Anda di halaman 1dari 1

1) Lokasi kejadian

Keadaan darurat kebakaran terjadi di gedung rawat inap Paviliun lantai 3 RSI
Banjarnegara tepatnya di kamar anterom 12
(lihat lay out kejadian darurat kebakaran!

2) Penyebab
Kebakaran disebabkan konsleting listrik pada stop kontak akhirnya terjadilah
keadaan darurat kebakaran berskala kecil sampai sedang sehingga menimbulkan
situasi tidak menentu diantara perawat jaga!

3) Langkah-Langkah Penanganan Keadaan Darurat Kebakaran:

1) Pada saat perawat (.......................... akan melakukan injeksi pada pasien melihat ada
kebulan asap pada kamar 12 anterom kemudian berteriak ) Kebakaran!!# kebakaran!#
kebakaran!!!!! sambil minta perawat jaga yang lainnya
(.............................,.................................,..................................,.................)
2) Perawat 2 (.............................. ) berlari mengambil alat pemadam kebakaran APAR terdekat
untuk memadamkan api mula yang berada titik lokasi kebakaran!

3) Perawat yang lain membantu mengambil APAR yang berada dilokasi lain dan membantu
memadamkan kebakaran!

4) Perawat 3 (....................) menekan bel alarm dan menyalakan alarm (alarm berbunyi, lalu
menghubungi team komunikasi (security )

 karena diduga kebakaran berpotensi akan menjadi besar kemudian


security menghubungi team keadaan darurat lainnya seperti koordinator
pengawas K3 ,team evakuasi dan team P3K dan menyiarkan telah terjadi
Kebakaran.

5) Perawat 2 dan 5 di bantu petugas dari bangsal sekitar mengevakuasi pasien - pasien yang
ada di ruang Paviliun ,Firdaus dan Al amin untuk diarahkan ke utara menuju area parkir
dengan jalur evakuasi melalui koridor bangsal assalam sedangkan pasien ,ruang ashyfa
diarahkan ke jalan lingkar menuju area parkir.

6) Tim pemadam mengambil alih penanganan keadaan darurat sesuai dengan tugas dan
tanggung jawabnya dibantu petugas yang lainnya tim tanggap darurat 1 menggunakan
APAR, dan tim 2 dengan hidrant bersiap bila tim 1 tidak mampu untuk
memadamkan api.

7) Tim pemadam menganggap potensi kebakaran tidak mungkin bisa ditanggulangi team,
segera pengawas K3 mengintruksikan team komunikasi menghubungi Tim DAMKAR
Kab. Banjarnegara.

8) Tim DAMKAR Kab. Banjarnegara mengambil alih proses pemadaman

9) Tim tanggap darurat internal melakukan croscek dan mendata korban dan melakukan
pertolongan lebih lanjut.

Anda mungkin juga menyukai