TATA CARA PEMBONGKARAN BBM DARI MOBIL TANGKI DI SPBU

1. PASTIKAN TERSEDIANYA VOLUME RUANG KOSONG DALAM TANGKI PENDAM

2. TEMPATKAN MOBIL TANGKI PADA POSISI PEMBONGKARAN YANG BENAR
3. TARIK REM TANGAN, MATIKAN MESIN & BIARKAN KUNCI MOBIL TETAP TERPASANG
4. TURUNKAN ALAT PEMADAM API DAN TEMPATKAN PADA POSISI YANG AMAN DAN MUDAH DIJANGKAU
5. PERIKSA KEUTUHAN SEGEL BAWAH DAN ATAS
6. BUKA TUTUP MAINHOLE ATAS,CHECK JENIS BBM DAN VOLUME BBM DARI IJK BOUT-NYA DAN TUTUP KEMBALI
7. AMBIL CONTOH BBM DARI KERANGAN, UKUR DAN COCOKAN DENGAN SG YANG TERCANTUM DI DOKUMEN
PENGIRIMAN , LAPORKAN JIKA ADA SELISIH YANG MENCOLOK
8. PASANG KABEL ARDE DAN YAKINKAN TERPASANG DENGAN BAIK
9. PASANG SELANG BONGKAR PADA INLET PIPA SALURAN TANGKI PENDAM KEMUDIAN OUTLET MOBIL TANGKI
( GUNAKAN QUICK COUPLING )
10. LAKUKAN PEMBONGKARAN DENGAN MEMBUKA KERANGAN SEDIKIT DEMI SEDIKIT PASTIKAN TIDAK ADA
KEBOCORAN
11. SELESAI BONGKAR, PASTIKAN MUATAN BBM DI MOBIL TANGKI BENAR-BENAR TELAH HABIS
12. TUTUP KERANGAN DAN LEPAS SELANG BONGKAR
13. TUTUP DOMBAK PENGISIAN, LEPASKAN KABEL ARDE SERTA KEMBALIKAN ALAT PEMADAM KE TEMPAT
SEMULA
14. SELESAIKAN PROSES ADMINISTRASINYA.

HAL-HAL YANG HARUS DI PERHATIKAN SELAMA PEMBONGKARAN BBM

 Sopir dan kernet Mobil Tangki harus selalu berada di tempat pembongkaran dan petugas SPBU
mengawasi proses
pembongkaran BBM
 Untuk Mobil Tangki jenis gandengan, “DILARANG KERAS” melepaskan gandengan dan atau
meninggalkan gandengan di SPBU
 Dilarang melakukan Penjualan BBM dari Tangki Pendam yang sedang isi
 Lubang pengukuran Tangki Pendam harus dalam keadaan tertutup
 Mobil Tangki yang sedang bongkar harus bebas dari lalu-lintas orang / keadaan pada radius aman
 1. Menyerahkan surat jalan ke Pws.SPBU untuk diperiksa bersama , apakah sesuai dengan SPBU tujuan, No.Segel serta
jumlahnya, jika tidak sesuai hubungi petugas Patra / Pertamina.
2. Menyaksikan pemutusan segel manhole dan button loader serta pengambilan sample yang dilakukan oleh Pws.SPBU
untuk pengecekan terhadap BBM / BBK yang dikirim meliputi :
 Pemeriksaan kualitas secara Visual ( pemeriksaan warna , Density , Suhu dan Bebas air ),dan pemeriksaan
Kualitas / Level ketinggian Minyak ( jika kurang dari nilai T2 lakukan dengan prosedure ZERO LOSS ) dan hubungi
petugas Patra / Pertamina.
3. Pasang Kabel Arde pada Mobil Tangki ke Bounding strip.
4. Siapkan selang bongkar yang ada di Mobil Tangki.
5. Selama pembongkaran Posisi Awak Mobil Tangki dan Petugas Pembongkaran SPBU harus tetap Siaga di dekat tempat
Pembongkaran.
6. Bila terjadi kebocoran , hentikan Pembongkaran dan perbaiki jika memungkinkan, jika tidak memungkinkan hentikan
pembongkaran ( Batalkan ).
7. Pantau terus Mobil Tangki, selang Bongkar dan Tangki Pendam selama proses pembongkaran untuk memastikan
proses berjalan dengan lancar , Habis dan Aman.
8. Selesai Pembongkaran Tutup kerangan Bongkar Mobil Tangki ( API Adaptor ).
9. Periksa bersama dengan Pws. SPBU dari Manholle Mobil Tangki bahwa BBM / BBK didalamnya sudah habis di Bongkar
( Periksa Minyak yang ada di dalam Tangki Mobil benar – benar kering, dengan cara di sesuaikan dengan Kondisi
setempat ).
10.Lepaskan Selang Bongkar ( Discharge Hose ) dari Fillpot Tangki Pendam, kemudian Lepaskan Kabel Arde.
11.Selesaikan proses Administrasi bukti pengiriman BBM / BBK ( ada Tanda Tangan dan Stempel SPBU pada Dokumen Surat
Pengiriman BBM / BBK ).