- Uji F: 1. Comparing two pop.variances è test for equal variances 2. Comparing means two or more population
- Langkah-langkah: 1. Hipotesis: H0: µA = µB = µC = µD H1: the means are not all equal (atau, sekurang-kurangnya terdapat dua nilai tengah yang tidak sama) 2. Derajat kesalahan= alpha= 10%; 5%; 1% ! 3. Wilayah kritis: tolak H0 jika: F > 𝐹!!!,!!! 4. Menghitung statistik uji:
Tabel Anova (One Way):
SK (Sumber Keragaman) SS (sum square) df MS (mean square) F Treatment SSt k-1 SSt/(k-1) MSt/MSE Error SSE n-k SSE/(n-k) Total SST n-1
5. Kesimpulan statistik 6. Interpretasi
Soal 1 (ppt.) One Way AnoVa Seorang peneliti ingin mengidentifikasi adanya perbedaaan rata-rata skor kepuasan konsumen pada maskapai penerbangan yang berbeda-beda.
1) Hipotesis: H0: µG = µL = µB = µS H1: sekurang-kurangnya terdapat dua nilai tengah yang tidak sama 2) 𝛼 = 0,01 ! !,!" 3) Wilayah kritis: tolak H0 jika: F > 𝐹!!!,!!! = F > 𝐹!,!" = F > 5,09
4) Menghitung statistik uji:
Garuda Indonesia Lion Air Batik Air Sriwijaya Total 94 75 70 68 90 68 73 70 85 77 76 72 80 83 78 65 88 80 74 68 65 65 Total 349 391 510 414 1664 n 4 5 7 6 22
5) Karena nilai F hitung = 8,99 yang mana lebih besar daripada F tabel (critical value) = 5,09, maka hipotesis nol ditolak.
6) Nilai tengah tidak sama untuk keempat maskapai; sehingga pada poin ini kita dapat menyimpulkan bahwa pada derajat kesalahan 1% terdapat perbedaan rata-rata skor kepuasan pada keempat treatment (maskapai) tersebut.
Soal 2 (ppt.) Two Way AnoVa Seorang peneliti ingin mengidentifikasi: 1) Adanya perbedaan rata-rata waktu tempuh untuk setiap rute yang berbeda 2) Adanya perbedaan rata-rata waktu tempuh untuk setiap driver yang berbeda
1. Hipotesis: a) H0: µ1 = µ2 = µ3 = µ4 H1: sekurang-kurangnya terdapat dua nilai tengah yang tidak sama b) H0: µJ = µK = µH = µW = µL H1: sekurang-kurangnya terdapat dua nilai tengah yang tidak sama 2. 𝛼 = 0,05 ! !,!" 3. Wilayah kritis untuk hipotesis a) tolak H0 jika: F > 𝐹!!!, !!! (!!!) = F > 𝐹!,!" = F > 3,49 ! !,!" Wilayah kritis untuk hipotesis b) tolak H0 jika: F > 𝐹!!!, !!! (!!!) = F > 𝐹!,!" = F > 3,26 4. Menghitung statistik uji:
Tabel Anova: Anova Table SK SS df MS F Treatments (rute) 72,8 k – 1 = 3 72,8/3 = 24,27 24,27/3,06 = 7,93 Blocks (driver) 119,7 b – 1 = 4 119,7/4 = 29,93 29,93/3,06 = 9,78 Error 36,7 (k-1)(b-1)= 12 36,7 / 12 = 3,06 Total 229,2 n – 1 = 19
Nilai F hitung untuk treatment (rute) = 7,93. Nilai F tabel (critical value) = 3,49 maka hipotesis nol ditolak.
Nilai F hitung untuk block (supir) = 9,78. Nilai F tabel (critical value) = 3,26 maka hipotesis nol ditolak.
5. - Rata-rata waktu tempuh untuk setiap rute adalah tidak sama - Rata-rata waktu tempuh untuk setiap supir adalah tidak sama (Nilai tengah tidak sama pada treatment maupun block)