LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

Praktikum Proses Fotosintesis Percobaan Ingenhousz

Disusun untuk memenuhi tugas Ilmu Pengetahuan Alam

Dosen Pengampu : Dr. Peduk Rintayati, M.Pd

Disusun Oleh:

Kelompok 3/3A

Adinda Azhris S (K7118004)

Alfa Putri Fortuna (K7118017)

Alifia Khaerunisa (K7118021)

Anita Rahmawati (K7118036)

Ayu Atika Sari (K7118048)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2019
 HALAMAN PENGESAHAN

A. JUDUL PRAKTIKUM
Praktikum Proses Fotosintesis Percobaan Ingenhousez
B. TEMPAT
Laboratorium IPA Kampus IV UNS
C. HARI, TANGGAL
Senin, 30 September 2019

Surakarta, 7 September 2019

Ketua Kelompok Anggota Kelompok 1

Adinda Azhri Salsabila Alfa Putri Fortuna

NIM K7118004 NIM K7118017

Anggota Kelompok 2 Anggota kelompok 3

Alifia Khaerunisa Anita Rahmawati

NIM K7118021 NIM K7118036

Anggota Kelompok 4

Ayu Atika Sari

NIM K7118048

Mengetahui,
Dosen Pengampu Mata Kuliah

Dr. Peduk Rintayati, M.Pd

NIP. 195402241982032001
A. JUDUL
Praktikum Percobaan Fotosintesis Pada Tanaman Ketapang.

B. TUJUAN
Melalui kegiatan praktikum ini, mahasiswa dapat mengetahui
pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap proses fotosintesis tumbuhan
ketapang.

C. LANDASAN TEORI
Fotosintesis adalah peristiwa penyusunan (sintesis) zat organik
(gula) dari zat anorganik (air dan karbon dioksida) dengan bantuan
energi cahaya (foton) matahari. Dalam fotosintesis,
dihasilkan glukosa (karbohidrat) dan oksigen. Hampir
s e m u a makhluk hidup bergantung pada hasil fotosintesis. Sehingga
fotosintesis menjaadi sangat penting bagi kehidupan di bumi. !rganisme
yang mampu menyusun senyawa organik dari senyawa anorganik
dinamakan organisme autrotof.
Pada t a h u n 1778, Jan Ingenhousz , d o k t e r
k e r a j a a n Austria, m e n g u l a n g i e k s p e r i m e n P r i e s t l e y .
I a m e m p e r l i h a t k a n b a h w a c a h a ya m a t a h a r i b e r p e n g a r u h
p a d a tumbuhan sehingga dapat “memulihkan” udara yang “rusak”. Ia
juga menemukan bahwa tumbuhan juga “mengotori udara” pada keadaan
gelap sehingga ia lalu menyarankan agar t u m b u h a n d i k e l u a r k a n
dari rumah pada malam hari untuk mencegah
k e m u n g k i n a n meracuni penghuninya.
Daun lengkap adalah daun yang terdiri atas pelepah daun (vagina),
tangkai daun (petiolus) dan helaian daun (lamina). Daun ketapang
(Terminalia catappa) termasuk daun yang tidak lengkap karena hanya
memiliki tangkai daun (petiolus) dan helaian daun (lamina).

D. ALAT DAN BAHAN

1. Alat
a) Gelas kimia 200ml 1 buah
b) Baskom / tempat air 1 buah
 c) Corong 1 buah
d) Tabung reaksi 1 buah

2. Bahan
a) Daun secukupnya
b) Air jernih 150 ml

E. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Memasukan daun ketapang ke dalam corong.
3. Menyusun alat dengan corong ke dalam gelas kimia. Posisi corong
yaitu menelungkup ke bawah.
4. Memasukan air ke dalam gelas kimia, corong, dan tabung reaksi
terpenuhi dengan air sehingga daun ketapang tidak keluar dari corong
tersebut.
5. Menutup lubang corong dengan tabung reaksi posisi menelungkup ke
bawah.
6. Meletakan alat yang sudah siap dibawah paparan sinar matahari.
7. Menunggu beberapa saat hingga muncul gelembung-gelembung udara.
8. Mencatat hasil pengamatan.

F. DATA
F. PEMBAHASAN
Praktikum kali ini berjudul fotosintesis. Fotosintesis berasal dari kata foton
yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. Jadi fotosintesis
adalah proses penyusunan dari zat organik H2O dan CO2 menjadi senyawa
organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. Fotosintesis hanya dapat
terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi
sebagai penangkap energi cahaya matahari.
Setelah membuat percobaan Ingenhousz, kami mendiamkan seperangkat
alat praktikum di bawah sinar cahaya matahari langsung selama 1 jam,
sebelum kami tinggalkan keadaan air dalam gelas beker masih normal.
Setelah 1 jam kami diamkan di bawah cahaya matahari, di dalam gelas beaker
terdapat gelembung-gelembung air yang menempel disekitar gelas beker,
daun, dan tabung reaksi. Menurut percobaan Ingenhousz, gelembung-yang
terdapat disekitar gelas beker, daun, dan tabung reaksi adalah gelembung-
gelembung gas oksigen yang membuktikan bahwa selama daun klorofil yang
direndam dalam air dan terkena paparan cahaya matahari langsung akan
mengalami proses fotosintesis, dimana dalam proses tersebut menghasilkan
oksigen.

G. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dari data praktikum di atas, dapat disimpulkan bahwa
apabila perlengkapan praktikum diletakkan di ruangan dengan intensitas
cahaya yang tinggi maka akan terjadi fotosintesis, karena bisa dilihat dengan
adanya gelembung-gelembung yang terjadi di dalam tabung dan corong. Dan
akan berbeda jika seperangkat alat praktikum kita letakkan di ruangan yang
iuntensitas cahayanya rendah, tidak akan terjadi gelembung-gelembung di
tabung dan corong.
 DAFTAR PUSTAKA

Dwijoseputro, D. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid 2. Jakarta :

Gramedia

Darmawan dan Baharsjh. 1983. Pengantar Fisiologi Tumbuhan.

Jakarta: PT. Gramedia