PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI
• Wawancara
• Survei Kontak
• Pengamatan Perilaku Penduduk
• Pengamatan Lingkungan
• Pengamatan Vektor
7
8
TUJUAN SURVEI KONTAK
• Untuk mengetahui apakah kasus positif yang ditemukan
itu telah menularkan penyakitnya pada orang-orang yang
tinggal di dalam satu rumah atau tinggal berdekatan
dengan rumah penderita. Jumlah pengambilan sediaan
darah untuk kontak survei sebanyak kurang lebih 25
orang.
Pengamatan faktor risiko lingkungan
Tujuan pengamatan lapangan
•Jenis nyamuk yang berada di lingkungan sekitar
permukiman penderita malaria serta perilaku (bionomik)
vektornya (perilaku mencari darah, istirahat dan tempat
meletakan telurnya)
•Kepadatannya yang diperkirakan berpotensi dalam
penularan malaria di sekitar lingkungan penderita
malaria
•Tipe dan karakteristik
habitat perkembangbiakan yang
disukai nyamuk Anopheles.
Pelaksanaan pengamatan lapangan
1. Pengamatan vektor
melakukan survei larva
mengidentifikasi jenis nyamuk
menghitung kepadatannya
2. Pengamatan lingkungan perkembangbiakan vektor
mengidentifikasi tipe habitat perkembangbiakan apakah: mata
air, aliran sungai, saluran irigasi, rembesan air, rawa-rawa, bekas
tapak hewan, genangan air hujan, dll. Tipe habitat ini ada yang
bersifat sementara dan ada yang permanen (tetap ada sepanjang
tahun).
Mengidentifikasi karakteristik habitat perkembangbiakan seperti;
fisik (cahaya, keteduhan, aliran air, kedalaman, dll); kimia (salinitas,
pH, dll); biologi (vegetasi dan hewan).
Rekomendasi
• Kasus import
• tatalaksana kasus sesuai standar
• melakukan notifikasi silang
• meningkatkan KIE
• Kasus indigenous
• tatalaksana kasus sesuai standar
• melakukan upaya pengendalian vektor (IRS, kelambu, larviciding,
pengelolaan lingkungan)
• meningkatkan KIE
• Kasus introduce
• tatalaksana kasus sesuai standar
• melakukan upaya pengendalian vector (IRS, kelambu, larviciding,
pengelolaan lingkungan)
• meningkatkan KIE.