0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
107 tayangan4 halaman
Organisasi non profit adalah organisasi yang tidak bertujuan untuk mencari keuntungan dan sumber dayanya berasal dari donasi. Terdapat beberapa jenis organisasi non profit seperti yayasan, perkumpulan, dan lembaga. Sumber pendanaannya antara lain berasal dari kegiatan program, donasi, hibah, hasil investasi, iuran anggota, dan usaha komersial.
Organisasi non profit adalah organisasi yang tidak bertujuan untuk mencari keuntungan dan sumber dayanya berasal dari donasi. Terdapat beberapa jenis organisasi non profit seperti yayasan, perkumpulan, dan lembaga. Sumber pendanaannya antara lain berasal dari kegiatan program, donasi, hibah, hasil investasi, iuran anggota, dan usaha komersial.
Organisasi non profit adalah organisasi yang tidak bertujuan untuk mencari keuntungan dan sumber dayanya berasal dari donasi. Terdapat beberapa jenis organisasi non profit seperti yayasan, perkumpulan, dan lembaga. Sumber pendanaannya antara lain berasal dari kegiatan program, donasi, hibah, hasil investasi, iuran anggota, dan usaha komersial.
Organisasi nirlaba atau organisasi non profit adalah suatu organisasi yang bersasaran pokok untuk mendukung suatu isu atau perihal di dalam menarik perhatian publik untuk suatu tujuan yang tidak komersil, tanpa ada perhatian terhadap hal-hal yang bersifat mencari laba (moneter). Organisasi nirlaba meliputi gereja, sekolah negeri, derma publik, rumah sakitdan klinik publik, organisasi politis, bantuan masyarakat dalam hal perundang-undangan, organisasi jasa sukarelawan, serikat buruh, asosiasi profesional, institutriset, museum, dan beberapa para petugas pemerintah. Tujuan utama dari organisasi ini dapat didefinisikan dalam hal sosial, politik, budaya, pendidikan dan tujuan non-profit lainnya. Untuk entitas asing, mendirikan sebuah organisasi nonprofit dapat membingungkan karena beberapa perubahan dalam peraturan pemerintah.
JENIS ORGANISASI NON PROFIT
Yayasan (Foundation) Yayasan adalah suatu badan hukum atau organisasi nirlaba yang didirikan berdasarkan pemisahan aset yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, yang tidak mempunyai anggota dan didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan mendefinisikan dasar sebagai badan hukum non-anggota Perkumpulan (Association) Perkumpulan adalah suatu badan hukum atau organisasi nirlaba yang merupakan kumpulan orang yang bersama-sama mewujudkan kesamaan maksud dan tujuan tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan serta tidak ada pembagian keuntungan kepada anggotanya Lembaga (Institute) Institute adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mencapai tujuan dalam hal pendidikan, sosial, budaya dan humaniora. Contohnya seperto Institut Strategi Nasional (LSN), Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS), dll. Lembaga atau Institute harus memilih bentuk badan hukum antara lain foundation,asosiasi atau korporasi sebagai badan hukum. Hal ini dikarenakan Lembaga tidak dapart berdiri sendiri sebagai badan hukum tunggal. CONTOH ORGANISASI NON PROFIT Contoh organisasi jenis ini adalah gereja, sekolah negeri, derma publik, rumah sakit dan klinik umum, organisasi politik, bantuan masyarakat, jasa sukarelawan, serikat buruh, asosiasi profesional, lembaga kajian, museum, dsb. Bentuk Organisasi Rumah Cemara Saat didirikan pada 2003, Rumah Cemara beroperasi di bawah naungan Yayasan Insan Hamdani, sebuah organisasi yang bergerak di bidang sosial yang berdomisili di Kota Bandung. Namun, pada 1 Januari 2014, para pengurus Rumah Cemara berinisiatif mendaftarkan Rumah Cemara sebagai organisasi mandiri dengan bentuk perkumpulan. Dalam arti luas, perkumpulan meliputi suatu persekutuan, koperasi, dan perkumpulan yang saling menanggung. Perkumpulan dipandang sebagai subjek hukum yang dapat melakukan perbuatan hukum, menyandang hak dan kewajiban, yaitu dapat digugat maupun menggugat di pengadilan. Selain itu, perkumpulan wajib mendaftarkan organisasinya kepada instansi yang berwenang untuk mendapat status badan hukum. Rumah Cemara merupakan perkumpulan dengan Akta Notaris dan terdaftar pada Kementerian Hukum dan HAM RI c.q. Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum.
KARAKTERISTIK ORGANISASI NON PROFIT
Dalam PSAK No. 45 tentang Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba, dijelaskan beberapa karakteristik organisasi nirlaba yaitu : a. Sumber daya organisasi berasal dari para penyumbang yang tidak mengharapkan pembayaran kembali atau manfaat ekonomi yang sebanding dengan jumlah sumber daya yang diberikan. b. Menghasilkan barang dan jasa tanpa bertujuan memupuk laba, dan jika suatu organisasi menghasilkan laba, maka jumlah tidak pernah dibagikan kepada para pendiri atau pemilik organisasi tersebut. c. Tidak ada kepemilikan seperti lazimnya pada organisasi bisnis, dalam arti bahwa kepemilikan dalam organisasi nirlaba tidak dijual, dialihkan, atau ditebus kembali, atau kepemilikan tersebut tidak mencerminkan proposi pembagian sumber daya organisasi pada saat likuidasi atau pembubaran organisasi.
PERBEDAAN ORGANISASI NON PROFIT DENGAN ORGANISASI PEMERINTAH
Orientasi Organisasi public berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat (tidak mencari untung). Sementara organisasi nirlaba hanya sebagai suatu organisasi yang didirikan untuk mendukung satu isu di dalam menarik perhatian publik untuk suatu tujuan yang tidak komersil, tanpa ada perhatian terhadap hal- hal yang bersifat mencari laba (moneter). Kepemilikan Kepemilikan organisasi nirlaba tidak jelas siapa sesungguhnya ’pemilik’ organisasi apakah anggota, klien, atau donator. Sementara pemilikan organisasi public adalah milik Negara yang dimana telah diatur oleh konstitusi. Dalam Hal Donatur Organisasi nirlaba membutuhkannya sebagai sumber pendanaan, sedangkan organisasi public didanai oleh pendapatan Negara atau daerah yang didapat dari pajak. Dalam Hal Penyebaran Tanggung Jawab Pada organisasi nirlaba, hal ini tidak mudah dilakukan. Anggota Dewan Komisaris bukanlah ’pemilik’ organisasi, sementara di organisasi public yang bertanggung jawab adalah Negara yang didelgasikan kepada pejabat atau orang tertentu untuk mengelolanya dan kalau tidak maka dikenai sanksi.
SUMBER PENDANAAN ORGANISASI NON PROFIT
Sumber Pendanaan Organisasi Non Profit berasal dari berberapa sumber, yaitu : Berasal dari Kegiatan Program Suatu organisasi nirlaba tidak dianjurkan untuk mencari pendapatan dari kegiatan yang dilakukan, hal tersebut dapat menunjukkan bahwa organisasi beroperasi komersial. Pendapatan organisasi dapat bersumber dari kegiatan organisasi dengan memperhatikan beberapa hal dasar, seperti : a. Pendapatan dilakukan untuk keberlangsungan hidup organisasi nirlaba; Hal ini dikarenakan dukungan dana dari para donatur tidak dapat diharapkan terus-menerus. Oleh karena itu, organisasi harus dapat mandiri dalam mengelola kegiatan yang dilakukan b. Perluasan pelayanan masyarakat; Dalam upaya memberikan kontribusi melalui kegiatan yang dilakukan oleh suatu organisasi nirlaba, diharapkan dengan adanya sumber pendapatan dari kegiatan yang dilakukan dapat menjangkau lebih banyak cakupan masyarakat sesuai dengan sasaran kegiatan. c. Penghargaan atas kinerja yang dilakukan organisasi nirlaba; Jenis kegiatan yang dilakukan organisasi nirlaba yang melibatkan partisipasi masyarakat dan memberikan tanggung jawab untuk pemeliharaan dan operasional dengan pendanaan melalui pengenaaan tarif yang diberlakukan berdasarkan kesepakatan. Berasal dari Donasi/Sumbangan (fundraising) Donasi merupakan pendapatan organisasi yang diperoleh tanpa harus menyajikan suatu balas jasa/produk sebagai pemberian murni dari niat baik dari pemberinya (donatur). Donasi dapat diberikan secara reguler atau hanya sekali, yang dilakukan melalui kegiatan penggalangan dana (fundraising) misalnya melalui kegiatan filantropi. Berasal dari Hibah (grant) Hibah diberikan oleh suatu organisasi nirlaba untuk mendukung suatu kegiatan tertentu. Pemberian hibah sangat spesifik mulai dari organisasi pemberi, jenis kegiatan, pelaksanaan hingga konteks kegiatan yang dilakukan. Seperti pembuatan proposal, rincian kegiatan, dan rincian dana yang dibutuhkan. Sehingga dana hibah murni sebagai donor bukan pelaksana suatu kegiatan karena diberikan sesuai proposal yang diajukan. Biasanya jumlah dana yang diberikan lebih besar dibandingkan dengan jenis donasi/sumbangan. Berasal dari Bunga dan Hasil Investasi Lainnya (capital income) Merupakan pendapatan yang diperoleh dari suatu modal atau aset organisasi yang tergantung dari besaran jumlah nilai investasi. Pada umumnya, organisasi nirlaba tidak diperkenankan untuk melakukan investasi dengan resiko tinggi karena dana yang diinvestasikan tidak boleh berkurang dan harus meningkat jumlahnya. Sehingga organisasi nirlaba harus lebih berhati-hati/konservatif dalam memperhitungkan resiko dan keuntungan dalam berinvestasi. Berasal dari Iuran Anggota Dalam suatu komunitas atau organisasi nirlaba dengan beberapa anggota biasanya mewajibkan anggota untuk memberikan iuran. Besaran iuran disesuaikan dengan kesepakatan bersama atau dapat juga bersifat sukarela. Kesulitan dari pendapatan berbasis iuran anggota ini adalah pada anggotanya sendiri, iuran yang bersifat individual sulit dikumpulkan sulit dikumpulkan apabila sifatnya individual dibandingan dengan keanggotaan yang bersifat profesi atau badan. Berasal dari Usaha Komersil Pendapatan langsung dapat diperoleh suatu organisasi nirlaba melalui usaha komersil dengan membentuk unit khusus dalam menangangi atau memiliki saham/kepemilikan badan usaha komersil. Penting untuk diketahui adalah pemisahan pengelolaan unit komersial dengan program organisasi nirlaba. Sehingga kegiatan komersial dapat berjalan tanpa keterlibatan dari organisasi nirlaba dalam operasional harian. Pemisahan ini penting dilakukan untuk menghindarkan kerancuan tentang penggunaan sumber daya organisasi nirlaba.
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya