DUKUNGAN SOSIAL
PEJABAT FUNGSIONAL
PENYULUH
KESEHATAN
MASYARAKAT
4
Melakukan pengembangan untuk
menggalang dukungan sosial di
masyarakat
5. Membuat laporan hasil pelaksanaan
penggalangan dukungan sosial
1. Konsep Penggalangan dukungan sosial
• Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
• Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);
• Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
• Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;
• Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2012;
• Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2000 tentang Jabatan Fungsional
Penyuluh Kesehatan Masyarakat dan Angka Kreditnya;
• Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 7 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi
Manajerial Pegawai Negeri Sipil (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 297);
• Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2015 tentang Standar Kompetensi Manajerial
Jabatan Fungsonal Penyuluh Kesehatan Masyarakat
b f u n g P K M yg
a la h a d al a h Ja
P K M A H L I ad n g a n
n gs i o n a l rk a it a n d e
• Pejabat Fu e l i pu t i ke g i at a n y g b e
&
n t u g a s n y a m & t eo ri , i l m u
pelaksanaa u a n , p en e r a p a n k o n s ep
a ra
n p e n g et a h an d e n g a n c
pengembanga l a h & p rose s p e m b el a j ar
e c a h a n m a s a
seni utk pe m
i bi d a n g P K M
is d
yang sistimat
• Standar Kompetensi Manajerial Jabatan Fungsional
Penyuluh Kesehatan Masyarakat terdiri atas kelompok
kompetensi yang meliputi kemampuan:
• a. berpikir;
• b. mengelola diri;
• c. mengelola orang lain;
• d. mengelola tugas; dan
• e. mengelola sosial dan budaya
KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN
• TUJUAN PEMBANGUNAN KESEHATAN 2020-2024 : MENINGKATKAN
KESADARAN, KEMAUAN & KEMAMPUAN HIDUP SEHAT SETIAP PENDUDUK
AGAR TERWUJUD PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT YANG
SETINGGI-TINGGINYA
G. Langkah-langkah
F. Indikator Keberhasilan
November 2000
SILAKAN TULISKAN
• Menjalin kemitraan untuk pembentukan opini publik dengan berbagai kelompok opini yang ada di
masyarakat (LSM, Tomas, Toag, dunia usaha/swasta, media massa, OP, dll.
Strategi bina suasan diterapkan menciptakan norma dan sikon kondusif di masyarakat dalam
mendukung PHBS
Menciptakan suasana yang mendukung meggerakkan masyarakat secara partisipatif dan kemitraan
B. TUJUAN BINA
SUASANA
P
C. SASARAN &
D. PENDEKATAN
INFORMA
FORMAL
L
tokoh
dukun bayi,
masyarakat,
DI
KECAMATAN/
DESA tokoh agama, tokoh adat,
petugas,
kader
guru,
Pengurus
RW/RT dll
SASARAN INDIVIDU
k s e k u t if dan
l eg i sl atif, e
gota
1. Ang if y a r a k at,
yudi k a t oh m a s
m a , to k
T o k o h a ga
2. at
tokoh ad
. P e tu ga s
3
r
4. Kade
BINA SUASANA INDIVIDU
SASARAN KELOMPOK
1. Organisasi kemasyarakatan
(organisasi pemuda, organisasi
wanita, organisasi keagamaan)
2. Organisasi profesi
3. Dunia usaha/ swasta
4. Kelompok peduli kesehatan
BINA SUASANA KELOMPOK
ADVOKASI
PRAKTIK • KONTROL SOSIAL
SASARAN
MASSA
E. METODE
ME
TO
DE
ME
TO
DE
METODE
Seluruh sektor Pemberdayaan Kemitraan
Partispatif/P
eran Aktif
F. PRINSIP
BINA
SUASANA
PRINSIP AKTIF DAN
ADALAH SEBAGAI MEWUJUDKAN
KEMITRAAN MOTOR RT BER-PHBS
PENGGERAK
6.
Memanfatkan
kegiatan dan
sumber
4. Hubungan 5.
2. Dokumen 3. Mengikuti sumber dana 7. Adanya
1. Forum data yang up perkembanga
yang terbuka,
serasi dan
Menumbuhka
n keciptaan
yang umpan balik kelanggengan dan
komunikasi to date (selalu n kebutuhan mendukung dan
baru) masyarakat
dinamis
dengan mitra
terhadap
kesehatan
upaya penghargaan keseimbangan
pembudayaan
perilaku Bina Suasana
hidup bersih
dan sehat
PERUBAHAN
YANG
DIHARAPKAN
• Perubahan kognitif
Setelah pemberian informasi secara terus
menerus maka kelompok sasaran tersebut
paham dan mengganti konsepnya yang
selama ini keliru dengan konsep baru.
• Perubahan perilaku
Perubahan perilaku di pengaruhi
oleh interest atau tujuan dari
individu dan kemauan individu
tersebut untuk mengimplementasikan
pengetahuannya.
• Perubahan nilai
LANGKAH-
LANGKAH PEMANTAUAN
PERSIAPAN PELAKSANAAN
BINA DAN PENILAIAN
SUASANA
1 2 3
a. IDENTIFIKASI SASARAN
b. MENYAMPAIKAN PAKET
INFORMASI
c. MENENTUKAN
1.
PERSIAPAN METODE/CARA
KEGIATAN MELAKUKAN BINA
SUASANA
d. MERENCANAKAN WAKTU
DAN TEMPAT
e. MENYIAPKAN
INSTRUMEN
PEMANTAUAN DAN
a. MEMBANGUN FORUM KOMUNIKASI
b. MENYAJIKAN DATA/INFORMASI
1.
PELAKSANAAN
c. SALING BERBAGI PERAN DAN TANGGUNG
KEGIATAN (10 JAWAB SESUAI KEMAMPUAN SERTA
poin) POTENSINYA
d. KEGIATAN KESEPAKATAN SERTA SETIAP
KEGIATAN
e. MELAKUKAN KONSOLIDASI SECARA RUTIN
f. RTL
g. FOKUS KEGIATAN MASING-MASING
h. HUBUNGAN KEMITRAAN YANG SERASI,
DINAMIS, PRINSIP-PRINSIP KEMITRAAN
i. TIDAK MERACUNI KOMITMEN
j. MENGGALANG
SUMBERDAYA/SUMBERDANA SERTA
POTENSI YANG ADA DI MASING_MASING MITRA
3.
PEMANTAUA
A. PROSES PELAKSANAAN
N DAN
PENILAIAN
KEGIATAN
B. OUTPUT (HASIL
KEGIATAN) MELIHAT OPINI
PUBLIK TERHADAP
PENERAPAN PHBS DI RT,
CAKUPAN RT PHBS, dll
H. INDIKATOR KEBERHASILAN
BINA SUASANA
INDIKATOR PROSES
INDIKATOR INPUT
- Adanya forum komunikasi
- Adanya data tentang mitra
- Sosialisasi informasi melalui
- Sumber daya yang dimiliki
berbagai media
- Kegiatan mitra yang - Terbentuk jejaring komunikasi
diselaraskan
- Adanya rencana kegiatan yang
- Informasi yang akan
terpadu
disosialisasikan pada mitra
- Dukungan sumberdaya dalam
pelaksanaan promosi PHBS
SENAM
PEREGANGA HARUS BAHAGIA
BERFIKIR POSITIF
N BERBUAT BAIK
POLA HIDUP SEHAT
IMUN MENINGKAT
E
2. PENYUSUNAN
PERENCANANAAN
PENGGALANGAN
DUKUNGAN SOSIAL
A. PENGERTIAN PERENCANAAN
• DUKUNGAN SOSIAL BAGIAN INTEGRAL DARI PROGRAM KESEHATAN ITU
SENDIRI, artinya materi/model dukungan sosial program kesehatan harus sudah dibuat dan
dikembangkan sejak perencanaan program itu sendiri.
• Perencanaan Dukungan Sosial merupakan kegiatan bersama (kegiatan tim) yang melibatkan :
a. pimpinan dan pelaksana program yang bersangkutan
b. petugas latihan dan penelitian
c. petugas dari pihak sasaran/mitra
d. masyarakat (jika perlu)
PERENCANAAN
RENCANA KERJA
KEMITRAAN
GAGASAN
KEMITRAAN Peningkatan
Kapasitas Mitra
IDENTIFIKASI Komunikasi dan
MEMBANGUN Koordinasi
CALON MITRA KESEPAKATAN
POTENSIAL KEMITRAAN
PERSIAPAN
DIRI
FLEKSIBILITAS
MELIHAT KEMUNGKINAN ADAPTASI
MEMPERHATIKAN KENDALA_KENDALA
D. LANGKAH-LANGKAH
PERENCANAAN
1. Mengenal Masalah, Masyarakat dan Wilayah
a. Mengenal Masalah
b. Mengenal Masyarakat
2. Menentukan Prioritas
a. Menetapkan parameter
b. Menetapkan nilai terhadap parameter
Masalah Sasaran Kajian Perilaku Perilaku saat ini Perilaku yang Penyebab Masalah
Kesehatan diharapkan / Penyebab
Prioritas Perilaku Sasaran
Sasaran Primer - Lebih sering Memberikan ASI Kurangnya
Ibu menyusui memberikan eksklusif pengetahuan ibu
Sasaran Sekunder susu dengan
Kurangnya 1. Individu : kader susu formula Kurangnya
- Tidak mau dukungan keluarga
cakupan ASI 2. Kelompok : organisasi
eksklusif kemanusiaan menyusui
3. Masyarakat bayinya
Sasaran Tertier
2. MENENTUKAN SASARAN
PENGGALANGAN DUKUNGAN SOSIAL
TERHADAP PROGRAM KESEHATAN
IDENTIFIKASI SASARAN
• KOMPETENSI : Apakah mitra tersebut memiliki potensi ?
Apakah mitra tersebut memiliki pengalaman dalam kegiatan
Competent yang sama? Apakah mitra tersebut memiliki tugas, fungsi serta
kegiatan yang dapat diintegrasikan? •
• KOMITMEN : Apakah mitra tersebut mendukung promosi
kesehatan atau kegiatan terkait? Apakah mitra tersebut mampu
Continuity Commitment memberikan dukungan yang kuat dalam promosi kesehatan? •
• RELASI Apakah mitra tersebut mempunyai akses atau kontak
Sasaran dengan pembuat kebijakan atau para tokoh yang berpengaruh
di masyarakat? •
• JANGKAUAN Apakah mitra tersebut dapat menjangkau
sasaran promosi PHBS di tatanan RT di berbagai wilayah,
berbagai segmen (demografi, psikologi, sosial ekonomi), dll ? •
Behavioral
SASARAN PENGGALANGAN DUKUNGAN
SOSIAL (TABEL 3.)
Masalah : .....
No Sasaran/Mitra Perilaku Perilaku Motivasi Potensi Peran Hambatan Ket.
Potensial saat ini yang
diharapkan/
Gagasan
Tingginya kasus covid 19 Memberi pemahaman Melalui kegiatan sosialisasi Kader Desa, Bidan Desa,
Di Desa Wana Asri kepada masyarakat tentang maka kader desa diharapkan Kepala Desa dan
Prokes (3M) mampu mensosialisasikan perangkatnya, tokoh agama
3M kepada masyarakat desa
sesuai standar tatalaksanan
penanganan covid
4. MENENTUKAN BENTUK DUKUNGAN
SOSIAL TERHADAP PROGRAM KESEHATAN
MEKANISME KERJA
JEJARING KEMITRAAN
Pencatatan
Pertemuan dan
Forum Rutin Pelaporan
Komunikasi Fasilitasi
Reguler Peningkatan
Kapasitas
dan
Kompetensi
Pengembangan SDM
Data Dasar
Kesehatan Situs Internet
CONTOH PAKET INFORMASI/BENTUK
DUKUNGAN SOSIAL
Tangible Product ialah produk yang nyata, berwujud, jelas dan dapat dirasakan atau diraba
Contoh : uang, barang, spanduk, sarana prasarana, brosur , tempat
Intangible Product ialah produk yang tidak berwujud, tidak dapat diraba dan tidak dapat
dipahami atau bisa berbentuk jasa.
Contoh : dukungan kebijakan, dukungan informasi atau pesetujuan, pernyataan
persetujuan, dan lain-lain
5. MENENTUKAN
METODE
NEED OR DEMAND?
SESUAIKAN DENGAN TUJUAN
Sasaran Tujuan Tujuan Metode/ Media/sa Penanggung Waktu Tempat Hasil yang
Umum Khusus kegiatan luran Jawab diharapka
komunik n
asi
1.
2.
3.
PEMANTAUAN DAN PENILAIAN
• Susun instrumen
• Lihat opini publik terhadap penerapan
PHBS di RT, cakupan RT PHBS, dll
• Hasil pemantauan dan penilaian
dipergunakan sebagai dasar untuk
menyusun rencana kegiatan berikutnya.
• 1. Indikator Input :
P
A. DEFINISI LAPORAN
SARANA
a. BERKALA
a.DATA a.LAPORAN
a.LISAN b.INSIDENTAL a. INFORMATIF a. RUTIN
b.ANALITIK UMUM b. AKSIDENTAL
b.TERTULIS c. STATISTIK b. EKSAMINASI
c. REKOMENDASI b.LAPORAN
ONAL
KHUSUS
c. ANALITIS
CIRI-CIRI LAPORAN
LAPORAN
PERJALANAN
LAPORAN
LAPORAN PENGAMATAN
PENELITIAN
LAPORAN
LAPORAN KUNJUNGAN
KEGIATAN
SYARAT PEMBUAT
LAPORAN
ACCURACY
(KECERMATAN) ADEQUACY CALARITY
(KECUKUPAN) (KEJELASAN)
1 2 3
KESIMPULAN
Minum teh hangat di akhir sesi materi
Nikmatnya bareng sepotong roti
Bapak/ Ibu calon fungsional PKM Ahli
Mari kita lanjut berdiskusi
TERIMA KASIH
TETAP SEMANGAT
MENEBAR CINTA
BERKARYA DAN BERMANFAAT
MELAKUKAN KEBAIKAN
PEDOMAN DISKUSI
• Judul atau Topik :
• Maksud & Tujuan kegiatan :
• Sasaran :
• Metode :
• Hasil yang dicapai :
• Penanggung jawab :
• Presentasikan hasil diskusi sesuai urutan langkah-langkah
penyusunan penggalangan dukungan sosial
TUGAS DISKUSI
1. Bagi Peserta dalam 3 Kelompok
2. Masing2 kelompok menentukan Topik / Masalah kesehatan
(Program Kesehatan) yang terjadi di wilayah atau desa.
3. Buatlah Matriks Skenario Perencanaan sesuai contoh dari tahap
identifikasi masalah sampai dengan tahap penentuan saluran media dan
hasil kegiatan yang diharapkan (buat tabel dalam bentuk power point) dan
matriks pelaksanaan untuk dukungan sosial :
a. Di Tingkat Desa (Kelompok 1)
b. Di Tingkat Puskes Kecamatan. (Kelompok 2)
c. Di Tingkat Kabupaten (Kelompok 3)
LANJUTAN TUGAS DISKUSI
MASALAH : ……………………
TOPIK / NAMA PROGRAM : …………………….
Tujuan Sasaran Tujuan Metode/ Media/ saluran Penanggung Waktu Tempat Hasil yang
Umum Khusus komunikasi Jawab diharapkan
kegiatan
3. Masyarakat
………………….
…………………..