Ruang Tamu
Ruang tamu adalah tempat untuk menerima tamu sekaligus untuk berkomunikasi dengan orang luar. Biasanya terletak di bagian
depan susunan bangunan rumah tinggal sehingga ruang tamu menjadi ruangan pertama yang dimasuki. Ruang tamu biasanya
mewakili konsep yang diusung oleh keseluruhan ruangan dan dapat mencerminkan kehidupan dari sang pemilik rumah. Ruangan
ini biasanya dijauhkan dari tempat tidur untuk melindungi privasi tuan rumah, namun dekat dengan dapur dan ruang makan untuk
memudahkan melayani tamu.
Furnitur yang umum yang terdapat pada ruangan ini biasanya terdiri dari satu set sofa, tirai, pernak-pernik penghias ruangan, karpet,
dan lain-lain. Hiasan atau pernak pernik yang ada di dalam ruang tamu juga dapat mencerminkan pribadi pemiliknya, maka dari itu
ruang tamu memerlukan perhatian khusus tentang dekorasi agar tamu dapat merasa nyaman saat berada di ruang tamu.
Tata letak ruang tamu sebagai ruang paling depan (utama) pada rumah tinggal
Apresiasi
Ruang Tamu
Warna :
- Penggunaan warna putih pada dinding dan warna hitam pada kusen jendela
terlihat sangat kontras, sehingga mempertegas kesan ruang.
- Warna hijau muda pada kursi sofa membuat ruang menjadi santai.
Penempatan :
- Penempatan kursi sofa di tengah membuat ruang terkesan lebih luas, dan
memanfaatkan pencahayaan yang masuk.
- Penempatan kursi dan meja tambahan membuat ruang lebih terisi (tidak
terkesan kosong).
- Penempatan meja samping yang sesuai sehingga ruang kosong antar sofa
menjadi terisi.
Penempatan :
- Penempatan kursi dan meja tambahan dibelakang sofa terlihat kurang baik
sehingga menampilkan kesan membelakangi yang pada akhirnya menjadi
tidak terpakai.
- Penempatan meja samping yang kurang baik sehingga meja menjadi tidak
telihat (tertutupi) oleh sofa.
- Penempatan furnitur kurang baik sehingga ruang terkesan tidak tertata.
Pertimbangan Fungsi :
- Program Fungsi Ruang : Multipurpose, karna dilihat adanya tambahan
furniture berupa kursi-kursi dan meja tambahan sehingga bisa dikatakan ruang
ini sebagai ruang multipurpose.
- Pola Organisasi Ruang : Terpusat, titik pusat berada pada area sofa.
- Pola Sirkulasi : Melewati Ruang
- System Pencahayaan : Natural
- Sistem Penghawaan : Natural
Pertimbangan Bentuk :
- Bentuk Dasar : Geometris
- Gaya Arsitektur/Interior : Klasik, dilihat dari penggunaan ornament klasik pada
dinding
- Transformasi Bentuk : Netral
- Skala/Dimensi dan Proporsi : Standart
- Warna dan Tekstur : Kontras
Pertimbangan Ekonomi :
- Efisiensi Dalam Fungsi : Mudah/murah
- Efisiensi Bentuk : Murah
- Efisiensi Energy : Hemat
- Efisiensi Operasi dan Maintenance : Murah
Pertimbangan Waktu :
- Keefektifan Fungsi Atas Waktu Harian : Pagi-Siang
- Keefektifan Fungsi dan Bentuk atas Pengaruh Iklim : Musim Panas
- Keefektifan Dalam Pengembangan Fungsi : Revitalisasi
- Keefektifan Dalam Perubahan Bentuk : Pengembangan Gaya Arsitektur
Gagasan dan Usulan
- Lantai : Sebaiknya diganti dengan lantai Vinyl warna coklat tua, - Lampu : Sebaiknya model lampu juga diganti
yang cocok dengan gaya klasik.
Karpet : Sebaiknya karpet juga diganti, dengan Kursi pada sofa : Sebaiknya juga diganti warna
-
motif yang senada
- Kursi pada sofa : Sebaiknya juga diganti warna