Anda di halaman 1dari 16

Oleh:

Mochamad Zikri Firmansyah (133030135)


Pneumatik konveyor merupakan
alat yang digunakan dalam
pengangkutan bahan bubuk dan
atau granular di pabrik. Sistem
pneumatik menggunakan udara
tekan dan pipa untuk proses
pendistribusian partikel sehingga
dapat dikatakan prosesnya
tertutup.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=T3CzjIM3VpI
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, permasalahan utama yang akan
dibahas dalam penelitian tugas akhir ini adalah bagaimana menentukan suatu
perancangan yang dapat menghantarkan tepung gandum dengan kapastias 60
ton/jam menuju ke storage sehingga dapat diperoleh desain pneumatik konveyor
untuk tepung yang aman untuk digunakan.

Sumber: https://www.coperion.com/en/products-services/plants-systems/pneumatic-
conveying-systems/
1. Desain konstruksi alat pneumatik konveyor;
2. Menentukan perhitungan perancangan pneumatik konveyor;
3. Menentukan spesifikasi pneumatik konveyor;
4. Estimasi biaya pneumatik konveyor.
Pneumatic conveyor adalah suatu alat untuk memindahkan bahan curah (bulk load) di
dalam suatu aliran udara yang bergerak melalui pipa. Penggunaan pneumatic
conveyor banyak diterapkan pada industri makanan dan minuman untuk
mengangkut berbagai material kering dan material bubuk.

https://www.coperion.com/en/products-services/plants-systems/pneumatic-
conveying-systems/
Sumber: Bhatia, A. Pneumatic Conveying Systems. New York : Continuing Education and Development, Inc
Gambar 1 Sketsa pipa uji coba untuk tepung Gambar 2 Sketsa rencana pipa yang akan dibuat
Sumber: Mills, David. 2004. Pneumatic Conveying Design Guide
Second Edition. Oxford : Butterworth-Heinemann, 2004
Tabel 1 Bill of material
Spesifikasi akhir dari alat mesin pneumatic conveyor untuk tepung adalah sebagai
berikut:
1. Panjang pipa keseluruhan sekitar 21 m;
2. Tinggi hopper 7,566 m dengan diameter 5,044 m;
3. Skala untuk diameter pipa dari 60 ton/h dengan 10 ton/h adalah 130 mm;
4. Diameter untuk venturi adalah 53 mm;
5. Laju alir volumetrik udara pada kondisi udara bebas 0,329 m3/s;
6. Udara bebas terkirim sebesar 12,573 m/s;
7. Laju alir venturi sebesar 75,643 m/s;
8. Menggunakan kompresor dengan daya 23 kW.
1. Laju alir volumetrik udara pada kondisi udara bebas 0,329 m3/s;
2. Udara bebas terkirim sebesar 12,573 m/s;
3. Laju alir venturi sebesar 75,643 m/s;
4. Membutuhkan daya sebesar 23 kW untuk menghantarkan tepung;
5. Estimasi biaya pneumatic conveyor sebesar Rp 11.361.058,00.
Untuk perancangan alat ini ke depan, maka disarankan melakukan beberapa hal
seperti dilakukannya pengkajian lebih mendalam pada aspek venturi dan tee of
flange pada rancangan agar didapatkan hasil yang maksimal ketika dioperasikan.

Anda mungkin juga menyukai