Anda di halaman 1dari 140

1

RANGKUMAN & PEMBAHASAN SOAL


MATEMATIKA EKONOMI & BISNIS

i
Rangkuman dan Pembahasan Soal
Matematika Ekonomi dan Bisnis

Cetakan 1 Oktober 2015


Cetakan 2 September 2016
Cetakan 3 September 2017

Forum Studi Islam


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Indonesia
Website: www.fsi.febui.com

Pelindung : ALLAH SWT


Penanggung Jawab : PI FSI FEB UI 2017
Chief Editor : Rosnita
Editorial Manager : Faizal Moeis
Production Manager : Rifa Fitria
Sales Manager : Dinda Khoirunisa
Design Manager : Hafist Mulya

ii
Salam Redaksi
Puji syukur kmi panjatkan kepada Tuhan Yang
Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-Nya buku
ini dapat selesai tepat waktu. Semoga buku ini bisa
membantu mahasiswa dalam memahami materi mata
kuliah Matematika Ekonomi dan Bisnis sehingga
mendapat keberkahan ilmu, kemudahan dalam
mengerjakan soal UTS dan UAS, dan siap mengambil
mata kuliah lanjutan dari Matematika Ekonomi dan
Bisnis.

Terimakasih kepada semua pihak yang terkait


dalam penyusunan buku ini. Sungguh hanya Tuhan yang
mampu memberi balasan setimpal atas kontribusi yang
telah diberikan.

Terimakasih kepada Anugerah Printing atas


kerjasama yang baik dalam penerbitan buku ini. Semoga
mendapatkan keberkahan dan limpaha rizki.

Salam Ambi,

Penulis

iii
Daftar Isi

Rangkuman Materi UTS…………………………...…1


Latihan UTS
Latihan 1…………………………………………..…20
Latihan 2……………………………………………..29
Latihan 3……………………………………………..40
Latihan 4……………………………………………..52
Rangkuman UAS……………………………….……64
Latihan UAS
Latihan 1……………………………………………...83
Latihan 2……………………………………………...92
Latihan 3……………………………………………..104
Latihan 4..……………………………………………114
Latihan 5…………………………………………......125

iv
BAB 1
SIFAT MATEMATIKA EKONOMI
Matematika vs Non-Matematika Ekonomi
Matematika Ekonomi

 Asumsi dan kesimpulan dalam simbol matematis


 Pengganti logika non-matematik.
Non-Matematika Ekonomi

 Kata-kata
 Kalimat-kalimat
Manfaat Matematika Ekonomi

 Bahasa lebih ringkas dan tepat


 Mudah pakai dalil matematis
 Terhindar dari asumsi yang tidak diinginkan
 Lebih memungkinkan untuk mempergunakan n
variaabel
Matematika Ekonomi vs Ekonometrika
Matematika Ekonomi Ekonometrika

 Deduksi  Induksi
 Murni analisa  Teori ekonomi
ekonomi  Statistika ekonomi
 Statistika  Data empiris
dikesampingkan

1
BAB 2
MODEL-MODEL EKONOMI
Pengenalan Model-Model Ekonomi
Perhatikan persamaan berikut untuk analisis unsur matematika:
 Variabel
 variabel endogen
 variabel eksogen
 Konstanta
 Koefisien
 Parameter
Contoh :

Variabel endogen = MR
Variabel eksogen = Y
Konstanta = 0,5
Koefisien = b (bY)
Parameter = b
 Persamaan
 Identitas
Contoh :
 Kondisi ekuilibrium
Contoh :
 Persamaan perilaku
Contoh :

2
Pengenalan Sistem Bilangan, Himpunan, dan Fungsi
Sistem Bilangan -

Bilangan
Bilangan bulat 0
imajiner
Bilangan Bilangan
kompleks rasional
Bilangan
Bilangn nyata +
pecahan
Bilangan
irrasional ( 𝑥 )

Himpunan
Operasi Himpunan
*𝑥 ⁄𝑥 𝑥 +

*𝑥 ⁄𝑥 𝑥 +
*𝑥 ⁄𝑥 𝑥 +
*𝑥 ⁄𝑥 𝑥 +
Dalil Operasi Himpunan
1. Komutatif 2. Asosiatif
( )
( )
( )
( )
3. Distributif
( ) ( ) ( )
( ) ( ) ( )

3
Himpunan dan Fungsi
Cartesian Product
*( ) +
Himpunan : 1 anggota domain bisa memiliki nilai lebih dari 1
anggota kodomain.
Fungsi f(x) : 1 anggota domain HANYA memiliki 1 nilai anggota
kodomain.
Hubungan belum tentu fungsi, tapi fungsi pasti himpunan.
Eksponen
Dalil 1 : 𝑥 𝑥 𝑥

Dalil 2: 𝑥

Dalil 3: 𝑥

Dalil 4: 𝑥 √𝑥
Dalil 5: (𝑥 ) 𝑥
Dalil 6: 𝑥 (𝑥 )

4
BAB 3
ANALISIS KESEIMBANGAN STATIK
Keseimbangan Pasar Parsial – Model Linear

Keseimbangan Pasar Parsial – Model Non-Linear


𝑥 𝑥 ( )


𝑥 𝑥

Keseimbangan Pasar Secara Umum


Model Pasar Dua Komoditas

( ) ( ) ( )

5
( ) ( ) ( )

̅̅̅

Keseimbangan Pendapatan Nasional

( )
̅

6
BAB 4
MODEL LINEAR DAN ALJABAR MATRIKS
Matriks dan Vektor
𝑥
[ ] [𝑥 ] [ ]
𝑥

Operasi Matriks
[ ] [ ] [ ]

[ ] [ ] [ ]

, - [ ]

, -

7
Matriks Identitas

[ ]

AB=BA=I

Matriks 0

[ ]

Matriks Transpos

[ ] [ ]

( )

8
BAB 5
MODEL LINEAR DAN MATRIKS ALJABAR
Determinan

0 1 Ekspansi Laplace

| | | | ∑ | |

Contoh:

[ ]

| | | | | | | |

| | | | | || |
| |
| |
Sifat Dasar Determinan

| |

| | ( )

| | ( ) | |

| | | |

| | ( ) ( ) | |

9
| |

Matriks Singular : Karakteristik dan Identifikasi


Sistem persamaan linear yang tidak memiliki solusi karena
terlalu banyak variabel, tidak konsisten, dan tergantung linear.
Matriks Nonsingular :
( )

Tes Singularitas
Determinan
| |

Jika determinan matriks sama dengan nol, matriks tersebut


singular.
Kebebasan linear
* +
* +

Mencari Matriks Inverse


Kofaktor
| |

| |

10
| | | | | |
[| | | | | |]
| | | | | |

Gaussian Reduction
Operasi baris elementer untuk mengubah matriks [A] menjadi
matriks identitas [I]

Cramer’s Rule
| |

| |
𝑥
| |

Aplikasi Ekonomi pada Model Pasar dan Pendapatan Nasional


Model Pasar
| | | |
| | | |
Model Pendapatan Nasional

( )

0 1 0 10 1 [ ]
( )

11
Pengenalan Model I-O
Susun model I-O
( ) 𝑥
( ) 𝑥
⌈ ⌉[ ] [ ]
( ) 𝑥

( )𝑥

𝑥 ( )

12
BAB 6
ANALISIS KOMPARATIF STATIK DAN KONSEP
DERIVATIF
Pengertian Komparatif Statik dan Konsep Derivatif
(𝑥)
(𝑥 ) (𝑥 )

Konsep Limit dalam Kaitannya dengan Derivatif

lim lim
𝑥 𝑥
Aturan Pertidaksamaan

( )
⇒ *
( )
( )⇒

Teori Limit
lim ( )

( ) lim

lim lim

lim ( ) lim ( )

13
Fungsi Kontinu dan Diferensiabel
Kontinuitas
lim (𝑥) ( )

Diferensiabel
Fungsi (f) diferensiabel pada x=a jika
(𝑥 𝑥 (𝑥 )
(𝑥) lim lim
𝑥 𝑥
Jika suatu fungsi tidak diferensiabel,fungsi tersebut belum pasti
diskontinu.

14
BAB 7
ATURAN DERIVATIF, KONSEP DERIVATIF
PARSIAL, DAN APLIKASINYA PADA
KOMPARATIF STATIK

(𝑥 𝑥) (𝑥)
lim
𝑥 𝑥

Aturan Derivatif untuk Fungsi dengan 1 Variabel

Fungsi Konstan
(𝑥)

(𝑥)
𝑥 𝑥 𝑥
(𝑥) ( )
( ) lim lim lim
𝑥 𝑥
Fungsi Pangkat
(𝑥) 𝑥

𝑥 𝑥 (𝑥) 𝑥
𝑥
(𝑥) 𝑥

𝑥 𝑥 (𝑥) 𝑥
𝑥

15
Aturan Derivatif untuk Fungsi dengan Lebih dari 1 Variabel
Penjumlahan dan Pengurangan

, (𝑥) (𝑥)- (𝑥) (𝑥)


𝑥
Perkalian

, (𝑥) (𝑥)- (𝑥) (𝑥) (𝑥) (𝑥)


𝑥
Pembagian
(𝑥) (𝑥) (𝑥) (𝑥) (𝑥)
𝑥 (𝑥) (𝑥)

Aturan Derivatif untuk Lebih dari Satu Fungsi dengan Variabel-


variabel yang Berbeda
Chain Rule
(𝑥)
(𝑥)

( ) (𝑥)
𝑥 𝑥
Aturan Fungsi Inverse

(𝑥) (𝑥)
𝑥
𝑥 𝑥 ⇒ (𝑥 ) (𝑥 )

16
𝑥 𝑥 ⇒ (𝑥 ) (𝑥 )

Konsep Derivatif Parsial


(𝑥 𝑥 𝑥 )
(𝑥 𝑥 𝑥 𝑥 ) (𝑥 𝑥 𝑥 )
𝑥 𝑥

lim
𝑥

Aplikasi Ekonomi Analisis Komparatif Statik


Model Pasar
( )
( )

17
Pendapatan Nasional

( )( )
( )

( )( )

( )

( ) ( )

I-O Model Determinan Jacobian


𝑥
0𝑥 1 0 1[ ]
𝑥 𝑥
| | || ||
𝑥
0𝑥 1 [ ] 𝑥 𝑥
𝑥 ( )
0𝑥 1 | | | |
(𝑥 𝑥 )
𝑥 ⁄ 𝑥 ⁄
[ ][ ]
𝑥 ⁄ 𝑥 ⁄

18
19
Latihan 1
1. Fungsi permintaan dan penawaran sayuran bayam diwakili
oleh dua persamaan berikut:

QD  17.200  5P; QS  4P  800


dimana Q adalah kuantitas bayam, P adalah harga rupiah
bayam per ikat, serta D dan S masing-masing menunjukkan
permintaan dan penawaran.
a. Hitung kuantitas dan harga keseimbangan di pasar
bayam!
b. Untuk meningkatkan konsumsi bayam, pemerintah
mematok harga bayam 10% di bawah harga
keseimbangan. Tunjukkan dan jelaskan apa yang terjadi
di pasar bayam melalui perangkat grafik dan
perhitungan matematis!
c. Bila pemerintah memutuskan memberi insentif subsidi
sebesar Rp180 per ikat bayam kepa-da petani
[TERLEPAS dari kebijakan harga dasar di soal (b)],
tunjukkan dan jelaskan apa yang terjadi di pasar bayam
melalui perangkat grafik dan perhitungan matematis!
(Hint : Bab 3)

Jawaban
Fungsi permintaan dan penawaran sayuran bayam diwakili
oleh dua persamaan berikut:

QD  17.200  5P; QS  4P  800

20
a. Q* = 7.200, P*=2.000
b. P= 2000(1-10%)=1.800, Qd=8.200, Qs= 6.400. Excess
demand= 1.800
c. Q* dan P* setelah subsidi:
Qd=Qss
a-bP=d(P+s)-c
17200-5P= 4(P+180)-800
18000=9P+720
P*=1920
Q*=17200-5(1920)
Q*=7600
Kebijakan subsidi berdampak pada penurunan harga
keseimbangan dan kenaikan jumlah keseimbangan
(shift kurva S ke kanan)
2. Diketahui model keseimbangan pendapatan nasional sebagai
berikut:

Y  C  I 0  G0
C  C0  c(Y  T ) ; [0  c  1]
T  T0  tY ; [0  t  1]
Dimana Y ,C , dan T adalah tingkat pendapatan nasional,
konsumsi rumah tangga, dan pajak. Pengeluaran
autonomous dicerminkan oleh variabel I 0 , G0 , C0, dan T0
yang berturut-turut adalah tingkat investasi, pengeluaran
pemerintah, konsumsi minimum rumah tangga, dan pajak
dasar. Parameter c dan t masing-masing menunjukkan
marginal propensity to consume dan tarif pajak penghasilan.

21
a. Susunlah persamaan-persamaan di atas ke dalam
bentuk persamaan matriks dan identifikasi apakah
matriks koefisiennya singular atau non singular!
b. Carilah kondisi keseimbangan untuk pendapatan
nasional (Y*), Konsumsi (C*), dan pajak (T*) dengan
menggunakan pendekatan Cramer!
c. Berdasarkan hasil yang anda peroleh di poin (a) dan (b)
di atas, tentukan nilai Y*, C*, dan T*, jika diketahui
informasi sebagai berikut:
C0  30, I 0  60, G0  5, T0  20, c  0.75, t  20%
(Hint : Bab 4 dan 5)

22
Jawaban
Diketahui model keseimbangan pendapatan nasional sebagai
berikut:

Y  C  I 0  G0
C  C0  c(Y  T ) ; [0  c  1]
T  T0  tY ; [0  t  1]

a. ( )( ) ( ); | |

 non-singular
I 0  G0 1 0
 C0 1  c
 T0 0 1 I 0  G0  C 0  cT0
b. Y 
1 1 0 1  c  ct
c 1  c
t 0 1

1 I 0  G0 0
c  C0 c
t  T0 1 C 0  cT0  c(1  t )(I 0  G0 )
C 
1 1 0 1  c  ct
c 1  c
t 0 1

23
1  1 I 0  G0
c 1  C0
t 0  T0 T0 (1  c)  t (C 0  I 0  G0 )
T 
1 1 0 1  c(1  t )
c 1  c
t 0 1
c. Y , C dan T berturut-turut adalah 200, 135, dan 60
3. a. Diketahui fungsi permintaan suatu barang adalah
dan biaya per unit untuk pembuatan
barang tersebut adalah .
(1) Tentukan fungsi total penerimaan (TR), total biaya
(TC), profit (∏), penerimaan marjinal (MR), dan
biaya marjinal (MC) dari informasi di atas!
(2) Gambarkan kurva penerimaan rata-rata (AR) dan
penerimaan marjinal (MR) dalam satu diagram! Apa
yang bisa anda simpulkan dari kondisi tersebut?
b. Diketahui fungsi utilitas dari seorang konsumen yang
mengkonsumsi barang X dan Y adalah sebagai berikut:
(𝑥 ) . Tentukan utilitas marjinal dari masing-
masing barang yang ia konsumsi!
(Hint : Bab 3, 6, dan 7)
Jawaban

a. Diketahui fungsi permintaan suatu barang adalah


dan biaya per unit untuk pembuatan
barang tersebut adalah .
(1) AR = P = 50 – ½ Q
TR = AR . Q
TR = (50 – ½ Q) . Q = 50Q - ½ Q2
TC = AC. Q
TC = Q3 – 40,5 Q2 + 100Q + 200

24
∏ TR – TC
∏ -Q3 + 40 Q2 – 50Q – 200
MR = dTR/dQ = 50 - Q
MC = dTC/dQ = 3Q2 – 81Q + 100

(2) Dalam fungsi permintaan yang linier, slope kurva MR


selalu 2x slope kurva AR
b. Diketahui fungsi utilitas dari seorang konsumen yang
mengkonsumsi barang X dan Y adalah sebagai berikut:
(𝑥 ) . Tentukan utilitas marjinal dari masing-
masing barang yang ia konsumsi!

2( X 2  2Y )  (2 X )( 2 X  3Y )  2 X 2  4Y  6 XY
MU X  
( X 2  2Y ) 2 ( X 2  2Y ) 2
(3)( X 2  2Y )  (2)( 2 X  3Y )  X (3 X  4)
MU Y  
( X  2Y )
2 2
( X 2  2Y ) 2

4. Fungsi permintaan dan penawaran di sebuah pasar adalah


sebagai berikut:
QD  a  bP; (a  0; 0  b  1)
QS  c  dP (c  0; 0  d  1)
QD dan QS masing-masing adalah kuantitas barang yang
diminta dan ditawarkan; parameter a dan c masing-masing
adalah faktor-faktor eksogen non-harga yang mempengaruhi
besarnya permintaan dan penawaran. Sementara itu b dan d
masing-masing menunjukkan marginal propensity to
demand marginal propensity to supply

25
a. Tentukanlah tingkat keseimbangan harga (P*)dan
kuantitas (Q*) dalam bentuk reduced-form equations!
b. Berdasarkan persamaan yang dihasilkan pada poin (a),
tentukan apa yang terjadi pada keseimbangan kuantitas
barang (Q*) di pasar apabila terjadi kenaikan pada:
(1) salah satu faktor eksogen fungsi permintaan;
(2) marginal propensity to demand;
(3) marginal propensity to produce.
c. Ilustrasikan dan jelaskan apa yang terjadi pada poin (b)
dalam diagram kurva permintaan-penawaran dengan
kuantitas barang (Q) pada sumbu vertikal dan tingkat
harga (P) pada sumbu horizontal!
(Hint : Bab 3 dan 7)
Jawaban
Fungsi permintaan dan penawaran di sebuah pasar adalah
sebagai berikut:
QD  a  bP; (a  0; 0  b  1)
QS  c  dP (c  0; 0  d  1)
a. ( ) ( )

( )

b. (1) a naik, Q* naik

( )
(2)  b naik, Q* turun
( )
( )
(3)  d naik, Q* naik
( )

26
c.
(3)

(1)

Q0
(2)
D(1)
D(2)

a naik, D shift ke D(1)  Q* naik


b naik, D rotasi ke D(2)  Q* turun
d naik, S rotasi ke S(3)  Q* naik

5. a. Diketahui suatu fungsi produksi sebagai berikut


( ) dengan fungsi input produksi
masing-masing adalah:
𝑥 ; 𝑥 ; dan
𝑥 .
Dengan pendekatan total derivatif, tentukan nilai
marginal productivity dari x (yaitu 𝑥) dan
marginal productivity dari y (yaitu ) apabila
diketahui nilai 𝑥 dan !
b. Jika diketahui fungsi implisit sebagai berikut:
(𝑥 ) 𝑥 𝑥
(Hint : Bab 6 dan 7)

27
Jawaban
Carilah nilai 𝑥 dan 𝑥 seandainya x, y, dan z
masing-masing bernilai 2!
a. Diketahui suatu fungsi produksi sebagai berikut
( ) dengan fungsi input produksi
masing-masing adalah:
𝑥 ; 𝑥 ; dan 𝑥 .

( )
= 6.6x + 2.5 + 1.10 = 36 x +
20= 72 + 20 = 92

= 6.2 + 2.2.6y - 8 = 4+24. 4


= 100
b. Jika diketahui fungsi implisit sebagai berikut:
(𝑥 ) 𝑥 𝑥
𝑥
𝑥 𝑥
= -23,5

28
Latihan 2
1. Diberikan fungsi penawaran dan permintaan sebagai berikut
Qs = 2P – 50 Qd = 100 – P
a. Jika pemerintah mengenai pajak $30 untuk tiap output,
berapa jumlah Q yang akan terjual di pasar? Berapa
harga yang diterima oleh produsen dan konsumen
setelah pengenaan pajak?
b. Gambarkan diagram yang menunjukkan kondisi
sebelum dan sesudah pengenaan pajak.
c. Jika sebelum pengenaan pajak pemerintah ingin
melindungi konsumen dengan menetapkan ceiling price
sebesar $60, apakah kebijakan ini akan efektif ?
Ilustrasikan jawaban anda dalam diagram dan jelaskan !
(Hint : Bab 3)
Solusi

a. Pada pengenaan pajak maka harga pada fungsi


penawaran akan bertambah sebesar $30

Persamaan baru pada fungsi penawaran menjadi

Keseimbangan terjadi saat jumlah , maka

( )

29
b.

c. Ceiling price adalah kebijakan pemerintah menentukan


harga tertinggi untuk suatu barang. Berikut adalah
diagramnya

Terlihat bahwa harga tertinggi yang ditetapkan berada


di atas harga keseimbangan pasar, artinya kebijakan
yang dikeluarkan pemerintah tidak efektif.
2. Model Pendapatan IS-LM linear menunjukka kondisi
equilibrium pada pasar barang dan pasar uang. Pasar barang
memenuhi persamaan berikut :
(menunjukkan equilibrium pasar barang)
( ) ( )
( r adalah real interest rate, dan )

30
(Y : Output Nasional, C : Konsumsi, I : Investasi, G : Belanja
Pemerintah, : aoutonomous investment, : lump-sump
tax, : exogenous goverment spending, a,b : parameter, t :
tax rate )
Serta diberikan fungsi pasar uang sebagai berikut
Permintaan Uang( ): ( )
Persediaan Uang ( ) :

Kondisi Ekuilibrium :
(m,h : Parameter, : exogenous money supply)
a. Tulis persamaan matriks ( matrix eqution system)
untuk model pendapatan nasional IS-LM dengan hanya
Y dan r sebagai variabel endogenous.
b. Cari determinan dari koofisien matriks pada soal (a)
dan cek apakah matriks singular!
c. Gunakan cramer’s rule untuk mencari pendapatan
nasional ( ) dan ekuilibrium dari real interest rate
( )!
d. Diberikan
.
Tentukan matriks identitas dari koofisien matriks pada
poin (a) menggunakan metoda matriks eselon (atau
metoda eliminasi gauss) ! Apa yang bisa anda
simpulkan tentang rank of matrix?
(Hint : Bab 4,5, dan 7)

31
Solusi :

a. Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan


menuliskan persamaan kedalam fungsi dengan variabel
Y dan r,

* ( )+ * +

( )

Fungsi Pasar Uang

Kemudian kita ubah kedua persamaan tersebut


kedalam bentuk matriks

( )

Menjadi

. / . /=( )

32
b. Determinan dari matriks . / adalah :

( )( ) ( )( )

Untuk mengetahui apakah matriks ini singular atau


tidak kita hanya butuh mengetahui apakah nilainya 0
atau tidak, untuk itu kita bisa menggunakan informasi
nilai positif atau negatif
( )( ) ( )( )
Untuk segala kemungkinan nilai variabel diatas
diketahui bahwa nilai determinan matriks diatas adalah
negatif (bukan 0), sehingga dapat disimpulkan bahwa
matriks diatas non singular.

c. Diketahui dengan menggunakan aturan kramer kita


dapat mencari nilai dan sebagai berikut

| |
| |

( )

| | ( )( ) ( )( )

 | | ( )( ) ( )( )

( )( ) ( )( )
( )( ) ( )( )

| |
| |
( )
| | ( )( ) ( )( )

33
 | | ( )( ) ( )( )

( )( ) ( )( )
( )( ) ( )( )

d.

. / . /

Dengan menggunakan metoda matriks eselon maka kita


gunakan operasi baris dasar pada matriks diatas

. /

. /

(Baris kedua didapatkan pengurangan baris pertama


dengan baris kedua dikali lima ) (Lihat Operasi Baris
Dasar Buku A.Chiang Hal 81).
Karena terdapat dua baris yang tidak bernila nol maka
rank matriks adalah 2.
Rank Matriks menunjukkan jumlah baris yang bebas
secara linear pada sebuah matriks

3.
a. Sebuah perusahaan roti memiliki fungsi permintaan
dan biaya sebagai berikut:

34
 Hitung pendapatan rata-rata (AR), biaya rata-
rata(AC), total pendapatan (TR), laba, biaya
marginal (MC), pendapatan marginal (MR) dari
fungsi yang telah diberikan.
 Cari hubungan antara pendapatan marginal dan
pendapatan rata-rata secara grafis dan matematis !

a. Fungsi permintaan suatu pasar diberikan sebagai


berikut , Q adalah jumlah, P
adalah harga, dan Y adalah pendapatan. Diberikan P=20
Y=5000, hitung (1) Elastisitas Harga Permintaan (2)
Elastisitas Pendapatan dari Permintaan.

(Hint : Bab 6 dan 7)

Solusi
a. P = 10 – Q
TR = 10Q – Q2
AR = TR/Q = 10 – Q
AC = TC/Q = (3Q2 + 7Q +12)/Q
∏ TR – TC = (10Q – Q2) - (3Q2 + 7Q +12)
= -4Q2+3Q – 12
MC ∂TC ∂Q Q
MR ∂TR ∂Q – 2Q
Average Revenue ( )
Marginal Revenue ( )

35
b) Q = 100 – 2(20) + 0,02 (5000) = 160
Price elasticity of demand
Ep (∂Q ∂P) (P Q) (-2) (20/160) = -1/4
Income elasticity of demand
Ey (∂Q ∂Y) (Y/Q) = (0,02) (5000/160) = 5/8

4. Berikut adalah model pendapatan nasional :

( ) ( )
( )

Y : Pendapatan Nasional, C : Konsumsi, : Investasi


Autonomous, G : Belanja Pemerintah, : Lum Sump tax

36
a. Cari bentuk sederhana untuk ekuilibrium pendapatan
nasional ( )
b. Apa pengaruh kenaikan pada lump-sump tax ( ) pada
ekuilibrium pendapatan nasional ( ) ? Hitung dan
berikan kesimpulan anda!
c. Apa pengaruh dari kenaikan pada (marginal propensity
to consume) pada ekuilibrium pendapatan nasional ( )?
Hitung dan berikan kesimpulan anda!
d. Ubah bentuk sederhana ekuilibrium pendapatan nasional
pada poin (a) kepada bentuk implisit! Hitung kembali
pengaruh kenaikan pada ekuilibrium pendapatan
nasional ( ) menggunakan aturan fungsi implisit!
Apakah jawaban anda sesuai dengan jawaban pada poin
(c)?
(Hint : Bab 6 dan 7)
Solusi

a) Y = C + I0 + G

Y = a + B (Y – T0) + I0 g δY
Y = a + BY – BT0 + I0 g δY
Y(1-B-δ) a –BT0 + I0 + g
Y = (a – BT0 + I0 + g) / (1-B-δ)

b) ( )

Let : U = a – BT0 + I0 + g
V=1–B–δ
(U’V – V’U) V2 = (-B(1-B-δ) – 0)/ (1– B– δ)2
= -B/ (1 – B – δ)

37
c) ( )
( )–( )( )
(U’V–V’U) V2 =
( )

– )
=
( )
( ) )
=
( )

d) Implicit Form : Y(1-B-g) – a+BT0+I0+g = 0


Impact B on Y
( )

There is positive relation, if B increase then Y will


increase too.

5. Consider a competitive firm with the following profit


function

Where π profit P price Q output L labour K capital


and w, r =input prices for L and K respectively. Since the
firm operates in a competitive market, the exogenous
variables are P, w, and r. There are three endogenous
variables: K,L, and Q. Furthermore, output Q is in turn a
function of K and L via the production function :
( )
a. Draw a channel map showing how three endogenous
variables affect the profit
b. Find the total differential of profit
c. Find the rate of change of profit π with respect to
labour, L.

38
d. Find the rate of change of profit π with respect to
labour, K.
(Hint : Bab 6 dan 7)

Solution :
a.

∏ Q

b. d∏ ∏Q dQ ∏L dL ∏K dK

= ( ) + dL + dK

P (αLα-1Kβ β LαKβ-1) dQ – w dL – r d
c. ∏ P LαKβ – wL – rK

(P LαKβ – wL – rK)

α PLα-1Kβ – W

d. (P LαKβ – wL – rK)

β PLαKβ-1 – r

39
Latihan 3
1. Dalam rangka meningkatkan penerimaan negaranya,
pemerintah Nusabahari menetapkan aturan pajak yang
bersifat lump sum (tidak tergantung oada besarnya
pendapatan). Jika fungsi pendapatan nasional Nusabahari
adalah sebagai berikut :

Dimana diketahui bahwa besarnya

a. Tuliskan model pendapatan nasional negara


Nusabahari pada saat keseimbangan!
b. Berapakah nilai pendapatan nasional negara
Nusabahari pada saat keseimbangan?
c. Hitunglah besarsnya multiplier pajak!
d. Dalam rangka menaikkan penerimaan pajaknya,
pemerintah negara Nusabahari ingin merubah
kebijakan pajaknya menjadi pajak yang bersifat
proporsional (semakin besar pendapatan, maka
semakin besar pajak yang dibayar), sehingga dalam
model penentuan pendapatan nasional persamaan
pajaknya menjadi :

Dengan kebijakan pajak baru, tuliskan model


pendapatan nasional negara Nusabahari yang baru!
e. Berapakah nilai pendaptan nasional negara Nusabahari
pada saat keseimbangan, setelah penetapan pajak
proporsional!
f. Berapakah besarnya angka multiplier pajak, setelah
adanya skema kebijakan pajak ini?

40
g. Apakah yang bisa Anda simpulkan dampak dari
penetapan kedua pajak tersebut terhadap output
keseimbangan dalam perekonomian? Jelaskan!
(Hint : Bab 3, 6 dan 7)
Jawaban:

a.

( )

( )

( )( )
b.

( )
=

c. Angka multiplier pajak didapatkan menggunakan


turunan parsial Y terhadap T

41
Dimana apabila T naik 1 unit, Y akan turun sebsar 1,5
unit.

d.

( )

( )

e. ( ( )( ) ) (( ) ( ))

f. Angka multiplier pajak didapatkan menggunakan


turunan parsial Y terhadap T0

( )
 Negatif
( )

Dapat disumpulkan nilai multiplier pajak dengan skema


baru bersifat negatif sehingga apabila pajak dinaikkan,
pendapatan nasional bruto akan turun.

42
g. Penerapan pajak mengurangi pendapatan nasional
bruto. Hal ini ditunjukkan melalui hasil multiplier pajak
yang bersifat negatif yang berarti kenaikan pajak akan
mengurangi nilai pendapatan nasional bruto.
2. Fungsi permintaan dua barang A dan B ditunjukkan dengan
fungsi permintaan berikut :

a. Berapa besar elastisitas permintaan barang A akibat


perubahan harga barang A?
b. Berapa besar elastisitas permintaan barang A akibat
perubahan harga barang B?
c. Berapa besar elastisitas permintaan barang B akibat
perubahan harga barang B?
d. Berapa besar elastisitas permintaan barang B akibat
perubahan harga barang A?
e. Tentukan apakah barang A dan barang B merupakan
barang komplementer atau barang substitusi? Jelaskan
jawaban Anda!
f. Kalau harga barang A berubah dari 40 ke 41, berapa
besar dampak perubahan harga barang A ini terhadap
permintaan barang B?

Hints : barang A dan B adalah barang komplementer


misalnya roti dan selai. Barang A dan barang B adalah barang
substitusi kalau keduanya dapat saling menggantikan,
misalnya selai kacang dan selai coklat.
(Hint : Bab 3 dan 7)
Jawaban:

a.

43
b.
c.
d.
e. A dan B adalah barang komplementer karena antara
jumlah permintaan barang A dan Harga B menunjukkan
hubungan negatif, begitu juga hubungan antara jumlah
permintaan barang B dengan harga barang A juga
menunjukkan hubungan negatif (ketika harga barang B
naik jumlah barang A yang diminta menurun).
f.

Ketika harga barang A naik 40 ke 41 (1 unit), jumlah


barang B yang diminta akan menurun sebanyak 5 unit.

3. Misalkan negara Zamrudkhatulistiwa menerapkan


perekonomian tertutup, dan hanya terdiri dari dua sektor :
sektor barang dan sektor moneter. Pasar barang terdiri dari
persamaan-persamaan sebagai berikut :

( )
( )

dimana Y adalah pendapatan nasional, C adalah konsumsi


rumah tangga, I adalah investasi, dan i adalah tingkat bunga,
adalah variabel eksogen masing-masing
pengeluaran pemerintah dan investasi swasta. Parameter a
adalah tingkat konsumsi autonomous, b adalah marginal
propensity to consume, dan e adalah sensitivitas investasi
terhadap perubahan tingkat bunga.
Sementara itu, pasar uang terdiri dari persamaan-persmaan
sebagai berikut :

( )

44
dimana Mo adalah stock uang eksogen dan k dan l adalah
parameter-perameter.

a. Susunlah model perekonomia di atas ke dalam suatu


sistem persamaan linier, kemudian dengan
menggunakan matriks, periksa apakah ada solusi unik
dari sistem persamaan linier tersebut melalui pengujian
kondisi non-singularitas!
b. Carilah kondisi keseimbangan untuk pendapatan
nasional (Y*) dan tingkat bunga (i*) dengan
menggunakan pendekatan matriks invers dan aturan
Cramer
c. Jika diketahui bahwa a=100, b=0,75, ,
I = 28, e=0,25 , k=0,10 tentukanlah nilai
ekulibrium pendapatan nasional dan tingkat bunga!
(Hint : Bab 4, 5, 6, dan 7)
Jawaban:

a.

( ) ...(1)

Md=Mo

...(2)
( )
(A)=. /. / . /

( )
|A|=| |

45
*dengan ketentuan (k>0; l>0; 0<b<1; e>0) maka
dapat disimpulkan bahwa |A| 0 sehingga matriks
tersebut bersifat non singular

b.
Metode Invers:
( )
( ) . /. / . /

. / . /
| |

. / ( ). /
( )

. / . /

Jadi,

Metode Kramers:

| | | |
| |

| |

46
( ) ( ) ( ) ( )
c.

( ) ( ) ( ) ( )
( )( ) ( )( )

4. Apabila diketahui fungsi keputusan dari Budi yang


mengkonsumsi barang X,Y, dan Z adalah :
, maka
1) Tentukanlah fungsi kepuasan marginal dari Budi untuk
masing-masing barang yang dikonsumsi tersebut!
2) Hitunglah nilai kepuasan marginal dari Budi untuk
masing-masing barang yang dikonsumsi apabila
masing-masing barang dikonsumsi sebanyak 2 unit!

(Hint : Bab 6 dan 7)


Jawaban:

1)

2) Item X = 2 x 2 =4

Item Y = ( ( ) )

Item Z = ( ( ) )

47
5. Dengan menggunakan model pendapatan nasional negara
Nusabahari :

Dimana diketahui bahwa besarnya

a. Jika Y, C, adalah variabel endogen, dan


adalah variabel eksogennya, ubahlah model
persamaan diatas menjadi bentuk implisit. (Petunjuk :
anda akan mendapatkan sistem persamaan yang tediri
atas dua persamaan)
b. Dengan menggunakan derivasi terhadap fungsi implisit,
hitunglah pengganda pajaknya (tax multiplier). Apakah
jawaban Anda sama dengan jawaban yang didapat
untuk soal no 1c?
c. Setelah megara Nusabahari mengubah kebijakan
penetapan pajak, sehingga fungsi pajaknya menjadi
dan diketahui bahwa

Tuliskan model pendapatan nasional yang baru, dalam


bentuk implisit. Dimana Y, C, T adalah variabel endogen
dan adalah variabel eksogennya.
(Petunjuk : Anda akan mendapatkan sistem persamaan
yang terdiri atas tiga persamaan.)
d. Dengan menggunakan derivasi terhadap fungsi implisit.
Berapakah multiplier pajaknya? Apakah jawaban Anda
sama dengan jawaban yang didapat untuk soal no 1f?
(Hint : Bab 6 dan 7)

48
Jawaban:

a.

( )
( )

( )

Implisit:
Pendapatan Nasional:

( )

Konsumsi:

( )

b. Multiplier pajak menggunakan metode derivasi fungsi


implisit

49
Multiplier yang ditemukan di soal 1c sama dengan yang
diatas

c.

( ( ))

( ( ))

[ ( )]

( )

Implisit

Y-Y*=0

50
T-T*

d. Multiplier pajak menggunakan metode derivasi fungsi


implisit

Multiplier pajak sama dengan soal 1f.

51
Latihan 4
1. A national income equilibrium model is represented by:

( )
( )

Where :
a) Identify the endogenous and exogenous variables of the
model.
b) Explain the economic meaning of the parameter b and t.
c) Find the equilibrium national income.
d) How is the impact of a change in consumption to
national income?
e) Calculate the multiplier of economy. Interpret your
answer!
(Hint : Chapter 2 and 3)
Solution :
a. Y = C + I
C = C0 + bYd
T = T0 + tY
Yd = Y - T
Endogenous Variable: Y, C, Yd, T
Exogenous Variable: I, C0, T0
b. Coefficient b means: If Disposable Income (income
minus tax) increases by 1 unit, consumption increases
by b units.
Coefficient t means: If income increases by 1 unit, tax
increases by t units.
c. , ( )-

( )

52
( )

d. Impact of change in C0:

( )

e. Multiplier of C0:

( ) ( )( )
This means if obligate consumption increases by 1 unit,
income will increase by 2,5 units, ceteris paribus.
2. Consider an input-output model with three sectors. Sector 1
is agriculture, sector 2 is industry, sector 3 is others. Suppose
that input requirements are given by following technology
table:
Sector 1 Sector 2 Sector 3
Sector 1 0,1 0,2 0,2
Sector 2 0,2 0,2 0,3
Sector 3 0,1 0,2 0,1
Suppose that the final demand for the three goods produced
by all sectors are 85, 95 and 20 Units, respectively. If
x1,x2,and x3 denote the number of units that have to be
produced in three sectors, please:
a) Write the Leontief system for the problem.
b) Use the invers method to verify that the solution for x1 =
154, x2 = 188 and x3 =81!
Clue:
∑ 𝑥 𝑥

Leontief system denotes a system of equations that should


meet the condition (I-A), if A is technology matrix in an
input-output model.

53
(Hint : Chapter 4 and 5)
Solution :
a. Leontief System:
(I-A)x = d
𝑥
([ ] [ ]) [𝑥 ] [ ]
𝑥
𝑥
[ ] [𝑥 ] [ ]
𝑥
(I-A) (x) (d)

| | | | | |

| |

b. Finding x with Inverse Method:


(I-A)x = d
x = (I-A)-1d
x = 1/|I-A|.adj(I-A).d

𝑥
[𝑥 ]
𝑥
| | | | | |

| | | | | | [ ]

[ | | | | | | ]
𝑥
[𝑥 ] [ ][ ]
𝑥

𝑥
[𝑥 ] [ ] [ ] [ ]  Proven
𝑥

54
3. A producer wants to sell his product in the foreign and
domestic markets where the demands, respectively are ;
QF = 300 – 0,1 PF
QD = 400 – 0,2 PD
With total cost =20000 + 500 Q =QF + QD, P is denoting
price and Q the production level.
a) Please find the Total Revenue, Average Revenue, Profit
and Price (Using equation MR=MC) in the international
market when price discrimination exist between
domestic and foreign market.
b) Please find the Total Revenue, Average Revenue, Profit
and Price (Using equation MR=MC) in the domestic
market when a price discrimination exist between
domestic and foreign market.
c) What price will the producer impose (using equation
MR=MC) if there is no price discrimination between
domestic and foreign market, PF=PD
(Hint : Chapter 5 and 6)
Solution :
QF = 300 – 0,1PF  PF = 3000 – 10QF
QD = 400 – 0,2PD  PD = 2000 – 5QD
a. Total Revenue In Foreign Market:
TRF = PFQF
= (3000 – 10QF)QF
= 3000QF – 10QF2

Price In Foreign Market:


MRF = 3000 – 20QF
MCF = 500

55
Maximizing Profit:
MRF = MCF
3000 – 20QF = 500
20QF = 2500
QF* = 125

PF* = 3000 – 10QF*


PF* = 3000 – 10(125)
PF* = 1750

Total Revenue in Foreign Market:


PFQF = (1750)(125) = 218750

Average Revenue in Foreign Market:


ARF = TRF/QF = PFQF/QF = 1750

Profit in Foreign Market:


Since the cost is only from the foreign market firm we
assume that fixed cost is divided by two and variable
cost is only from quantity produced for foreign market.
TCF = 1000 + 500QF
πF = TRF – TCF = 218750 – 1000 – 500(125)
π = 155250
b. Total Revenue In Domestic Market:
TRD = PDQD
= (2000 – 5QD)QD
= 2000QD – 5QD2

Price In Domestic Market:


MRD = 2000 – 10QD
MCD = 500

Maximizing Profit:
MRD = MCD
2000 – 10QD = 500

56
10QD = 1500
QD* = 150
PD* = 2000 – 5QD*
PD* = 2000 – 5(150)
PD* = 1250
Total Revenue in Domestic Market:
PDQD = (1250)(150) = 187500
Average Revenue in Domestic Market:
ARD = TRD/QD = PDQD/QD = 1250
Profit in Domestic Market:
Since the cost is only from the domestic market firm we
assume that fixed cost is divided by two and variable
cost is only from quantity produced for domestic
market.
TCD = 1000 + 500QD
ΠD = TRD – TCD = 187500 – 1000 – 500(150)
π = 124000
c. Without Price Discrimination (PF = PD = P)
Q = QF + QD = 300 – 0,1P + 400 – 0,2P
Q = 700 – 0,3P
P = 7000/3 – 10/3Q
TR = PQ = 7000/3Q - 10/3Q2
Maximizing Profit:
MR = MC
7000/3 – 20/3Q = 500
7000 – 20Q = 1500
5500 = 20Q
Q* = 275
P* = 7000/3 – 10/3Q*
P* = 7000/3 – 10/3(275)
P* = 7000/3 -2750/3 = 4250/3 = 1416,67

57
4.
A. Consider demand and supply function as followed:

Where,

P = price of the good PS = price of subsititute


PC = price of a complement Pi = proce of an input
a) Find the equilibrium price P*
b) Find the result of an infinitesimal change in Pi, Pc
and Ps to P*
Solution :
A. (a)
Equilibrium:
QD = QS

( )

( )

(b)
The effect of infinitesimal change in Price Of Input:
( )
( )
( )
This means when the price of input increases, the
price of the good will increase, ceteris paribus.

The effect of infinitesimal change in Price Of Input:


( )
( )
( )
This means when the price of complementary
goods increases, the price of the good will increase,
ceteris paribus.

58
( )
( )
( )
This means when the price of subsidiary goods
increases, the price of the good will increase, ceteris
paribus.
B. A commodity demand function is expressed as:
Q1 = 50 - 4P1 – 3P2+ 2P3 + 0,001Y
At P1 = 5, P2 = 7, P3=3, Y= 11,000, Q1 =26
a) Determine the cross elasticity of demand between
good 1 to good 2 and good 3. (Hint: cross elasticity =
. 𝑥 /
b) Identify the impact of the change in price on good 2
and good 3 by 10% to the change in Q1 separetely.
Solution :
B. (a) Cross Elasticity Of Good 1 to Good 2:

If Price of Good 2 increases by 1%, quantity demanded


for good 1 decreases by 0,807%

Cross Elasticity Of Good 1 to Good 3:

If Price of Good 3 increases by 1%, quantity demanded


for Good 1 increases by 0,2307%

(b)
Since ε12 = - 0,807, an increase of price of good 2 by
10% will decrease quantity demanded of good 1 by
8,07%

59
Since ε13 = 0,2307, an increase of price of good 3 by
10% will increase quantity demanded of good 1 by
2,307%

60
5. Market model is represented by
( )
( )
a) Define P and Q in their reduced form of the four
independent parameters ( )
b) If an infinitesimal change occurred in parameters
how much will P* be affected? Show the
effect of the change in each parameter on P* separately.
(Hint: use partial differentiation)
c) Interpret the result of point (b).
(Hint : Chapter 6 and 7)
Solution :
a. Reduced Form:
QD = QS
a - bP = -c + dP
bP + dP = a + c
(b+d)P = a + c

( )

( )

( )

b. The effect of infinitesimal change of a:


( )
( )
( )
If there is an infinitesimal change in a, the price of good
will increase by units.
The effect of infinitesimal change of c:
( )
( )
( )

61
If there is an infinitesimal change in c, the price of good
will increase by units.
For b and d we assume:
( ) ( )
The effect of infinitesimal change of b:
( ) ( ) ( )
( ) ( )
( )
( )
( )
If there is an infinitesimal change in b, the price of good
( )
will decrease by ( )
units.
The effect of infinitesimal change of d:
( ) ( ) ( )
( ) ( )
( )
( )
( )
If there is an infinitesimal change in d, the price of good
( )
will decrease by ( )
units.
c. Interpretation of results:
If a increases by 1 unit, the price of good will increase
by units, ceteris paribus.
If c increases by 1 unit, the price of good will increase
by units, ceteris paribus.
If b increases by 1 unit, the price of good will decrease
( )
by ( )
units, ceteris paribus.
If d increases by 1 unit, the price of good will decrease
( )
by ( )
units, ceteris paribus.

62
63
BAB 8
KONSEP DIFERENSIAL, DERIVATIF TOTAL, AN
DERIVATIF FUNGSI IMPLISIT
Diferensial

(𝑥) lim
𝑥 𝑥
(𝑥) 𝑥
⁄ ⁄
⁄ ⁄
| |
| |

Diferensial Total
Contoh:
( )

(𝑥 𝑥 )

𝑥 𝑥
𝑥 𝑥

64
Aturan Diferensial

1.
2. ( )
3. ( )
4. ( )
5. . / ( )

Total Derivatif
(𝑥 𝑥 𝑥 )
𝑥 𝑥 𝑥
Derivatif y terhadap 𝑥
𝑥 𝑥
𝑥 𝑥 𝑥
Derivatif Fungsi Implisit
Cara mencari derivatif fungsi implisit:

 Mengubah menjadi fungsi eksplisit (jika bisa)


 Menggunakan konsep diferensial

65
BAB 9
OPTIMASI TANPA KENDALA DAN
APLIKASINYA (FUNGSI DENGAN SATU
VARIABEL)
Pengujian Maksimum dan Minimum Relatif / Absolut
Nilai fungsi tujuan dalam bentuk : y = f(x)
Nilai kritis dari x di x0 adalah jika f’(x0) = 0 dan nilai stasioner
dari y adalah f(x0)

Titik stasioner adalah titik dengan koordinat x0 dan f(x0) 


Calon titik ekstrem

First-Derivative Test
Uji derivatif pertama untuk ekstrem relatif adalah f’(x*) dan
nilai dari f(x*) adalah:
1. Maksimum relatif jika derivatif f’(x) berubah tanda dari
positif menjadi negatif dari sebelah kiri x* ke sebelah
kanannya.

2. Minimum relatif jika f’(x) berubah tanda dari negatif


menjadi positif dari sebelah kiri x* ke sebelah kanannya.

66
3. Bukan maksimum relatif atau minimun relatif jika f’(x)
mempunyai tanda yang sama, baik di sebelah kiri
maupun di sebelah kanan titik x*. (Titik ini dikenal
dengan titik belok/inflection point)

Second-Derivative Test
Fungsi derivatif kedua f’’ adalah ukuran tingkat perubahan
derivatif pertama f’ Dengan kata lain derivatif kedua mengukur
tingkat perubahan dari tingkat perubahan fungsi f semula.

67
f ’ (x0) > 0
naik
berarti bahwa nilai fungsi cenderung
untuk
f ’ (x0) < 0
turun
Sedangkan dalam derivatif kedua,
f ’’ (x0) > 0
naik
berarti bahwa kemiringan kyrva
cenderung untuk
f ’ ‘ (x0) < 0
turun

Aplikasi Ekonomi
Kasus Fungsi Rata-Rata dan Marginal
Fungsi biaya total :
C = C(Q) = aQ3+b Q2+cQ+d

Minimum MC akan terjadi jika:

MC = 6aQ +2b = 0 Q* =

Jadi MCmin = 3a ( ) + 2b +c=

68
Maksimasi Profit

Profit maksimum   =  (Q) = R (Q) – C (Q)

Q yang memaksimumkan profit harus memenuhi syarat orde


pertama untuk suatu maksimum:

d/dQ = 0.

= ’(Q) R’(Q) – C’(Q)


bila R’(Q) C’(Q)

Selanjutnya:

69
BAB 10
KONSEP PERTUMBUHAN DAN APLIKASINYA
Eksponensial Natural

y = f(x) = bx, di mana basis b > 1, x adalah eksponen, f(x) ℜ


Batasan nilai b:

 b dan b
Karena f(x) = 1x = 1; f(x) = 0x = 0,  konstan
 0 < b < 1 dikecualikan
Karena dapat dinyatakan dalam eksponen negatif
 b<0 dikecualikan
Karena berakibat banyak nilai f(x) dengan x adalah
bilangan real menjadi bilangan imajiner, contohnya (-
b)½
(e) merupakan bilangan irasional
Secara umum fungsi eksponensial dirumuskan dalam bentuk:
y= abct
y = variabel tak bebas
b = basis
t = variabel bebas
a = faktor skala vertikal aktor ‘penekan’
c faktor skala horisontal faktor ‘pemerluas’

Karakteristik fungsi eksponensial natural:


Derivatif dari y = et adalah:

70
Sedangkan derivatif dari V = Aert (fungsi eksponen natural
secara umum):

Bilangan e mempunyai hubungan dengan fungsi f(x) =


(1+1/m)m
Logaritma

 Log Biasa dan Log Natural


Eksponen biasa : Y = bt  Log biasa : t
= logbY
Eksponen natural : Y = et  Log natural : t
= logeY = lnY
 Aturan Logaritma
Hasil kali : ln(uv)= lnu + lnv
Hasil bagi: ln(u / v) = lnu lnv
Pangkat: ln u a = a ln(u)
Pembalikan basis (base inversion):

Konversi basis (base conversion):

71
Derivatif Fungsi Eksponesial dan Logaritma

 Aturan fungsi log


Derivatif dari fungsi log dengan basis e
Biasa:

Umum:

 Aturan fungsi eksponensial

Derivatif dari fungsi eksponensial dengan basis e

Biasa:

Umum:

Aplikasi Ekonomi
Pertumbuhan Bunga Majemuk
Rumus bunga majemuk:

Dimana A = investasi awal, r = suku bunga nominal, m = jumlah


pemajemukan dalam 1 tahun, dan t=jumlah tahun

72
Jadi intrepretasi dari y = Aert adalah nilai dari sebuah investasi
$A pada suku bunga nominal r, dan dimajemukkan secara
kontinu dalam t kali atas periode investasi (#hari, bulan, atau
tahun).  Pertumbuhan dalam investasi]

Pertumbuhan Bunga Diskonto


Nilai masa depan (future):
V = f(pemajemukan dari nilai sekarang (present) A)
V = Aert
Nilai sekarang (present):
A = f(pendiskontoan nilai masa depan (future) V)
A =Ve rt

Di sini ert disebut faktor diskonto (discount factor) dan –r


disebut faktor penuaan (rate of decay).

73
Pencarian Tingkat Pertumbuhan
Jika perubahan diukur secara relative terhadap y, (dy/dx)/y,
maka kita akan mendapatkan proportional rate of change or
proportional rate of growth  derivatif dari logarithma y.

Elastisitas
Elastisitas adalah rasio perubahan relative di y dengan
perubahan relative di x.

Jadi elastisitas adalah rasio derivative dari ln y dan ln x.


Dengan chain rule,
Misal y = f(x) dan jika u = ln y dan v = ln x, maka:

74
Optimasi Pertumbuhan
Optimasi Ketepatan Waktu (Timing)
A(t) =Ve-rt

Transformasi logaritmanya:

Dengan mendiferensiasi ke dua sisi didapat:

Karena A kondisi dA dt

Dapat dipenuhi jika dan hanya jika:


t*=waktu optimum

75
BAB 11
OPTIMASI TANPA KENDALA DAN
APLIKASINYA
Pengujian Fungsi Objektif Tanpa Kendala 2 Variabel

FOC
(𝑥) 𝑥

SOC
( ) , (𝑥) 𝑥-
, (𝑥) 𝑥- 𝑥 (𝑥) 𝑥

Derivatif orde kedua


(𝑥)
(𝑥)

Diferensial orde kedua (dx 0)

76
Nilai Ekstrim Fungsi 2 Variabel

Kondisi mak min


Syarat perlu orde
pertama
Syarat cukup order
kedua and and

Optimasi Fungsi Kendala Lebih dari 2 Variabel

(𝑥 𝑥 𝑥 )

𝑥 𝑥 𝑥

𝑥
, 𝑥 𝑥 𝑥 -[ ][ 𝑥 ]
𝑥

| | | |

| | | |

| | | |

Definit – (max) Definit + (min)


| | | |
| | | |
| | | |

77
BAB 12
OPTIMISASI DENGAN KENDALA PERSAMAAN
DAN APLIKASINYA
Efek Kendala

Solusi suatu fungsi dibatasi oleh faktor-faktor pembatas


(constraints).

Pencarian Nilai Stasioner dengan Lagrange


Metode Lagrange
(𝑥 ) (𝑥 )
(𝑥 ) , (𝑥 )-
(𝑥 )

menunjukkan perubahan kendala parameter c terhadap


perubahan nilai optimal dari fungsi objektif.

Pengujian SOC
Contoh:
(𝑥 𝑥 𝑥 ) (𝑥 𝑥 𝑥 )

78
Fungsi Lagrange

( (𝑥 𝑥 𝑥 ) (𝑥 𝑥 𝑥 ) , (𝑥 𝑥 𝑥 ) -

| |
| |

z maksimum relatif z minimum relatif


( ) ( )

79
BAB 14
ANALISIS DINAMIK DAN INTEGRAL
(𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥 (𝑥)

Indefinit Integral

Aturan Dasar Integral

∫𝑥 𝑥 𝑥 ( )

∫ 𝑥

∫ 𝑥 𝑥 (𝑥 )
𝑥

( ) ( )
∫ 𝑥

(𝑥)
∫ 𝑥 ln (𝑥) , (𝑥) (𝑥) -
(𝑥)

∫, (𝑥) (𝑥)- 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ ( ) 𝑥 ∫ ( ) ( )
𝑥

∫ ∫

80
Definit Integral

f(x) kontinu pada interval a x b

∫ (𝑥) 𝑥 ( ) ( )

Sifat-sifat Definit Integral

∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ (𝑥) 𝑥 ( ) ( )

∫ (𝑥) ∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥 (

∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ , (𝑥) (𝑥)- 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

Improper Integral

∫ (𝑥) 𝑥 ∫ (𝑥) 𝑥

∫ (𝑥) 𝑥 lim ∫ (𝑥) 𝑥

Konvergen : improper integral dengan limit.


Divergen : improper integral tanpa limit.

81
82
Latihan 1
1. Diketahui suatu perusahaan ingin memproduksi Q yang akan
memberikan profit maksimum. Perusahaan tersebut
memiliki fungsi total revenue dan fungsi
biaya . Berdasarkan informasi
tersebut.
a. Tentukan fungsi profit perusahaan tersebut.
b. Hitung besarnya Q yang memberikan nilai ekstrem
(sebut Q*).
c. Tujuan perusahaan adalah memaksimumkan profit,
buktikan melalui second order condition test serta
tentukan bentuk kurvanya (conveks atau concave).
d. Tunjukkan juga bahwa saat Q*, profit adalah maksimum
dengan menghitung nilai immediate neighbourhood Q*
(Q<Q* dan Q*<Q).
e. Hitung profit maksimumnya.

Jawaban:

a. Persamaan Profit:
π Total Revenue – Total Cost
π = 1400Q – 6Q2 – (Q3 – 6Q2 +140Q +750)
π = -Q3 + 1260Q – 750

b. FOC π’ -3Q2 + 1260 = 0


FOC π’ - 3Q2 = 1260
FOC π’ - nQ2 = 420
FOC π’ -Q* = 20,5 atau Q* = -20,5
Karena Q tidak dapat bernilai negatif, Q* = 20,5 unit
untuk memaksimalkan profit.

c. SOC π’’ -6Q  π’’( ) -123  SOC < 0 


bernilai maximum
SOC =  π’’(-20,5) = 123  SOC > 0 
bernilai minimum

83
Gambar Grafik:

d. Immediate neigbourhood dari Q* = 20,5 adalah:


Neighbourhood atas (Q*<Q): 20,6
Neighbourhood bawah (Q<Q*): 20,4

π -Q3 + 1260Q – 750


π( ) -(20,6)3 + 1260(20,6) – 750 = 16464,184
π( ) -(20,4)3 + 1260(20,4) – 750 = 16464,336

Dari jawaban e terlihat bahwa profit maximum tetap


dicapai pada Q* = 20,5 walaupun persamaan profit
dimasukkan nilai immediate neighbourhood.

e. Profit maximum:
π -Q3 + 1260Q – 750
π( ) -(20,5)3 + 1260(20,5) – 750 = 16464,875
Profit maksimum yang dapat dicapai perusahaan
sebesar 16464,875

84
2. Nilai kayu tumbuh dengan persamaan berikut √ (V

dalam satuan ratusan ribu rupiah). Dimana V=nilai kayu


periode t (growing rule) dan t=tahun.
Apabila diasumsikan biaya pemeliharaan pohon sama
dengan nol:
a. Tuliskan persamaan yang menunjukkan nilai saat ini
(present value) dari kayu tersebut.
b. Hitunglah berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk
memkasimumkan present value dari nilai kayu tersebut
(t*) apabila tingkat suku bunga atau r=0,05 dan berapa
besar nilai present value-nya (A*).
c. Dengan second order test (SOC), buktikan bahwa solusi
t* menghasilkan nilai maksimum.

Jawaban:

a. Persamaan Present Value:

b. ln ln( √ )
ln ln √ ln
ln √ ln ln
ln √
ln √


FOC =

FOC = ( )

Karena A maka ( )=0


, r = 0,05
= 121 tahun

85
Waktu yang dibutuhkan untuk mecapai present value
maximum adalah selama 121 tahun

A √

A = 417,688

Nilai maksimum dari present value nilai kayu adalah


sebesar 417,688

⁄ ⁄
c. SOC: . / . /
 , sehingga
SOC < 0  Nilai maksimum

A = bernilai positif (+)
t = bernilai postif (+)

SOCnya kenapa bisa kayak gitu???

3. Perusahaan Lilin Negara sebagai pemegang monopoli,


membagi pasar menjadi tiga, dan menghadapi fungsi
permintaan sebagai berikut:
Kelompok I: Industri Besar:
Kelompok II : Industri Kecil:
Kelompok II : Rumah Tangga:
Jika diketahui fungsi biaya adalah (
), jawablah pertanyaan berikut :
a. Untuk memaksimumkan profit, berapakah output X,Y,
dan Z dan harga masing-masing nya .
b. Melalui Hessian, perikasalah apakah program
maksimasi ini memenuhi syarat.
c. Hitunglah Price Elasticity of Demand pada pasar I, II,
dan III. Benarkah bahwa seorang monopolis akan
menerapkan harga tertinggi pada pasar inelastis?

86
Jawaban:

a. Kelompok I: X = 90 – 0,5PX  PX = 180 – 2X


Kelompok II: Y = 35 – 0,25PY  PY = 140 - 4Y
Kelompok III: Z = 30 – 0,20PZ  PZ = 150 – 5Z

Persamaan Profit:
π Total Revenue – Total Cost
π = PX.X + PY.Y + PZ.Z – TC
π = 180X – 2X2 +140Y – 4Y2 + 150Z – 5Z2 – (25 + 20X
+ 20Y + 20Z)
π =-2X2 – 4Y2 – 5Z2 + 160X + 120Y +130Z – 25

FOC:
πX = -4X + 160 = 0
X = 40
PX = 180 – 2(40)
PX = 100

πY = -8Y + 120 = 0
Y = 15
PY = 140 – 4(15)
PX = 80

πZ = -10Z + 130 = 0
Z = 13
PZ = 130 – 5(13)
PX = 65

b. Hessian Determinant
π π π
, - [π π π ]
π π π

87
, - [ ]

|H1| = -4
| | | | = 32

| | | |= -320

|H1| < 0, |H2| > 0, |H3| < 0  Bernilai maximum

c. Nilai elastisitas:

Iya, karena dalam demand inelastic perubahan


kuantitas tidak terlalu sensitive terhadap perubahan
harga sehingga monopolist bisa menerapkan harga yang
tinggi tanpa perngurangan jumlah konsumen yang
besar.

88
4. Sebuah perusahaan monopoli memiliki fungsi permintaan
untuk produk x dan y sebagai berikut:
𝑥

Dengan fungsi biaya total sebesar (𝑥 ) 𝑥


𝑥 dan kendala produksi maksimum sebesar
x+y=40. Tentukan:

a. Fungsi Lagrangian yang tepat untuk permasalahan di


atas.
b. Besarnya x dan y yang memaksimumkan profit (FOC).
c. Perlihatkan SOC-nya terpenuhi.

Jawaban:

a. 𝑥  𝑥

Fungsi Profit:
π TR – TC
π Px.x + Py.y – C
π ( – 2x)x + (120 – y)y – (x2 + xy + y2 + 35)
π x – 2x2 + 120y – y2 – x2 - xy - y2 – 35
π – 3x2 – 2y2 + 144x + 120y – xy - 35

Fungsi Langrange:
Z π λ( – x – y)
Z = – 3x2 – 2y2 + 144x + 120y – xy – λ( – x – y)

b. FOC:
Zx = -6x + 144 – y – λ  -6x + 144 – y λ ( )
Zy = -4y + 120 – x – λ  -4y + 120 – x λ ( )
Zλ = 40 – x – y ( )

89
(1) & (2):
-6x + 144 – y = -4y + 120 – x
5x – y ( )
(3) & (4):
x + y = 40 |x3|
5x – 3y = 24 |x1|
3x + 3y = 120
5x – 3y = 24 +
8x = 144
x = 18
(3):
x + y = 40
18 + y = 40
y = 22
Untuk memaksimalkan keuntungan perusahaan harus
memproduksi 18 unit x dan 22 unit y.

c. SOC: Hessian
g g
, - [g f f ]
g f f

, - [ ]

| | | |=8

|H| > 0  Nilai Maximum

5. Produk jagung di Indonesia mengikuti pola persaingan


sempurna dengan fungsi penawaran ( ) .
Sedangkan di pasar berlaku fungsi permintaan
Dengan Ps adalah harga penawaran, Pd adalah harga
permintaan, dan Q adalah kuantitas:

90
a. Tentukan keseimbangan harga dan kuantitas yang
terjadi
b. Hitung besarnya surplus konsumen (CS)
c. Hitung besarnya surplus produsen (PS)

Jawaban:

a. Keseimbangan Pasar:
Ps = Pd
(Q+1)2 = 113 – Q2
Q2 + 2Q + 1 = 113 –Q2
2Q2 + 2Q - 112 = 0
Q2 + Q – 56 = 0
(Q + 8)(Q – 7) = 0
Q* = -8 dan Q* = 7
Q tidak mungkin bersifat negatif sehingga Q* = 7 unit

P* = (Q* + 1)2
P* = (7 + 1)2
P* = 64
Keseimbangan pasar terjadi ketika Q = 7 dan P = 64

b. Consumer Surplus:
CS =∫ ( )

CS =0 1
CS = 228,67

c. Produser Surplus:
PS = ∫ ( )
PS = 0 1
PS = 277,67

91
Latihan 2
1. Sejumlah pohon jati ditanam di kawasan hutan industri
untuk tumbuh dan kelak dipotong dan diambil kayunya. Jika
nilai kayu jati tumbuh seiring dengan waktu mengikuti
fungsi berikut :

dimana V adalah nilai kayu dalam juta rupiah dan t adalah


waktu dalam satuan bulan.Dengan asumsi discount rate
sebesar r (dalam bentuk continuous) dan tidak ada biaya
untuk merawat hutan jati tersebut.

a. Tentukan fungsi present value dari nilai kayu jati!


b. Transformasikan fungsi present value dari nilai kayu
jati pada poin (a) menjadi berbentuk fungsi logaritma
natural!
c. Cari nilai t yang memaksimalkan nilai dari kayu jati
tersebut! (Keterangan : biarkan nilai t yang
memaksimumkan nilai kayu jati dalam bentuk fungsi
dari r)
d. Hitung ilai t* jika r=0,1 dan r=0,2! Apa yang dapat Anda
simpulkan dari kedua nilai tersebut? (Keterangan :
)

Jawaban
V (t) = 3 √t
a. Present Value (A)
A = V.e-rt
A = 3 √t e-rt
b. Fungsi Logaritma Natural In e = 1
In A = in 3 √t + In e-rt
In A √t In – rt In e
In A √t In – rt

92
c. Nilai t yang memaksimalkan nilai kayu
Fungsi dari In A didiferensiasi terhadap T (turunan dari
In A = 1/A)
t(-1/2) In 3 - r
= r

dA
A
dt
0= r

r√t In t=( )2
d. Jika r = 0,1 dan In 3 = 1,1 t= ( )2 = 484
bulan
Jika r = 0,2 dan in 3 = 1,1 t= ( )2 = 121
bulan
Semakin tinggi nilai discount rate (r), maka akan
semakin sedikit waktu yang diperlukan untuk
memaksimalkan nilai dari kayu jati tersebut

2. Sebuah perusahaan multiproduk yang beroperasi di pasar


output persaingan sempurna menghasilkan tiga produk yang
berbeda. Dalam pasar persaingan sempurna, perusahaan
tidak bisa mempengaruhi tingkat harga barang yang
dijualnya. Jika diasumsikan bahwa fungsi total biaya adalah
dan harga berturut-
turut adalah 5,3, dan 4 untuk produk 1,2, dan 3, maka:
a. Tentukanlah tingkat output masing-masing produk
yang dapat memaksimalkan profit perusahaan
(gunakan pecahan, jangan desimal dalam perhitungan)
b. Uji second order sufficient condition dari masalah
optimisasi di atas dan intepretasikan hasil pengujian
Anda!
c. Berapakah profit maksimum perusahaan!

93
Jawaban

TC = 2Q12 + Q1Q3 + Q22 + Q2Q3 + Q32


TR = P1Q1 + P2Q2 + P3Q3
= 5Q1 + 3Q2 + 4Q3
a. Profit maksimal ᴨ’ = TR’ –TC’
ᴨ = TR – TC
ᴨ = 5Q1 + 3Q2 + 4Q3 - 2Q12 - Q1Q3 - Q22 - Q2Q3 - Q32
∂ᴨ ∂Q1 = 5- 4Q1 - Q3 = 0 -4Q1 – Q3 = -5
∂ᴨ ∂Q2 = 3 – 2Q2 – Q3 = 0 -2Q2 – Q3 = -3

∂ᴨ ∂Q3 = 4 – Q1 – Q2 - 2Q3 = 0 -Q1 – Q2 – 2Q3


= -4

-4 0 -1 Q1 -5
0 -2 -1 Q2 = -3
-1 -1 -2 Q3 -4

Q1 -4 0 -1 -5
Q2 = 0 -2 -1 -3
Q3 -1 -1 -2 -4

| | | | | | | |
= -12 – 0 – (-2)
= 10
Adj A = |C11| -|C12| |C13|
-|C21| |C22| -|C23|
|C31| -|C32| |C33|

94
| | | | | |

| | | | | |

[ | | | | | | ]

[ ]

A-1 = 1/|A| Adj A

= [ ]

[ ] [ ][ ]

[ ] [ ]

[ ] [ ]

b. SOC

[ ]

[ ]

|H1|= -4
|H2|= 8
|H3| = -10

95
Karena |H1|, |H3| < 0 dan |H2| > 0, maka ini adalah
fungsi maksimum

c. Profit Maksimum

ᴨ = 5Q1 + 3Q2 + 4Q3 - 2Q12 - Q1Q3 - Q22 - Q2Q3 - Q32

=5+3+ 4–2–1–1–1–1
=6

3. Sebuah perusahaan monopolis menghasilkan output Q


dengan harga P. Perusahaan monopolis ini menghadapi tiga
permintaan berbeda untuk outputnya yang berasal dari tiga
kelompok konsumen (1,2, dan 3) sebagi berikut :

Fungsi biaya dari perusahaan monopolis dinyatakan dengan


.

a. Untuk memaksimalkan profit, berapakah tingkat output


dan harga yang harus ditetapkan untuk setiap
kelompok konsumen?
b. Buktikan bahwa tingkat output dan tingkat harga yang
Anda dapatkan memaksimalkan profit perusahaan
monopolis tersebut!
c. Tentukan tingkat output dan harga yang akan
memaksimalkan profit perusahaan monopolis
seandainya ia tidak bisa melakukan diskriminasi harga!

(Hint : ). Bandingkan besarnya profit yang


dihasilkan dari perhitungan di poin (a) dan (c)! Apa yang
Anda bisa simpulkan mengenai total output yang harus
diproduksi perusahaan di kedua kasus tersebut!

96
Jawaban

a. TC = 6 (Q1 + Q2 + Q3) + 10
= 6Q1 + 6Q2 + 6Q3 + 10

P1 = 24 – Q1

P2 = 12 – ½ Q2

P3 = 8 – 1/3 Q3

TR = P1Q1 + P2Q2 + P3Q3

= 24Q1 – Q12 + 12Q2 – ½ Q22 + 8Q3 – 1/3 Q32

Maksimum Profit ᴨ’

ᴨ1 = 18 – 2Q1 = 0 Q1 = 9 P1 = 24 – 9 = 15

ᴨ2 = 6 – Q2 = 0 Q2 = 6 P2 = 12 – ½ .6 = 9

ᴨ3 = 2 – 2/3 Q3 = 0 2/3 Q3 = 2

Q3 = 3 P3 = 8 – 1/3. 3 = 7

b. Uji Maksimum Profit SOC

ᴨ11 = -2 ᴨ21 = 0 ᴨ31 = 0

ᴨ12 = 0 ᴨ22 = -1 ᴨ32 = 0

ᴨ13 = 0 ᴨ23 = 0 ᴨ33 = -2/3

-2 0 0 |H1| = -2

0 -1 0 |H2| = 2

0 0 -2/3 |H3| = -4/3

|H1|, |H3| < 0 dan |H2| > 0, ini adalah fungsi maksimum

97
c. Tidak ada diskriminasi harga
P1 = P2 = P3 = P
Q = Q1 + Q2 + Q3 = 24 – P + 24 - 2P + 24 – 3P
Q = 72 – 6P
P = 12 – 1/6Q
TC = 6Q + 10 TR = P.Q = 12Q – 1/6 Q2
ᴨ = TR – TC
= 12Q – 1/6 Q2 - 6Q – 10
= -1/6Q2 + 6Q - 10
ᴨ’ -1/3Q + 6 = 0
1/3Q = 6  Q = 18
P = 12 – 1/6Q = 12 – 1/6.18 = 9

Profit di poin (a)


ᴨ = 18.9 – 92 + 6.6 – ½.62 + 2.3 – 1/3.32 -10
ᴨ = 92
Perusahaan akan mendapatkan untung yang lebih
banyak jika perusahaan bisa melakukan diskriminasi
harga.

Dengan diskriminasi harga output total sebesar:

Q1 + Q2 + Q3 = 9 + 6 + 3 = 18

Tanpa ada diskriminasi total ouput sebesar: Q = 18


Jadi, output total yang dihasilkan antara ada atau
tidak ada diskriminasi harga akan sama.

4. Sebuah perusahaaan memiliki fungsi produksi


, dimana Q adalah jumlah barang yang
diproduksi, K adalah jumlah input modal, dan L adalah
jumlah input tenaga kerja. Perusahaan akan memproduksi
1.000 unit barang sesuai dengan pesanan pelanggan.
Diketahui pula bahwa upah tenaga kerja adalah 10 satuan

98
uang per unit, sedangkan biaya modal adalah 40 satuan per
unit.
a. Tentukanlah fungsi objektif, fungsi kendala, fungsi
Langrange, jika perusahaan ingin meminimumkan total
biaya produksi!
b. Cari kombinasi input tenaga kerja dan modal yang
miminimalkan total biaya produksi!
c. Tunjukkan apakah kombinasi tersebut memenuhi
syarat SOC untuk minimasi total biaya produksi!
d. Hitung total biaya minimum dari perusahaan tersebut!

Jawaban

a. Objective function: C = 10L + 40K


Constraint function :
Q = 100K0,5L0,5
1000 = 100K0,5L0,5
Langrange Function :
Z L K λ( – 100K0,5L0,5)
b. FOC = 0
ZK = 0  40- λK-0.5L0.5 = 0
ZL = 0  10- λK0.5L-0.5 = 0
Zλ = 0  1000 - 100K0,5L0,5 = 0

4 = K-1L1
4K = L

1000 = 100K0,5(4K)0,5
1000 = 100 (2K)
K =5
L = 4(5) = 20
c. SOC

99
| |=| λ λ |
λ λ

| |< 0  minimization

d. Cost: C = 10 L + 40K
= 10 (20)+40 (5)
= 400

5.
a. Dari fungsi-fungsi produksi di bawah ini, tentukanlah
derajat homogenitas dari masing-masing fungsi produksi
dan tentukanlah fungsi mana yang mengalami kondisi
increasing returns to scale! Jelaskan!

b. Setelah pensiun dari pekerjaanya, Oki ditawari dua


alternatif investasi.

(1) Alternatif pertama adalah investasi obligasi ( perpetuity


bond) yang menawarkan pendapatan tetap sebesar Rp
40 juta per tahun selamanya dengan harga obligasi Rp
350 juta yang harus dibayarkan saat ia memutuskan
membeli obligasi tersebut.

(2) Alternatif kedua adalah dengan terjun ke proses


produksi sebuah komoditi selama 10 tahun. Di sini, Oki
diharuskan menanggung seluruh biaya produksi dan
membayarnya di muka sebelum proses produksi

100
pertama dimulai. Biaya marginal dan biaya tetap dari
proses produksi, dalam juta rupiah, diketahui adalah :

Dimana Q adalah jumlah output yang dihasilkan, dalam


jutaan unit.

Sebagai balasannya, setelah menghasilkan 1 juta otput


(atau Q=1) dalam 10 tahun, Oki dijanjikan akan
mendapat Rp 400 juta.

Hitunglah present value dari net returns kedua


alternatif investasi, lalu tentukan alternatif mana yang
lebih baik bagi OKi!

[Informasi tambahan :
]

Hint : Tentukan expected return dan biaya investasi dari


masing-masing alternatif investasi untuk mendapatkan net-
returns-nya dan pastikan bahwa Anda mampu
mengidentifikasi kapan pembayaran diterima / dibayarkan
sehingga Anda tahu apakah pembayaran tersebut perlu
didiskontokan atau tidak.

5. a)
i) Q = 24K+3L
Q* = 24(JK) + 3(JL)
Q* = J(24K+3L)
Q* = JQ
Pangkat J = 1 sehingga derajat homogenitasnya 1 yang
berarti constant return to scale

ii) Q= 5K1/3L2/3
Q* = 5(JK)1/3(JL)2/3

101
Q* = J(5K1/3L2/3)
Q* = JQ
Pangkat J = 1 sehingga derajat homogenitasnya 1 yang
berarti constant return to scale

iii) Q = 2K2 + L3/K


Q* = 2(JK)2 + (JL)3/(JK)
Q* = J2(2K2 + L3/K)
Q* = J2Q
Pangkat J = 2 sehingga derajat homogenitasnya 2 yang
berarti increasing return to scale (>1)

b)
Alternatif pertama
C : Rp.350 million
R:
PV = (S/r) (1-e-rt)
PV = (40/0,1)(1-e-1)
PV = 400 (1-0,4)
PV = 240
Net return = 240 – 350 = -110
Alternatif kedua
C : TC (Q) = ∫ = 75 e0,2Q + c
TC (0) = 75 +c
c = 100 – 75 = 25
TC (Q)= 75 e0,2Q + 25
TC (1) = 75 (1,2) + 25 = 115
R: PV = 400 e-0.1(10)
PV = 400 (0.4) = 160
Net return = 160 – 115 = 45
Jadi, Oki seharusnya memilih berinvestasi pada
alternatif kedua karena dari penghitungan PV, alternatif

102
kedua memiliki net return yang lebih besar dari
alternatif pertama.

103
Latihan 3
1. A land ownerdecided to plant timber on forest area. The
value of the timber plants is an increasing function of time
( ) √ . V(t) is the value of the timber at time t in

thousands dollar units. Assume the owner is maximizing the


present value of the timber, A(t), and the continues interest
rate is 20%.
a. What is the optimal time to cut the timber? (let
ln )
b. Show that the sufficient condition for your answer at
point (a) is satisfied!
c. What is the impact of a reduction in interest rate on the
optimal time to cut the timber and the present value of
the timber!

Jawaban:

a. ( )

( ) √

( ) √
ln( )

( ) ( )

( )

104
( )

( )

b. . /

. / ( . /)
√ √

c.

Ketika r turun, t akan naik

2. A furniture company in Solo produces chair ( ) and desk


( ) for elementary school. Cost function of the company is

a. Suppose that the furniture company is facing pure


competition in the goods market. Price of chair is
while price of desk . Find the optimal
numbers of chair and desk it should produce to
maximize its profit!
b. If the furniture company is now facing a monopolistic
competition with the following demand functions :

105
( is price of chair and is price of desk), how many
chair and desk the company should produce to
maximize its profit?
c. Show that in both pure and monopolistic competition
cases, the profits are maximized!

Jawaban:

a.

Eliminasi

b. Ubah persamaan Q1 dan Q2 lalu eliminasi sehingga:


2P1 + P2 = 40 – Q1
P1 + P2 = 35 – Q2 -
P1 = 5 – Q1+Q2
P2 = 30+ Q1 – 2Q2

Π TR - TC
( ) ( ) (
)

106
Eliminasi

c.

Max: | | | |

0 1

| |

| |

Memenuhi persyaratan maksimasi SOC

Max: | | | |

0 1

| |

| |
Memenuhi persyaratan maksimasi

107
3. Gozali an analyst from airline “Elang Indonesia” is
evaluating two pricing options for the Jakarta-Yogyakarta
route in his company. First, his company may opt to set
different flight fares, since under Economic Class, there are
three sub classes (economy flexible, economy affordable, and
economy value) with distinct demand function as follows :
𝑥 ( )
( )
( )

Second, his company may apply the same flight fare for all
sub-classes With the company’s cost function is given by
(million rupiah):

a. Under the price discrimination policy, calculate the


maximum profit that can be earned by the company.
b. If the company applies the same flight fare for all sub-
classes, how much will be the maximum profit? Which
profit is higher, with or without price discrimination?
(Hints remember total demand for the airline’s
Jakarta-Yogyakarta routes is )
c. Prove that the all results at point (a) and (b) are profit
maximizing!

Jawaban:

a. 𝑥 𝑥

108
FOC

( ) ( ) ( ) ( )
( ) ( )

b.

FOC

( )

Keuntungan lebih tinggi jika menggunakan diskriminasi


harga.

109
c. SOC(a)

[ ]

| | | |

| | | |

| | | |

Profits are maximized


SOC(b)

Profits are maximized

4. Dina is young executive who wants to optimize her


consumption on two goods she prefers the most. The two
goods are shoes and bag. For her, money is not a problem.
She can buy as many shoes and bag as she wants. However,
in her house, she can only store at most 24 units of the two
goods combined together Dina’s utility function is given by
⁄ ⁄ , where S and B are unit of shoes and
bag respectively.
a. How many shoes and bag Dina should buy to maximize
her utility? (Hints: remember the chain rule when doing
the partial differentiation)
b. Calculate the maximum level of utility that Dina could
obtain from consuming the two goods and then prove
that it is indeed the maximum, not the minimum level of
utility!
c. If in her house now Dina can store the combination of
shoes and bag up to 100 additional units, what will be
her new maximum level of utility?

Notes: ln ln

110
Jawaban:

a. ( )

=0

=0

( )

b.

(ln ln ) ( )

( ) ( )

SOC

[H]=[ ]

| |

|H|>0 Utility is maxed

111
d. If there is an additional 100:

( )

( )

5. Firm A’s capital stock (in unit of capital) is a result of real


investment it has made during four years investment period.
The real investment is a non-constant flow expressed as
function of time: ( ) . Suppose that every year Firm
⁄ ⁄
A’s production function is given by , where Q,
K, and L respectively are number of output, capital, and
labour.
a. If Firm A employs 100 workers, with the investment it
has made, calculate its production capacity (i.e. number
of output the firm can produce)!
b. Find whether Firm A exhibit constant, decreasing, or
increasing returns to scale. Explain your answer!
c. Suppose that during five years production, Firm A can
always sell all of its output at constant price of $1000.
Therefore, Firm A generates constant rate of revenue
per year, R, equals to 1000Q. What is the present value

112
of Firm A’s continuous revenue flow lasting for five
years and discounted at rate of 10%?
[Hints: find Q from question (a) and let ( ) = 0,4]
Jawaban :
a. K =∫ ( )1/2
= 43/2 – 0
=√
Q = 5 (8)2/3 (100)1/2
= 200
b. Q = 5 (JK)2/3 (JL)1/2
= 5 J2/3 K2/3 J1/2 L1/2
= J7/6 5 K2/3 L1/2
= J7/6 Q
7/6 > 1 (Increasing return to scale)

c. PV =∫ dt

=∫ dt
( )
= - 2.000.000 e-0,1(5) + 2.000.000
= -2.000.000 e-0,5 + 2.000.000
= 2.000.000 (1-e-0,5 )
= 2.000.000 (0,4)
= 800.000

113
Latihan 4
1. Di Kota Gemar Bersepeda terdapat tiga perusahaan
produsen sepeda, yaitu Sepeda Wim (SW), Multigon (MG)
dan UntedCycle (UC). Jika diketahui fungsi pendapatan total
dan fungsi biaya total dari masing-masing perusahaan adalah
sebagai berikut :

SW :

MG : (TC
yang ini di soal sama dipembahasan beda)
UC :

Berdasarkan kondisi diatas:


a. Susunlah fungsi keuntungan masing-masin produsen
sepeda tersebut
b. Berapakah jumlah sepeda yang harus diproduksi
masing-masing perusahaan SW MG dan UC agar
keuntungan maksimum
c. Buktikan bahwa jumlah sepeda yang anda dapatkan di
soal b benar memaksimumkan keuntungan masing-
masing perusahaan
d. Hitung keuntungan maksimum dari ketiga perusahaan ,
perusahaan mana yang memiliki keuntungan terbesar,
perusahaan mana yang keuntungannya paling kecil ?
Jawaban
a. Fungsi Keuntungan SW
ᴨ = TRSW - TCSW = 1400Q – 6Q2 -1500 – 80Q
= -6Q2 +1320Q – 1500
Fungsi Keuntungan MG
ᴨ = TRMG - TCMG
= 4350Q – 13Q2 - (Q3 – 5,5Q2 + 150Q + 675)

114
= -Q3 -7,5Q2 +4200Q – 675
Fungsi Keuntungan UC
ᴨ = TRUC – TCUC
= 5900Q – 10Q2 - (2Q3 – 4Q2 + 140Q + 845)
(yang dihijaukan, disoal tandanya minus)
= -2Q3 -6Q2 +5760Q – 845
b. Perusahaan SW
ᴨ’ -12Q +1320 = 0
12Q = 1320 Q = 110
Perusahaan MG
ᴨ’ -3Q2 -15Q + 4200 = 0
Q2 + 5Q – 1400 = 0
(Q -35) (Q +40) Q1=35 Q2=-40
Perusahaan UC
ᴨ’ -6Q2 -12Q + 5760 = 0
Q2 + 2Q – 96 = 0
(Q +32) (Q -30), Q1=-32 Q2=30
c. Perusahaan SW
ᴨ’’ -12 ᴨ’ ’ maksimum
Perusahaan MG
ᴨ’’ -6 . 35 = -210 ᴨ’’ maksimum
Perusahaan UC
ᴨ’’ -12 . 30 = -360 ᴨ’’ maksimum
d. Keuntungan SW, terkecil
ᴨSW = -6(110)2 + 1320(110) – 1500 = 71100

115
Keuntungan MG
ᴨMG = -(35)3 – 7,5(35)2 + 4200(35) – 675 = 94262,5
Keuntungan UC, terbesar
ᴨUC = -2(30)3 – 6(30)2 + 5760(30) – 845 = 112555

2. Suatu perusahaan monopolis yang memproduksi satu barang


memiliki dua tipe pelanggan berbeda. Perusahaan
memproduksi Q1 unit untuk pelanggan 1 dan permintaan
untuk pelanggan 1 adalah : 8-P1 . Sedangkan perusahaan
memproduks Q2 untuk pelanggan 2, dengan fungsi
permintaan adalah 10-P2. Jika biaya untuk menghasilkan
barang untuk dua jenis pelanggan di atas adalah 10-Q2i
a. Berapakah jumlah barang yang harus diproduksi oleh
perusahaan untuk tiap-tiap pelanggan untuk
memaksimalkan keuntungan? Berapakah harga bagi
masing-masing pelanggan ?
b. Berapakah keuntungan yang dihasilkan perusahaan?
c. Buktikan bahwa keuntungan yang dihasilkan
perusahaan pada poin (b) maksimal ( Hint : Gunakan
turunan kedua untuk mengecek maksimisasi tersebut)
d. Berapakah keuntungan perusahaan jika tidak
melakukan diskriminasi harga ?

Jawaban

Q1 = 8 – P1, P1 = 8 – Q1

Q2 = 10 – P2, P2 = 10 – Q2
TC = 10 + (Q1 + Q2)2 = 10 + Q12 + 2Q1Q2 + Q22

(Yang dihijaukan, rumusnya emang gitu?)

TR = P1Q1 + P2Q2 = 8Q1 – Q12 + 10Q2 – Q22

116
a. ᴨ = TR – TC
= 8Q1 – Q12 + 10Q2 – Q22 – 10 - Q12 - 2Q1Q2 - Q22
= -2Q12 + 8Q1 – 2Q1Q2 - 2Q22 + 10Q2 -10

ᴨmax, ᴨ’
ᴨ1 = -4Q1 + 8 – 2Q2 = 0 4Q1 + 2Q2 = 8
ᴨ2 = -4Q2 + 10 – 2Q1 = 0 4Q1 + 8Q2 = 20
Q2 = 2, Q1 = 1
P1 = 8 - 1 = 7 P2 = 10 – 2 = 8
b. ᴨ = -2(1)2 + 8(1) – 2(1)(2) – 2(2)2 +10(2) -10
ᴨ=4
c. ᴨ11 = -4 ᴨ21 = -2
ᴨ12 = -2 ᴨ22 = -4
note: ᴨ2 adalah ᴨ diturunkan terhadap Q1 dan
diturunkan terhadap Q2

|H| = | |

|H1| = -4 < 0 , |H2| = 16 – 4 > 0 , memenuhi kondisi


untuk memaksimalkan fungsi
d. Tidak ada diskriminasi harga ( P1 = P2 = P )
Q1 = 8 – P Q2 = 10 – P
Q = Q1 + Q2
Q = 8 – P + 10 – P = 18 – 2P
P = 9 – 1/2Q
TR = P.Q = (9 – 1/2Q) Q = 9Q – 0,5Q2
ᴨ = TR – TC

117
= 9Q – 0,5Q2 – 10 – Q2
ᴨ = -1,5Q2 + 9Q – 10 ᴨmax = ᴨ’
ᴨ’ = -3Q + 9 = 0 Q=3
ᴨ = -1,5(3)2 + 9(3) -10 ᴨ = 3,5

3. Jika penduduk Negara Indonesia bertumbuh dengan


mengikuti fungsi H = Ho(3)bt ; dan konsumsi masyarakatnya
bertumbuh mengikuti fungsi C = Coeat ; Tentukanlah
a. Tingkat pertumbuhan (rate of growth) penduduk
b. Tingkat pertumbuhan (rate of growth) konsumsi
c. Jika diketahui bahwa populasi di negara berkembang
sebesar 3,5 persen, hitunglah jumlah populasi pada 15
tahun mendatang pada negara Indonesia yang jumlah
penduduknya saat ini 10,000,000 orang
(Petunjuk : Menggunakan Pendekatan Log Natural)
Jawaban
a. Rate of Growth Penduduk
H = Ho (3)bt
In H = In Ho + In (3)bt In H = In Ho + bt In (3)

bt In (3) = In H – In Ho b=
( )

b. Tingkat Pertumbuhan Konsumsi


C = Co . eat
In C = In Co + In eat (In e = 1)
In C = In Co + at In e

at = In C – In Co a=

c. b = 3,5% , t = 15 tahun , Ho = 10.000.000 orang


H = Ho . (3)bt
H = 10.000.000 . (3)3,5%.15

118
H = 17.802.814,175

4. Ali seorang ayah memiliki 2 anak. Fabian seorang pria dan


Sarah seorang wanita. Fabian senang sekali kalau ayahnya
mengajaknya berjalan-jalan ke bengkel mobil, dan fungsi
kepuasan Fabian adalah
ln( )
Sementara Sarah senang sekali kalau ditemani ayah ke mal,
dengan fungsu kepuasan Sarah adalah sebagai berikut :

Dimana :
tF = waktu ayah yang diluangkan untuk anak prianya
tS = Waktu ayah yang diluangkan untuk anak wanitanya
Dalam hati, Ali menguatirkan Sarah dibandingkan Fabian
anak lakinya, dengan kondisi kehidupan sosial yang bebas
saat ini. Namun Ali telah menetapkan untuk meluangkan
waktu 178 jam dalam sebulan untuk dua anaknya dengan
proporsi yang adil. Tujuan Ali adalah ingin memuaskan
kedua anaknya dengan rasa adil, didasarkan pada waktu
yang dimiliki serta fungsi kepuasan dari anaknya tersebut.
Jawab pertanyaan berikut
a. Formulasikan soal tersebut dengan membuat fungsi
tujuan dan fungsi kendala yang ada.
b. Buat fungsi Langrange dari formulasi yang telah dibuat
pada a.
c. Cari lokasi waktu Ali untuk masing-masing anaknya
dalam satu bulan.
d. Apakah dengan fungsi kepuasan yang ada, kekuatirann
Ali ( bahwa ia berlaku adil ) dapat teratasi ? Gunakan
analisis comparative static.
Jawaban
a. Tujuan ᵞf + ᵞs
12,5 In(4 + tf)2 + 50 + 50 ts1/2

119
kendala tf ts

b. Fungsi Langrange
α In ( tf)2 +50 ts1/2 λ( – tf – ts)
c. αts = 25ts-1/2 – λ λ ts-1/2 (1)

(In ( tf) )

misalkan (4 + tf)2 = U
d df dU
( )
dtf dU dtf
In U (4 + tf)2

(4 + tf)

( )
( )

( )

αtf = λ λ (2)
( ) ( )

λ λ √ts tf
√ ( )

ts = (4 + tf)2
ts = tf2 + 8tf + 16
αλ = 178 – tf – ts =0
tf + ts -178 =0
tf2 + 8tf + 16 + tf – 178 = 0
tf2 + 9tf – 162 =0
(tf + 18) (tf – 9) =0
tf1 = -18 , tf2 =9

120
ts = (4 + 9)2 = 169
e. Mengatasi Kehawatiran Ali = Fungsi kepuasan kedua
anaknya maksimal

αtsts -12,5ts-3/2 αtfts


αtstf αtftf -25 (4 + tf)-2
αλts -1 αλtf -1
|Ĥ| ( tf)-2 – 1(-12,5ts-3/2)
|Ĥ| ( tf)-2 + 12,5ts-3/2
|Ĥ| fungsi kepuasan total kedua anaknya Ali
maksimum

5. (Soal 1)
Disebuah pasar fungsi permintaan yang dihadapi seorang
konsumen adalah sebagai berikut :
q = 10 – 2 p1/2 . Cari hal berikut
a. Surplus konsumen saat harga = 1
b. Surplus konsumen saat harga = 4
c. Perubahan surplus produsen ketika harga berubag dari
1 menjadi 4. Ilustrasikan dengan gambar
Jawaban
Q = 10 – 2p1/2
2p1/2 = 10 – q
p1/2 = 5 – 1/2q
p = 1/4q2 – 5q + 25
Jika q = 0 , p = 25
Jika p = 0, q = 1/4q2 – 5q + 25 =0
q2 – 20q + 100 1 =0
(q-10)2 = 0 q=10

121
Jika p =1 , maka

( )( )

∫ ( )( )

[ ]

( ) ( ) ( )

a. SK saat P=4
Jika p =4 , maka

( )( )

∫ ( )( )

[ ]

122
( ) ( ) ( )

b. Perubahan SK saat P1 = 1 ke P2=4

(Soal 2)
Sedangkan seorang produsen di pasar tersebut
memaksimalkna profit, dan berada di pasar persaingan
sempurna dan mempunyai fungsi marjinal ; MC (q) = q2 + 3 .
Cari hal-hal berikut
a. Surplus produsen saat harga = 7
b. Surplus produsen saat harga = 12
c. Perubahan surplus produsen ketika harga berubah dari
7 menjadi 12 . Ilustrasikan dengan gambar
Jawaban
Maksismisasi Profit, MC =MR
Pasar Persaingan Sempurna, MR = P
P = q2 + 3
Jika q = 0 , p=3
Jika p = 0 , q2 + 3 = 0

123
a. SP1 saat P1 = 7
7 = q2 + 3 q2= 4 q1=-2 , q2=2
SP = 0∫2 q2 + 3
0 1

b. SP2 saat P2 = 12
12 = q2 + 3 q2 = 9 q1=-3, q2=3
SP = 0∫3 q2 + 3

[ ]

c. Perubahan SP saat p1 = 7 ke p2 = 12
SP = SP1 – SP2
= 18 – 26/3 = 28/3 = 9,33

124
Latihan 5
1. CV seaport is a competitive firm that produces healthy fresh
milk. Suppose that it has marginal cost of 10 + 0.1Q2 where Q
is number of bottle of milk per month. Firm gas fixed cost of
40 thousand rupiah when nothing output is produced. The
prevailing market price for a bottle of milk is 20 thousand
rupiah.
a. Write average revenue function, total revenue, total cost
function, and profit function of the firm.
b. Find the profit maximizing level of output and
maximum profit.
c. Check whether second order condition is satisfied for
profit maximization.

Solution :
a. Total Revenue:
TR = PxQ
= 20Q
Average Revenue:
AR = TR/Q = 20Q/Q =20
Total Cost:
∫( )

∫( )

( ) ( ) ( )

Profit:
π = TR – TC

125
b. Maximzing Profit:
MR = MC
20 = 10 + 0,1Q2
10 = 0,1Q2
Q = 10 or Q = -10  Since quantity of goods is positive
then Q = 10
Profit Maximized:
( ) ( )

c. Proving that Q = 10 maximizes profit with Second


Order Condition:
FOC Profit:

SOC Profit:

( ) ( )
 Q = 10 maximizes profit

2.
A. Suppose the value of timber is the following increasing

function of time: ( ) where V is the value of the time of
the timber and t is the time
Please:
i. Determine the present value of timber.
ii. Find the optional time to cut the timber and specify the
result if the discount rate is 5%.
iii. Find the growth rate of the timber’s value

126
B. If the population of country a grows according to the
function ( ) and the consumption function is
shown by C = Coeat . Please find the growth rate of
consumption per capita for country.

Solution :
A. (a)
Present Value Equation of Timber:

(b)
Finding the optimal time to cut timber:
ln ln( √ )
ln ln √ ln
ln √ ln ln
ln √
ln √


FOC =

FOC = ( )

Because A then ( )=0


, r = 0,05
= 121 years
The optimal time to cut the timber that maximizes the
present value is 121 years.

A √

A = 417,688

127
The maximum value of the timber present value is
417,688.
(c)
Timber Value Equation changed into logarithmic
function:
( ) √

Rate of growth of timber value:

B. Rate of Growth Of Consumption:

(lne = 1)

Rate of Growth of Population:


( )
ln( )

Since per capita consumption = C/H, the rate of growth


of per capita consumption (r(C/H)) is equal to rate of
growth of consumption subtracted by rate of growth of
population (rC – rH).

128
Rate of Growth of per capita consumption:
( ⁄ )

( ⁄ )
( )
( ⁄ )

3. There are three (3) personal taxi (ojek) firms in the district X
competing for the same market . The demand function for
the industry is D(Q) = 75 – 0,25P.
Firm 1 : TC1 = 50 + 2q1 + q12
Firm 2 : TC2 = 35 + 4q2 and,
Firm 3 : TC3 = 45 + 2q3 + q32
a) Find the price and level of quantity at equilibrium to
assure profit maximizing for each firm.
b) Compute the profit for each firm?

Solution :
D(Q) = 75 – 0,25P  P = 300 – 4Q (Q = q1 + q2 + q3)
a. Profit for firm 1:

( )
( )

Maximizing Profit for firm 1:

( )

Profit for firm 2:

( )
( )

129
Maximizing Profit for firm 2:

( )

Profit for firm 3:

( )
( )

Maximizing Profit for firm 3:

( )

Finding solution for equation (1), (2), (3) using matrix:


A.Q = B

[ ][ ] [ ]

[ ] [ ] [ ]

[ ] [ ]
| |

130
Finding The Determinant of A:
| | | | | | | |

| | | | | |

[ ] | | | | | | [ ]

[ | | | | | | ]

[ ] [ ][ ]

[ ] [ ]

[ ] [ ]

The quantity needed to be produced to maximize profit


for firm 1 is 15 units, for firm 2 is 22 units, and for firm
3 is 15 units.
Price for goods:
P = 300 – 4(q1+q2+q3)
P = 300 – 4(15 + 22 + 15)
P = 300 – 4(52)
P = 300 – 208
P = 92 = p1 = p2 = p3
All firms use the same price for their goods which is 92.
b. Profit for firm 1:

( )( ) ( ) ( )

131
Profit for firm 2:

( )( ) ( )

Profit for firm 3:

( )( ) ( ) ( )

4. Suppose Mrs Airini’s leisure time utility is determined by the


time for playing music and gardening. Her leisure time utility
function is (𝑥 ) (𝑥) ( ) where x is the time
for playing music (in hours) and y is the time for gardening
(in hours). Mrs Airini allocates 10 hours a week for leisure
time with the time weight for playing music is twice of the
time weight for gardening and constraint function g( x,y) =
2x + y = 10.
a. If Mrs. Airini wants to maximize her weekly leisure time
utility, write the objective function, constraint function
and lagrangian function for her utility maximizes
problem.
b. Compute Mrs Airini’s time allocation for playing music
and gardening that maximizes her leisure time utility
c. Check the second-order sufficient condition (SOSC) for
a maximum. Use the bordered Hessian:

132
Solution :
a. Objective Function:
U = 16ln(x) + 4 ln(y)
Constraint Function:
g(x,y) = 2x + y = 10
Langrange Function:
Z = 16ln(x) + 4ln(y) + λ(10-2x-y)
b. Maximzing Utility using First Order Condition:
FOC:
( )
( )
𝑥 ( )
Equation (1)& (2)
λ=λ

𝑥
x y ( )
Equation (3) & (4)
( )

x=4
c. Proving x = 4 and y = 2 maximizes utility with Second
Order Condition:
SOC:

, - ⁄𝑥
[ ] [ ]

[ ]

| | | | | | | |
| |  Proven to maximize utility

133
Terima kasih kepada :
Allah SWT
PJ
Rosnita

Materi
Faisal Moeis
Adinda Khoirunisa

Penerbitan
Rifa Fitria

Desain
Hafist Mulya

134
135

Anda mungkin juga menyukai