Anda di halaman 1dari 2

Bachtiar Yusuf / 01111640000101

Interaksi Radiasi dengan Materi


Interaksi radiasi dengan materi pada dasarnya merupakan interaksinya dengan elektron di
dalam orbital atom. Interaksi radiasi dengan materi menyebabkan terjadinya ionisasi dan eksitasi.
Interaksi radiasi sendiri dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yakni interaksi partikel alfa, beta,
gamma dan neuron.

 Interaksi Alfa

Pada alfa terdiri dari 2 buah proton dan 2 buah neutron. Radiasi alpha dipancarkan oleh zat radioaktif
atau dari inti atom yg tidak stabil. Partikel Alfa memiliki massa partikel yang tinggi sehingga energinya
cukup rendah dan jaraknya pendek. Shielding untuk radiasi ini cukup dengan selembar kertas. Interaksi
radiasi alfa dengam materi dapat menyebabkan terbentuknya pasangan ion yang terdiri dari elektron
yang terlepas dari materi dan ion positifnya.

 Interaksi Beta

Beta adalah suatu partikel yang bemuatan negatf. Dengan hasil dari elektron-elektron yang dipancarkan
oleh inti atom. Untuk daya ionisasinya lebih kecil daripada partikel alfa. Dengan kecepatan 0.99 kali
kecepatan cahaya (lebih cepat dari partikel alfa). Serta mempunyai daya tembus yang lebih besar
daripada partikel alfa..

 Interaksi Gamma

Sinar gamma tidak mempunyai besaran volume dan muatan listrik sehingga dikelompokkan ke dalam
gelombang elektromagnetik. Daya ionisasinya dalam medium sangat kecil. Tidak terbelokkan oleh
medan listrik yang ada disekitarnya, sehingga daya tembusnya sangat besar dibandingkan dengan daya
tembus partikel alpha dan beta.

 Interaksi Neuron

Neutron merupakan partikel tak bermuatan. Sehingga tidak dipengaruhi oleh medan magnit maupun
elektrostatis. Netron hanya akan dibelokkan apabila berinteraksi dengan suatu materi. Netron dapat
diahasilkan oleh 2 proses yaitu penembakan inti dan pembelahan dalam suatu reaktor. Untuk
menembakan inti sebagai sumber netron digunakan 2 jenis yaitu sumber radioaktif dan pemercepat
partikel dengan bermuatan tegangan tinggi. Suatu nuklida yang berinteraksi dengan netron lambat akan
mengalami eksitasi yang dapat mengahsilkan reaksi nuklir. Reaksi nuklir tersebut dapat menghasilkan
jenis nuklida baru yaitu radiasi alfa, radiasi beta, radiasi gamma, radiasi proton, radiasi netron dan
sejumlah energi. Karena begitu mudahnya radiaasi netron lambat mempengaruhi nukleus suatu nuklida,
sehingga sering dimanfaatkan dalam proses pembuatan isotop nuklida radioaktif.
Bachtiar Yusuf / 01111640000101

Prinsip Fisika dalam Tubuh


Tanpa kita sadari didalam pergerakan yang ada pada tubuh kita banyak yang menggunakan
prinsip-prinsip fisika. Contohnya yakni dalam system peredaran darah berlaku hukum pascal yang mana
tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan ke segala arah dan sama
besar. Yakni seperti darah yang mengalir di dalam pembuluh darah. Tekanan yang terdapat pada
pembuluh darah yang diberikan pada darah menyebabkan darah dapat mengalir melewatinya disebut
tekanan darah. Agar darah dapat terus mengalir maka darah harus mengisi panuh pembuluh darah.
Ketika seseorang kehilangan darah maka tekanan darahnya menurun mengakibatkan darah tidak dapat
mengalir sehingga tidak dapat memberikan asupan oksigen. Selain itu terdapat sistem tulang dan otot.
Dimana prinsip yang ada pada system tulang dan otot adalah pengungkit.

Anda mungkin juga menyukai