No : IK-00-SHE-013

INSTRUKSI KERJA Tgl terbit : 11-03-2015

Revisi : 03
PEMBUANGAN LIMBAH B3
Halaman : 1 dari 5

TUJUAN : Memberikan panduan bagi Departemen terkait, dalam melakukan

kegiatan pembuangan limbah B3 yang memenuhi persyaratan
peraturan perundangan yang berlaku
RUANG LINGKUP : Seluruh area Kerja PT. Cipta Kridatama
PELAKSANA : OSHE Officer, Warehouse Officer, Warehouse Dept.Head
APD YANG DIBUTUHKAN : Safety helmet, safety shoes, masker, sarung tangan (karet), face
shield, dan apron
REFERENSI : 1. PP No. 101 tahun 2014 Pengelolaan Limbah B3
2. PerMenLH No. 18 tahun 2009 Tata Cara Perizinan Pengelolaan
Limbah B3
3. PerMenLH No. 14 tahun 2013 Simbol dan Label Limbah B3
4. KepKaBapedal No. 01 tahun 1995 Teknis Penyimpanan dan
Pengumpulan Limbah B3
5. KepKaBapedal No. 02 tahun 1995 Dokumen Limbah B3

1. INSTRUKSI KERJA
Dokumen
Diagram Alir Keterangan
Pendukung

INSTRUKSI KERJA
PEMBUANGAN LIMBAH B3
Mulai
1. Pisahkan limbah B3 sesuai
karakteristiknya
2. Masukan limbah B3 ke dalam
kemasan
3. Pastikan kemasan tertutup
rapat dan tidak ada
kebocoran
4. Pasang label dan simbol
limbah B3 dalam kemasan
5. Simpan dalam TPS Limbah B3
dan catat jumlahnya dalam
Logbook limbah B3
A memberikan alas terpal dan pallet, membuat tanggul
A
Form checklist
TPS limbah B3
6. Periksa TPS limbah B3 secara
rutin
7. Hubungi vendor pengangkut
limbah B3 apabila sudah
mendekati masa simpan
limbah B3 di TPS atau akan
melebihi kapasitas
penyimpanan
8. Pastikan kendaraan
pengangkut membawa copy
surat izin pengangkutan dari
Kementerian Perhubungan
9. Pastikan limbah B3 diangkut
No : IK-00-SHE-013
Tgl terbit : 11-03-2015
Revisi : 03
Halaman : 2 dari 5
1. APD minimum yang digunakan adalah safety helmet,
safety shoes, masker, dan sarung tangan. Bila
diperlukan dapat ditambah dengan sarung tangan
karet, face shield, dan apron.
Form
identifikasi 2. Pastikan limbah medis dilakukan proses perusakan
limbah B3 terlebih dahulu (kemasan obat, jarum suntik, dan
lain-lain) sebelum dimasukkan ke dalam tempat
sampah limbah medis.
IK-00-SHE- Pastikan juga jika terjadi tumpahan limbah B3 (selain
007
limbah medis) dilakukan penanganan sesuai dengan
Instruksi Kerja Keadaan Darurat Tumpahan
Standar Hidrokarbon (IK-00-SHE-007).
Pengemasan,
Penyimpanan 3. Kemasan hanya dapat dibuka bila akan mengisi
dan kembali atau pemindahan ke wadah yang baru.
Pembuangan
Limbah 4. Untuk pengisian tanggal masuk limbah B3 pada
label kemasan tangki, adalah tanggal pertama kali
Standar Label, limbah B3 cair tersebut dimasukan ke dalam tangki
Simbol B3 dan tersebut.
Limbah B3
5. Tempat penyimpanan sementara (TPS) limbah B3
harus memiliki izin sesuai PerMenLH No. 18 tahun
Logbook 2009 dan mengikuti persyaratan teknis sesuai
limbah B3 Kep-01/Bapedal/09/1995.
Apabila Project belum bisa menyediakan TPS
seperti peraturan tersebut di atas, maka Project
wajib menyiapkan TPS temporary (dengan
di sekeliling TPS, memberikan penutup untuk
mencegah tercampurnya limbah B3 dengan air
hujan, membuat drainase sehingga aliran air tidak
masuk ke area TPS temporary, dan menyiapkan
emergency spill kit) sehingga bisa mencegah
terjadinya pencemaran limbah B3 ke dalam tanah
IK-00-SHE-
007 dan wajib diketahui serta disetujui oleh Owner
(Pemilik Tambang) dalam batas waktu tertentu.
6. Apabila ada kemasan yang bocor atau ada ceceran
Kontrak atau tumpahan, segera bersihkan atau pindahkan
kerjasama PT limbah B3 nya dan dibersihkan dengan emergency
CK dengan
vendor spill kit (absorbent) sesuai dengan Instruksi Kerja
pengelola Kondisi Darurat Tumpahan Hidrokarbon (IK-00-
limbah B3
SHE-007)
7. Batas penyimpanan Limbah B3 adalah seperti yang
tercantum dalam Izin TPS limbah B3. Apabila TPS
Copy izin belum memiliki izin atau masih dalam proses
pengangkutan pembuatan izin, maka mengacu ke PP No. 101
dari
KeMenHub tahun 2014 pasal 28 ayat 1, sebagai berikut :
a. 90 (sembilan puluh) hari untuk limbah B3 yang
dihasilkan sebesar 50 kg (lima puluh kilogram)
per hari atau lebih,
 No : IK-00-SHE-013
INSTRUKSI KERJA Tgl terbit : 11-03-2015
B
Revisi : 03
PEMBUANGAN LIMBAH B3
Halaman : 3 dari 5

9. Angkat drum atau kemasan sesuai dengan prinsip

B manual handling yang aman dan pastikan tidak ada
12. Buat laporan pembuangan
limbah B3 dan dikirimkan ke
bagian terkait
13. Manifest limbah B3 lembar
ke 2 dan copy neraca limbah
B3 di kirim ke owner sebagai
laporan pengelolaan limbah
B3
Selesai
tumpahan atau kebocoran pada saat pemindahan
dari TPS ke kendaraan pengangkut.
PR-00-MAT- Siapkan Emergency spill kit selama proses
075 pengangkutan limbah B3 dari TPS ke kendaraan
pengangkut limbah B3.
Kendaraan pengangkut harus dilengkapi dengan
sarana komunikasi, Alat Pemadam Api, kotak
Laporan
PPPK dan sarana penanganan tumpahan
pengelolaan
limbah B3 (emergency spill kit).
10. PT. Cipta Kridatama sebagai penghasil limbah B3
menyimpan lembar ke 3 (tiga) dan lembar ke 2
(dua) manifest limbah B3 yang telah
ditandatangani oleh Warehouse Dept.Head atau
Acting Warehouse Dept.Head dan Penanggung
Jawab perusahaan pengangkut.
11. Warehouse memastikan menyimpan manifest
limbah B3 lembar ke 7 (tujuh) yang telah lengkap
dan ditandatangani oleh penerima akhir limbah B3
(pengumpul atau pengolah atau pemanfaat atau
pemusnah atau penimbun).
12. Laporan pembuangan limbah B3 dikirimkan ke
Project Manager, Warehouse dan OSHE beserta
Berita Acara sesuai dengan Prosedur Disposal
Barang Non Aset (PR-00-MAT-075).
13. Pengiriman laporan pengelolaan limbah B3 ke
owner (Pemilik Tambang) dilakukan 3 (tiga)
bulanan.

2. DEFINISI
2.1. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, disingkat menjadi Limbah B3 adalah sisa suatu
usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karena
sifat dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak
langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan hidup, dan/atau dapat
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta mahluk
hidup lain.
Yang termasuk dalam kategori limbah B3 di sini adalah :
a. limbah B3 padat (kain majun terkontaminasi hidrokarbon, sarung tangan terkontaminasi
hidrokarbon, tanah terkontaminasi hidrokarbon, absorbent terkontaminasi hidrokarbon,
battery bekas, filter bekas, hose bekas, catride printer bekas, toner fotocopy bekas, lampu
TL, kawat las).
b. limbah B3 cair (minyak pelumas bekas, bahan bakar bekas, grease bekas, bahan kimia
bekas atau kadaluarsa, air terkontaminasi B3). dan
 No : IK-00-SHE-013
INSTRUKSI KERJA Tgl terbit : 11-03-2015
Revisi : 03
PEMBUANGAN LIMBAH B3
Halaman : 4 dari 5

c. limbah medis (jarum suntik bekas, obat kadaluarsa, kapas dan perban bekas tidakan
medis, kemasan bekas cairan infus).
2.2. Limbah medis adalah limbah yang dihasilkan dari kegiatan klinik di site PT. Cipta Kridatama
baik dalam bentuk limbah padat, atau cair dan gas yang bersifat infeksius atau beracun.
2.3. TPS Limbah B3 adalah bangunan atau lokasi yang digunakan sebagai tempat penyimpanan
sementara semua Limbah B3 sebelum diproses lebih lanjut dan bangunan ini telah sesuai
dengan standar peraturan yang berlaku dan memiliki izin dari Bupati / Walikota.
2.4. Penghasil limbah B3 adalah orang yang usaha dan/atau kegiatannya menghasilkan limbah
B3.
2.5. Pengemasan adalah kegiatan memasukkan limbah B3 ke dalam suatu wadah yang sesuai
dengan standar untuk disimpan sementara sebelum diolah lebih lanjut.
2.6. Penyimpanan limbah B3 adalah kegiatan menyimpan limbah B3 yang dilakukan oleh
penghasil dan/atau pengumpul dan/atau pemanfaat dan/atau pengolah dan/atau penimbun
limbah B3 dengan maksud menyimpan sementara.
2.7. Pengangkutan limbah B3 adalah suatu kegiatan pemindahan limbah B3 dari penghasil dan/
atau dari pengumpul dan/atau dari pemanfaat ke pengolah dan/atau penimbun limbah B3.
2.8. Manifest limbah B3 adalah surat yang diberikan pada waktu penyerahan limbah B3 untuk
diangkut dari lokasi kegiatan penghasil ke tempat penyimpanan di luar lokasi kegiatan, dan/
atau pengumpulan dan/atau pengangkutan dan/atau pengolahan limbah B3 dan/atau
pemanfaatan limbah B3 serta penimbunan hasil pengolahan.

Kolom Pengesahan

Riwayat Revisi
 No : IK-00-SHE-013
INSTRUKSI KERJA Tgl terbit : 11-03-2015
Revisi : 03
PEMBUANGAN LIMBAH B3
Halaman : 5 dari 5

No Tanggal Penjelasan Perubahan Diajukan Disetujui

Revisi Oleh Oleh
01 23 Agustus 2010 K. Ahmad Sugeng
Suriadinata Wardoyo
02 20 Maret 2014  Produksi limbah B3 kurang dari 50kg/hari boleh Gunawan Johannes
disimpan lebih dari 90 hari dengan persetujuan Simanjuntak
instansi yang bertanggung jawab di bidang
pengendalian lingkungan hidup)
 Pengelola limbah B3 adalah pengumpul atau
pengolah atau pemanfaat atau penimbun
03 11 Maret 2015  Penambahan definisi limbah medis Doni Johannes
 Sebelum dimasukan ke dalam kemasan, limbah Simanjuntak
medis harus dilakukan proses perusakan
 Persyaratan TPS temporary
 Masa simpan limbah B3 di TPS sesuai PP no.
101 tahun 2014
 Inspeksi rutin TPS menggunakan form checklist
inspeksi TPS limbah B3
 Kendaraan pengangkut, wajib membawa copy
surat izin dari KeMenHub pada saat proses
pengangkutan
 Penambahan kegiatan pelaporan ke owner
untuk kegiatan pengelolaan limbah B3