Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN SEDIAAN EMERGENSI DI UNIT

PELAYANAN
NO DOKUMEN NO REVISI HALAMAN

G.II.044 0 I/2
RS.HIKMAH SEJAHTERA
SUKAMAJU
Jl.Trans Sulawesi. Desa. Kaluku.
Kec. Sukamaju. Kab. Luwu Utara
Ditetapkan oleh,
Tanggal Terbit Direkur RS. Hikmah Sejahtera Sukamaju
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Februari 2018
Dr.Haslinda A.Hamzah, M.Kes
NIK : 19.07.001

Sediaan emergensI adalah obat dan bahan medis habis pakai yang
pengggunaannya harus segera dan bersifat menyelamatkan jiwa dan
PENGERTIAN
hidup pasien (live saving) atau life threatening berserta alat
kesehatan yang mendukung.
1. Untuk memudahkan unit kerja menggunakan sediaan farmasi
emergensi pada saat diperlukan
TUJUAN 2. Menjamin sediaan farmasi selalu tersedia dan siap pakai untuk
mengatasi kegawat-daruratan pasien di unit pelayanan UGD,
ICU dan Kamar Operasi
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Hikmah NOMOR :
009/AKR-PKPO/RSHSS/II/2019 Tentang Kebijakan Pengelolaan
KEBIJAKAN Perbekalan Farmasi Emergency

Pengisian Awal Sediaan Emergensi


1. Kepala Pelayanan menentukan jenis dan jumlah perbekalan
farmasi emergensi yang dibutuhkan
2. Kepala Pelayanan membuat usulan permintaan perbekalan
farmasi emergensi ke apotek
3. Apoteker mengkaji daftar usulan perbekalan farmasi emergensi
4. Apoteker membuat daftar perbekalan farmasi emrgensi untuk
ditempel di troli emergensi
PROSEDUR 5. TTK menyiapkan perbekalan farmasi emergensi sesuai dengan
jenis dan jumlah daftar perbekalan farmasi emergensi yang telah
ditetapkan
6. Kepala pelayanan menyimpan perbekalan farmasi emergensi di
dalam troli, mengunci troli emergensi dan mencatat no kunci
troli emergensi
7. Setiap ada perubahan isi/daftar troli emergensi mengikuti
prosedur diatas
PENGELOLAAN SEDIAAN EMERGENSI DI UNIT
PELAYANAN
NO DOKUMEN NO REVISI HALAMAN

G.II.044 0 2/2
RS.HIKMAH SEJAHTERA
SUKAMAJU
Jl.Trans Sulawesi. Desa. Kaluku.
Kec. Sukamaju. Kab. Luwu Utara
Penggunaan Sediaan Emergensi
1. Perawat ruangan membuka troli emergensi ketika ada pasien
dengan kondisi emergensi dan mencatat no kunci yang dirusak
2. Perawat ruangan mengambil dan mencatat perbekalan farmasi
emergensi yang dibutuhkan pada lembar stok obat troli
emergensi
3. Dokter segera menuliskan resep pengganti perbekalan farmasi
emergensi yang telah digunakan
1. Pengisian Kembali Sediaan Emergensi
1. Apabila ada penggunaan perbekalan farmasi emergensi, perawat
ruangan menghubungi petugas dan menyampaikan nama obat
dan BMHP yang digunakan serta menyiapkan resep pengganti
dari dokter maksimal 1 jam setelah penggunaan isi troli
PROSEDUR
emergensi
2. TTK apotek menyiapkan perbekalan farmasi emergensi yang
telah digunakan tersebut dan menyerahkan perbekalan farmasi
emergensi ke perawat ruangan untuk disimpan di dalam troli
emergensi
3. Perawat ruangan menyimpan perbekalan farmasi tersebut pada
troli emergensi dan menguncinya
4. Apoteker ruangan melakukan pengecekan terhadap isi troli
emergensi minimal 1 kali dalam sebulan
5. Setiap temuan perbekalan farmasi emergensi yang
kadaluarsa/hampir kadaluarsa, maka pengisian kembali
mengikuti prosedur di atas

1. Instalasi Farmasi
UNIT TERKAIT 2. Kamar Operasi
3. Instalasi gawat darurat
4. ICU

Anda mungkin juga menyukai