KECURANGAN INTELEKTUAL
DOSEN PENGAMPU : DIMAS PRADHASUMITRA M. M.Sc
DISUSUN OLEH :
Segala puji atas segala nikmat yang telah diberikan Tuhan kepada kita semua,
termasuk terselesaikannya makalah diskusi kasus. Makalah diskusi kasus ini
dengan tema “Mawas Diri dan Pengembangan Diri, sebagai amanat yang
diberikan kepada kami di dalam memenuhi tugas laporan diskusi kasus.
Sebuah penghargaan bagi kami atas diberikannya tugas ini, karena dengan
begitu kami dapat mengkaji hal yang bermanfaat dan menambah ilmu
pengetahuan kita semua.
Dalam kesempatan ini perkenankan kami mengucapkan terima kasih yang tak
terhingga kepada tutor Bapak Dimas Pradhasumitra M.M.Sc yang telah
membimbing kami. Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna.
Untuk itu, saran maupun masukan sangat kami harapkan.
Atas segala kekurangan tersebut, kami mohon dibukakan pintu maaf seluas-
luasnya. Demikian dari kami, semoga segala tujuan baik dengan hadirnya
makalah ini dapat tercapai.
Penulis,
Kelompok 2
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………...…………………...…….…….……………...i
KATA PENGANTAR…………………………………….……………...……ii
DAFTAR ISI……………………………...…………………...………………iii
DAFTAR TABEL……………………………………………………………..iv
DAFTAR GRAFIK…………………………………………………………….v
I. PENDAHULUAN……………………………………………………………1
II. PEMBAHASAN…………………..…………….……………………....….3
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………….….22
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.5 Contoh Sitasi Menggunakan Model Chicago dan Turabian Styles…….13
iv
DAFTAR GRAFIK/GAMBAR
v
BAB I
PENDAHULUAN
1. Klarifikasi terminology/istilah.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Terminologi
Plagiat Menggunakan kata-kata atau ide orang lain tanpa
menyebut atau mencantumkan nama orang tersebut.
Makalah Makalah Suatu karya tulis ilmiah mengenai
suatu topik tertentu yang tercakup dalam ruang
suatu perkuliahan.
Keyword
Kecurangan Intelektual
Karya Ilmiah
Harvard style
Referensi
3
Makalah
Plagiat
Tabel 2.2 Keyword
2.3 BRAINSTORMING
-Tentukan judul
-Mengumpulkan referensi
-Menyunting makalah
2. 1). Journal articles : jika kita berbicara tentang journal articles, yang
ditekankan bahwa journal articles adalah bukan makalah,bukan juga
majalah,apalagi buku, koran atau proceedings. Journal articles seringkali disebut
4
sebagai scientific articles, peer-reviewed articles, dan cholarly.. Ada juga yang
bilang sebagai “The Research Articles”. Kelasnya berebda karena melalui proses
yang lumayan lama malalui editorial review dan peer review process dari yang 1
bulan, 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun, dan bertahun-tahun. Yang jelas tidak mungkin ada
yang terbit dalam 1-3 hari, jika memang ada, maka perlu dipertimbangkan kembali
untuk masalah kualitas.
Journal articles ini hanya diterbitkan oleh pngelola journal dan publisher biasanya dari
institusi pemerintahan, oragnisasi profesi, Lembaga pemerintah, ataupun Lembaga lainnya
yang tertarik terhadap pengembangan atau ilmu pengetahuan..
Journal articles ini mengedepankan kualitas dan karya asli dari setiap author.
Rata-rata satu journal research article itu sendiri terdiri dari 10 halaman ata
maksimal 7000 kata, tergantung dari pengelola journal masing-masing.
Tidak semua orang mengerti journal articles, karena lebih dari specific kepada
satu disiplin tertentu. Jika Anda seorang perawat, tentunya agak sulit membaca
journal articles yang specific ke engineering.
Proses penerbitan proceeding ini bervariasi, setelah call for papers selesai,
semua papers dari peserta conference kemudian melewati review procees dari tim
editors dan tim reviewers dari conference atau event tersebut, dan prosesnya tidak
lama seperti di journal. Ada juga yang tidak melewati tim reviewers, cukup melalui
editorial review procees saja.
3). Book of abstract : banyak yang sering salah menafsirkan bahwa buku
abstrak ini adalah proceeding, atau proceeding isinya kumpulan abstract. Yang
5
perlu ditekankan adalah buku abstrak isinya abstrak. Bukan full articles. Sehingga
buku abstrak tidak bisa disamakan dengan proceeding.
(Gunawan, Joko & Tosepu, Ramadhan., 2019. Getting your manuscript published
in an international journal: advice & ips. Kendari : Yayasan Cipta Anak Bangsa)
3. Menghasilkan manusia yang tidak jujur yang kemudian menjelma menjadi polisi,
guru, dokter, jaksa, pengusaha, hakim, dan profesi yang bisa melakukan tindak
kecurangan yang lebih canggih.
4. Salah satu upaya yang dapat dimulai dengan meningkatkan kesadaran akan
berbagai kecurangan akademik dan berusaha menghindarinya. Mahasiswa dapat
menghindari perbuatan curang, jika mereka merasa sadar bahwa apa yang hendak
mereka lakukan merupakan tindakan kecurangan akademik. Mahasiswa baik secara
induvidu maupun bersama-sama harus menerangi berbagai kemungkinan
munculnya tindakan kecurangan akademik.
5. Istilah referensi berasal dari bahasa Inggris to refer yang artinya menunjuk.
Sedangkan referensi menurut Kamus Besar Bahasa Indoesia adalah sumber, acuan,
rujukan atau petunjuk. Di dalam ilmu perpustakaan istilah referensi berarti
menunjuk kepada suatu koleksi yang dapat menjawab pertanyaan yang diajukan
oleh pemakai perpustakaan. Untuk koleksi referensi biasanya ditempatkan diruang
tersendiri yang dinamakan ruang referensi dan untuk bukunya diberi tanda khusus
huruf “ R” atau tulisan Ref, singkatan dari kata Rujukan atau Referensi.
6
Buku referensi merupakan buku yang dapat memberikan keterangan tentang
suatu topik, nama orang, tempat, istilah, riwayat dari orang-orang terkenal dan lain
sebagainya. Buku rujukan tidak dirancang untuk dibaca secara keseluruhan
melainkan hanya dibaca pada bagian-bagian tertentu saja
(2) memungkinkan pemakai menelusur informasi dengan pilihan yang lebih luas
(3) memungkinkan pemakai menggunakan koleksi rujukan dengan lebih tepat guna.
3. Apabila ada penulis sama dalam daftar pustaka ditulis berurutan dari
tahun yang paling lama
7
JENIS SUMBER KUTIPAN/CATATAN DAFTAR PUSTAKA
DALAM TEKS
Jurnal Online (Kim, 2010, p. 311) (Kim, Penulis. (Tahun). Judul Artikel.
Mirusmonov, Lee, 2010, p. Nama Jurnal. Volume. halaman..
311) – kutipan pertama (Kim Doi:xxx.xxx.
et al, 2010, p.311) – kutipan Penulis. (Tahun). Judul Artikel.
selanjutnya Nama Jurnal. Volume. Halaman.
Diakses dari URL. Kim, C.,
Mirusmonov, M., Lee, I. (2010).
An empirical examination of
factors influencing the intention to
use mobile payment. Computers in
Human Behavior, 26, 310‐322.
Doi:10.1016/j.chb.2009.10.013
8
Beberapa ciri dalam gaya penulisan MLA Styles adalah:
1. Nama penulis ditulis lengkap dengan nama belakang atau akhir dituliskan
di depan.
3. Kutipan pada halaman cukup dengan menuliskan kata akhir dan nomor
halaman kutipan.
5. Pada sumber online cukup menampilkan tanggal bulan dan tahun diakses
tanpa menyebutkan sumber online‐nya.
9
Studi lain (Kaplan dan . Kaplan, David dan Robert A.
Manners 110) ... Kaplan dan Manners. Teori Budaya.
Manners (110) menyatakan Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
… 2002.
Nama akhir Penulis I, nama
depan et al. Judul. Tempat
Terbit: Penerbit, Tahun terbit.
(untuk penulis lebih dari tiga
ditambahkan et al.)
Nama organisasi/institusi.
Judul. Tempat Terbit: Penerbit,
Tahun terbit (untuk penulis
berupa institusi)
Nama akhir editor, nama depan
dan nama depan editor nama
akhir, (edisi). Judul. Tempat
Terbit: Penerbit, Tahun Terbit.
10
Transition in Indonesia.”
Chinese Indonesian. Singapore:
ISEAS, 2006
Jurnal Penulis lain (Jonathan 1112) Nama akhir Penulis I, nama
berpendapat … depan dan nama depan penulis
II nama akhir. “Judul artikel”.
Judul Jurnal.
11
1. Pada catatan kutipan memasukan nama penulis seperti terdaftar dalam
Sedangkan dalam daftar pustaka atau bibliografi penulisan penulis dibalik
(nama akhir, nama depan) sedangkan penulis tambahan tidak dibalik.
5. Judul untuk karya tulisan pendek seperti artikel, lagu, puisi, cerita pendek
ditempatkan dengan memberikan tanda quotation (“) di antara judul
(“Judul”). Tapi untuk judul karya tulisan panjang seperti buku, jurnal,
album, film ditulis italic atau miring (Judul).
12
Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan Turabian Style dalam
penulisan daftar pustaka dan juga catatan hasil kutipan.
4. AMA STYLES
13
nama akhir diikuti initial nama
12. Santoso P, Menembus depan)
Ortodoksi Kajian Kebijakan Santoso P. Menembus Ortodoksi
Publik. Yogyakarta: Fisipol Kajian Kebijakan Publik.
UGM, 2004 Yogyakarta: Fisipol UGM, 2004.
Tabel 2.6 contoh sitasi dengan menggunakan model AMA.
1. Memberikan penghargaan terhadap karya dan ide orang lain. Hal ini
terlepas dari masalah apakah penulis setuju atau tidak dengan pendapat
mereka.
14
2.4 ANALYZING THE PROBLEM
15
1. Struktur makalah yaitu :
2. Hak Kekayaan Intelektual, disingkat “HKI” atau adalah padanan kata yang biasa
digunakan untuk Intellectual Property Rights (IPR), yakni hak yang timbul bagi
hasil olah pikir yang menghasikan suatu produk atau proses yang berguna untuk
manusia . Pada intinya, HKI adalah hak untuk menikmati secara ekonomis hasil
dari suatu kreativitas intelektual. Objek yang diatur dalam HKI adalah karya-karya
yang timbul atau lahir karena kemampuan intelektual manusia.
16
A.Hak Cipta (copyright); hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang
timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan
diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Contoh hak cipta : Buku, program komputer, pamflet, perwajahan (lay out)
karya tulis yang diterbitkan, alat peraga yang dibuat untuk kepentingan
pendidikan dan ilmu pengetahuan, lagu atau musik dengan atau tanpa teks;
1.Paten (patent), misalnya suatu invensi berupa alat tulis yang baru
beserta tinta yang baru. Alat tulis dan tinta tersebut merupakan satu
kesatuan, karena tersebut khusus untuk digunakan pada alat tulis
baru tersebut.
17
(Atsar, Abdul., 2018 . Mengenal lebih dekat dengan hukum dan hak kekayaan
intelektual. Sleman : Deepublish)
18
2) menggunakan materi yang dilarang digunakan,
(Juhara, Erwan & Budiman, Eriyandi & Rohayati, Rita., Cendekia berbahasa
bahasa sastra Indonesia. Jakarta : PT Setia Purna Inves)
Kata plagiarisme berasal dari kata Latin plagiarius yang berarti merampok,
membajak. Plagiarisme merupakan tindakan pencurian atau kebohongan
intelektual.
19
(Peraturan Menteri Pendidikan RI NO.17, 2010)
UU No. 20/2003
2. Dipidana penjara paling lama dua tahun dan/atau pidana denda paling
banyak 200 juta rupiah (Pasal 70).
6. Harvard sangat mirip dengan APA. Dimana APA terutama digunakan di Amerika
Serikat, Harvard adalah gaya referensi yang paling banyak digunakan di Inggris dan
Autralia.
Ada beberapa hal penting yang perlu dipahami berkaitan dengan aturan
penulisan karya ilmiah gaya hatvard. Salah satu hal penting tersebut adalah
kekhasan tata pengutipan.
Dari contoh diatas, terlihat bahwa terdapat perbedaan penulisan sumber rujukan
pada kutipan secara teknis antara gaya pengutipan Harvard dan gaya pengutipan
onnote yang umum digunakan di Indonesia. Identitas sumber kutipan dengan innote
yang umum digunakan di Indonesia dicantumkan dengan urutan dan tata letak yang
sama dengan gaya Harvard. Akan tetapi, gaya penulisan Harvard tidak ditandai
dengan tanda koma(,) setelah nama belakang penulis, sedangkan di Indonesia,
umumnya setelah nama belakang penulis dibubuhkan tanda koma (,).
20
Perbedaan teknis berupa peletakan tanda baca koma (,) setelah nama belakang
penulis terjadi karena Indonesia -khusunya beberapa perguruan tinggi, misalnya
Universitas Negeri Malang- melakukan proses adaptasi gaya penulisan dan
pengutipan Harvard. Proses adaptasi dilakukan untuk mempermudah dan
menyesuaikan penulisan karya ilmiah dengan konvensi di instansi tesebut. Instansi-
instansi lain mungkin saja melakukan adopsi tata pengutipan dan penulisan daftar,
rujukan, tetapi proses adaptasi juga boleh dilakukan sesuai dengan kesepakatan
(konvensi) yang diresmikan.
(Prof. Dr. Suyono, M.Pd., et al., 2015. Cerdas menulis karya ilmiah. Malang :
Gunung Samudera)
21
DAFTAR PUSTAKA
Atsar, Abdul., 2018 . Mengenal lebih dekat dengan hukum dan hak kekayaan
intelektual. Sleman : Deepublish
Erwina, Wina Erwina & Yulianti., 2011. Jurnal kajian sitasi karya ilmiah dosen
fikom unpad dalam skripsi mahasiswa: analisis sitasi karyailmiah dosen dalam
skripsi mahasiswa. 2(2)
Gunawan, Joko & Tosepu, Ramadhan., 2019. Getting your manuscript published
in an international journal: advice & ips. Kendari : Yayasan Cipta Anak Bangsa
Suyono, M.Pd., et al., 2015. Cerdas menulis karya ilmiah. Malang : Gunung
Samudera
Juhara, Erwan & Budiman, Eriyandi & Rohayati, Rita., Cendekia berbahasa
bahasa sastra Indonesia. Jakarta : PT Setia Purna Inves
22
23