Anda di halaman 1dari 9

Nama: fitriyani

Nim : 06111181722013

RESUME MATERI CERMIN DAN daftar posisi benda, sifat bayangan dan
LENSA letak bayangan pada peristiwa
pemantulam cahaya pada cermin
cekung.
1. CERMIN
Posisi Sifat Letak
Cermin dan Lensa merupakan alat optik. Benda Bayangan Bayanga
Alat optik adalah alat yang prinsip n
kerjanya berdasarkan hukum-hukum Ruang I Maya, tegak, Di
pemantulan dan pembiasan cahaya. diperbesar belakang
Kalau cermin, prinsip kerjanya cermin
berdasarkan hukum pemantulan cahaya Titik Maya, tegak, Di
sedangkan pada lensa, prinsip kerjanya Fokus diperbesar belakang
berdasarkan hukum pembiasan cahaya. cermin
Berdasarkan kelengkungannya, cermin Ruang II Nyata, Di depan
dan lensa dibedakan menjadi dua terbalik, cermin
macam, yaitu cembung dan cekung. diperbesar
A. Cermin cekung Pusat Nyata, Di depan
Kelengku terbalik, cermin
Cermin cekung (konkaf) adalah cermin ngan sama besar
lengkung yang bagian dalamnya dapat Ruang III Nyata, Di depan
memantulkan cahaya. Cermin cekung terbalik, cermin
disebut juga cermin positif atau cermin diperkecil
konvergen, karena sifat cermin cekung Bagian-bagian Cermin
yang mengumpulkan atau memusatkan Cekung/Konvergen
sinar yang jatuh padanya. Bagian-bagian
cermin cekung, diperlihatkan pada
gambar berikut ini.

Bagian-bagian cermin cekung


Sifat-Sifat Bayangan Cermin Cekung
1, 2, 3, dan 4 merupakan ruang benda
Bayangan yang dibentuk oleh cermin dan ruang bayangan Dengan :
cekung bisa berupa bayangan nyata atau
O=titikpusatbidangcermin
maya. Hal ini bergantung pada tempat
F=titikfokus
benda semula berada. Berikut ini adalah
M=titikpusatkelengkungacermin
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

f=jarakfokucermin(cm)
R=jari-jaricermin(cm)
SU = sumbu utama
Sinar-sinar Istimewa pada Cermin
Cekung
1. Sinar datang sejajar
sumbu utama cermin akan
dipantulkan melalui titik fokus F.
2. Sinar datang melalui titik
fokus F akan dipantulkan sejajar
sumbu utama.
Bayangan benda pada cermin cekung
3. Sinar datang melalui titik
pusat kelengkungan M akan Sifat bayangan:
dipantulkan kembali melalui titik
M. 1. nyata
2. terbalik
3. diperkecil
Pada cermin cekung berlaku “aturan 5”,
yaitu:
1. Jika benda di ruang (1),
bayangan di ruang (4)
2. Jika benda di ruang (2),
bayangan di ruang (3)
3. Jika benda di ruang (3),
bayangan di ruang (2)
Sinar-sinar Istimewa pada Cermin
Cekung
Lukisan Bayangan Pada Cermin Rumus-Rumus Pada Cermin Cekung
Cekung Pada cermin cekung, hubungan antara
Untuk melukis bayangan yang
jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’)
dihasilkan oleh cermin cekung dapat
akan menghasilkan jarak fokus (f).
digunakan 2 di antara 3 sifat sinar-sinar
Hubungan tersebut secara matematis
istimewa.
dapat ditulis sebagai berikut.

1 1 1
= +
f s s'

2 1 1
= +
R s s'
Keterangan:
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

s = jarak benda dapat memantulkan cahaya. Cermin


cembung disebut juga cermin
s’ = jarak bayangan
negatif dan cermin divergen, karena
f = jarak fokus cermin cekung menyebarkan sinar
cahaya yang jatuh pada permukaannya.
R = jari-jari cermin
Adapun bagian-bagian cermin cekung,
diperlihatkan pada gambar berikut ini.

Sementara perbesaran bayangan (M)


dapat dicari melalui perbandingan antara
tinggi bayangan dengan tinggi benda
atau jarak bayangan dengan jarak benda
yang dirumuskan sebagai berikut.

h' s’
M = =
h s
Bagian-bagian Cermin
Keterangan: Cembung/Negatif/Divergen
M = perbesaran bayangan
h' = tinggi bayangan
h = tinggi benda
s’ = jarak bayangan
s = jarak benda

Bagian-baggian cermin cembung

Sedangkan rumus untuk menentukan


Pada cermin cembung, benda selalu di
nomor ruang benda dan nomor ruang ruang (4) sehingga bayangan di ruang
bayangan pada cermin cekung, secara (1).
matematis dituliskan dalam bentuk
persamaan berikut ini. Sinar-sinar Istimewa Pada Cermin
Cembung
Nomor ruang benda + nomor ruang Cermin cembung juga memiliki 3 sinar
bayangan = V istimewa, yaitu:
1. Sinar datang sejajar
sumbu utama cermin akan
B. Cermin cembung dipantulkan seolah-olah berasal
dari titik fokus F.
Cermin cembung (konveks) adalah
cermin lengkung yang bagian luarnya
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

Lukisan Bayangan Pada Cermin


Cembung

Sinar sejajar sumbu utama


2. Sinar datang menuju titik
fokus F akan dipantulkan sejajar
sumbu utama.
Variabel pada cermin cembung
Rumus-rumus yang berlaku pada
cermin cembung
Rumus-rumus yang berlaku pada cermin
cembung sama seperti rumus cermin
cekung, yaitu:

Sinar menuju titik fokus


3. Sinar datang menuju ke
titik pusat kelengkungan M akan
dipantulkan kembali seolah-olah
berasal dari titik M.

Sifat-Sifat Bayangan Cermin Cembung


Adapun sifat-sifat bayangan yang
dibentuk oleh cermin cembung adalah
sebagai berikut.

□ Maya
Sinar menuju pusat □ Tegak
kelengkungan □ Diperkecil
□ Terletak di belakang cermin, yaitu
di antara titik pusat optik (O) dan
titik fokus (F)
□ Jarak bayangan lebih kecil dari
jarak benda (s’ < s)
□ Jarak bayangan selalu bernilai
negatif (s’ = −)
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

Sementara perbesaran bayangan (M)


dapat dicari melalui perbandingan antara
tinggi bayangan dengan tinggi benda
Rumus-Rumus Pada Cermin Cembung
atau jarak bayangan dengan jarak benda
Rumus-rumus pada cermin cekung juga yang dirumuskan sebagai berikut.
berlaku pada cermin cembung. Hanya
saja jarak fokus (f) dan jari-jari h' s’
kelengkungan cermin (R) pada cermin M = =
cembung berharga negatif. Rumus- h s
rumusnya yaitu sebagai berikut. Keterangan:

1 1 1 M = perbesaran bayangan
= + h' = tinggi bayangan
−f s s'
h = tinggi benda
2 1 1
= + s’ = jarak bayangan
−R s s' s = jarak benda
Keterangan:
s = jarak benda
s’ = jarak bayangan
2. LENSA
f = jarak fokus
R = jari-jari cermin
A. Lensa Cembung

Lensa cembung adalah lensa dengan


Beberapa hal yang perlu diperhatikan
bagian tengah lebih tebal daripada
adalah:
bagian tepi. Cahaya yang jatuh pada
□ Tanda jarak fokus pada cermin permukaan lensa cembung akan
cembung selalu bernilai negatif. mengalami pembiasan. Berkas-berkas
Hal ini disebabkan letak titik sinar datang akan dibiaskan sehingga
fokus pada cermin cembung berkas-berkas sinar biasnya mengumpul.
terletak di belakang cermin. Oleh karena itu, lensa cembung disebut
□ Untuk benda nyata di depan juga lensa konvergen. Adapun bagian-
cermin cembung, selalu bagian lensa cembung ditunjukkan pada
terbentuk bayangan maya. Jadi, gambar berikut ini.
nilai s’ pada cermin cembung
selalu bertanda negatif.
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

3. Sinar akan datang melalui titik


pusat optik O diteruskan tanpa
pembiasan.

Sifat-Sifat Bayangan Lensa Cembung


Letak dan sifat bayangan yang dibentuk
oleh lensa cembung bergantung pada
letak benda. Sebuah objek yang
diletakkan di depan sebuah lensa
Jenis-jenis lensa cembung
cembung akan memiliki bayangan
dengan sifat tertentu. Berikut ini adalah
1. Lensa cembung
daftar posisi benda, sifat bayangan dan
ganda (bikonveks), yaitu lensa
letak bayangan pada peristiwa
degan kedua permukaannya
pembiasan cahaya pada lensa cembung.
berbetuk cembung.
2. Lensa cembung datar atau Posisi Sifat Letak
(plankonveks), yakni lensa Benda Bayangan Bayanga
degan permukaannya satu n
berbentuk cembung dan yang Ruang I Maya, tegak, Di depan
satunya berbentuk datar. diperbesar lensa
3. Lensa cembung Titik Maya, tegak, Di depan
cekung (konkaf konveks), yaitu Fokus diperbesar lensa
lensa dengan bentuk permukaan Ruang II Nyata, Di
satu cembung dan yang satunya terbalik, belakang
berbentuk cekung. diperbesar lensa
Pusat Nyata, Di
sinar istimewa pada lensa cembung,
Kelengku terbalik, belakang
ngan sama besar lensa
Ruang III Nyata, Di
terbalik, belakang
diperkecil lensa

Berdasarkan tabel di atas, maka dapat


kita simpulkan beberapa hal mengenai
1. Sinar akan datang sejajar sumbu sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa
utama lensa dibiaskan melalui cembung, yaitu sebagai berikut.
titik fokus aktif F1.
□ Semua bayangan maya yang
2. Sinar akan datang melalui titik
dibentuk lensa cembung selalu
fokus pasif F2 dibiaskan sejajar
tegak terhadap bendanya.
sumbu utama.
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

□ Semua bayangan nyata yang Keterangan:


dibentuk lensa cembung pasti
M = perbesaran bayangan
terbalik terhadap bendanya.
h' = tinggi bayangan
h = tinggi benda
Rumus-Rumus Pada Lensa Cembung s’ = jarak bayangan
Pada lensa cembung, hubungan antara s = jarak benda
jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’)
akan menghasilkan jarak fokus (f).
Hubungan tersebut secara matematis
dapat ditulis sebagai berikut.
Pada lensa cembung, makin kecil jarak
titik fokusnya, maka makin kuat lensa
tersebut memancarkan sinar. Hal ini
berarti bahwa kekuatan lensa berbanding
terbalik dengan jarak titik fokusnya.
1 1 1
Secara matematis, kekuatan lensa
= +
f s s' dirumuskan sebagai berikut.

2 1 1
= +
1
R s s'
P =
Keterangan: f

s = jarak benda Keterangan:

s’ = jarak bayangan P = kekuatan lensa (dioptri = D)

f = jarak fokus f = jarak fokus (m)

R = jari-jari lensa

Sedangkan rumus untuk menentukan


nomor ruang benda dan nomor ruang
Sementara perbesaran bayangan (M) bayangan pada lensa cembung, secara
dapat dicari melalui perbandingan antara matematis dituliskan dalam bentuk
tinggi bayangan dengan tinggi benda persamaan berikut ini.
atau jarak bayangan dengan jarak benda
yang dirumuskan sebagai berikut. Nomor ruang benda + nomor ruang
bayangan = V
h' s’
M = =
h s
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

B. Lensa Cekung

Lensa cekung merupakan lensa yang


permukaan lengkungnya menghadap ke
dalam. Ciri utama lensa cekung adalah
bagian tengah lebih tipis daripada bagian
pinggir atau tepi. Berbeda dengan lensa
cembung yang mengumpulkan sinar
(konvergen), lensa cekung memiliki sifat
memancarkan/menyebarkan sinar
(divergen). Adapun bagian-bagian lensa
cekung diilustrasikan pada gambar 1. Sinar akan datang sejajar sumbu
berikut. utama lensa dibiaskan seakan-
akan berasal dari titik fokus aktif
F1.
2. Sinar akan datang seakan-akan
menuju titik fokus pasif F2
dibiaskan sejajar sumbu utama.
3. Sinar akan datang melalui titik

Sifat-Sifat Bayangan Lensa Cekung


Jenis-jenis lensa cekung Adapun sifat-sifat bayangan yang
dibentuk oleh lensa cekung adalah
1. Lensa cekung ganda
sebagai berikut.
(bikonkaf), yaitu lensa degan
kedua permukaannya berbetuk □ Maya
cekung. □ Tegak
2. Lensa cekung datar □ Diperkecil
(plankonkaf), yaitu lensa dengan
□ Terletak di depan lensa, yaitu di
betuk permukaan yang satu antara titik pusat optik (O) dan titik
cekung dan yang satunya datar. fokus aktif (F1).
3. Lensa cekung cembung
□ Jarak bayangan lebih kecil dari
(konveks konkaf), yaitu lensa
jarak benda (s’ < s)
dengan bentuk permukaan yang
□ Jarak bayangan selalu bernilai
satu cekung yang satunya
negatif (s’ = −)
cembung.

Sinar istimewa pada lensa cekung


Rumus-Rumus Pada Lensa Cekung
Nama: fitriyani
Nim : 06111181722013

Pada lensa cekung, hubungan antara atau jarak bayangan dengan jarak benda
jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’) yang dirumuskan sebagai berikut.
akan menghasilkan jarak fokus (f).
Hubungan tersebut secara matematis h' s’
dapat ditulis sebagai berikut. M = =
h s
1 1 1 Keterangan:
= +
f s s' M = perbesaran bayangan
h' = tinggi bayangan
2 1 1
= + h = tinggi benda
R s s'
s’ = jarak bayangan
Keterangan:
s = jarak benda
s = jarak benda
s’ = jarak bayangan
f = jarak fokus
Lensa cekung memiliki kemampuan
R = jari-jari lensa untuk menyebarkan sinar cahaya.
Kemampuan ini disebut kekuatan lensa.
Semakin kecil jarak fokus lensa, semakin
besar kekuatan lensa untuk menyebarkan
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sinar. Kekuatan lensa cekung
adalah: dirumuskan sebagai berikut.

□ Tanda jarak fokus pada lensa 1


cekung selalu bernilai negatif. P =
Hal ini disebabkan letak titik f
fokus aktif (utama) pada lensa
Keterangan:
cekung terletak di depan lensa.
□ Untuk benda nyata di depan P = kekuatan lensa (dioptri = D)
lensa cekung, selalu terbentuk f = jarak fokus (m)
bayangan maya. Jadi, nilai
s’ pada lensa cekung selalu
bertanda negatif.

Sementara perbesaran bayangan (M)


dapat dicari melalui perbandingan antara
tinggi bayangan dengan tinggi benda

Anda mungkin juga menyukai