PRA PELAKSANAAN
3.1 PELELANGAN
10
11
Dokumen tender yang dipersiapkan oleh panitia tender dan terdiri dari
1. Undangan Tender
2. Dokumen Prakualifikasi
3.1.4 PRAKUALIFIKASI
3. Pengalaman kerja.
8. Sertifikasi pemborong.
1. Identitas proyek.
tersebut.
3. Jaminan lelang.
PESONA TIMUR
pihak owner kepada peserta pelelangan yang telah lolos tahap prakualifikasi
bulan).
Beberapa hal yang perlu diketahui pada saat rapat aanwijzing adalah:
sepenuhnya.
a. Penyelenggaraan pelelangan.
15
surat jaminan.
ditanda tangani oleh orang yang berhak dan dicap. Lampiran surat
3. Metode pelaksanaan.
pihak owner dan memenuhi persyaratan yang ada. Lampiran yang ada
Pada tahap ini, kontraktor yang lolos dalam SPH I diminta untuk
penawaran harga ke II (SPH II) yang masuk dari kedua kontraktor yang
lolos SPH I dan memenuhi persyaratan yang ada. Evaluasi yang dilakukan
oleh panitia secara garis besar sama seperti evaluasi pada SPH I.
kontraktor yang akan dipanggil satu per satu secara bergantian dari kedua
a. Penawaran harga
usulan oleh :
memutuskan.
Lelang atau tender terbatas adalah lelang yang diikuti oleh peserta
lelang secara terbatas. Artinya lelang ini dilakukan dimana peserta lelang
lelang jenis ini cukuo susah juga, sebab peserta telah terbiasa melakukan
pembangunan).
agar aturan main seperti yang tertulis didalam dokumen tersebut diketahui,
pula agar semua hak yang dipunyai dan yang dapat dipunyai bisa diperoleh
mestinya.
aspek biaya, mutu, dan waktu untuk memperoleh laba, citra yang baik dari
dengan sifat atau jenis dari ketentuan itu (kelompok ketentuan umum
pihak.
21
“tidak langsung”.
Fixed Price Contract adalah total harga seluruh pekerjaan atau harga
terdiri dari:
b. Cost Plus Fixed Fee : Jenis kontrak dimana seluruh realisasi biaya
owner dan ditambah lagi dengan lumpsum fee yang tetap sebagai
fee kontraktor.
target estimate, dan lumpsum fee, tetapi actual fee yang diterima
mengajukan tidak hanya fee saja, tetapi juga, total biaya termasuk
material.
Proses tender pada proyek GRHA SPT ini dilakukan oleh PT. Senyum
Quantity Surveyor membuat Bill of Item dan Bill of Quantity yang kemudian
(persero)
2. Nilai Kontrak
Serpong.
Sum Fixed Price dan Provisional Quantity, Lump sum Fixed Price
pondasi.
adalah 307 hari kalender setelah serah terima lahan, serta 365 hari
Rupiah.
oleh pemilik proyek sendiri. Secara umum susunan organisasi pada proyek
Apartemen GRHA SPT terdiri dari pemilik, konsultan, dan kontraktor. Seluruh
sebagai berikut :
27
OWNER
PT. SENYUM PESONA
TIMUR
MECHANIC STRUKTUR
ENGINEER KONSULTAN
KONSULTAN HUSIN DAN
PARTNER
PT. ADHICIPTA
PRAJAWIDYA
DESAIN
ARSITEK
PT. ASDC
KONTRAKTOR
PT. PULAUINTAN
3.2.1 OWNER
GRHA SPT yang bertindak sebagai owner adalah PT. Senyum Pesona
Timur.
mereka (kontrak).
(tambahan/pengurangan pekerjaan).
Pada proyek GRHA SPT, yang menjadi konsultan arsitektur adalah PT.
bangunan.
pada suatu proyek dengan mengunakan sumber daya yang ada secara efektif
dan efsien agar tercapai tujuan proyek secara optimal. Sasaran Manajemen
dan waktu pelaksanaan dalam rangka pencapaian hasil ini selalu diusahakan
pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan.
dipakai.
31
menjabarkan peran dan tanggung jawab kepada semua aspek dan tingkatan
dalam organisasi proyek, diharapkan semua proses atau target kegiatan dapat
terorganisir dan teratur. Susunan dari struktur oranisasi kontraktor yang ada di
proyek GRHA SPT di kepalai oleh seorang Project Manager atau yang biasa
SPT yaitu PT. PULAUINTAN seperti yang ditunjukkan gambar berikut ini
32
OPERATIONAL DIRECTOR
P. GUNAWAN
HEAD OFFICE
PROJECT
PROJECT MANAGER
DHIMAS SUGENG
WILLY SUHARDI
SITE MANAGER
QUANTITY SURVEYOR SITE ENGINEER LOGISTIK ADM & CASHIR
WILLY SUHARDI
NANDA M. YOGI FEBDIANDI DANI NANDA
TEGUH SETYABUDI
SAMSUL RIZAL RUDI HERI
ASS. SURVEYOR
SOLEH RAHMAT
1. Project Manager
Tabel 3.1 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Project Manager
3. Mempelajari dokumen kontrak dan spesifikasinya (segi biaya, mutu dan waktu).
pelaksanaan proyek berbasis pada trilogi pencapaian mutu, efisiensi waktu dan
biaya.
6. Membuat struktur organisasi proyek yang akan ditangani dan meminta pengesahan
Operation Director.
8. Memastikan tersedianya Project Quality Plan dan Project Safety Plan pada masa
9. Membuat cash flow proyek, meminta persetujuan Operation Director & Finance.
12. Mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang timbul selama proses kegiatan
pemeliharaan.
16. Mengurus termijn pembayaran dengan pihak pemberi tugas sesuai surat perjanjian.
17. Menjalin hubungan yang baik dengan pihak pemberi tugas dalam rangka
kerja dan persetujuan material kepada pemberi tugas terpantau dengan baik dan
sesuai jadwal.
material (oleh PI/ Subkontraktor) dan mengatur alokasi tenaga kerja yang efektif
Engineer.
Wewenang
2. Bertindak tanpa melapor untuk menerima atau menolak claim SPK subkontraktor
4. Bertindak kemudian melapor untuk menentukan upah tenaga kerja harian, upah
lembur, upah borongan tenaga mandor, serta menentukan harga satuan upah untuk
Construction”.
10. Menandatangani setiap As Built Drawing yang sudah dalam bentuk kalkir.
product.
2. Site Manager
Tabel 3.2 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Site Manager
hasil akhir pekerjaan sesuai metode pelaksanaan dan spesifikasi mutu produk yang
ditetapkan.
5. Berdasar jadwal mingguan membuat detail perencanaan material, alat dan alokasi
pelaksanaan pekerjaan.
36
yang cukup.
10. Membagi tugas pengawasan lapangan/ supervisi sesuai jenis pekerjaan, luasan area
13. Membuat laporan harian dan mingguan untuk diserahkan kepada atasan langsung.
14. Bekerja sama dengan SM lain dalam koordinasi pemakaian alat, material dan
urutan pekerjaan.
Wewenang
melanjutkan pelaksanaan
3. Mechanic
3. Melakukan pemeriksaan rutin alat setiap hari selama alat tersebut dipakai.
6. Memastikan tersedianya sumber tenaga listrik dan air kerja untuk kegiatan proyek.
7. Memastikan fast moving parts untuk alat-alat bantu tersedia (misal: tube-lamp, oli
Manager 1.
Wewenang
4. Surveyor
3. Memastikan alat-alat ukur yang dipakai di lingkungan proyek layak pakai dan telah
4. Bertanggung jawab dalam hal penyimpanan alat-alat ukur di tempat yang sesuai
pekerjaan.
10. Menjalankan tugas-tugas lain yang diinstruksikan oleh atasan langsung maupun
Wewenang
1. Bertindak tanpa melapor dalam metode penentuan titik panduan / ukuran / acuan
di lapangan yang berpotensi atau telah menyimpang dari ketentuan (berlaku baik
gambar.
39
5. Supervisor
pekerjaan di lapangan.
4. Memastikan gambar kerja yang diterima adalah versi yang terakhir yang
6. Mengatur pengadaan tenaga kerja (mandor atau subkontraktor) dalam jumlah yang
cukup.
7. Menghitung jumlah jam hadir tenaga kerja harian dibawah koordinasi PI, untuk
10. Memastikan semua alat ukur (meteran) yang digunakan di lapangan telah dicek
11. Ikut bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan proyek secara umum,
12. Menjalankan tugas-tugas lain yang diinstruksikan oleh atasan langsung maupun
Wewenang
40
pengaturan alat bantu & material, termasuk menegur mandor / koordinator subkon
6. Site Engineer
Tabel 3.6 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Site Engineer
2. Bertanggung jawab secara umum terhadap gambar kerja untuk pencapaian mutu
3. Memastikan tersedianya gambar kerja dan metode pelaksanaan yang telah disetujui
4. Membagi tugas drafting dan koreksi terhadap hasil kerja CAD (termasuk gambar
dari subkontraktor).
pelaksanaan.
41
10. Menyiapkan dan membuat laporan bulanan/ monthly report dari disiplin pekerjaan
langsung.
12. Menjalankan tugas-tugas lain yang diinstruksikan oleh atasan langsung maupun
Wewenang
1. Bertindak tanpa melapor untuk hasil koordinasi kerja inter-discipline yang tidak
mempunyai cost-effect.
7. Quantity Surveyor
Tabel 3.7 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Quantity Surveyor
- Pekerjaan mandor.
- Pekerjaan subkontraktor.
4. Memeriksa setiap instruksi dari pemberi tugas dalam kaitannya dengan cost-effect.
6. Memastikan setiap variation order memiliki Site Instruction, bila tidak, harus
7. Memastikan item dan volume tercantum dalam delivery order form/ DO sesuai
Wewenang
klarifikasi dengan pemberi tugas dalam kaitan dengan progress claim termasuk
3. Menyetujui / menolak item dalam DO yang tidak sesuai dengan sub-RAP material
8. Gudang
ditentukan dan tercapainya kuantitas material dipasok sesuai yang tertera dalam
surat permintaan barang / delivery order (pemeriksaan secara acak untuk beberapa
Wewenang
Tabel 3.9 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Administration and
Personnel
atasan langsung.
Wewenang
1. Bertindak tanpa melapor dalam pengaturan data storage (pemberian nomor/ kode
Tabel 3.10 Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Safety and
Security
proyek.
45
5. Memeriksa kelengkapan dan kelayakan pakai alat keselamatan kerja bagi setiap
individu.
6. Memeriksa kelengkapan dan kelayakan pakai alat bantu mesin yang ada di proyek.
7. Memeriksa dan memastikan rambu dan alat pengaman terpasang layak di seluruh
lingkungan proyek.
dipadamkan sendiri.
10. Membantu mengamankan inventaris kantor dan dokumen penting proyek apabila
terjadi kebakaran.
11. Menjalankan tugas-tugas lain yang diinstruksikan oleh atasan langsung maupun
Wewenang
1. Bertindak tanpa melapor: corrective dan preventive action semua yang berpotensi
yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan dari konstruksi tersebut agar bisa
Jumlah titik =4
= 0,44 m2
Diameter sengkang = 8 mm
Jumlah titik =4
Volume = 188,64 kg
47
Panjang = 0,20 m
Lebar = 0,25 m
Jumlah titik =4
Jumlah sisi =4
= (1,1 + 1,1) x 4
= 8,8