Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH

Isolasi, Seleksi dan Identifikasi Mikroorganisme

Disusun oleh:
1. Ade kurniawan
2. Innayah putri anjani
3. Yunita andriani putri

Dosen Pembimbing:
Ir jaksen M.amin, M.si

Politeknik Negeri Sriwijaya


PALEMBANG
2019/2020
Kata pengantar

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kami berbagai macam
nikmat, sehingga aktivitas hidup ini banyak diberikan keberkahan. Dengan kemurahan yang
telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa sehingga kami bisa menyelesaikan makalah ini
dengan baik.
Ucapan terima kasih tidak lupa kami haturkan kepada dosen pembimbing kami bapak Ir
jaksen M.amin, M,si selaku dosen pengajar mata kuliah mikrobiologi industri yang membantu
dan mengarahkan dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari di dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Masih
banyak kekurangan yang harus diperbaiki, baik dari segi tata bahasa maupun dalam hal isi yang
tersirat didalamnya. Oleh karena itu kami meminta maaf atas ketidaksempurnaan kami dan juga
memohon kritik dan saran untuk kami agar bisa lebih baik lagi dalam membuat karya tulis ini.
Harapan kami mudah-mudahan apa yang kami susun ini bisa memberikan manfaat untuk
diri kami sendiri, teman-teman, serta orang lain

Palembang,11 september 2019


Daftar isi

Kata Pengantar...............................................................................................................................
Daftar Isi........................................................................................................................................2
BAB 1
PENDAHULUAN...................................................................................................................3
A.Latar Belakang.................................................................................................................3
B. Tujuan............................................................................................................................3
BAB 2
PEMBAHASAN......................................................................................................................4
1.Teori
dasar………………………………………………………………………………………………
………………….
2. bahan dan alat yang
digunakan………………………………………………………………………………….
3. langkah
kerja…………………………………………………………………………………………………
………….
4. data
pengamatan…………………………………………………………………………………………
…………..
5. analisa
percobaan…………………………………………………………………………………………
……………
BAB 3
PENUTUP…………………………………………………………………………………………
……………………………….
A.kesimpulan………………………………………………………………………………
…………………………………..
DAFTAR
PUSAKA………………………………………………………………………………………...
Bab 1
Pendahuluan

A. Latar belakang
Isolasi mikroorganisme mengandung arti proses pengambilan mikroorganisme dari
lingkungannya untuk kemudian ditumbuhkan dalam suatu medium di laboratorium. Proses
isolasi ini menjadi penting dalam mempelajari identifikasi mikrobia, uji morfologi, fisiologi,
dan serologi. Sedangkan pengujian sifat-sifat tersebut di alam terbuka sangat mustahill untuk
dilakukan. Prinsip kerja isolasi bakteri cukup sederhana yakni dengan menginokulasikan
sejumlah kecil bakteri pada suatu medium tertentu yang dapat menyusung kehidupan
bakteri. Istilah pertumbuhan umumnya dipergunakan bakteri dan mikroorganisme yang
lainnya dan biasanya lebih mengacu pada perubahan di dalam hasil panen sel dan bukanlah
dilihat. Dari pertambahan jumlah individu mikroorganisme tersebut. Suatu proses
pertumbuhan menyatakan pertambahan jumlah atau massa yang melebihi dari yang ada di
dalam inokulum asalnya. Di dalam suatu populasi bakteri, tidak semua sel mampu hidup
terus. Yang dianggap sebagai sel hidup ialah sel yang mampu membentuk koloni di dalam
agar biak atau membentuk suspensi dalam larutan biak. Sel-sel yang mampu hidup terus
inilah yang dihitung dengan berbagai metode untuk menetapkan jumlah sel hidup. Pada
jumlah total sel ikut dihitung semua sel yang nampak atau yang dapat dihitung dengan cara
lain, sehingga dengan demikian sel-sel mati dan cacat ikut dihitung. Cara apapun yang
digunakan, jumlah koloni dihitung sesudah inkubasi Ada berbagai cara untuk mengisolasi
bakteri dalam biakan murni yaitu, cara pengenceran, cara penuangan, cara penggesekan atau
penggoresan, cara penyebaran, cara pengucilan 1 sel, dan cara inokulasi pada hewan.
Masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Untuk metode streak plate misalnya,
mikrobia diletakkan dalam pada ujung plate menggunakan ose,lalu digoreskan pada
permukaan medium agar tersebut dengan pola tertentu yang khas. Ada pula metode pour
plate atau penuangan. Metode ini dapat digunakan untuk penghitungan bakteri secara
langsung. Karena sebelum dituang bakteri tersebut diencerkan terlebih dahulu. Sehingga
syarat penghitungan langsung yaitu dalam satu media terdapat 30-300 koloni dapat terpenuhi
Metode pengenceran yaitu dengan mengencerkan misalnya satu ose bakteri dengan air. Lalu
hasil pengenceran tersebut diencerkan lagi dengan beberapa ketentuan. Hal ini bertujuan
untuk mengurangi konsentrasi bakteri.

Anda mungkin juga menyukai