Anda di halaman 1dari 14

UAS Reservoir

Muhammad Zofran Hilmy


0341154000023
Penampang Seismik 3D
Inline Xline
Attribute
Seismic 3D
Instantaneous Frequency merupakan turunan fasa terhadap waktu. Dalam
interpretasi digunakan untuk melihat anomaly hidrokarbon dengan
Instantaneous
ditunjukkan dengan anomaly rendah. Efek ini kadangkala disebabkan oleh
Frequency
batupasir yang tidak terkonsolidasi, dan efek ini juga dapat digunakan
untuk melihat zona rekahan. (Agus Abdullah, SEG wiki)

Instantaneous Amplitude(Envelope) merepresentasikan total energi


sesaat. Dalam interpretasi berguna untuk melihat bright spot, akumulasi
Instantaneous
gas, batas sekuen dan lainnya pada nilai amplitude tinggi. Envelope
Amplitude
didapatkan dari besarnya pasangan nilai yang didapatkan dari transformasi
Hilbert dari trace seismik. (Agus Abdullah, SEG wiki)

Sweetness adalah gabungan dari seismic attribute lainnya. Sweetness


merupakan hasil kalkulasi dengan membagi envelope dengan akar dari
Sweetness instantaneous frequency. Digunakan untuk melihat reservoir dengan
konten hidrokarbon(SEG wiki)
AttributeInstantaneous Instantaneous
Frequency Amplitude

Pada bagian yang dilingkari


merupakan contoh daerah interest
karena terdapat brightspot yang
Sweetness terlihat
Data Sumur
Terdapat 4 Sumur
pada area ini,
dengan welltops
yang telah
diinterpretasikan.

Terdapat Log GR,


RHOP, dan PhiE
Horizon & Surface
Horizon Surface

Input Horizon yang telah diinterpretasi kemudian diubah menjadi depth


domain menjadi surface dengan menggunakan data checkhot dan
welltops. Jumlah Surface yang digunakan sebanyak 8 yaitu Shallow, FS8,
FS7, Truncation, Top Foresets, FS6, MFS4, FS4.
Structure Modelling
Gridding membuat bentuk jarring
Gridding yang akan diisi nilai hasil modelling,
semakin banyak gridnya maka akan
semakin beragam, tetapi akan sulit
saat proses modelling

Membuat zona berdasarkan


Zoning masing masing surface yang
telah dibuat, di dalam zona
tersebut dibagi menjadi 10 layer
pada tiap tiap zona, semakin
banyak jumlah layer maka akan
semakin representatif terhadap
data awal, tetapi akan semakin
sulit untuk membuat model.
Layering
Property Modelling
Scale up adalah proses untuk menyamakan frekuensi data well
Scale Up Log yang tinggi ke dalam frekuensi data yang akan dimodelkan
berdasarkan ukuran grid.

Trend Modelling adalah pembuatan trend model yang nantinya


Trend
akan digunakan sebagai trend untuk membuat petrophysical
Modelling
model.

Petrophysical Petrophysical Modelling adalah pembuatan model dari data well


Modelling yang telah di Scale up

Petrophysical
Modelling
Model RHOB dan PHIE

RHOB PHIE
Analisa
Envelope

Bagian yang diberi kotak


berwarna merah menunjukkan
nilai yang tinggi pada envelope
dan sweetness, dan nilai
rendah pada freq diasumsikan
daerah ini merupakan daerah
interest yang menyimpan HC
Analisa
Instantaneous
Frequency
Analisa
Sweetness
Analisa
RHOB

PHIE

Pada model RHOB ditemukan anomaly densitas rendah,


dan model PHIE ditemukan porositas tinggi pada daerah
yang sama seperti analisa attribute. Tetapi pada brightspot
berukuran kecil tidak ditemukan anomaly densitas.
Analisa
Sweetness

Pada model RHOB ditemukan anomaly densitas rendah,


dan model PHIE ditemukan porositas tinggi pada daerah
yang sama seperti analisa attribute. Tetapi pada brightspot
berukuran kecil tidak ditemukan anomaly densitas. Dengan
identifikasi adanya brightspot yang memanjang dan
diidentifikasi sebagai top lapisan. Pada model densitas dan
porositas terlihat kecocokan karena adanya densitas
bernilai rendah disertai porositas tinggi yang dapat
diinterpretasikan sebagai reservoir

PHIE RHOB

Anda mungkin juga menyukai