Tanda
Kegiatan Nama Jabatan Tanggal
Tangan
Dipersiapkan Kapala
Drs.Wagiran 10-08-2011
oleh Tatausaha
Wakil
Diperiksa
SBS. Noor Immawaty, ST Manajemen 19-08-2011
oleh
Mutu
Disahkan
Abd. Karim, S.Pd Kepala Sekolah 22-08-2011
oleh
Prosedur Operasional Standar
Nomor : POS 5.5.3. Pengelolaan Tata Persuratan
Edisi/Revisi : A/0
Berlaku sejak : 22 Agustus 2011
Halaman : 2 dari 8
Nomor Tanggal
No. Keterangan
Revisi Revisi
Prosedur Operasional Standar
Nomor : POS 5.5.3. Pengelolaan Tata Persuratan
Edisi/Revisi : A/0
Berlaku sejak : 22 Agustus 2011
Halaman : 3 dari 8
DISTRIBUSI DOKUMEN
Master dokumen prosedur operasional standar terkendali dalam bentuk tercetak (hardcopy)
disimpan oleh Wakil Manajemen Mutu, dan salinan (copy) dokumen terkendali diberikan kepada
masing-masing kepala unit kerja dan diberikan kode sebagai berikut.
1. Tujuan
Prosedur ini disusun bertujuan untuk mengatur tata persuratan dinas mengatur surat
sebagai sarana komunikasi kedinasan dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas-
tugas Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMK Muhammadiyah 3 Samarinda.
2. Ruang Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah pengaturan tata persuratan dinas baik berupa surat
masuk atau surat keluar yang meliputi kewenangan dan pelimpahan wewenang dalam
penandatanganan surat, prosedur pengurusan surat.
3. Referensi
4. Definisi
a. Surat Dinas ialah setiap tulisan yang berisikan pernyataan dengan tujuan
menyampaikan informasi kepada pihak lain, dibuat menurut persyaratan tertentu yang
dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang. Surat dinas dapat berupa surat edaran, surat
keputusan, surat elektronik, surat keterangan, surat kuasa, surat pengantar, surat
pengukuran, surat peringatan, surat undangan dan lainnya.
b. Arsip adalah rekaman yang dibuat dan diterima dalam bentuk dan corak apapun, baik
dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dan digunakan dalam rangka
pelaksanaan kegiatan suatu organisasi. Status arsip dapat berupa arsip aktif, arsip
dinamis, arsip duplikasi, arsip inaktif dan arsip statis.
c. Berhalangan Sementara adalah jabatan tidak terisi dan menimbulkan kekosongan
jabatan bersangkutan yang tidak melebihi 6 (enam) bulan.
d. Surat Keluar adalah surat yang dibuat oleh Pejabat SMK Muhammadiyah 3 Samarinda
yang ditujukan kepada unit kerja lain baik dalam lingkup internal maupun lingkup
eksternal.
e. Surat Masuk adalah surat yang diterima dari unit kerja lain baik lingkup internal
maupun lingkup eksternal.
f. Terbatas/Konfidensial adalah sifat surat yang informasinya membutuhkan
pengamanan tinggi.
g. Jadwal Retensi Arsip (JRA) adalah daftar pedoman jangka waktu simpan arsip yang
terdiri dari unsur yang meliputi jenis arsip, retensi dan keterangan.
h. Kaki Surat adalah bagian surat yang isinya antara lain nama jabatan penanda tangan
surat, tanda tangan, NBM, cap dinas dan tembusan.
Prosedur Operasional Standar
Nomor : POS 5.5.3. Pengelolaan Tata Persuratan
Edisi/Revisi : A/0
Berlaku sejak : 22 Agustus 2011
Halaman : 5 dari 8
i. Kepala Surat/Kop Surat adalah bagian surat yang berisi lambang Sekolah, nama
Sekolah/unit organisasi, alamat, nomor telepon, kotak pos (jika ada), faksimili (jika ada),
dan informasi identitas lain jika ada dan diperlukan.
5. Tanggung Jawab
6. Prosedur
6.1. Kewenangan
a. Kewenangan Penandatanganan Surat
Pada hakekatnya setiap surat keluar menjadi tanggung jawab Kepala Sekolah. Surat
dinas ditandatangani oleh Kepala Sekolah atau pejabat yang mempunyai
kewenangan atau mendapat pelimpahan wewenang sesuai dengan tanggung
jawabnya berdasarkan ketentuan yang berlaku.
b. Pelimpahan Wewenang Penandatanganan Surat
Sepanjang tidak ditentukan secara khusus oleh peraturan perundangundangan yang
berlaku, kewenangan penandatanganan surat dapat dilimpahkan kepada pejabat
dibawahannya atau pejabat yang ditunjuk. Pelimpahan wewenang dimaksudkan
untuk menunjang kelancaran tugas dan ketertiban jalur komunikasi.
Pembuka Surat, terdiri dari: tanggal, nomor surat, sifat, lampiran, hal, alamat
tujuan surat.
Isi surat, terdiri dari: kalimat pendahuluan; materi surat; kalimat penutup.
Kaki Surat, terdiri dari: nama jabatan penandatangan surat; tanda tangan; nama
pejabat penandatangan surat; NBM; Cap Dinas; tembusan.
6.2.1. Surat Dinas Yang Mempunyai Ruang Lingkup Internal
Surat Dinas yang mempunyai ruang lingkup intern adalah Nota Dinas dan Memo. Nota
dinas dan Memo dapat ditujukan kepada atasan langsung, bawahan, atau pejabat yang
sederajat dengan pembuat nota dinas.
Susunan Nota Dinas dan Memo susunannya terdiri dari tiga bagian yaitu:
a. Kepala surat sama dengan surat dinas eksternal.
b. Pembuka surat: Tulisan Nota Dinas atau Memo diletakkan secara simetris di tengah
atas surat, ditulis dengan huruf kapital semua yaitu NOTA DINAS atau MEMO tanpa
spasi, di bawahnya dicantumkan nomor dan kode surat sesuai dengan ketentuan yang
berlaku. Kepada, Dari dan Hal ditulis secara berurutan dari atas ke bawah di bagian kiri
atas surat, diikuti Lampiran dan Tembusan (kalau ada).
c. Isi. Pada prinsipnya tidak berbeda dengan isi surat yang memiliki ruang lingkup
ekstenal, namun untuk Nota Dinas atau Memo dapat disederhanakan isinya sesuai
kepentingan ruang lingkup intern unit organisasi.
d. Kaki surat sama dengan surat dinas ekstern, hanya perbedaannya adalah pada “tanggal
surat” yang diletakkan pada baris di atas “nama jabatan penandatangan surat”.
6. Lampiran
a. Formulir 1 : Daftar Rekaman Surat Keluar
b. Formulir 2 : Daftar Rekaman Surat Masuk
Nomor
No.. Tanggal Tujuan Surat Ringkasan Isi Surat Keterangan
Surat
Prosedur Operasional Standar
Nomor : POS 5.5.3. Pengelolaan Tata Persuratan
Edisi/Revisi : A/0
Berlaku sejak : 22 Agustus 2011
Halaman : 8 dari 8
Nomor Nomor
Tanggal Asal Ringkasan Isi
No.. Surat Rekaman Keterangan
Penerimaan Surat Surat
Masuk Surat Masuk