PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
ditandai oleh keterbatasan aliran udara yang tidak dapat pulih sepenuhnya.
respon inflamasi paru yang abnormal terhadap partikel atau gas berbahaya
perubahan pada sistem pembuluh darah paru (Brunner & Suddarth, 2013).
tidak menular oleh Ditjen PPM & PL di 5 RS provinsi (Jawa Barat, Jawa
Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Sumatera Selatan) pada tahun 2004
terbesar (35%), diikuti oleh asma bronkial (33%), kanker paru (30%), dan
lainnya (2%).
2
Jalan Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumsel tahun 2018 dengan
pasien terbanyak selama lima tahun terakhir dengan jumlah 964 pasien
daun mint dengan inhalasi sederhana terhadap penurunan sesak nafas pada
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
kelompok intervensi.
kelompok kontrol.
D. Manfaat penelitian
1. Manfaat teoritis
2. Manfaat praktis
penelitian selanjutnya.
Mann-Whitney.