Anda di halaman 1dari 3

3.3.

1 Populasi Penelitian
Populasi penelitian adalah semua Kepala Keluarga (KK) di Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg
sebanyak 1001 KK.

3.3.2. Sampel Penelitian


Sampel penelitian adalah dipilih dari semua KK di Banjar Saraswati dan Bajera Kelod, Desa
Bajera, Kecamatan Selemadeg.
Dalam penelitian ini perhitungan jumlah sampel dilakukan berdasarkan rumus :

1 Z 2 ( pq )
n x
1 f d2

n = 1,11 x (1,962) x 0,17 x 0,83 = 60,167 dimana q= (1-p)


(0,10)2

Keterangan :

n : besar sampel

α : besarnya kesalahan tipe I  0,05 (zα  1,96)

p : proporsi jumlah kontainer yang diperiksa dengan jentik positif  17%  0,17

q : (1-p)  0,83

d : tingkat ketepatan absolut yang dikehendaki (ditetapkan oleh peneliti)  0,1

f : 10% (perkiraan drop out)

Karena jumlah populasi terbatas (kurang dari 10.000) maka jumlah sampel yang didapat
dari perhitungan tersebut dikoreksi dengan menggunakan rumus :

n
nK 
n
1
N
60,167
nK 
60,167
1
1001

 56,76  57

Keterangan :

nK : besar sampel dengan koreksi

n : 60,167 (besar sampel sebelum dikoreksi)

N : besar populasi sampel pnelitian (1001)

Jadi Banjar Saraswati diambil 25 sampel dan Banjar Bajera Kelod diambil 32 sampel.

3.4 Cara Penentuan Sampel


Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik multistage
1. Pada tahap pertama yaitu menentukan desa yang memiliki insiden tertinggi kasus DBD pada
Kecamatan Selemadeg, yaitu Desa Bajera.
2. Mmilih 1 banjar yang memiliki insiden tertinggi kasus DBD dan 1 banjar yang memiliki
insiden terendah kasus DBD, yaitu Banjar Saraswati (insiden tertinggi kasus DBD) dan
Banjar Bajera Kelod (insiden terendah kasus DBD).
3. Memilih sampel yaitu KK pada Banjar Saraswati dan Bajera Kelod yang akan dipilih
menggunakan cara dengan systematic random.

Cara kami mengambil sampel di kedua banjar :


1. Kami mencari data nama-nama KK di kedua banjar
2. Menyusun list nama-nama KK tersebut
3. Mengambil sampel dengan systematic sampling
Cara systematic sampling :
1. Mencari interval (populasi : sampel)
 Banjar Saraswati = populasi Banjar Saraswati : sampel Banjar Saraswati
= jumlah KK : sampel
= 128 : 25
= 5, 12
 Banjar Bajera Kelod = populasi Banjar Bajera Kelod : sampel Banjar Bajera
Kelod
= jumlah KK : sampel
= 161 : 32
= 5, 03125  5,03
2. Memilih titik awal menggunakan linear
 Banjar Saraswati  titik awal harus < 5,12  kami secara acak : 2
 Banjar Bajera Kelod  titik awal harus < 5,03  kami pilih secara acak : 3
3. Memilih sampel KK
 Banjar Saraswati
1. Sampel 1 : list KK no. 2
2. Sampel 2 : 2 + 5, 12 = 7,12
3. Sampel 3 : 7,12 + 5,12 = 12,24
4. Sampel 4 : 12,24 + 5,12= 17,36
5. Dan seterusnya
Setelah selesai mendapat 25 sampel  baru dibulatkan, misalnya : 7, 12  7
 list KK no. 7
Didapatkan sampel KK dengan no. 2, 7, 12, 17, 22, 28, 33, 38, 43, 48, 53, 58,
63, 69, 74, 79, 84, 89, 94, 99, 104, 110, 115, 120, dan 125
 Banjar Bajera Kelod
1. Sampel 1 : list KK no. 3
2. Sampel 2 : 3 + 5,03 = 8,03
3. Sampel 3 : 8,03 + 5,03 = 13,06
4. Sampel 4 : 13,06 + 5,03 = 18,09
5. Dan seterusnya
Setelah selesai mendapat 32sampel  baru dibulatkan, misalnya : 8,03 
8 list KK no. 8
Didapatkan sampel KK dengan no. 3, 8, 13, 18, 23, 28, 33, 38, 43, 48, 53, 58,
63, 68, 73, 79, 84, 89, 94, 99, 104, 109, 114, 119, 124, 129, 134, 139, 144, 149,
154, dan 159

Anda mungkin juga menyukai