Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PKL SD N PUDAK PAYUNG 02

“PELAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT INDIVIDU”

Disusun oleh :
Nama : Tia Nindya Septiyanti
NIM : P1337425116009
Semester :V

PRODI D III KEPERAWATAN GIGI


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
TAHUN 2019
A. Latar Belakang

1
Kesehatan merupakan salah satu unsur dalam pembangunan nasional yang
berguna untuk peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia. Dengan
masyarakat yang sehat, akan mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, dimana
sehat menurut WHO adalah suatu keadaan jasmani, rohani, dan sosial yang sempurna
tidak hanya bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan.
Dalam UU Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan menjelaskan tentang
upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan atau serangkaian kegiatan yang dilakukan
secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan untuk memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk pelayanan kesehatan
promosi kesehatan (Promotif), pencegahan penyakit (Preventif), peningkatan
kesehatan, pengobatan penyakit dan pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan atau
masyarakat (Kuratif).
Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah pelayanan kesehatan gigi
dan mulut yang terencana, ditujukan pada kelompok tertentu yang dapat diikuti
dalam kurun waktu tertentu diselenggarakan secara berkesinambungan dalam bidang
promotif, preventif dan kuratif sederhana yang diberikan kepada individu, kelompok
dan masyarakat.
Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut pada individu dilakukan dalam
rangka tercapainya kemampuan pelihara diri di bidang kesehatan gigi dan mulut yang
optimal, diawali dari diri individu itu sendiri. Setiap orang hendaknya peduli dengan
kesehatan diri sendiri. Setelah individu tersebut peduli terhadap kesehatannya sendiri,
diharapkan dapat menjadi contok bagi orang lain, baik dalam keluarga maupun
masyarakat dalam kesehatan gigi dan mulut.
Kemampuan dasar yang diharapkan dalam kesehatan gigi dan mulut individu
adalah; a. Mampu memelihara kesehatan gigi dan mulut bagi diri sendiri, b. Mampu
melaksanakan pencegahan terjadinya penyakit gigi dan mulut bagi diri sendiri, c.
Mampu mengidentifikasi kelainan-kelainan dalam bidang kesehatan gigi dan mulut,
serta mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasinya, dan d. Mampu
menggunakan sarana pelayanan kesehatan gigi yang tersedia.

B. Pengkajian Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut


1. Identitas Pasiem
a. Nama Pasien : Mohammad Rafi Setiawan
b. Umur : 10 Tahun
c. Jenis kelamin : Laki-laki
d. Pekerjaan : Siswa

2
e. Agama : Islam
f. Alamat : Pudak Payung
2. Keluhan Pasien
a. Keluhan utama : Pasien datang ingin memeriksakan giginya
yang goyang
b. Keluhan tambahan :-
3. Riwayat Kesehatan Umum : Kondisi kesehatan umum pasien baik
4. Riwayat Kesehatan Gigi : Kondisi kesehatan gigi pasien normal
5. Kondisi Extra Oral :
a. Muka : Simeteris
b. Kelenjar Limfe:
- Kanan : Teraba, Lunak, Tidak Sakit
- Kiri : Teraba, Lunak, Tidak Sakit
6. Kondisi Intra Oral :
a. Pengalaman karies : Gigi pasien terdapat karies
b. Indeks kebersihan mulut : Buruk
c. Mukosa mulut : Normal
d. Kelainan/anomali gigi : Tidak ada kondisi kelanan/anomali
7. Kesimpulan informed consent

C. Diagnosis asuhan kesehatan gigi dan mulut


Elemen
Data/ Gejala Masalah Penyebab
Gigi
73 - Gigi goyang Sudah waktunya tanggal

Sektan 4 Gigi bawah tengah


Sub gingiva Calculus Jarang menggosok gigi
terasa tebal
Sektan 5
36 Sisa makanan Karies dangkal Bentuk dan anatomi gigi
tersangkut

Diagnosa :
Terdapat gigi goyang pada elemen 73 karena sudah waktunya tanggal, sektan 4
dan sektan 5 terdapat sub gingiva, sehubungan dengan jarangya menggosok gigi. Serta
pada elemen 36 terdapat karies dangkal.

3
D. Perencanaan asuhan kesehatan gigi dan mulut
a. Promotif
Promotif adalah suatu rangkaian kegiatan pelayanan kesehatan yang lebih
mengutamakan kegiatan yang bersifat promosi kesehatan. Kegiatan yang
dilakukan adalah dengan menjelaskan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan
mulut.
b. Preventif
Preventif adalah suatu kegiatan pencegahan terhadap suatu masalah kesehatan
atau penyakit. Kegiatan yang dilakukan adalah scalling (pembersihan karang
gigi) dan pengolesan larutan fluor pada gigi yang sehat untuk mencegah
karies.
c. Kuratif
Kuratif adalah suatu kegiatan dan atau serangkaian kegiatan pengobatan yang
ditujukan untuk penyembuhan penyakit, pengendalian penyakit, atau
pengendalian kecacatan agar kualitas penderita apat terjaga seoptimal
mungkin. Kegiatan yang dilakukan adalah penambalan gigi.

4
INTRUKSI TUJUAN WAKTU
TINDAKAN KONSELIN PERAWATAN PERAWATAN
Diagnosa
KLINIS G KLINIS GIGI DI
RUMAH
Untuk Kunjungan I
mengetahui ( 01 November
Memperhatikan waktu gigi 2018)
Memberikan
gigi yang sudah tanggal,
Gigi 73 pengertian
Pencabutan goyang dengan sehingga
(gigi mengenai
gigi memeriksakan gigi
goyang) gigi yang
ke pelayanan pengganti
sudah goyang
kesehatan dapat
tumbuh
dengan baik
Rajin Agar gigi Kunjungan II
menggosok gigi terbebas ( 02 November
Sektan 5 Memberikan dengan minimal dari karang 2018)
dan 6 (sub Scalling pengertian 2x sehari yaitu gigi dan
gingiva elektrik tentang setelah sarapan menjadikan
calculus) scalling pagi dan rongga
sebelum tidur mulut tidak
malam bau
36 (karies Penambalan Memberikan Menggosok gigi Agar gigi Kunjungan III
dangkal) gigi penyuluhan dengan teknik tetap sehat ( 03 November
tentang karies yang baik dan 2018)
(gigi benar
berlubang)
E. Penetapan tujuan, kriteria hasil dan waktu perawatan

5
F. Implementasi asuhan kesehatan gigi dan mulut
PENYULUHAN/
KUNJUNGAN PERAWATAN HASIL
DIAGNOSA KONSELING/
KE : KLINIS EVALUASI
INTRUKSI
Gigi 73 Pencabutan gigi Memberikan Benih gigi
goyang pengertian pengganti dapat
pencabutan gigi tumbuh dengan
sulung yanng baik
sudah waktunya
tanggal
Sektan 5 (sub Scalling elektrik Memberikan Terbebas dari
gingiva pengertian adanya karang
calculus) tentang scalling gigi dan rongga
mulut menjadi
Kunjungan I tidak bau
(01 November
2018)
Gigi 36 Penambalan gigi Memberikan Gigi berlubang
(karies pengertian dapat dirawat
dangkal) tentang sehingga tidak
penambalan gigi menyebabkan
pada gigi yang lubang semakin
berlubang dalam

KUNJUNGAN PERAWATA TAHAP TAHAP


TAHAP PERSIAPAN
KE : N KLINIS PELAKSANAAN TERMINASI
Kunjungan I (02 Pencabutan 1.Mempersiapkan alat dan bahan 1.Menginformasikan 1.Terus
November 2018) gigi sulung (bengkok, kaca mulut, pinset, tang kepada pasien memperhatikan
(elemen 73) anak gigi mahkota anterior bawah, tindakan apa yang respon pasien
dapen dish, gelas kumur, iodine akan dilakukan terhadap
povidon, chlor etyle, kapas, 2.Berikan kesempatan tindakan yang
tampon) persiapan operator serta kepada pasien untuk dilakukan
persiapan pasien mengekspresikan 2.Tinjau
2.Memahami rencana tindakan respond terhadap pengetahuan
yang akan dilakukan (pencabutan penjelasan dari pasien dari
gigi anak rahang bawah anterior) operator tindakan yang
3.Menguasai keterampilan teknik 3.Setelah dirasa pasien telah dilakukan
pencabutan gigi anak menerima, maka
4. Penampilan operator harus tindakan bisa
meyakinkan dilakukan
4.Melakukan tindakan
pencabutan gigi
sulung
Kunjungan II Sektan 5 1.Mempersiapkan alat dan bahan 1.Menginformasikan 1.Terus
(02 November (scalling untuk perawatan scalling elektrik kepada pasien memperhatikan
2018) elektrik) (scaller elektrik, bengkok, od set, tindakan apa yang respon pasien
brush, dapen disk, gelas kumur, akan dilakukan terhadap

6
tempat kapas, pumice + pasta, 2.Berikan kesempatan tindakan yang
kapas, iodin povidon) persiapan kepada pasien untuk dilakukan
operator serta persiapan pasien mengekspresikan 2.Tinjau
2.Memahami rencana perawatan respond terhadap pengetahuan
yang akan dilakukan (scalling penjelasan dari pasien dari
elektrik) operator tindakan yang
3.Menguasai keterampilan teknik 3. Setelah dirasa telah dilakukan
scalling elektrik pasien menerima,
4.Penampilan dari seorang maka tindakan bisa
operator harus meyakinkan dilakukan
4.Melakukan tindakan
scalling elektrik
Kunjungan III Penambalan 1.Mempersiapkan alat dan bahan 1.Menginformasikan 1.Terus
(09 November gigi (elemen untuk perawatan penambalan gigi kepada pasien memperhatikan
2018) 36) (bengkok, od set, agate spatel, tindakan apa yang respon pasien
mixing slab, bur (sesuai akan dilakukan terhadap
kebutuhan), gelas kumur, dapen 2.Berikan kesempatan tindakan yang
disk, conditioner, aquadest, bahan kepada pasien untuk dilakukan
tambalan powder dan liquid mengekspresikan 2.Tinjau
(glassionomer), cotton pellet, respond terhadap pengetahuan
cotton roll, paper pad) persiapan penjelasan dari pasien dari
operator serta persiapan pasien operator tindakan yang
2.Memahami rencana perawatan 3.Setelah dirasa pasien telah dilakukan
yang akan dilakukan (penambalan menerima, maka
gigi) tindakan bisa
3.Menguasai keterampilan teknik dilakukan
penambalan gigi 4.Melakukan tindakan
4.Penampilan dari seorang perawatan
operator harus meyakinkan penambalan gigi

H. Evaluasi asuhan kesehatan gigi dan mulut


KUNJUNGAN PERAWATAN EVALUASI
KE : KLINIS STRUKTUR PROSES HASIL
Kunjungan ke-I Pencabutan gigi
(01 November sulung
2018

7
Evaluasi struktur Evaluasi proses Evaluasi hasil
difokuskan pada berfokus pada berfokus pada
kelengkapan tata penampila kerja respond dan fungsi
acara atau perawat gigi, dan pasien. Respond
keadaan apakah perawat perilaku pasien
sekeliling tempat gigi dalam merupakan
pelayanan yang memberikan pengaruh dari
diberikan. Aspek pelayanan merasa intervensi
lingkungan secara cocok, tanpa keperawatan gigi
langsung atau tekanan, dan sesuai dan mulut dan akan
tidak langsung wewenang. Area terlihat pada
Kunjungan ke-II Scalling elektrik mempengaruhi yang menjadi pencapaian tujuan
(02 November (sektan 5) dalam pemberian perhatian pada dan kriteria hasil.
2018) pelayanan. evaluasi proses
Persediaan mencakup jenis
perlengkapan, informasi yang di
fasilitas fisik, dapat pada saat
ratio perawat wawancara dan
gigi-klien, pemeriksaan fisik,
dukungan validasi dan
administrasi, perumusan
pemeliharaan dan diagnosa
pengembangan keperawatan gigi,
kompetensi staf dan kemampuan
keperawatan gigi tehnikal perawat
dalam area yang gigi.
di inginkan.
Kunjungan ke- Penambalan gigi
III (09 (elemen 36)
November 2018)

8
Penutup
 Kesimpulan
Berdasarkan hasil kegiatan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut yang telah
dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut :
a. Data masalah :
Terdapat gigi goyang pada elemen 73, karang gigi pada sektan 4 dan
sektan 5, serta terdapat karies pada gigi elemen 36
b. Kegiatan perawatan :
i. Promotif : melakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut
setiap 6 bulan sekali
ii. Preventif : melakukan scalling, pengolesan fluor, dan
menggosok gigi dengan teknik yang baik dan benar dengan
minimal 2 kali sehari (sesudah sarapan dan sebelum tidur
malam)
iii. Kuratif : pencabutan gigi yang sudah waktunya tanggal dan
penambalan gigi karies
 Saran
- Lebih memperhatikan kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut
- Rajin menggosok gigi dengan teknik gigi yang baik dan benar
- Mengatur pola makan
- Anjuran untuk pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut setiap 6 bulan sekali

I. Lampiran : Dokumentasi

9
DOKUMENTASI

Scalling (Pembersihan Karang Gigi) Penambalan Gigi Karies

10

Anda mungkin juga menyukai