Anda di halaman 1dari 42

Pedoman penulisan soal pilihan

ganda / Multiple choice question

Ns. Imam Subiyanto, M.Kep,Sp.Kep.MB


Kepentingan Ujian

Menunjukkan hal Mendorong Identifikasi


esensial yang harus semangat belajar kelemahan
diketahui mahasiswa
Standar Kompetisi/ Evaluasi
kompetensi kolaborasi formatif

Identifikasi
Penentuan kelemahan
Kelulusan kurikulum dan
proses pendidikan
Evaluasi
Jaga mutu
sumatif
Materi/ Bahan Ujian

• Materi yang diajarkan dan yang


Kesesuaian diujikan

• Materi yang dianggap penting


Keseimbangan harus mendapat porsi lebih banyak

• Kasus sebagai bahan soal dapat


Representatif menjawab objektif ujian
Ujian sebagai Alat Ukur

Syarat alat ukur


Valid

Objective
Standarisasi
bahan dan
Reliable
pola
penulisan
soal
Feasible

Impact on learning
Process Standar
Kompetensi
blueprint
Prinsip-prinsip Uji Kompetensi Nakes
• Valid:
– Mampu menilai aspek yang ingin dinilai.
– Menggambarkan ketepatan interpretasi hasil ujian
peserta ujian, baik secara individu, maupun kelompok.
– Pilihan metode ujian akan menentukan validitas ujian
• Objektif:
– Setiap peserta diuji dengan bahan dan metode yang
sama
– Panduannya: blueprint uji kompetensi
– UK tidak boleh membedakan soal dan metode untuk
berbagai klasifikasi peserta dan institusi
Prinsip-prinsip Uji Kompetensi Nakes
• Reliabilitas:
– Reliabilitas atau nilai yang menunjukkan kehandalan,
ketepatan, atau ketelitian suatu alat uji. Semakin tepat
dan teliti sebuah alat uji, akan semakin terpercaya ujian
tersebut.
– Indikator ini penting untuk menjaga kehandalan uji
kompetensi yang bersifat nasional
– Semakin tinggi nilai reliabilitas sebuah ujian, maka
semakin tinggi tingkat kepercayaan terhadap hasil ujian
tersebut, demikian pula sebaliknya.
– Nilai reliabilitas: 0-100 persen
Prinsip-prinsip Uji Kompetensi Nakes
• Feasible (fisibilitas/ kemampulaksanaan)
– Ukuran kemamulaksanaan diseluruh wilayah Indonesia
– Meliputi;
• administrasi yang diperlukan untuk mendukung uji
kompetensi diantaranya;
• standard dan pedoman ujian mudah diinterpretasi dan
diterapkan (tempat, tatacata, SDM, dll)
• biaya yang diperlukan untuk melaksanakan ujian
terjangkau.
Prinsip-prinsip Uji Kompetensi Nakes
• Berdampak terhadap perbaikan proses belajar
– Hasil ujian dapat dijadikan cermin bagi institusi pendidikan
untuk melihat dan mengevaluasi seluruh proses pendidikan
di institusi masing-masing
– Dorongan uji kompetensi yang bersifat nasional, secara kuat
akan membawa pengaruh besar terhadap proses
pembelajaran.
– Mendorong persiapan menyatu dengan proses pendidikan,
dan tidak mengejar hasil instan
– Formulir umpan balik yang dapat mendorong perbaikan
proses pendidikan
Pedoman Penulisan Soal MCQs Tipe 1

Prinsip/ konsep soal MCQs tipe 1


“One Best answer”
1 jawaban paling benar

Lima (5) pilihan

Struktur: Vignette, Lead


in, dan Option
Sangat
Langkah menulis Soal memungkinkan 1
vignette diikuti oleh
beberapa lead in

Pilih pertanyaan
Tentukan Topik/
Buat vignette yang akan
tema
diajukan/ lead in

Isi tinjauan
Tambahkan Tentukan kunci
sesuai blueprint
distraktor jawaban
uji kompetensi

Tinjauan menyesuaikan
dengan soal, bukan
sebaliknya
Struktur Soal
Vignette

Pertanyaan (Lead in )

Distrakter

Distrakter

Jawaban benar

Distrakter

Distrakter
Vignette

Format Isi Sumber


Tulisan 1 Kompetensi Kasus
paragraf esensial
Laporan
Penelitian
Penting/
1 kalimat
banyak Laporan
utama
ditemukan kegiatan
1. Stem (Vignette)

Syarat
• Fokus pada konsep-2 yang penting
• Memerlukan aplikasi pengetahuan (tidak sekedar
recall)
• Memuat informasi penting yang komprehensif
(bukan sekedar opsi)
• Hindari informasi yang berlebihan
• Tidak menjebak (“tricky”)

13
Vignette

Teknik Menulis
Tuliskan data
Tulis kalimat yang bersifat Berikan
utama, umum, gambaran
tempatkan diteruskan spesifik (“key
diawal paragraf dengan data feature”)
spesifik/ khusus
Piramida Menghindari
terbalik multitafsir
Vignette

Kalimat yang Akurasi data Jumlah Baris


digunakan • Harus terjaga • Tidak terlalu
• Singkat, lugas, • Dituliskan hanya panjang
padat data yang • Tidak terlalu
• Tatabahasa diperlukan pendek
benar • Ukurannya
mudah
dipahami
Teknik Menulis Vignette

Tentukan topik/ bahan yang


akan dijadikan vignette

Batasi uraian kasus pada fokus


tertentu, siapkan data dan
informasi yang akurat

Mulai menulis dengan kalimat


utama sebagai pembuka
paragraf
Teknik Menulis Vignette

Vignette diupayakan senyata


Hindari pembuatan vignette
mungkin, dengan pilihan
dengan penentuan tinjauan
kasus/ masalah/ topik yang
diawal penyusunan vignette
lazim

Vignette

Jika diperlukan dapat disertai Hindari penulisan data atau


dengan gambar/ grafik/ informasi dengan maksud
ilustrasi lain menjebak mahasiswa
Contoh
• Seorang laki-laki berusia 25 tahun mengeluh
nyeri pada kaki kanannya. Pasien juga
mengeluh ....., ...., dan ..... . Hasil pengkajian
tanda vital menunjukkan TD ..... mmHg,
frekuensi nadi .... x/menit, frekuensi napas
...x/menit, dan Suhu ....oC.
Lead in (Pertanyaan)

Kalimat tanya,
dengan atau pakai Dapat dijawab
Berfungsi
kata tanya, wajib dengan option yang
Mengarahkan Soal
menggunakan tanda tersedia
tanya
Untuk memilih jenis kompetensi yang ingin diujikan
Untuk menuntun apa yang harus peserta ujian tunjukkan
2. Lead in (pertanyaan)

Pertanyaan langsung

Frasa positif, hindari frasa negatif, ..... Kecuali,.......


Bukan......

Dapat dijawab dengan opsi yang tersedia

20
Setiap lead in harus
Memungkinkan semua Lead in ada vignette utuh
(harus dicopy
aspek dari kasus
menjadi vignette
dimunculkan dalam beberap
baru
soal yang dibedakan dari
pertanyaannya
Kunci 1
Lead in 1
Option 4

Kunci 1
Vignette Lead in 2
Option 4
Dalam 1 set buku
soal, 1 vignette Kunci 1
hanya boleh Lead in 3
muncul 1 kali
Option 4
Lead in
Hindari !
Pertanyaan hal2 Tanpa membaca
Penggunaan
remeh seperti Berat vignette, soal
kata adalah/
Molekul C/ Jumlah sudah bisa
titik2 (…….)/
Molekul X pada dijawab
diantaranya :
senyawa tertentu

Vignette tidak Bukan Kalimat


Trivia
berfungsi tanya
Pilihan jawaban
Pilihan bersifat paralel dan saling kompatibel

Pilihan homogen
Kalimat lugas, hindari kata.... Biasanya,
seringkali...... dsb
Istilah absolut dihindari (selalu, tidak pernah,
semuanya)
Kata kunci tidak terdapat secara bersamaan di
stem dan pilihan jawaban
Pilihan jawaban, sama panjangnya

Rasional, Singkat dan straightforward


23
Option

Pilihan Jawaban
1 Jawaban 4 lainnya
yang paling Pengecoh/
benar Distraktor
Option

Hindari
Kesalahan tata
Pengulangan Kalimat paling
bahasa
kata dari panjang yang
(penggunaan
vignette dan paling benar
istilah tidak
lead in (kalimat tidak
lazim untuk
(walaupun sama
memenuhi
hanya 1 kata) panjangnya)
syarat 5 option)
Option

Hindari
Penggunaan
Konvergensi Penggunaan kata yang
jawaban kata2 absolut menunjukkan
(mengulang (hanya, frekuensi
dengan satu2nya, pasti, dengan multi
penambahan) tidak mungkin) tafsir (kadang2,
jarang, sering)
Option

Hindari
Option tidak Penggunaan
Urutan
paralel BSSD, atau
Option tidak
(tidak semua
logis
homogen) benar
Referensi

Wajib • Terutama untuk kunci


mencantum jawaban
referensi

• Mengikuti kaidah
Referensi pencantuman referensi
langsung penulisan ilmiah
Kesalahan Penulisan Soal
“Technical Item Flaws”

1. “Testwiseness” –
Peserta mungkin menjawab benar
disebabkan karena “test-taking
skills”.

2. “Irrelevant Difficulty” –
Pertanyaan menjadi terlalu sulit
untuk alasan yang tidak relevan
dengan tujuan ujian
Item Flaws-Test Wiseness
• Grammatical cues
• Logical cues
• Absolute terms
• Long correct answer
• Word repeats
• Convergence strategy
A. Kesalahan yang berkaitan
dengan testwiseness:
1. Grammatical Cues
• Contoh soal :
• Seorang ibu berusia 27 tahun, G2P1A0, kehamilan aterm, dirawat di ruang
bersalin. Saat ini pasien mengeluh mules setiap 3 menit sekali, ingin
mengedan. pasien terlihat gelisah, lendir darah keluar banyak, hasil
pemeriksaan dalam: pembukaan 10 cm, porsio tidak teraba, ketuban (+),
penurunan kepala janin di Hodge III +.
• Apa prioritas tindakan mandiri keperawatan pada pasien tersebut?
a. berikan oksitosin
b. pecahkan ketuban
c. observasi kontraksi
d. siapkan alat persalinan
e. lakukan vacum ekstraksi
2. Logical Cues
• Contoh soal :
• Bayi Laki-laki usia 10 bulan, dari hasil pemeriksaan BB 5 kg, tubuh
tampak kurus, bayi tampak pucat pada telapak tangan, dasar kuku
dan konjungtiva. Hasil pemeriksaan Hb : 10 gr%, kadar Fe darah
rendah.
• Apa penyebab pucat yang di alami bayi?

a. Berhentinya pembentukan sel darah merah pada


sumsum tulang
b. Tidak tercukupinya bahan baku pembuatan sel darah
merah
c. Keterbatasan kadar oksigen menyebabkan menurunnya
energy
d. Aliran darah ke otak menurun mengakibatkan kelemahan
e. Adanya kemungkinan perdarahan.
3. Istilah yang absolut
• Contoh soal :
• Seorang laki-laki, usia 60 tahun dirawat dengan diagnosa medik mitral
insufficiency. Secara tiba-tiba malam ini TD 70/50 mmHg, Pernafasan
cepat dan dangkal, kulit pucat, akral dingin, sianosis perifer. Kesadaran
menurun dan pengeluaran urine dalam 4 jam terakhir 80 cc.
• Apakah prioritas tindakan keperawatan yang harus segera diberikan pada
kasus diatas?

a. Dapat diberikan terapi secara adekuat dengan nitroglyserin


b. Dapat segera dilakukan tindakan penanganan DC Shock
c. Tidak pernah dilakukan tindakan penanganan terapi cairan
d. Selalu diberikan posisi semi fowler
e. Selalu observasi balance cairan
4. Jawaban benar yang panjang
• Contoh soal :
• Seorang perawat komunitas akan melaksanakan asuhan
keperawatan komunitas di wilayah kerjanya.
• Apakah yang perlu dilakukan perawat tersebut pada fase pra
interaksi?

a. Survei wilayah yang akan digunakan seperti sumber


daya, sumber dana, dan keamanan
b. Pencarian data primer masyarakat tentang kesehatan yang
dialami
c. Pengkajian langsung pada keluarga yang bermasalah
d. Pertemuan dengan tokoh masyarakat
e. Pendataan keluarga sesuai format
5. Pengulangan kata dari badan soal ke jawaban
• Contoh soal :
• Seorang wanita berusia 20 tahun, suaminya meninggal dunia 6 bulan
yang lalu karena kecelakaan, saat ini dirawat di unit psikiatri, karena sedih
yang berlebihan , penampilan diri tidak rapi, murung, tidak bersemangat,
tidak mau berinteraksi denga orang lain, pandangan mata kosong,
merasa putus asa , cenderung menyalahkan diri sendiri dan ada pikiran
merusak diri/ bunuh diri
• Apa yang menjadi faktor predisiposisi perilaku pasien dalam melakukan
bunuh diri ?

a. Rendah diri
b. Impulsif
c. Regresi
d. Rasa bermusuhan
e. Kehilangan suami
• Contoh soal benar (benar; pengulangan
kata tidak ada)
• Seorang wanita berusia 20 tahun, suaminya meninggal dunia 6
bulan yang lalu karena kecelakaan, saat ini dirawat di unit psikiatri,
karena sedih yang berlebihan , penampilan diri tidak rapi, murung,
tidak bersemangat, tidak mau berinteraksi denga orang lain,
pandangan mata kosong, merasa putus asa , cenderung
menyalahkan diri sendiri dan ada pikiran merusak diri/ bunuh diri
• Apakah masalah utama pada pasien ini ?

a. Harga diri rendah situasional


b. Isolasi sosial
c. Berduka disfungsional
d. Koping mekanisme tidak efektif
e. Regresi kronis

Pembenaran soal: pada soal di atas, kata „harga diri rendah


situasional“, tidak muncul pada kasus.
6. Konvergensi soal
• Contoh soal salah (salah; dalam jawaban yang benar ada
kmponen-komponen yang paling sering muncul)
• (1)
• Seorang pasien dinyatakan nefrotik syndrome yang sedang menjalani
perawatan di diruang perawatan urologi.
• Penatalaksanaan diet yang tepat pada pasien ini?

a. TKTP
b. TKTPRL
c. TKTPRGTL
d. TKTPRGRL
e. TKTPTGRL

Kesalahan yang berkaitan dengan kesulitan yang tidak perlu/relevan


(Hiperlink dg materi word)
B. Kesalahan yang berkaitan dengan kesulitan yang
tidak perlu/relevan
1. Pilihan jawaban yang panjang, kompleks, atau duplikasi
• Contoh soal salah (salah; panjang, komplek, atau duplikasi)
• Rencana perawat komunitas pada kunjungan kedua adalah memberikan
penyuluhan tentang cara mengatasi kecemasan pada keluarga, ternyata di
rumah keluarga sedang banyak tamu yang datang dari kampung halaman.
• Bagaimanakah sebaiknya sikap perawat komunitas ?

a. Memperkenalkan diri dengan para tamu yang ada, melakukan penyuluhan


dengan melibatkan tamu sebagai sasaran tambahan penyuluhan
b. Memperkenalkan diri dengan para tamu, bernegosiasi dengan keluarga
untuk penyuluhan namun tidak melibatkan tamu sebagai sasaran
penyuluhan
c. Memperkenalkan diri dengan para tamu sekaligus melakukan pengkajian
pada tamu, kemudian langsung melakukan penyuluhan
d. Memperkenalkan diri dengan para tamu, kemudian bernegosiasi dengan
keluarga untuk pelaksanaan penyuluhan
e. Memperkenalkan diri dengan para tamu, dan langsung memutuskan untuk
kembali lain waktu untuk penyuluhan
2. Pilihan yang berupa angka tidak
diurut sesuai dengan besarnya
• Contoh soal salahl (salah; tidak diurut sesuai dengan besarnya)(1)
• Seorang anak berumur 2 tahun, datang berobat di RS dengan keluhan sklera
ikterus.Dari pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal, ikterik
pada sklera dan mukosa. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan peningkatan
kadar bilirubin dalam darah .
• Berapakah kadar bilirubin darah yang paling mungkin ?
a. < 5 mg%
b. 30- 40 mg%
c. 10 – 20 mg%
d. 20 - 30 mg%
e. 5- 10 mg%
3. Pilihan yang mengandung unsur frekuensi suatu
kejadian bersifat multi interpretative
• Contoh soal:
• Penderita obesitas berat dewasa muda:
A. biasanya berrespon secara dramatis terhadap regimen diet
B. sering berkaitan dengan kelainan hormon
C. memiliki kemungkinan 75 % untuk kembali normal secara spontan
D. mempunyai prognosis yang buruks
E. biasanya berrespon terhadap terapi obat dan psikoterapi intensif

• Pilihan jawaban yang multi interpretative: pada soal di atas dapat terlihat bahwa
pilihan jawaban mengandung unsur frekuensi yang mengundang perdebatan,
seperti „biasanya“, „sering“, dll. Hal ini sebaiknya dihindari karena jawabannya bisa
bersifat subjektif.
4. Penggunaan BSSD (bukan salah
satu di atas) pada pilihan jawaban
• Satu keluarga terdiri atas seorang bapak tinggal dengan dua orang anak,
masing masing berusia tujuh dan tiga tahun. Istri bapak tersebut
meninggal satu tahun yang lalu karena menderita TB Paru.
• Apakah tahapan perkembangan keluarga tersebut diatas ?

a. Keluarga dengan anak todler


b. Keluarga dengan anak balita
c. Keluarga dengan anak pra sekolah
d. Keluarga dengan anak remaja
e. Bukan Salah Satu Diatas
SELAMAT MENCOBA

Anda mungkin juga menyukai