliuria), terutama di malam
 Sering merasa haus (polidipsia).  Sering merasa haus (polidipsia). hari.
 Sering merasa lapar (polifagia) tetapi  Sering merasa haus
berat badan turun tanpa sebab. (polidipsia).
 Sering merasa lapar (polifagia)  Mual dan muntah.  Sering merasa lapar
tetapi berat badan turun tanpa  Mulut kering. (polifagia) tetapi berat badan
sebab.  Luka di tubuh yang sulit sembuh. turun tanpa sebab.
 Mual dan muntah.  Pandangan kabur.  Mual dan muntah.
 Mulut kering.  Tubuh mudah lelah.  Tubuh mudah lelah.
 Luka di tubuh yang sulit sembuh.  Penurunan BB  Mata buram
 Pandangan kabur.  Kesemutan  Berat badan turun
 Tubuh mudah lelah.  Rasa tebal di kulit  Luka sulit sembuh
 Kesemutan

Tatalaksana dan  Pemberian insulin Non farmako Non farmako


rujukan Untuk mengoptimalkan kontrol  Edukasi pola hidup sehat  Edukasi pola hidup sehat
glikemik maka pemantauan glukosa  Terapi nutrisi medis (manajemen berat badan)
darah mandiri harus dilakukan 4-6  Terapi nutrisi medis
 Latihan jasmani
kali sehari.
- Pagi hari setelah bangun tidur Farmako  Latihan jasmani
untuk melihat kadar glukosa darah Obat anti hiperglikemik oral dan Terapi insulin Farmako
setelah puasa malam hari.  HBA1C < 7.5% : metformin, agonis GLP1,  Insulin
- Setiap sebelum makan. DPP4 inhibitor, SGLT 2 inhibitor, glinid,  Metformin
- Pada malam hari untuk mendeteksi tiazolidindion, sulfonil urea. (pilih salah 1)  Sulfonylurea
hipoglikemia atau  HBA1C 7.5% : 2 obat (obat atau insulin
hiperglikemia. basal) + 1 insulin
- 1,5-2 jam setelah makan.  HBA1C > 9% : kombinasi 3 obat + Insulin First trimester
 Insulin
 Pengaturan makan
 Monitoring
 Olahraga  Diet
Second Trimester
 Maternal AFP check
Third Trimester
 Fetal Surveilance & BPP

Komplikasi Rujukan ke Sp.A  Retinopati diabetik  rujuk ke Sp.M Rujukan ke Sp.OG


 Retinopati diabetik  rujuk ke Sp.M  Neuropati diabetik  rujuk ke Sp.S Efek ibu
 Neuropati diabetik  rujuk ke Sp.S  Nefropati diabetik  rujuk ke Sp.PD  Nefropati Diabetik
 Nefropati diabetik  rujuk ke Sp.PD konsultan ginjal hipertensi  Retinopati diabetik
konsultan ginjal hipertensi  Hipoglikemia  Neuropati Diabetik
 Preeklampsia 🡪 3.7 x
 Hipoglikemia  Penyakit jantung dan pembuluh darah 
 Ketoasidosis Diabetik
 Penyakit jantung dan pembuluh Sp.J
 Infeksi
darah  Sp.J  Ketoasidosis diabetik
 Ketoasidosis diabetik  Hiperglikemik Efek bayi
 Hiperglikemik  Abortus 🡪 25 %
 Persalinan Preterm 🡪 26 %
 Malformasi 🡪 11 %
 Perubahan Pertumbuhan
 Janin
 KJDR 🡪 3-4 x
 Hidramnion
 RDS & kardiomiopati
 Hipoglikemia
 Hipokalsemia
 Hiperbilirubinemia &
polisitemia
DAFTAR PUSTAKA
1. Soegondo, Sidartawan. Farmakoterapi pada Pengendalian Glikemia Diabetes Melitus Tipe 2. Dalam Sudoyo, Aru W. Buku Ajar
Ilmu Penyakit Dalam Jilid III. Edisi V. Jakarta : Internal Publishing. 2009. p 1884-1890.
2. Tjokroprawiro, Askandar. Ilmu penyakit dalam. Surabaya : Airlangga. 2007
3. University PressHalimah sa’diyah. Bahan ajar diabetes melitus tipe 1 dan tipe 2. UIN Alauddin. 2019
4. Azizah nurdin. Bahan ajar diabetes gestasional. UIN Alauddin. 2019

Anda mungkin juga menyukai