SUKAMARA
PANDUAN PRAKTEK KLINIS (PPK) RSUD SUKAMARA
2019-2022
Berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang dalam 1jam setelah lahir
ANAMNESIS Keadaan ibu selama hamil (sesuai dengan fator etiologi) usia gestasi
PEMERIKSAAN Pemeriksaan fisik lengkap bayi baru lahir.Pemerisaan score Ballard
FISIK untuk menilai usia gestasi,dan di plot pada kurva lubcencho untuk
menilai kesesuaian berat lahir dengan usia gestasi
Klasifikasi :
PEMERIKSAAN 1. GDA
PENUNJANG 2. Hemoglobin
3. Leukosit
4. Diff
5. Count
6. Thorax foto
7. ECG
8. USG
TERAPI Indikasi rawat :
Semua bayi barat lahir kurang dari 1500 g
Usia gestasi ≤ 35 minggu
Bayi dengan komplikasi
Perawatan :
Dirawat dalam incubator,jaga jangan sampai hipotermi suhu bayi
36,5 – 37,50C
Bayi dengan distress pernafasan pengobatan lihat pada bab distress
pernafasan
Tentukan usia gestasi
Bayi BB > 1500 g tanpa asfiksia dan tak ada tanda – tanda distress
pernafasan dirawat gabung
Bayi –bayi KMK (kecil masa kehamilan)diberi minum lebih dini (2 jam
setelah lahir)
Periksa gula darah dengan destrostik bila ada tand – tanda
hipoglikemi
Kebutuhan cairan setiap kgBB/24 jam
Hari ke 1 : 80 CC
Hari ke 2 : 100 CC
Hari ke 3 : 120 CC
Hari ke 4 : 130 CC
Hari ke 5 : 135 CC
Hari ke 6 : 140 CC
Hari ke 7 : 150 CC
Hari ke 8 : 160 CC
Hari ke 9 : 165 CC
Hari ke 10 : 170 CC
Hari ke 11 : 175 CC
Hari ke 12 : 180 CC
Hari ke 13 : 190 CC
Hari ke 14 : 200 CC
Jenis cairan IVFD
o BB> 2000 g : dektrose 10% 500 CC + Ca gluconas 10 %
o BB < 2000 g : dektrose 7 ½ 500 CC
+ Ca gluconas 10 %
Kebutuhan Ca gluconas//hari : 5 Cc/kgBB
1. Mulai hari ke 3 baru ditambahkan NaCl dan Kcl sesuai
kebutuhan
2. Hari ke 2 diberi protein 1 g/kg/hari,dinaikkan berlahan-lahan
1 ½ g,2 g,2 ½ g,3 g/kgBB/hari
Pada bayi tanpa distress pernafasan ( RR , 60 X/menit) dapat
lansung diberi minum per oral dengan menghisap sendiri
atau dengan nasogastrik dripp.Bila bayi tidak
mentolelirsemua kebutuhan peroral, maka diberikan
sebanyak yang dapat ditoleransi