Anda di halaman 1dari 29

PERAN BKKBN DALAM 1000 HPK

1
TUGAS BKKBN
Dalam rangka mendukung agenda prioritas dalam
rangka penurunan Stunting. BKKBN memiliki tugas :

Penguatan program Pembangunan Keluarga melalui


Program BKB yaitu kegiatan penyuluhan bagi
dan anggota keluarga lainnya dalam mengasuh dan
membina tumbuh kembang anak melalui kegiatan
stimulasi fisik, mental, intelektual, emosional, spiritual,
sosial dan moraldalam dalam rangka mempersiapkan
generasi emas.
Intervensi yang dapat dilakukan oleh BKKBN dalam rangka Penurunan Stunting

Kampung
KB
Satuan wilayah setingkat RW, dusun / Wadah yg dikembangkan
setara, yang memiliki kriteria tertentu dalam program Genre yg
dimana terdapat keterpaduan program dikelola dari, oleh, & untuk
KKBPK dan pembangunan sektor terkait Remaja/Mahasiswa
yang dilaksanakan secara sistemik dan
sistematis.

Layanan penyuluhan bagi


orangtua/anggota keluarga
PIK-
lainnya dalam mengasuh dan Remaja/ Wadah keg. yg
membina tumbuh kembang
anak dalam rangka
Mahasiswa beranggotakan
keluarga yang
meningkatkan kesertaan
mempunyai remaja &
pembinaan dan kemandirian
ber KB bagi PUS anggota
poktan BKB BKR ikut berpartisipasi
dalam kesertaan berKB

Bentuk Kelompok Gizi dan Remaja Sadar Gizi

Tingkatkan Peran Kader PPKBD & Sub. PPKBD

Menghidupkan kembali/ Revitalisasi UPGK (Usaha peningkatan Gizi Keluarga)

Menggalakan ASI Ekslusif agar anak bergizi


3
PERAN BKKBN DALAM PENANGGULANGAN STUNTING
No. Sasaran kegiatan sasaran Keterangan
1. Remaja (10-24 tahun) Generasi Berencana 34 propinsi PIK Remaja di
60 juta sekolah dan
masyarakat
2. Calon Pengantin Kursus Calon KUA, PGI, KWI,
Pengantin WALUBI, Hindu
Parisada
3. Keluarga baru / PUS Penguatan
muda perencanaan
keluarga
4. Keluarga Balita & Pengasuhan 1000 34 Provinsi
Anak HPK 2.353.789 keluarga yang
BKB “Ortu Hebat” memiliki
baduta

5. Keluarga Remaja Pencegahan


pernikahan dini
BKB sebagai bagian dari 1000 Hari Pertama Kehidupan dalam Life Cycle &
Program Pengembangan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (PK3)

1000 Hari Pertama


Kehidupan
Sub Program
Pembinaan Ketahanan
Lansia

Sub Program Bina


Keluarga Balita (BKB)

Sub Program BKR dan


Pusat Informasi
Konseling
Remaja/Mahasiswa

Sub Program Pemberdayaan


Ekonomi Keluarga

5
KUALITAS
IBU
ANAK

PERKEMBANGAN
- Perencanaan OTAK
kehamilan
(dengan ikut
program KB)
- Saat kehamilan
- Bersalin STIMULASI
- Merawat anak NUTRISI
selanjutnya PENGASUHAN
(ikut program BKB)
1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) yang Optimal
Gizi tepat + Pencegahan Penyakit = Mencegah Stunting = Tumbuh Kembang Optimal

7
BKB DALAM IMPLEMENTASI
1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

8
BINA KELUARGA BALITA

Sebagai Wadah kegiatan keluarga


yang mempunyai balita-anak,
bertujuan meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan
orang tua (Ayah dan Ibu)&
anggota keluarga lain untuk
mengasuh & membina tumbuh
kembang anak melalui kegiatan
rangsangan fisik, mental,
intelektual, emosional, spiritual,
sosial dan moral untuk
mewujudkan SDM yg berkualitas
dalam rangka meningkatkan
kesertaan, pembinaan, dan
kemandirian ber-KB bagi
Pasangan Usia Subur (PUS)
anggota kelompok kegiatan. 9
BINA KELUARGA BALITA (BKB)

Wadah
kegiatan
Beranggotakan keluarga yang
mempunyai balita

BKB
bertujuan meningkatkan
pengetahuan , sikap dan
perilaku orangtua dalam
pengasuhan dan pembinaan
tumbuh kembang anak

Dalam rangka memantapkan


kesertaan, pembinaan dan
kemandirian ber-KB bagi PUS
anggota kelompok
10
BKB HOLISTIK INTEGRATIF
 Untuk mengembangkan potensi anak secara optimal
diperlukan asupan gizi dan kesehatan, pengasuhan serta
pendidikan yang dilaksanakan secara terintegrasi dengan
sektor terkait yang menangani anak usia dini (holistik-
integratif)
 BKB Holistik Integratif adalah Program BKB yang terintegrasi
/ terpadu dengan program pengembangan anak usia dini
lainnya dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar anak
secara menyeluruh
MENGAPA KETERPADUAN PENTING ?

 Kebutuhan tumbuh kembang anak tidak dapat


dilaksanakan hanya oleh satu sektor saja.

 Untuk mengembangkan potensi anak secara


optimal diperlukan asupan gizi dan kesehatan,
pengasuhan serta pendidikan yg dilaksanakan
secara terintegrasi dgn sektor terkait yg
menangani anak usia dini (holistik-integratif)
PELAYANAN HOLISTIK INTEGRATIF

• Pembinaan kpd ortu/kelg mll penyuluhan, bimbingan, konsultasi yg


dilakukan oleh PLKB dan kader
BKB • Sasaran  Keluarga yg mempunyai anak 0-6 tahun
• Menstimulasi aspek perkembangan anak mll media interaksi
• Menggunakan KKA sbg alat pantau perkembangan anak

• Sasaran : bayi, balita, ibu hamil dan Pasangan Usia Subur (PUS).
Posyandu • Pelayanan dan penyuluhan kesehatan dan gizi
• Pemantauan pertumbuhan balita menggunakan KMS/buku KIA

• Sasaran : anak usia 3-6 tahun


• Berorientasi pada kebutuhan, minat dan kemampuan anak
PAUD • Belajar melalui bermain
• Dilaksanakan secara bertahap mengacu prinsip perkembangan anak
• Menyediakan lingkungan yang mendukung proses belajar
13
MENGAPA KELUARGA :
Lingkungan pertama & utama dalam memberi
pembinaan tumbuh kembang, menanamkan
nilai-nilai moral & pembentukan kepribadian

Tempat belajar bagi anak dalam mengenal


dirinya sebagai makluk sosial & pembentukan
hati nurani

Lingkungan pertama & utama bagi anak


dalam beradaptasi dengan lingkungan

Tempat mencontoh & meneladani sikap &


perilaku yang akan membentuk
kepribadiannya 14
PERAN ORANGTUA

• memenuhi kebutuhan nutrisi dan gizi,


imunisasi, kebersihan diri dan
Asuh lingkungan, pengobatan, bermain

• menciptakan rasa aman, nyaman,


mendapatkan perlindungan dari pengaruh
Asih yang kurang baik dan tindak kekerasan.

• melakukan stimulasi (rangsangan dini)


Asah pada semua aspek perkembangan

15
Menjadi
Orangtua Hebat
dalam Mengasuh Anak
Menjadi Orangtua Hebat
dalam Mendidik Anak

1. 2. 3. 4.
Bersiap-siap Memahami Memahami Melibatkan
menjadi Peran Konsep Diri Peran
Orangtua Orangtua Orangtua Ayah

5. 6. 7.
Mendorong Membantu Menjaga
Tumbuh Tumbuh Anak dari
Kembang Kembang Pengaruh
Anak Balita Media

8. 9.
Menjaga Membentuk
Kesehatan Karakter
Reproduksi Anak Sejak
Balita Dini

18
Perencanaan Membangun
Keluarga

Menciptakan
Keluarga Berkualitas

Melaksanakan
Fungsi Keluarga

1. Bersiap-siap
menjadi
Orangtua
Konsep Pengasuhan

Tujuan Pengasuhan

Tipe Pola Asuh

Pola Asuh Efektif


2. Memahami
Peran Orangtua Faktor Penting Pengasuhan

Pengaruh Pengasuhan

Membentuk
Tingkah Laku Positif
Pengertian Konsep Diri

Mengembangkan
Kepercayaan Diri

Pembentukan
Konsep Diri Anak

3. Memahami
Konsep Diri
Orangtua
Pentingnya Keterlibatan Ayah

Manfaat Keterlibatan Ayah

Peran-peran Ayah
dalam Pengasuhan

4. Melibatkan
Peran Ayah
Pentingnya
Tumbuh-Kembang Anak

Pertumbuhan Anak

Perkembangan Anak

5. Mendorong
Tumbuh-Kembang
Anak
Peran Orangtua

Pertumbuhan Balita

Perkembangan Balita

Stimulasi
6. Membantu Tumbuh-Kembang Balita
Tumbuh-Kembang
Balita
Tantangan Pengasuhan
Era Layar

Dampak Era Layar pada


Perkembangan Anak

Upaya Mencegah
Dampak Negatif Media
7. Menjaga Anak
Tanda-tanda Anak
dari Pengaruh Kecanduan
Media
Cara Mengatasi
Kecanduan
Tentang Kesehatan
Reproduksi Anak

Tahapan Perkembangan
Psikoseksual Anak

Cara Memperkenalkan
Alat Reproduksi
8. Menjaga
Kesehatan Menyampaikan Pengetahuan
Reproduksi Kesehatan Reproduksi
Anak
Mencegah Dorongan
Seksual Dini pada Anak
Mengenali
Karakter Anak
Mengembangkan
Karakter Anak
Mengamati
Perilaku Anak

Pembiasaan
9. Membentuk dalam Kehidupan
Karakter
Penguatan
Sejak Usia Dini
Karakter Anak

Catatan Aktifitas Anak


Sehari-hari
Salam BKB:
Orangtua Hebat,

Balita Cerdas,

Keluarga Bahagia
29

Anda mungkin juga menyukai