Konvensi MARPOL mendefinisikan wilayah laut tertentu sebagai “spesial area” di mana untuk alasan

teknis yang berkaitan dengan kondisi oseanografi dan ekologi dan lalu lintas laut mereka, diperlukan adopsi
metode wajib khusus untuk pencegahan pencemaran laut. Di bawah Konvensi MARPOL, spesial area ini
diberikan tingkat perlindungan yang lebih tinggi daripada wilayah laut lainnya, yang dibuat oleh salah satu
komite milik IMO yaitu Komite Perlindungan Lingkungan Laut (Marine Environment Protection Committee)
dengan amandemen pada Lampiran MARPOL yang relevan.
Dalam Annex I Pencegahan polusi oleh minyak, Annex II pengendalian polusi oleh zat cair berbahaya,
Annex IV pencegahan polusi oleh limbah dari kapal Annex V Pencegahan polusi oleh sampah dari kapal, dan
Annex VI pencegahan polusi udara dari kapal menetapkan daerah kontrol emisi sulfur oksida (SOx) tertentu
dengan kontrol yang lebih ketat pada emisi sulfur dan nitrogen oksida (NOx) dengan standar emisi tingkat III
NOx.

Area khusus di bawah MARPOL adalah sebagai berikut ;

Annex VI : pencegahan
Annex II: Zat cair Annex III :
Annex I: Minyak Annex V : Sampah polusi udara oleh kapal
beracun Limbah
(Area Kontrol Emisi)
laut Mediterania laut Mediterania laut Baltik (SOx) (NOx)
laut Baltik laut Baltik Laut Hitam (SOx) (NOx)
Amerika Utara
Laut Hitam Laut Hitam (SOx and PM) (NOx)

Laut Karibia Amerika

laut Merah laut Merah Serikat
(SOx and PM) (NOx)
Daerah teluk Daerah Antartika laut Baltik Daerah teluk
Teluk Aden Laut Utara
Daerah Antartika
Daerah Antartika (60 derajat lintang
selatan)
Wilayah Karibia
yang lebih luas
Perairan Barat laut Eropa termasuk Teluk
Meksiko dan Laut
Karibia
Daerah Oman dari Laut
arab
Perairan selatan Afrika

MOHON MAAF NON SPESIAL AREA TIDAK DIKETEMUKAN