Anda di halaman 1dari 9

KLINIK PRATAMA ANUGERAH

JL. Nangka Selatan No 87A, Dangin Puri Kaja, Denpasar Utara


Telp. 081238841192

KEPUTUSAN
KEPALA KLINIK PRATAMA ANUGERAH
NOMOR :…./SK/KP.ANG/VIII/2019
TENTANG

PEMULANGAN DAN TINDAK LANJUT PASIEN

KLINIK PRATAMA ANUGERAH


PENANGGUNG JAWAB KLINIK PRATAMA ANUGERAH

Menimbang : a. bahwa dalam mencapai pelayanan klinis yang efektif dan efisien maka
pelaksanaan pelayanan klinis harus dilakukan secara
berkesinambungan;
b. bahwa pemulangan dan tindak lanjut merupakan bagian dari
kesinambungan pelayanan klinis;
c. bahwa sehubungan hal tersebut di atas maka perlu menetapkan
keputusan Kepala Klinik Pratama Anugerah tentang Pemulangan dan
Tindak Lanjut Pasien di Klinik Pratama Anugerah
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
tentang Pelayanan Publik;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004
tentang Praktik Kedokteran;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014
tentang Keperawatan;
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012
tentang Sistem Kesehatan Nasional;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KLINIK PRATAMA ANUGERAH


TENTANG PEMULANGAN DAN TINDAK LANJUT PASIEN

Kesatu : Pemulangan dan tindak lanjut pasien harus dilakukan


sesuai kriteria pemulangan pasien sebagaimana yang
tercantum dalam lampiran
Kedua : Dokter yang merawat bertanggung jawab atas pemulangan
pasien dan selanjutnya dilaksanakan oleh paramedis.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terjadi perubahan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : DENPASAR

Pada tanggal : 01 Agustus 2019

Kepala Klinik Pratama Anugerah

dr. Made Tisnasari


LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA KLINIK PRATAMA
ANUGERAH
NOMOR
TENTANG PEMULANGAN DAN TINDAK
LANJUT PASIEN

RENCANA PEMULANGAN DAN TINDAK LANJUT PASIEN

1. PENGERTIAN
Rencana pemulangan atau discharge planning adalah suatu proses yang
berkesinambungan dan harus sudah dimulai sejak pasien masuk unit rawat inap.

2. ASSESMEN AWAL SAAT PASIEN MASUK UNIT RAWAT INAP


1. Identifikasi, persiapan dan rancang discharge planning

2. Peninjauan ulang rekam medis pasien ( anamnesa, hasil pemeriksaan fisik,


diagnose dan tatalaksana)
3. Anamnesis : identifikasi alasan pasien dirawat, termasuk masalah social dan
perubahan terkini.
4. Asessmen kebutuhan perawatan pasien berdasarkan kondisi dan penyakit yang
dideritanya
5. Assesmen mengenai kemampuan fungsional pasien saat ini, misalnya fungsi
kognitif, mobilitas
6. Assesmen mengenai status pendidikan pasien
7. Assesmen mengenai status mental pasien
8. Assesmen mengenai kondisi rumah / tempat tinggal pasien

9. Tanyakan mengenai medikasi terkini yang dikonsumsi pasien saat di rumah


10. Identifikasi siapa dari pihak keluarga yang bertanggung jawab atas pasien
11. Diskusikan mengenai kebutuhan pasien dan keluarga
12. Tanyakan mengenai keinginan / harapan pasien atau keluarganya

13. Libatkan mereka dalam perencanaan discharge planning (karena pasien yang
paling tahu mengenai apa yang dirasakan)
14. Gunakan bahasa awam yang dimengerti oleh pasien dan keluarga
Setelah assesmen awal pasien dilakukan, maka tim medis dan paramedis harus melakukan :
1. Assesmen resiko : pasien dengan resiko tinggi membutuhkan discharge planning
yang baik dan adekuat
Kriteria pasien resiko tinggi : a. Usia
≥ 65 tahun
b. Tinggal sendirian tanpa dukungan social secara langsung

c. Stroke, serangan jantung, PPOK, gagal jantung kongestif, emfisema,


demensia, alzheimer, AIDS atau penyakit lain yang berpotensi mengancam
nyawa
d. Alamat tidak diketahui atau berasal dari luar kota
e. Dirawat kembali dalam 30 hari
f. Pasien tidak dikenal / tanpa identitas
g. Korban kasus kriminal

2. Identifikasi dan diskusi pilihan perawatan apa yang tersedia untuk pasien

3. SAAT PASIEN AKAN DIPULANGKAN

Saat pasien tidak lagi memerlukan perawatan pasien sebaiknya dipulangkan dan
memperoleh discharge planning yang sesuai.Yang berhak untuk memutuskan pasien pulang
atau tidak adalah Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP). Pasien dan keluarga berperan aktif
dalam perencanaan dan pemulangan pasien. Petugas melakukan penilaian pasien secara
menyeluruh
Hak pasien sebelum dipulangkan :

a. Memperoleh informasi yang lengkap mengenai diagnosis, assesmen medis,


rencana perawatan selanjutnya
b. Diberikan surat pemulangan resmi dan berisi detil layanan yang sudah
diterima

Pada pasien yang ingin pulang dengan sendirinya atau pulang paksa (dimana bertentangan
dengan saran dan kondisi medisnya) dapat dikondisikan sebagai berikut :
a. Pasien memahami resiko yang dapat timbul akibat pulang paksa

b. Pasien tidak kompeten untuk memahami resiko yang berhubungan dengan


pulang paksa, dikarenakan kondisi medisnya
c. Pasien tidak kompeten untuk memahami resiko yang berhubungan dengan
pulang paksa, dikarenakan gangguan jiwa.
Rencana pemulangan pasien didokumentasikan di rekam medis dan petugas membuat resume
medis yang berisi tentang :
a. Resume perawatan pasien selama di unit rawat inap
b. Resume penanganan dan tatalaksana pasien selanjutnya
c. Regimen pengobatan pasien

d. Detail mengenai pemeriksaan lebih lanjut yang diperlukan dan terapi


selanjutnya

Ditetapkan di : DENPASAR

Pada tanggal : 01 Agustus 2019

Kepala Klinik Pratama Anugerah

dr. Made Tisnasari


LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA KLINIK PRATAMA
ANUGERAH
NOMOR
TENTANG PEMULANGAN DAN TINDAK
LANJUT PASIEN

KRITERIA PEMULANGAN PASIEN KLINIK PRATAMA ANUGERAH

A. RAWAT JALAN
Kriteria Pemulangan Pasien di Rawat jalan :
1. Pasien dalam kondisi stabil
2. Tidak didapatkan tanda-tanda kegawatdaruratan
3. Prognosis baik
4. Mampu minum obat
5. Disarankan kontrol apabila obat habis

Ditetapkan di : DENPASAR

Pada tanggal : 01 Agustus 2019

Kepala Klinik Pratama Anugerah

dr. Made Tisnasari

Anda mungkin juga menyukai