Anda di halaman 1dari 3

1. Dalam Keputusan Menteri Kesehatan No.

1116 Tahun 2003, berikut di bawah ini yang


termasuk ruang lingkup penyelenggaraan sistem surveilans epidemiologi kesehatan,
kecuali….
A. Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular
B. Surveilans Epidemiologi Penyakit Tidak Menular
C. Surveilans Epidemiologi Kesehatan Lingkungan dan Perilaku
D. Surveilans Epidemiologi Kesehatan Matra
E. Surveilans Epidemiologi Kesehatan Mata

2. Yang termasuk dalam penyelenggaraan berdasarkan metode pelaksanaan ialah...


A. Surveilans Epidemiologi Rutin Terpadu
B. Surveilans Aktif
C. Surveilans Pasif
D. Bukti klinis atau tanpa peralatan pemeriksa
E. Pola Kedaruratan

3. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1116/MENKES/SK/VIII/2003, bukti


klinis dan bukti laboratorium tergolong dalam jenis penyelenggaraan surveilans
epidemiologi ….
A. Penyelenggaraan berdasarkan metode pelaksanaan
B. Penyelenggaraan berdasarkan aktifitas pengumpulan data
C. Penyelenggaraan berdasarkan pola pelaksanaan
D. Penyelenggaraan berdasarkan bukti yang ada
E. Penyelenggaraan berdasarkan kualitas pemeriksaan

4. Yang termasuk Prioritas sasaran penyelenggaraan surveilans epidemiologi penyakit tidak


menular adalah :
A. Surveilans vektor penyakit, surveilans kesehatan dan keselamatan kerja, surveilans
kesehatan akibat kecelakaan
B. Surveilans kesehatan haji, surveilans bencana dan masalah sosial, surveilans gizi lebih
C. Surveilans kesehatan lanjut usia, surveilans sarana air bersih, surveilans pemukiman
dan lingkungan perumahan
D. Surveilans bencana dan masalah sosial, surveilans tuberkulosis, surveilans kusta
E. Surveilans diabetes melitus, surveilans neoplasma, surveilans gangguan mental.

5. Berikut ini yang merupakan visi dari epidemiologi berdasarkan KMK no 1116 Tahun 2003
adalah…
a. Memperkuat sistem survailens di setiap unit pelayanan kesehatan
b. Meningkatkan kemampuan analisis dan rekomendasi epidemiologi yang
bermanfaat
c. Manajemen kesehatan berbasis fakta yang cepat, tepat dan akurat
d. Menggalang dan meningkatkankerjasama dan kemitraan unit surveilans dalam
pertukaran dan penyebaran informasi
e. Peningkatan mutu data dan informasi epidemiologi
6. Berikut ini yang bukan merupakan prioritas sasaran penyelenggaraan surveilans
epidemiologi kesehatan lingkungan dan perilaku adalah...
a. Surveilans kesehatan dan keselamatan kerja
b. Surveilans kualitas makanan dan bahan tambahan makanan
c. Surveilans sarana air bersih
d. Surveilans vektor penyakit
e. Surveilans rumah sakit
7. Visi dari Pedoman penyelenggaraan sistem surveilans dan epidemiologi kesehatan adalah
A. Memperkuat sistem surveilans disetiap unit pelaksana program
kesehatan.
B. . Meningkatkan kemampuan analisis dan rekomendasi epidemiologi
yang berkualitas dan bermanfaat
C. Menggalang dan meningkatkan kerjasama dan kemitraan unit surveilans
dalam pertukaran serta penyebapran informasi.
D. 4. Memperkuat sumber daya manusia di bidang epidemiologi untuk
manajer dan fungsional
E. Manajemen kesehatan berbasis fakta yang cepat, tepat, dan akurat.
8. Sebagai acuan pembangunan kesehatan adalah konsep “Paradigma Sehat”, yaitu pembangunan
kesehatan yang memberikan prioritas utama pada upaya berikut, kecuali

A. promotif

B. Preventif

C. Kuratif

D. Solutif

E. Rehabilitatif

Anda mungkin juga menyukai