Anda di halaman 1dari 13

INDIKATOR MUTU

No. Dokumen :
No. Revisi :
Pembuat : Muh. Asfar Sadik
PEDOMAN Tanggal Terbit :
Unit Pemeriksa :
Halaman :
Muh. Asfar Sadik,
PUSKESMAS SKM
NIP. 19920706 201903
1 013
BINAMU

Indikator Mutu Target


1. Jam buka Pendaftaran Puskesmas: 08.00 s.d. 12.00 WITA 100%
2. Jumlah keluhan Pelanggan/Pasien <10% /bln
3. Kepuasan Pelanggan 90 % /bln
4. Masa tunggu pelanggan/pasien di loket pendaftaran 10 mnt/pasien
5. Kelengkapan pengisian dokumen Rekam Medis 100%
6. Kelengkapan pengisian dokumen Informed consent 100%
7. Tanggapan dalam pencarian dokumen arsip administrasi /data 10 mnt
8. Kehadiran pegawai 90%/bln
9 Keterlambatan kehadiran kerja tanpa berita 3 kali/bln
10 Pelayanan pasien oleh dokter umum 10 mnt/pasien
11 Pelayanan pasien oleh dokter gigi 20 mnt/pasien
12 Pelayanan pasien di ruang KIA 20 mnt/pasien
13 Pelayanan pasien di laboratorium 10 mnt/pasien
14 Pelayanan resep non racikan 20 mnt/pasien
15 Pelayanan resep racikan 30 mnt/pasien
16 Pencegahan dan pengendalian infeksi di setiap unit pelayanan dan petugas menggunakan APD 100%
17 Tidak terjadi kesalahan identitas pelanggan 100%
18 Tidak terjadi kesalahan pemberian obat 100%
19 Tidak terjadi kesalahan prosedur tindakan medis dan keperawatan 100%
20 Pengadaan pengamanan/papan peringatan area Puskesmas beresiko terjadi pelanggan jatuh/kecel 100%

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR MUTU SASARAN

I KOORDINATOR TATA USAHA


A Manajemen Operasional
1 Visi Organisasi Puskesmas Ada makna, keterkaitan dan tolok ukur keberhasilan
serta pemahamannya
2 Misi Puskesmas Ada makna, kesesuaian dengan tujuan dan tolok
ukur keberhasilan serta pemahamannya

3 Tata Nilai Ada makna, kesesuaian dengan tujuan dan tolok


ukur keberhasilan serta pemahamannya
4 Dokumen Perencanaan Ada analisis situasi, identifikasi dan prioritas
masalah, upaya pemecahan masalah dengan
indikator keberhasilannya dan dibuat POA serta
Analisis SWOT
Masalahan kesehatan, pencapaian visi,
melaksanakan fungsi dan explorasi akar penyebab
masalah serta perumusan 4W+1H.

5 Mini Lokakarya bulanan Dipimpin Kepala Puskesmas, dihadiri oleh seluruh


karyawan dan diperoleh keluaran Rencana Kerja
bulan yang akan datang.
Sosialisasi masalah kesehatan terkini, evaluasi
kegiatan, problem solving dan rencana tindak lanjut
serta dibuat notulen, daftar hadir.

6 Lokakarya Triwulanan Dipimpin Camat, dihadiri lintas sektor disdik, kesra,


PKK, Agama dan KB serta LS lainnya, membahas
evaluasi kegiatan, masalah kesehatan terkini, dibuat
notulen dan daftar hadir.
7 Laporan LB 1 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan
berikutnya,dibuat penyajian data Penyakit dan 10
besar penyakit,ditandatangani pengelola program
SP3 dan Kepala Puskesmas

8 Laporan LB 3 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan


berikutnya, dibuat penyajian data (Gizi, KIA,
Imunisasi, P2M), ditandatangani pengelola program
SP3 dan Kepala Puskesmas

9 Laporan LB 4 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan


Januari tahun berikutnya, dibuat penyajian data
10 Laporan Tahunan LSD 1 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan
Januari tahun berikutnya, dibuat penyajian
ketersediaan sarana dan fasilitas pelayanan,
ditandatangani pengelola SP3/Program dan Kepala
Puskesmas
11 Laporan Tahunan LSD 2 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan
Januari tahun berikutnya, dibuat penyajian sumber
daya manusia, ditandatangani pengelola
SP3/Program dan Kepala Puskesmas

12 Laporan Tahunan LSD 3 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 5 bulan


Januari tahun berikutnya, dibuat penyajian
ketersediaan alat kesehatan, ditandatangani
pengelola SP3/Program SP3 dan Kepala Puskesmas

13 Laporan Kejadian Luar Biasa (KLB) Diisi lengkap, W2 dilaporkan seminggu sekali pada
hari Senin, dibuat penyajian data KLB atau Wabah,
dikirim secara online dengan EWARS.W1
dilaporkan bila ada wabah ( dalam waktu 24 Jam ).

14 Laporan Tahunan Ada kesesuaian dengan perencanaan, data bulanan


dan tahunan, penyajian indikator keberhasilan
meliputi Input, Proses, Out put dan Out come,
teridentifikasi masalah pelaksanaan program dan
pencapaian program, dibuat rencana tindak lanjut
dan rekomendasi.

15 Laporan Kegiatan Ada kesesuaian dengan output program, indikator


keberhasilan meliputi input, proses dan output, serta
dibuat jadwal kegiatan dan rencana tindak lanjut
serta rekomendasi.

B Manajemen Alat dan Obat


1 Kegiatan Permintaan Obat a. Petugas puskesmas membuat permintaan obat
b. LPLPO diarsipkan minimal 1 (satu) tahun terakhir
2 Penerimaan Obat c. Petugas memeriksa kesesuaian antara obat yang
diterima dengan item obat yang dikirim dan yang
tercatat dalam LPLPO
d. Petugas memeriksa dan mencatat tanggal
kadaluarsa obat
e. Petugas penerima mencatat dokumen penyerahan
obat dalam buku penerimaan obat
3 Pemeriksaan terhadap obat yang diragukan a. Petugas menolak/tidak menerima obat yang
kualitasnya kadaluarsa atau obat rusak

b. Petugas menyimpan secara terpisah obat


rusak/kadaluarsa
c. Terdapat buku catatan obat rusak dan kadaluarsa
d. Terdapat Berita Acara Pemusnahan obat
rusak/kadaluarsa
e. Terdapat kesesuaian antara obat rusak/kadaluarsa
dengan catatan
4 Lokasi dan kelengkapan penyimpanan obat a. Gudang obat terpisah dari ruang pelayanan
di gudang
b. Tersedia kartu stok minimal, minimal 50% dari
jumlah item obat yang ada
c. Tersedia buku penerimaan obat
d. Tersedia rak penyimpanan atau pallet
e. Tersedia cukup ventilasi, sirkulasi udara dan
penerangan
5 Sarana / gudang obat a. Jumlah obat sesuai dengan kapasitas gudang /
tersedia ruang yang cukup untuk bergerak
b. Bersih, tidak berdebu, atap gudang obat dalam
keadaan baik dan tidak ada yang bocor
c. Jendela mempunyai teralis
d. Sarana / Gudang Obat selalu terkunci Kunci
dipegang oleh satu orang petugas
e. Bebas dari tikus, kecoa, dan tanda-tanda yang
menunjukkan tikus hidup di dalamnya
6 Fasilitas penyimpanan a. Tersedia lemari khusus untuk narkotika
b. Tersedia lemari es khusus untuk produk tertentu
c. Obat dikelompokkan dalam jumlah yang mudah
dihitung
d. Obat dengan kadaluarsa lebih pendek disimpan
lebih depan dibandingkan dengan obat yang
mempunyai masa kadaluarsa lebih panjang ( First
Expire First Out )
e. Untuk obat yang tidak mempunyai masa
kadaluarsa, penyimpanan berdasarkan
kedatangannya. Yang lebih dahulu datang disimpan
lebih depan dibandingkan dengan yang datang
belakangan (First in first out)

7 Proses distribusi a. Tersedia rencana dan jadwal distribusi obat ke sub


unit

b. Tersedia permohonan permintaan dari masing-


masing sub unit
c. Tersedia catatan pengiriman, penerimaan,
pemerikasaan barang oleh sub unit
d. Tersedia laporan distribusi kepada Kepala
Puskesmas dari sub unit dengan menggunakan
LPLPO sub unit
e. Tersedia sarana repacking
8 Kegiatan pelayanan obat a. Petugas kamar obat mencatat mutasi setiap item
obat dalam buku catatan harian pemakaian obat
b. Resep yang telah dilayani dicatat dan disimpan
sesuai dengan masing-masing kelompok pasien
(umum, gakin/gratis, askes dll)
c. Arsip resep disimpan di tempat khusus sekurang-
kurangnya selama 3 (tiga) tahun
d. Setiap resep diberi nomor urut tiap harinya

e. Resep lengkap dengan mencantumkan nama


penulis resep, tanggal, nama obat, jumlah, cara
pakai, tanda tangan, nama pasien, umur/berat badan

9 Proses pelayanan obat a. Tidak terdapat obat yang telah disimpan/dikemas


dalam wadah yang siap diberikan kepada pasien
b. Tidak mengambil obat dalam bentuk
tablet/kapsul/kaplet secara langsung, tapi
menggunakan sendok/spatula
c. Tidak terdapat obat berlebih di luar wadah obat
( petugas kamar obat mengembalikan kelebihan
tablet/kapsul ke dalam wadah dan ditutup sebelum
membuka yang lain )
d. Tidak terdapat obat puyer yang telah terjadi
e. Jumlah obat yang diberikan sesuai dengan jumlah
yang tertulis pada resep

a. Petugas kamar obat memanggil pasien dan


10 Cara Penyerahan dan Pemberian Informasi menanyakan kembali nama pasien setelah dipanggil

b. Petugas kamar obat memberikan informasi nama


obat, cara pemakaian, manfaat obat, apa yang
dilakukan bila terdapat efek samping obat

c. Petugas kamar obat meminta pasien untuk


mengulang petunjuk yang telah diberikan kepada
pasien

d. Petugas memisahkan setiap jenis obat dalam


kemasan yang berbeda
e. Petugas kamar obat memberi etiket dan label pada
kemasan dengan nama pasien, tanggal, cara
pemakaian

NO JENIS PELAYANANAN INDIKATOR MUTU SASARAN


11 Kegiatan Permintaan Alat & Barang Petugas puskesmas membuat permintaan alat dan
barang dengan menggunakan surat permintaan ke
Koordinator TU
b. Petugas selalu memeriksa kemasan dan bentuk
fisik alat dan barang pada saat penerimaan
c. Petugas memeriksa kesesuaian antara alat dan
barang yang diterima dengan item alat dan barang
yang dikirim dan yang tercatat dalam SBBK dan
menandatangani surat bukti terima, serta
mencatatnya dalam buku penerimaan

d. Petugas mendistribusikan kepada unit yang


membutuhkan dan mencatatnya pada KIR

C Manajemen Keuangan
1 Buku/catatan Administrasi Keuangan a. Dokumen lengkap (buku kas berisi: uang masuk
& uang keluar) berdasarkan kegiatan dan sumber
anggaran
b. Membuat catatan bulanan uang masuk-keluar
dalam buku kas
c. Kepala Puskesmas melakukan pemeriksaan
keuangan secara berkala
2 Loket Pendaftaran a. Kesesuaian pengeluaran karcis retribusi dengan
jumlah uang hasil retribusi
b. Ketepatan jumlah penyetoran ke bendahara
D Manajemen Ketenagaan
1 Daftar Urut Kepangkatan Membuat daftar / catatan kepegawaian petugas /
Daftar Urutan Kepangkatan (DUK) lengkap
2 Arsip Kepegawaian Ada arsip kepegawaian semua petugas (fc SK
CPNS, PNS, SK terakhir, ijazah pendidikan, SK
Penugasan, DP3/SKP, KGB, Daftar Tunjangan
Keluarga, Biodata, surat Cuti, Kontrak honorer)
3 Struktur Organisasi Ada Struktur organisasi, uraian tugas dan jabatan.
4 Rencana Kerja Bulanan dan Tahunan Ada rencana kerja bulanan dan tahunan bagi seluruh
petugas.
5 Pembinaan Kepegawaian Puskesmas melakukan pembinaan kepada petugas
dengan cara penilaian DP3/SKP, pemberian
penghargaan, kesejahteraan petugas, dan pemberian
sanksi
6 Data Kepegawaian Puskesmas mempunyai data keadaan, kebutuhan,
Nakes, Non Nakes, PNS, Non PNS, dan sesuai PP
32 Tahun1996 / sesuai format rutin Jawa Barat
7 Kepegawaian Fungsional Daftar pejabat fungsional yang disusun per jenis
tenaga, membuat tugas pokok dan fungsi sesuai
dengan profesi, membuat catatan kegiatan harian,
membuat DUPAK per semester, DUPAK
ditandatangani oleh Kepala Puskesmas

8 Data Fasilitas Kesehatan Ada data sarana pelayanan kesehatan yang ada di
wilayah kerjanya
9 Data Pendidikan Kesehatan Ada daftar Institusi Pendidikan Kesehatan yang ada
di wilayah kerjanya

E Manajemen Jamkesmas/JKN
1 Dokumen Jamkesmas/JKN a. Pengorganisasisan
b. Data Kepesertaan Program Jamkesmas/JKN
c. Data Keuangan Program Jamkesmas/JKN
d. Laporan bulanan Program Jamkesmas/JKN
e. Data rujukan Program Jamkesmas/JKN
f. Rencana bulanan / POA Program Jamkesmas/JKN
2 Distrib usi Kartu Askeskin/JKN PBI Data Distribusi Kartu Program Jamkesmas/JKN PBI
3 Laporan Jamkesmas/JKN Laporan pertanggungjawaban keuangan program
Jamkesmas/JKN : a. Sisa dana tahun lalu, b. Total
dana Yankes tahun berjalan, c. Biaya Pelkes yg
dikeluarkan bulan ini (untuk Yandas & persalinan),
d. Biaya Pelkes yang telah dikeluarkan sampai dgn
bulan ini (BOP 40%)
SISTEM MANAJEMEN MUTU

SASARAN PROGRAM
Jl. H.V Worang No. 437 Kelurahan Biringkassi Kecamatan Binamu
e_mail : pkmbinamu@gmail.com
PUSKESMAS SUNYARAGI
Facebook : Puskesmas Binamu, Kode Pos 92315
DINAS KESEHATAN

No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 gl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 1/8

Sasaran Program Tahun 2015

1. Jumlah keluhan Klien/Pasien 10 org/bln

2. Peningkatan jumlah pengguna Puskesmas 1 %/bln


3. Kepuasan Klien/Pasien 90 %/bln
4. Kehadiran Pegawai 95 %/bln
5. Keterlambatan kehadiran kerja tanpa berita 10 kali/bln
6. Tanggapan dalam kasus darurat (hotline) diukur dari penerimaan pesan sampai pemberian tindakan 45 mnt

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN

I KOORDINATOR TATA USAHA


A Manajemen Operasional
1 Visi Organisasi Puskesmas Ada makna, keterkaitan dan tolok ukur keberhasilan serta
pemahamannya
2 Misi Puskesmas Ada makna, kesesuaian dengan tujuan dan tolok ukur keberhasilan
serta pemahamannya
3 Dokumen Perencanaan Ada analisis situasi, identifikasi dan prioritas masalah, upaya
pemecahan masalah dengan indikator keberhasilannya dan dibuat
POA serta Gan chart
4 Dokumen Perencanaan Masalahan kesehatan, pencapaian visi, melaksanakan fungsi dan
explorasi akar penyebab masalah serta perumusan 4W+1H.
5 Mini Lokakarya bulanan Di Pimpin Kepala Puskesmas, dihadiri oleh seluruh karyawan dan
diperoleh keluaran Rencana Kerja bulan yang akan datang.
6 Mini Lokakarya bulanan Sosialisasi masalah kesehatan terkini, evaluasi kegiatan, problem
solving dan rencana tindak lanjut serta dibuat notulen, daftar hadir.

7 Lokakarya Triwulanan Di Pimpin Camat, dihadiri lintas sektor disdik, kesra, PKK, Agama
dan KB serta LS lainnya, membahas evaluasi kegiatan, masalah
kesehatan terkini, dibuat notulen dan daftar hadir.
8 Laporan LB 3 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 2 bulan berikutnya, dibuat
penyajian data (Gizi, KIA, Imunisasi, P2M), ditandatangani pengelola
program SP3 dan Kepala Puskesmas
9 Laporan LB 4 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 2 bulan berikutnya, dibuat
penyajian data (UKS, Promkes, Kes. Gigi, dll), ditandatangani
pengelola program SP3 dan Kepala Puskesmas
10 Laporan Tahunan LSD 1 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 2 bulan berikutnya, dibuat
penyajian ketersediaan sarana dan fasilitas pelayanan,
ditandatangani pengelola SP3/Program dan Kepala Puskesmas
11 Laporan Tahunan LSD 2 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 2 bulan berikutnya, dibuat
penyajian sumber daya manusia, ditandatangani pengelola
SP3/Program dan Kepala Puskesmas
12 Laporan Tahunan LSD 3 Terisi lengkap, dilaporkan setiap tanggal 2 bulan berikutnya, dibuat
penyajian ketersediaan alat kesehatan, ditandatangani pengelola
SP3/Program SP3 dan Kepala Puskesmas
13 Laporan Kejadian Luar Biasa (KLB) Diisi lengkap W1 dan atau W2 dilaporkan setiap hari senin, dibuat
penyajian data KLB atau Wabah, ditandatangani pengelola Program
dan Kepala Puskesmas.
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 2/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


14 Laporan Tahunan Ada kesesuaian dengan perencanaan, data bulanan dan tahunan,
penyajian indikator keberhasilan meliputi Input, Proses, Out put dan
Out come, teridentifikasi masalah pelaksanaan program dan
pencapaian program, dibuat rencana tindak lanjut dan rekomendasi.

15 Laporan Kegiatan Ada kesesuaian dengan output program, indikator keberhasilan


meliputi input, proses dan output, serta dibuat jadwal kegiatan dan
rencana tindak lanjut serta rekomendasi.
B Manajemen Alat dan Obat
1 Kegiatan Permintaan Obat a. Petugas puskesmas membuat permintaan obat menggunakan
form LPLPO
b. Semua kolom dalam LPLPO diisi lengkap
c. Puskesmas menetapkan stok optimum untuk setiap item obat
d. LPLPO ditandatangani kepala puskesmas, petugas puskesmas,
kepala GFK Kab. dan Kepala Dinas Kesehatan
e. LPLPO diarsipkan minimal 1 (satu) tahun terakhir
2 Penerimaan Obat a. Ada petugas khusus di puskesmas yang bertugas menerima obat

b. Petugas selalu memeriksa kemasan dan bentuk fisik obat pada


saat penerimaan obat
c. Petugas memeriksa kesesuaian antara obat yang diterima dengan
item obat yang dikirim dan yang tercatat dalam LPLPO
d. Petugas memeriksa dan mencatat tanggal kadaluarsa obat
e. Petugas penerima mencatat dokumen penyerahan obat dalam
buku penerimaan obat
3 Pemeriksaan terhadap obat yang diragukan a. Petugas menolak/tidak menerima obat yang kadaluarsa atau obat
kualitasnya rusak
b. Petugas menyimpan secara terpisah obat rusak/kadaluarsa
c. Terdapat buku catatan obat rusak dan kadaluarsa
d. Terdapat Berita Acara Pemusnahan obat rusak/kadaluarsa
e. Terdapat kesesuaian antara obat rusak/kadaluarsa dengan catatan

4 Lokasi dan kelengkapan penyimpanan obat di a. Gudang obat terpisah dari ruang pelayanan
gudang b. Tersedia kartu stok minimal, minimal 50% dari jumlah item obat
yang ada
c. Tersedia buku penerimaan obat
d. Tersedia rak penyimpanan atau pallet
e. Tersedia cukup ventilasi, sirkulasi udara dan penerangan
5 Sarana / gudang obat a. Jumlah obat sesuai dengan kapasitas gudang / tersedia ruang
yang cukup untuk bergerak
b. Bersih, tidak berdebu, atap gudang obat dalam keadaan baik dan
tidak ada yang bocor
c. Jendela mempunyai teralis
d. Sarana / Gudang Obat selalu terkunci Kunci dipegang oleh satu
orang petugas
e. Bebas dari tikus, kecoa, dan tanda-tanda yang menunjukkan tikus
hidup di dalamnya
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 3/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


6 Fasilitas penyimpanan a. Tersedia lemari khusus untuk narkotika
b. Tersedia lemari es khusus untuk produk tertentu
c. Obat dikelompokkan dalam jumlah yang mudah dihitung
d. Obat dengan kadaluarsa lebih pendek disimpan lebih depan
dibandingkan dengan obat yang mempunyai masa kadaluarsa lebih
panjang ( First Expire First Out )
e. Untuk obat yang tidak mempunyai masa kadaluarsa,
penyimpanan berdasarkan kedatangannya. Yang lebih dahulu
datang disimpan lebih depan dibandingkan dengan yang datang
belakangan (First in first out)
7 Proses distribusi a. Tersedia rencana dan jadwal distribusi obat ke sub unit
b. Tersedia permohonan permintaan dari masing-masing sub unit
c. Tersedia catatan pengiriman, penerimaan, pemerikasaan barang
oleh sub unit
d. Tersedia laporan distribusi kepada Kepala Puskesmas dari sub
unit dengan menggunakan LPLPO sub unit
e. Tersedia sarana repacking
8 Kegiatan pelayanan obat a. Petugas kamar obat mencatat mutasi setiap item obat dalam buku
catatan harian pemakaian obat
b. Resep yang telah dilayani dicatat dan disimpan sesuai dengan
masing-masing kelompok pasien (umum, gakin/gratis, askes dll)
c. Arsip resep disimpan di tempat khusus sekurang-kurangnya
selama 3 (tiga) tahun
d. Setiap resep diberi nomor urut tiap harinya
e. Resep lengkap dengan mencantumkan nama penulis resep,
tanggal, nama obat, jumlah, cara pakai, tanda tangan, nama pasien,
umur/berat badan
9 Proses pelayanan obat a. Tidak terdapat obat yang telah disimpan/dikemas dalam wadah
yang siap diberikan kepada pasien
b. Tidak mengambil obat dalam bentuk tablet/kapsul/kaplet secara
langsung, tapi menggunakan sendok/spatula
c. Tidak terdapat obat berlebih di luar wadah obat ( petugas kamar
obat mengembalikan kelebihan tablet/kapsul ke dalam wadah dan
ditutup sebelum membuka yang lain )
d. Tidak terdapat obat puyer yang telah terjadi
e. Jumlah obat yang diberikan sesuai dengan jumlah yang tertulis
pada resep
10 Cara penyerahan dan pemberian informasi a. Petugas kamar obat memanggil pasien dan menanyakan kembali
nama pasien setelah dipanggil
b. Petugas kamar obat memberikan informasi nama obat, cara
pemakaian, manfaat obat, apa yang dilakukan bila terdapat efek
samping obat
c. Petugas kamar obat meminta pasien untuk mengulang petunjuk
yang telah diberikan kepada pasien
d. Petugas memisahkan setiap jenis obat dalam kemasan yang
berbeda
e. Petugas kamar obat memberi etiket dan label pada kemasan
dengan nama pasien, tanggal, cara pemakaian
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 4/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


11 Kegiatan Permintaan Alat & Barang Petugas puskesmas membuat permintaan alat dan barang dengan
menggunakan surat permintaan ke sekretaris Dinkes
12 Penerimaan Alat dan Barang a. Ada petugas khusus di puskesmas yang bertugas menerima alat
dan barang
b. Petugas selalu memeriksa kemasan dan bentuk fisik alat dan
barang pada saat penerimaan
c. Petugas memeriksa kesesuaian antara alat dan barang yang
diterima dengan item alat dan barang yang dikirim dan yang tercatat
dalam SBBK dan menandatangani surat bukti terima, serta
mencatatnya dalam buku penerimaan
d. Petugas mendistribusikan kepada unit yang membutuhkan dan
mencatatnya pada KIR
C Manajemen Keuangan
1 Buku/catatan Administrasi Keuangan a. Dokumen lengkap (buku kas berisi: uang masuk & uang keluar)
berdasarkan kegiatan dan sumber anggaran
b. Membuat catatan bulanan uang masuk-keluar dalam buku kas
c. Kepala Puskesmas melakukan pemeriksaan keuangan secara
berkala
2 Loket Pendaftaran a. Kesesuaian pengeluaran karcis retribusi dengan jumlah uang hasil
retribusi
b. Ketepatan jumlah penyetoran ke bendahara
D Manajemen Ketenagaan
1 Daftar Urut Kepangkatan Membuat daftar / catatan kepegawaian petugas / Daftar Urutan
Kepangkatan (DUK) lengkap
2 Arsip Kepegawaian Ada arsip kepegawaian semua petugas (fc SK CPNS, PNS, SK
terakhir, ijazah pendidikan, SK Penugasan, DP3/SKP, KGB, Daftar
Tunjangan Keluarga, Biodata, surat Cuti, Kontrak honorer)
3 Struktur Organisasi Ada Struktur organisasi, uraian tugas dan jabatan.
4 Rencana Kerja Bulanan dan Tahunan Ada rencana kerja bulanan dan tahunan bagi seluruh petugas.
5 Pembinaan Kepegawaian Puskesmas melakukan pembinaan kepada petugas dengan cara
penilaian DP3/SKP, pemberian penghargaan, kesejahteraan
petugas, dan pemberian sanksi
6 Data Kepegawaian Puskesmas mempunyai data keadaan, kebutuhan, Nakes, Non
Nakes, PNS, Non PNS, dan sesuai PP 32 Tahun1996 / sesuai format
rutin Jawa Barat

7 Kepegawaian Bidan Ada data keadaan dan kebutuhan Bidan di Desa


8 Kepegawaian Fungsional Daftar pejabat fungsional yang disusun per jenis tenaga, membuat
tugas pokok dan fungsi sesuai dengan profesi, membuat catatan
kegiatan harian, membuat DUPAK per semester, DUPAK
ditandatangani oleh Kepala Puskesmas

9 Data Fasilitas Kesehatan Ada data sarana pelayanan kesehatan yang ada di wilayah kerjanya
10 Data Pendidikan Kesehatan Ada daftar Institusi Pendidikan Kesehatan yang ada di wilayah
kerjanya
E Manajemen Jamkesmas/JKN
1 Dokumen Jamkesmas/JKN a. Pengorganisasisan
b. Data Kepesertaan Program Jamkesmas/JKN
c. Data Keuangan Program Jamkesmas/JKN
d. Laporan bulanan Program Jamkesmas/JKN
e. Data rujukan Program Jamkesmas/JKN
f. Rencana bulanan / POA Program Jamkesmas/JKN
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 5/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


2 Distribusi Kartu Askeskin/JKN PBI Data Distribusi Kartu Program Jamkesmas/JKN PBI
3 Tim Pengelola Ada SK Tim Pengelola, pertemuan rutin, notulen, melibatkan lintas
sektor.
4 Pelayanan Kesehatan a. Utilasi 15 %
b. Konsultasi Medis
c. Tindakan Medis Kecil
d. Posyandu
e. PHBS
5 Pembinaan dan Pengawasan Ada pembinaan, laporan pembinaan, arsip dan evaluasi kegiatan
dari Dinas Kesehatan Kabupaten
6 Laporan Jamkesmas/JKN Laporan pertanggungjawaban keuangan program Jamkesmas/JKN :
a. Sisa dana tahun lalu, b. Total dana Yankes tahun berjalan,
c. Biaya Pelkes yg dikeluarkan bulan ini (untuk Yandas & persalinan),
d. Biaya Pelkes yang telah dikeluarkan sampai dgn bulan ini (BOP
40%)
II KOORDINATOR KESEHATAN KELUARGA
1 Kesehatan Ibu dan Anak Cakupan Pelayanan Ibu Hamil pertama (K1)
Cakupan Pelayanan Ibu Hamil (K4)
Cakupan Kunjungan Neonatal Pertama (N1)
Cakupan Kunjungan Neonatal Kedua (N2)
Cakupan Kunjungan Neonatal Lengkap (N3)
Cakupan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
Cakupan Kunjungan Nifas (Kf)
Penanganan Komplikasi Neonatal NK)
Cakupan Neonatal Resti
Cakupan Bumil Resti
Cakupan Bumil Resti yg dirujuk
Cakupan Bumil resti yg ditangani
Cakupan penanganan Komplikasi obstetrik
Cakupan penanganan Bayi BBLR
Pelayanan kesehatan bayi (B2)
Pelayanan kesehatan bayi (B4)
Pelayanan kesehatan bayi (B8)
Pelayanan kesehatan bayi (B12)
Cakupan pelayanan Bayi Muda (MTBM)
Cakupan pelayanan balita sakit (MTBS)
Pelayanan USG (Cakupan bumil resti di USG)
Kemitraan dengan Paraji
Cakupan pelayanan Kesehatan Reproduksi
Cakupan Tumbuh Kembang Balita
Cakupan Tumbuh Kembang anak Pra Sekolah
2 KB Cakupan KB aktif (CU/PUS)
Akseptor KB MJP aktif dg komplikasi
Akseptor KB MJP aktif dg kegagalan
3 UKS Cakupan pelayanan kesehatan anak sekolah dasar
Penjaringan murid SD/ MI (kls I)
Cakupan Pemeriksaan SD/MI
Cakupan pelayanan kesehatan remaja (PKPR)
4 USILA Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
Pembinaan Posbindu
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 6/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


5 Gizi Masyarakat Tingkat Cakupan Program (K/S)
Tingkat partisipasi masyarakat (D/S)
Tingkat Pencapaian program (N/D)
Tingkat Cakupan Program (N/S)
Cakupan kasus BGM
Cakupan Balita Bawah Garis Merah (BGM/D)
Cakupan distribusi vit A bayi
Cakupan Vit. A Balita 2x/thn
Cakupan Vit. A Bufas 2x/thn
Cakupan Fe 1 Ibu Hamil
Cakupan Fe 3 Ibu Hamil
Cakupan Fe Ibu Nifas
Cakupan Gizi buruk dpt perawatan
MP ASI Baduta Gakin
ASI ekslusif
Desa dg garam beryodium baik
Desa bebas rawan gizi
Cakupan balita gizi buruk (BB/U)
Cakupan balita gizi sangat kurus (BB/TB)
III KOORDINATOR PELAYANAN KESEHATAN DAN FARMASI
1 Pelayanan Pengobatan umum Cakupan penduduk yang berobat ke Puskesmas
Cakupan pengobatan kunjungan rawat jalan
2 Pelayanan Kesehatan Mata Cakupan Kasus Katarak Gakin
Cakupan Kasus Katarak Non Gakin
Cakupan Operasi Katarak Gakin
Cakupan Penjaringan Kelainan Refraksi Pada Anak SD/MI
Cakupan Penemuan Jenis Kasus Penyakit Mata di Puskesmas
Cakupan Operasi Katarak hasil penjaringan
Cakupan Penemuan Kasus Buta Katarak
3 Pelayanan Kesehatan Telinga Cakupan Penemuan Kasus & rujukan
Cakupan Tindakan Operasi
Cakupan Kejadian Komplikasi Operasi
4 Kesehatan Jiwa Cakupan Penemuan Kasus/deteksi dini
Cakupan Pemeriksaan dan Pengobatan Kasus
Cakupan Rujukan dan Konsultasi
Cakupan Penyuluhan
Cakupan Penanganan Kasus
5 Keperawatan Komunitas (PHN) Cakupan Maternal
Cakupan Bayi
Cakupan Usia Lanjut
Cakupan Penyakit Kronis
Cakupan Balita
Cakupan Tindak lanjut Keperawatan Kunjungan rumah
Cakupan Cakupan tingkat Keluarga Mandiri IV
6 Kesehatan Gigi dan Mulut Cakupan Pelayanan
Cakupan Konsul gigi bumil
Cakupan SD UKGS
Cakupan UKGMD
Cakupan Pembinaan di Posyandu
Cakupan Pembinaan di TK
Cakupan Pembinaan & Bimbingan Sikat Gigi di SD/MI
Cakupan Pemeriksaan gigi murid SD/MI (kls 1, 3 dan 5)
Cakupan Perawatan Gigi murid SD/MI
No. Dokumen : MA-SM/PS/005 No. Revisi : 0 Tgl. Terbit : 05/01/2017 Hal : 7/8

NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN


7 Kesehatan Olah Raga Pembinaan Kelompok Potensial
Pemeriksaan Kesegaran Jasmani murid SD/MI
8 UKK Ada Program berjalan
Pos UKK terbentuk dan berjalan baik
9 Kesehatan Tradisional Ada Tanaman obat keluarga di Puskesmas
10 Pengobatan Rasional Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus ISPA
Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus diare
Presentase penggunaan injeksi untuk kasus mialgia
Rata-rata jumlah obat yang diresepkan
Penggunaan injeksi
11 Laboratorium Pemeriksaan Spesimen (Darah, Urin, faeces, Lain-lain = 4 jenis)
Jumlah seluruh pemeriksaan Lab. dari kunjungan Puskesmas
Jumlah Spesimen yang dirujuk dari seluruh pemeriksaan lab.
Angka kesalahan pemeriksaan BTA (error rate)
IV
1 TB Paru Penemuan Kasus
Angka Kesembuhan
Angka konversi sputum BTA
Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA positif
2 Imunisasi UCI Desa
TT1
TT2
POLIO 1
POLIO 2
POLIO 3
POLIO 4
HB Uniject
DPT-HB Combo 1
DPT-HB Combo 2
DPT-HB Combo 3
CAMPAK
BCG
DT Sekolah Dasar
TT Sekolah Dasar
Campak Sekolah Dasar
3 ISPA Penemuan Kasus Pneumonia
4 Diare Penemuan kasus Diare
Jumlah kasus Diare yang diberi Oralit
5 PMS, HIV-AIDS Klien yg mendapat penanganan HIV/AIDS
PMS yg diobati
6 DBD Angka Bebas Jentik (ABJ) Pemeriksaan jentik berkala yang
dilakukan terhadap 100 rumah
Cakupan Penyelidikan Epidemiologi (PE)
Angka kesakitan
Angka Kematian
7 Kusta Penemuan angka cacat tk.II
8 Kesehatan Haji Pemeriksaan Tahap I Calon Haji
Pelacakan Kesehatan Haji (K3JH)
NO JENIS PELAYANAN INDIKATOR KINERJA SASARAN
V KOORDINATOR BINA PERILAKU DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN
1 Bina Perilaku Pengunjung yang mendapat KIP
Materi & frekuensi penyuluhan kelompok di dalam gedung
Pengkajian dan pembinaan PHBS
Pembinaan Posyandu Purnama & Mandiri
Pembentukan desa siaga
Materi Penyuluhan Kelompok Dalam Gedung
Upaya penyuluhan napza oleh Nakes
2 Penyehatan Lingkungan Rumah Bebas Jentik (ABJ)
Institusi yang dibina
Inspeksi Sanitasi Sarana Air Bersih
Pembinaan Pokmair
IS TTM
Pembinaan TPM (2 x)
IS Sarana sampah dan SPAL
Pembinaan pembuangan sampah dan SPAL
Keluarga yang menghuni rumah syarat kesehatan
Keluarga yang memiliki akses jamban
IS TTU
Pembinaan TTU (2 x)
IS Pengelola pestisida
Pembinaan peng. Pestisida ( 2 x)
Pengawasan tempat potensial vektor
Pemberantasan induk vektor penyakit di pemukiman penduduk
Desa/ lokasi potensial yang mendapatkan pemberantasan vektor
VI KOORDINATOR PERAWATAN
1 Bad of Rest Cakupan tempat tidur yang digunakan
2 LOS Jumlah hari perawatan pasien
3 Asuhan Keperawatan Cakupan Asuhan Keperawatan Individu
VII KOORDINATOR PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI DASAR (PONED)
1 Emergensi Dasar Kebidanan Cakupan Perawatan Bumil Resiko tinggi
2 Emergensi Dasar Neonatal Cakupan Perawatann Neonatal Resiko tinggi
3 Emergensi Dasar Persalinan Cakupan Persalinan Resiko tinggi
4 Pelayanan Rujukan Pelayanan Merujuk Persalinan Bumil Resti

BINAMU, 12 oktober 2019


KEPALA PUSKESMAS BINAMU

dr. RAHMAWAT ACHMAD


NIP. 19771012 200212 2 006

Anda mungkin juga menyukai