TELAAH RESEP

Diah Marganingrum, S.
Farm., Apt.
Benar Pasien
• Tepat pasien adalah ketepatan dalam
menilai kondisi pasien dengan
mempertimbangkan :
a. Adanya penyakit yang menyertai
• Pasien dengan gangguan fungsi ginjal :
penggunaan aminoglikosida
• Pasien dengan gangguan fungsi hati :
penggunaan parasetamol, INH
b. Kondisi khusus
• Ibu Hamil, laktasi, lansia, dan balita
c. Riwayat alergi pasien
Benar Indikasi
• Penggunaan obat harus sesuai dengan
indikasi pasien
Ex : pasien TB paru diberi kombinasi
penggunaan RHZE
Benar Obat
 Ketepatan
pemberian obat , yaitu
dengan mempertimbangkan
kemanfaatan dan keamanan, serta resiko
ESO
Benar cara pemberian
 Cara pemberian yang benar : misalnya
pemberian yang tepat untuk per oral,
rectal, intra vena, intra muscular
 Cara penggunaan tablet effervecent,
sublingual, bucal
Benar Dosis
Benar frekunsi pemberian
 Pemberian 3x sehari adalah per 8 jam
Interaksi obat
• Interaksi obat adalah salah satu drug
related problem (DRP), shingga interaksi
obat harus di hindari
a. Pemberian ciprofloxacin dan antasida,
atau PPI
b. Sukralfat dan PPI (Omeprazole,
lansoprazole, pantoprazole)
Polifarmasi
 Penggunaan obat dalam jumlah banyak
dan tidak sesuai dengan kondisi
kesehatan pasien
 Polifarmasi dapat berefek pada
timbulnya interaksi obat dan
meningkatnya resiko efek samping obat
Duplikasi
 Duplikasiadalah obat terdiri dari lebih
dari satu regimen, atau beberapa
regimen yang berbeda.