Anda di halaman 1dari 17

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT


SEKSI KESEHATAN KELUARGA BIDANG BINKESMAS
TAHUN ANGGARAN 2017

Dinas Kesehatan Kab : Kabupaten Ciamis


Sekertariat/Bidang : Binkesmas
Subag/Seksi : Kesga
Program : Perbaikan Gizi Masyarakat
Hasil (Outcome) : Meningkatnya Status Gizi Masyarakat ditandai dengan
1. Meningkatnya pemberian PMT pada balita kurus dari
25% menjadi 80%
2. Meningkatnya pemberian PMT pada Ibu hamil yang
menderita Kekurangan Energi Kronis (KEK) dari 20%
menjadi 100%
3. Meningkatnya jumlah remaja putri yang
mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD)
4. Meningkatnya jumlah ibu hamil yang mengkonsumsi
tablet tambah darah lebih dari 90 tablet 89,5%
menjadi 90%
5. Meningkatnya presentasi bayi usia kurang dari 6
bulan yang mendapat ASI eksklusif dari 40% menjadi
42%

Kegiatan : 1. Pemberian Makanan dan Vitamin


2. Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi
3. Penanggulangan kurang energi protein (KEP),
anemia gizi besi, gangguan akibat kekurangan
yodium (GAKY), kurang Vitamin A (KVA), dan
kekurangan zat gizi mikro lainnya.

Jenis Keluaran (Output) : 1. 80% balita kurus yang ada di Kabupaten Ciamis
mendapatkan pemberian makanan tambahan
pemulihan minimal 90 hari makan anak
2. Semua Ibu hamil KEK (100%) mendapakan PMT-P
minimal 90 hari makan
3. 40% remaja putri (siswa SLTP dan SLTA usia 12-18
tahun mendapatkan Tablet Tambah Darah (TTD)
4. 90% ibu hamil mengkonsumsi tablet tambah darah
lebih dari 90 tablet selama kehamilan
5. 42% bayi usia kurang dari 6 bulan yang ada di
Kabupaten Ciamis mendapatkan ASI eksklusif
I. LATAR BELAKANG
a. Gambaran Umum Singkat
Pembangunan kesehatan merupakan upaya yang dilaksanakan oleh semua

komponen bangsa yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan

kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan

masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber

daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Derajat kesehatan

masyarakat dapat dilihat dari berbagai indikator, yang meliputi indikator angka harapan

hidup, angka kematian, angka kesakitan, dan status gizi masyarakat.

Tantangan pembangunan kesehatan menuntut adanya dukungan sumber daya

yang cukup serta arah kebijakan dan strategi pembangunan kesehatan yang tepat.

Namun, seringkali para pembuat kebijakan di bidang kesehatan mengalami kesulitan

dalam pengambilan keputusan yang tepat karena keterbatasan atau ketidaktersediaan

data dan informasi yang akurat, tepat, dan cepat. Data dan informasi merupakan

sumber daya yang sangat strategis dalam pengelolaan pembangunan kesehatan.

Kebutuhan akan data dan informasi disediakan melalui penyelenggaraan

Sistem Informasi Kesehatan (SIK). Sistem Informasi Kesehatan ini diharapkan dapat

menyediakan data dan informasi dalam penyusunan Rencana Pembangunan Daerah,

memberikan analisis-analisis yang mendukung penyediaan dana atau anggaran,

memberikan data dan informasi sebagai landasan pengembangan sumber daya dan

lain-lain, sehingga dapat memberikan arah kepada para penentu kebijakan di

Kabupaten untuk pengambilan keputusan berlandaskan fakta (Evidence Based

Decision Making).

Kebijakan perencanaan penganggaran Sistem Informasi Kesehatan dari

Pemerintah Kabupaten Ciamis saat ini lebih banyak diprioritaskan untuk penguatan

SIK, mulai dari pembenahan manajemen SIK di Puskesmas, mekanisme

pengumpulan, pengolahan, analisis data dan disemininasi informasi, penguatan

sumber daya manusia pengelola SIK, dan pemanfaatan teknologi informasi dan

komunikasi. Dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan diharapkan hasilnya dapat

memperkuat SIK di Kabupaten Ciamis dan memberikan gambaran perkembangan

situasi kesehatan khususnya di Wilayah Kabupaten Ciamis dan juga merupakan

investasi informasi untuk kebutuhan di masa yang akan datang.


b. Dasar Hukum
1) Undang-undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat;
2) Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
3) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
4) Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
5) Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Tanggungjawab Keuangan Negara ;
6) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah dua kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah;
7) Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
8) Undang-undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan
9) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah ;
10) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten / Kota ;
11) Peraturan Pemerintah Nomor 106 Tahun 2012 tentang Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Pelaksanaan Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan;
12) Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
13) Peraturan Daerah kabupaten Ciamis nomor 13 Tahun 2008 tentang Urusan
pemerintah yang menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Ciamis ;
14) Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Organisasi
Perangkat Daerah kabupaten Ciamis sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Ciamis No 4 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat
Daerah Kabupaten Ciamis ;
15) Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis nomor 21 Tahun 2014 Tentang APBD
kabupaten Ciamis tahun Anggaran 2015
16) Keputusan Bupati Ciamis Nomor 445.8/kpts.224-Huk/2010 tentang Pembentukan
Kelompok kerja Operasional Pusat Layanan Terpadu (Pokjanal Posyandu) Tingkat
Kabupaten Ciamis
II. TUJUAN
a. Umum
Meningkatnya status gizi masyarakat di Kabupaten Ciamis
b. Khusus
1. Meningkatnya berat badan pada balita kurus yang mendapatkan PMTP minimal
400 gram
2. Meningkatnya lingkar lengan atas (LILA) pada Ibu hamil Kekurangan Energi
Kronis (KEK) yang mendapat PMT menjadi lebih dari 23,5 cm
3. Meningkatnya jumlah remaja putri (usia 12-18 tahun) yang mengkonsumsi tablet
tambah darah (TTD) menjadi 42%
4. Meningkatnya jumlah ibu hamil yang mengkonsumsi tablet tambah darah lebih
dari 90 tablet menjadi 90%
5. Meningkatnya presentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI
eksklusif dari 40% menjadi 42%

III. SASARAN
No. Kegiatan Sub Kegiatan Penerima Manfaat
A. Pemberian 1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 100 Balita Gizi Buruk
makanan dan Pemulihan bagi balita Gizi buruk dan Gizi
Vitamin kurang
2. Biaya umum pengadaan PMT-P Panitia Pengadaan
3. Pertemuan Sosialisasi Pemberian 37 or TPG
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) Puskesmas
4. Pemantauan pelaksanaan PMT-P Tim kabupaten
(Kesga)
5. Pertemuan Evaluasi Pemberian Makanan 37 or
Tambahan Pemulihan (PMT-P) TPG Puskesmas
6. Peningkatan konsumsi ASI pada bayi 25 or bidan
melalui peningkatan kapasitas Puskesmas yg
sumberdaya manusia bagi bidan untuk menolong
meningkatkan cakupan ASI eksklusif persalinannya tinggi
melalui pelatihan konselor menyusui
7. Pertemuan evaluasi pemberian Tablet 37 TPG Puskesmas
Tambah Darah pada Ibu hamil melalui dan Bikor
Bikor dan TPG secara berkala (semester)
8. Orientasi Pemberian Makan Bayi dan 37 or TPG
Anak (PMBA) Puskesmas
B. Penyusunan 1. Pertemuan evluasi pemberian tablet 37 or TPG,
peta informasi tambah darah pada remaja putri melalui Pengelola Prog UK S
Masyarakat Guru UKS, pengelola program UKS Puskesmas,Guru
kurang Gizi Puskesmas, TPG dan Kader Kesehatan UKS,Kader
Remaja secara berkala (semester) Kesehatan Remaja
2. Pemantauan Pelaksanaan Pemberian Remaja Putri usia
Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 12-18 tahun
di Sekolah
No. Kegiatan Sub Kegiatan Penerima Manfaat
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Posyandu di TPG, Bidan,
10 Puskesmas Lokus Promkes di 10 PKM
a. Pertemuan fasilitasi Penatalaksanaan lokus, 10 PYD lokus
Posyandu dalam rangka Peningkatan
D/S
b. Supervisi Fasilitatif Penatalaksanaan
Posyandu dalam Rangka
Peningkatan Capaian D/S
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi Pencegahan Remaja Putri (WUS)
Kurang Energi stunting melalui perbaikan gizi remaja di desa terpilih di 2
Protein (KEP), Kec. (Banjarsari dan
Anemia Gizi Kawali)
Besi, Gangguan 2. Pemeriksaan pada remaja Putri (WUS) 100 or Remaja Putri
Akibat (WUS) di desa
Kekurangan terpilih di 2 kec
Yodium (GAKY) (Banjarsari dan
kurang Vitamin Kawali)
A dan 3. Evaluasi Pemeriksaan ulang Hb pada 100 or Remaja Putri
kekurangan zat remaja putri (WUS) (WUS) di desa
Gizi Mikro terpilih di 2 kec
lainnya (Banjarsari dan
Kawali)
4. Pemeriksaan Hb pada remaja putri di 300 or Remaja putri
SMA/SMK di SMA/SMK terpilih

IV. RUANG LINGKUP


Ruang lingkup Perbaikan gizi Masyarakat mencakup Lintas Sektor dan lintas
Program mulai dari tingkat desa sampai ke tingkat kabupaten, Ibu Hamil, Balita dan
Remaja Putri

V. METODOLOGI
No. Kegiatan Sub Kegiatan Metoda
A. Pemberian 1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pengadaan barang
makanan dan Pemulihan bagi balita Gizi buruk dan Gizi dengnan penunjukan
Vitamin kurang langsung
2. Biaya umum pengadaan PMT-P Pembuatan dokumen
sampai tersedianya
barang
3. Pertemuan Sosialisasi Pemberian - CTJ
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) - Diskusi
- Kesepakatan
4. Pemantauan pelaksanaan PMT-P - Observasi
- Daftar tilik
- Wawancara
5. Pertemuan Evaluasi Pemberian - Persentasi hasil
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) kegiatan
No. Kegiatan Sub Kegiatan Metoda
- CTJ
- Diskusi
- RTL
- Kesepakatan
6. Peningkatan konsumsi ASI pada bayi - CTJ
melalui peningkatan kapasitas - Praktek
sumberdaya manusia bagi bidan untuk - Simulasi
meningkatkan cakupan ASI eksklusif - Praktek Lapangan
melalui pelatihan konselor menyusui - Demonstrasi
7. Pertemuan evaluasi pemberian Tablet - Persentasi hasil
Tambah Darah pada Ibu hamil melalui kegiatan
Bikor dan TPG secara berkala - CTJ
(semester) - Diskusi
- Kesepakatan
8. Orientasi Pemberian Makan Bayi dan - CTJ
Anak (PMBA) - Diskusi
- Praktek
- RTL
- Kesepakatan
B. Penyusunan 1. Pertemuan evluasi pemberian tablet - Persentasi hasil
peta informasi tambah darah pada remaja putri melalui kegiatan
Masyarakat Guru UKS, pengelola program UKS - CTJ
kurang Gizi Puskesmas, TPG dan Kader Kesehatan - Diskusi
Remaja secara berkala (semester) - RTL
- Kesepakatan
2. Pemantauan Pelaksanaan Pemberian - Obsepasi
Tablet Tambah Darah pada Remaja - Daftar tilik
Putri di Sekolah - Wawancara
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Posyandu di Pertemuan dengan
10 Puskesmas Lokus metode CTJ, Diskusi,
a. Pertemuan fasilitasi RTL Kesepakatan,
Penatalaksanaan Posyandu dalam Kunjungan lapangan
rangka Peningkatan D/S dg observasi, Daftar
b. Supervisi Fasilitatif tilik
Penatalaksanaan Posyandu dalam
Rangka Peningkatan Capaian D/S
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi Pencegahan - CTJ
Kurang Energi stunting melalui perbaikan gizi remaja - Diskusi
Protein (KEP), - RTL
Anemia Gizi - Kesepakatan
Besi, Gangguan
Akibat
Kekurangan 2. Pemeriksaan pada remaja Putri (WUS) Pemilihan sampel
Yodium (GAKY) dengan acak,
kurang Vitamin pemeriksaan HB dg
A dan digital cek,feedback,
kekurangan zat hsl pemeriksaan
No. Kegiatan Sub Kegiatan Metoda
Gizi Mikro 3. Evaluasi Pemeriksaan ulang Hb pada Pemeriksaan kembali
lainnya remaja putri (WUS) Pada sampel terpilih,
pemeriksaan HB dg
digital cek,, feedback
hasil pemeriksaan
4. Pemeriksaan Hb pada remaja putri di Pemilihan sampel
SMA/SMK dengan acak,
pemeriksaan HB dg
digital cek,feedback,
hasil pemeriksaan

VI. PELAKSANAAN KEGIATAN


No. Kegiatan Sub Kegiatan Waktu
A. Pemberian 1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Sep,Okt,Nov
makanan dan Pemulihan bagi balita Gizi buruk dan Gizi 2017
Vitamin kurang
2. Biaya umum pengadaan PMT-P Mei 2017
3. Pertemuan Sosialisasi Pemberian Agustus 2017
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P)
4. Pemantauan pelaksanaan PMT-P Sep,Okt 2017
5. Pertemuan Evaluasi Pemberian Desember
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) 2017
6. Peningkatan konsumsi ASI pada bayi Juli 2017
melalui peningkatan kapasitas
sumberdaya manusia bagi bidan untuk
meningkatkan cakupan ASI eksklusif
melalui pelatihan konselor menyusui
7. Pertemuan evaluasi pemberian Tablet Junu dan
Tambah Darah pada Ibu hamil melalui Desember
Bikor dan TPG secara berkala 2017
(semester)
8. Orientasi Pemberian Makan Bayi dan Mei 2016
Anak (PMBA)
B. Penyusunan 1. Pertemuan evluasi pemberian tablet Juni dan
peta informasi tambah darah pada remaja putri melalui Desember
Masyarakat Guru UKS, pengelola program UKS 2017
kurang Gizi Puskesmas, TPG dan Kader Kesehatan
Remaja secara berkala (semester)
2. Pemantauan Pelaksanaan Pemberian Sept,Okt 2017
Tablet Tambah Darah pada Remaja
Putri di Sekolah
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Posyandu di Mei, Juni 2017
10 Puskesmas Lokus
No. Kegiatan Sub Kegiatan Waktu
c. Pertemuan fasilitasi
Penatalaksanaan Posyandu dalam
rangka Peningkatan D/S
d. Supervisi Fasilitatif
Penatalaksanaan Posyandu dalam
Rangka Peningkatan Capaian D/S
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi Pencegahan Oktober 2017
Kurang Energi stunting melalui perbaikan gizi remaja
Protein (KEP), 2. Pemeriksaan pada remaja Putri (WUS) Maret 2017
Anemia Gizi 3. Evaluasi Pemeriksaan ulang Hb pada Juli 2016
Besi, Gangguan remaja putri (WUS)
Akibat 4. Pemeriksaan Hb pada remaja putri di Agustus
Kekurangan SMA/SMK
Yodium (GAKY)
kurang Vitamin
A dan
kekurangan zat
Gizi Mikro
lainnya
VII. JADWAL PELAKSANAAN
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN PERSIAPAN PELAKSANAAN PERTANGGUNG JAWABAN
A. Pemberian makanan 1. Pemberian Makanan - Akurasi data sasaran - Penghitungan kebutuhan Nutrisi - Berita acara penerimaan
dan Vitamin Tambahan (PMT) - Penentuan Jenis bahan makanan barang
Pemulihan bagi balita Gizi - Persiapan tempat penyimpanan - Daftar pendistribusian barang
buruk dan Gizi kurang - Penerimaan barang - Laporan hasil pemberian
- Pendistribusian barang PMT-P
2. Biaya umum pengadaan - Membuat Proposal Pemberian - Membuat Spek dan menghitung - Dokumen Pengdaan dan SPK
PMT-P PMT Volume yang dibutuhkan
3. Pertemuan Sosialisasi - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
Pemberian Makanan Keuangan - Diskusi - Adanya RTL
Tambahan Pemulihan - Membuat undangan - RTL - Kesepakatan
(PMT-P) - Memesan tempat - Kesepakatan - Laporan Kegiatan
- Menyiapkan tempat
- Menyapkan Materi
4. Pemantauan pelaksanaan - Memilih lokasi - Supervisi - SPJ
PMT-P - Membentuk Tim - Observasi - Laporan Kegiatan
- Membuat Jadual - Wawancara
- Membuat daftar tilik
5. Pertemuan Evaluasi - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
Pemberian Makanan Keuangan - Persentasi - Adanya RTL
Tambahan Pemulihan - Membuat undangan - Diskusi - Kesepakatan
(PMT-P) - Memesan tempat - RTL - Laporan Kegiatan
- Menyiapkan Tempat - Kesepakatan
- Menyiapkan Materi
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN PERSIAPAN PELAKSANAAN PERTANGGUNG JAWABAN
6. Peningkatan konsumsi ASI - Mengajukan proposal ke Sub Bag - CTJ - SPJ
pada bayi melalui Keuangan - Praktek - Laporan Kegiatan
peningkatan kapasitas - Membuat undangan - Simulasi
sumberdaya manusia bagi - Menyapkan undangan - Praktek Lapangan
bidan untuk meningkatkan Narasumber/Fasilitator - Demonstrasi
cakupan ASI eksklusif - Memesan tempat
melalui pelatihan konselor - Menyiapkan Tempat Praktek
menyusui - Menyiapkan Materi
7. Pertemuan evaluasi - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
pemberian Tablet Tambah Keuangan - Persentasi - Adanya RTL
Darah pada Ibu hamil - Membuat undangan - Diskusi - Kesepakatan
melalui Bikor dan TPG - Memesan tempat - RTL - Laporan Kegiatan
secara berkala (semester) - Menyiapkan Tempat - Kesepakatan
- Menyiapkan Materi
8. Orientasi Pemberian Makan - Mengajukan proposal ke Sub Bag - CTJ - SPJ
Bayi dan Anak (PMBA) Keuangan - Praktek - Laporan Kegiatan
- Membuat undangan - Simulasi
- Menyapkan undangan - Demonstrasi
Narasumber/Fasilitator
- Memesan tempat
- Menyiapkan alat dan Bahan Praktek
- Menyiapkan Materi
B. 1. Pertemuan evluasi - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
pemberian tablet tambah Keuangan - Persentasi - Adanya RTL
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN PERSIAPAN PELAKSANAAN PERTANGGUNG JAWABAN
Penyusunan peta darah pada remaja putri - Membuat undangan - Diskusi - Kesepakatan
informasi Masyarakat melalui Guru UKS, pengelola - Memesan tempat - RTL - Laporan Kegiatan
kurang Gizi program UKS Puskesmas, - Menyiapkan Tempat - Kesepakatan
TPG dan Kader Kesehatan - Menyiapkan Materi
Remaja secara berkala
(semester)
2. Pemantauan Pelaksanaan - Memilih lokasi - Supervisi - SPJ
Pemberian Tablet Tambah - Membentuk Tim - Observasi - Laporan Kegiatan
Darah pada Remaja Putri di - Membuat Jadual - Wawancara
Sekolah - Membuat daftar tilik
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Pertemuan Pertemua - SPJ
Posyandu di 10 Puskesmas - Mengajukan proposal ke Sub Bag - CTJ - Adanya RTL
Lokus Keuangan - Diskusi - Kesepakatan
a. Pertemuan fasilitasi - Membuat undangan - Membuat RTL - Laporan Kegiatan
Penatalaksanaan - Memesan tempat - Kesepakatan
Posyandu dalam rangka - Menyiapkan Tempat Supervisi
Peningkatan D/S - Menyiapkan Membuat Undangan - Observasi
b. Supervisi Fasilitatif Supervisi - Wawancara
Penatalaksanaan - Menentukan PYD Lokus - Pendampingan
Posyandu dalam - Membuat jadual Pelksanaan
Rangka Peningkatan - Menyiapkan daftar tilik
Capaian D/S
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN PERSIAPAN PELAKSANAAN PERTANGGUNG JAWABAN
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
Kurang Energi Protein Pencegahan stunting melalui Keuangan - Persentasi - Adanya RTL
(KEP), Anemia Gizi perbaikan gizi remaja - Membuat undangan - Diskusi - Kesepakatan
Besi, Gangguan - Memesan tempat - RTL - Laporan Kegiatan
Akibat Kekurangan - Menyiapkan Tempat - Kesepakatan
Yodium (GAKY) - Menyiapkan Materi
kurang Vitamin A dan 2. Pemeriksaan pada remaja - Pengadaan Alat dan Bahan - Memilih sempel secara acak - SPJ
kekurangan zat Gizi Putri (WUS) Pemeriksaan - Pemeriksaan HB dengan Digital - Laporan Hasil Kegiatan
Mikro lainnya - Memilih Lokasi Cek
- Membuat Surat Pemberitahuan - Memberikan informasi hasil
- Membuat dan menggandakan pemeriksaan
format
3. Evaluasi Pemeriksaan ulang - Mengajukan proposal ke Sub Bag - Ceramah Tanya Jawab - SPJ
Hb pada remaja putri (WUS) Keuangan - Persentasi - Adanya RTL
- Membuat undangan - Diskusi - Kesepakatan
- Memesan tempat - RTL - Laporan Kegiatan
- Menyiapkan Tempat - Kesepakatan
- Menyiapkan Materi
4. Pemeriksaan Hb pada - Pengadaan Alat dan Bahan - Memilih sempel secara acak - SPJ
remaja putri di SMA/SMK Pemeriksaan - Pemeriksaan HB dengan Digital - Laporan Hasil Kegiatan
- Memilih Lokasi Cek
- Membuat Surat Pemberitahuan - Memberikan informasi hasil
- Membuat dan menggandakan pemeriksaan
format
VIII. PEMBIAYAAN
Biaya kegiatan berasal dari APBD kabupaten Ciamis tahun 2016, dengan rincian sebagai
berikut :
JUMLAH
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN
BIAYA (RP)
A. Pemberian 1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 135.000.000
makanan dan Pemulihan bagi balita Gizi buruk dan Gizi kurang
Vitamin 2. Biaya umum pengadaan PMT-P 9.041.400
3. Pertemuan Sosialisasi Pemberian Makanan 8.078.050
Tambahan Pemulihan (PMT-P)
4. Pemantauan pelaksanaan PMT-P 10.850.000
5. Pertemuan Evaluasi Pemberian Makanan 8.228.850
Tambahan Pemulihan (PMT-P)
6. Peningkatan konsumsi ASI pada bayi melalui 94.969.700
peningkatan kapasitas sumberdaya manusia bagi
bidan untuk meningkatkan cakupan ASI eksklusif
melalui pelatihan konselor menyusui
7. Pertemuan evaluasi pemberian Tablet Tambah 24.577.400
Darah pada Ibu hamil melalui Bikor dan TPG
secara berkala (semester)
8. Orientasi Pemberian Makan Bayi dan Anak 37.788.600
(PMBA)
B. Penyusunan peta 1. Pertemuan evluasi pemberian tablet tambah 48.537.200
informasi darah pada remaja putri melalui Guru UKS,
Masyarakat pengelola program UKS Puskesmas, TPG dan
kurang Gizi Kader Kesehatan Remaja secara berkala
(semester)
2. Pemantauan Pelaksanaan Pemberian Tablet 10.850.000
Tambah Darah pada Remaja Putri di Sekolah
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Posyandu di 10
Puskesmas Lokus
a. Pertemuan fasilitasi Penatalaksanaan 7.082.800
Posyandu dalam rangka Peningkatan D/S
b. Supervisi Fasilitatif Penatalaksanaan Posyandu 3.530.000
dalam Rangka Peningkatan Capaian D/S
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi Pencegahan stunting 25.848.700
Kurang Energi melalui perbaikan gizi remaja
Protein (KEP),
Anemia Gizi Besi,
Gangguan Akibat
Kekurangan
Yodium (GAKY)
kurang Vitamin A
dan kekurangan
zat Gizi Mikro
lainnya
2. Pemeriksaan pada remaja Putri (WUS) 11.948.500
JUMLAH
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN
BIAYA (RP)
3. Evaluasi Pemeriksaan ulang Hb pada remaja 8.198.500
putri (WUS)
4. Pemeriksaan Hb pada remaja putri di SMA/SMK 9.004.300

IX. PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN


Seksi Kesehatan Keluarga Bidang Binkesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis

X. KURUN DAN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN KURUN WAKTU
A. Pemberian 1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) 3 bulan
makanan dan Pemulihan bagi balita Gizi buruk dan Gizi
Vitamin kurang
2. Biaya umum pengadaan PMT-P 1 bulan
3. Pertemuan Sosialisasi Pemberian 3 hari
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P)
4. Pemantauan pelaksanaan PMT-P 2 bulan
5. Pertemuan Evaluasi Pemberian 1 mg
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P)
6. Peningkatan konsumsi ASI pada bayi 1 mg
melalui peningkatan kapasitas
sumberdaya manusia bagi bidan untuk
meningkatkan cakupan ASI eksklusif
melalui pelatihan konselor menyusui
7. Pertemuan evaluasi pemberian Tablet 12 bl
Tambah Darah pada Ibu hamil melalui
Bikor dan TPG secara berkala
(semester)
8. Orientasi Pemberian Makan Bayi dan 1 mg
Anak (PMBA)
B. Penyusunan peta 1. Pertemuan evluasi pemberian tablet 12 bl
informasi tambah darah pada remaja putri melalui
Masyarakat Guru UKS, pengelola program UKS
kurang Gizi Puskesmas, TPG dan Kader Kesehatan
Remaja secara berkala (semester)
2. Pemantauan Pelaksanaan Pemberian 2 bl
Tablet Tambah Darah pada Remaja
Putri di Sekolah
3. Fasilitasi Penatalaksanaan Posyandu di
10 Puskesmas Lokus
a. Pertemuan fasilitasi
Penatalaksanaan Posyandu dalam
rangka Peningkatan D/S
b. Supervisi Fasilitatif
Penatalaksanaan Posyandu dalam
Rangka Peningkatan Capaian D/S
NO. KEGIATAN SUB KEGIATAN KURUN WAKTU
C. Penanggulangan 1. Pertemuan Sosialisasi Pencegahan 1 mg
Kurang Energi stunting melalui perbaikan gizi remaja
Protein (KEP), 2. Pemeriksaan pada remaja Putri (WUS) 1 bl
Anemia Gizi Besi, 3. Evaluasi Pemeriksaan ulang Hb pada 1 mg
Gangguan Akibat remaja putri (WUS)
Kekurangan 4. Pemeriksaan Hb pada remaja putri di 1 bl
Yodium (GAKY) SMA/SMK
kurang Vitamin A
dan kekurangan
zat Gizi Mikro
lainnya

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)


Kepala Bidang Binkesmas Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Rahmat Jumawan, SKM Tina Pibriantina, SKM


NIP : 19670807 198703 1 004 NIP : 19710205 199503 2 002

Kepala Seksi Kesga

Heni Sumarni, S.Sos., S.ST


NIP : 19700508 199103 2 005
KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

SEKSI KESEHATAN KELUARGA BIDANG BINKESMAS

TAHUN ANGGARAN 2017

DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIAMIS


Jl. MR IWAKUSUMASOMANTRI NO.12
TLP. (0265)771139

Anda mungkin juga menyukai