SKENARIO LATIHAN PENANGGULANGAN KEADAAN DARURAT GEMPA BUMI

PT. GOLTENS JAKARTA

Pada pukul 10.00 tiba-tiba terjadi gempa bumi di Jakarta. Getarannya cukup terasa dan berlangsung
beberapa detik. Semua karyawan di Ruang Kantor Atas pun panik. Karyawan pun berlindung di
bawah meja atau merapat di dinding hingga getaran gempa selesai.

Di Ruangan Kantor Atas, ada 30 osrang karyawan.

Setelah gempa selesai Tim K3 mencari tahu bahwa gempa tersebut sebesar 4,0 SR. Tim K3
pun segera menghubungi operator untuk melaporkan adanya gempa bumi dan menggerakkan Regu
lainnya untuk evakuasi.

Para karyawan yang berada di Ruangan Kantor Atas pun melakukan evakuasi dengan dipandu oleh
security dan di bantu oleh tim evakuasi, melalui tangga menuju ke titik kumpul di depan pos
security.

Ketua Tim Evakuasi bertugas mengkomandokan evakuasi dengan baik dan benar kepada ruangan
kantor atas, lalu mengkomandokan kembali ke ruangan begitu evakuasi selesai

Kordinator Jalur Evakuasi bertugas memastikan jalur evakuasi aman untuk dilewati dan membantu
mengarahkan tim untuk menunjukkan arah jalur evakuasi

Kordinator titik kumpul bertugas memastikan titik kumpul aman untuk ditempati dan mencatat
semua orang yang evakuasi kesana khususnya ruangan X (Kordinasi dengan Perawat pengevakuasi
dokumen)

Kordinator penghubung bertugas untuk mencari tau info seputar gempa, kemudian penyampai
pesan ketua Tim evakuasi kepada kordinator lainnya.

Security bertugas membantu karyawan mengevakuasi dokumen, dan semua karyawan lalu
memastikan seluruh ruangan sudah terevakuasi.

Sesampai di Titik kumpul, Kordinator Titik kumpul berkordinasi untuk memastikan jumlah karyawan
yang di evakuasi dari Ruangan Kantor Atas sesuai dengan jumlah pasien yang ada di ruangan. Catat
identitas karyawan.

Semua karyawan berada di titik kumpul sampai Ketua Tim Evakuasi memastikan suasana sudah
aman. (Kurang lebih 5 menit). Begitu keadaan sudah kondusif, semua karyawan diarahkan kembali
ke ruangan kantor atas kembali dengan dipandu oleh Tim yang sama.

Sesampai di ruangan, security memastikan kembali jumlah pasien sudah sesuai dengan yang
semestinya.