Anda di halaman 1dari 2

Pendekatan Inovatif dalam Pemerintahan

Resume Materi Komitmen Mutu


Pemateri: Eka Hartaty Lamusu S.AP, M.AP
Oleh: Aljunaid Bakari (Junet) Kelompok 2

Inovatif atau inovasi menurut KBBI adalah kata yang memiliki arti bersifat
memperkenalkan sesuatu yang baru; bersifat pembaruan atau dalam kata lain bisa juga disebut
dengan hasil kreasi. Kata inovasi dapat juga dimaknai sebagai terobosan baru dalam
memecahkan berbagai problem atau dinamika organisasi yang tengah dihadapi. Konsekuensi
dari definisi seperti diatas menjadikan kata inovatif/inovasi sebagai kata yang sering dikaitkan
dengan berbagai hal yang memiliki fungsi solutif atau sering dimaknai sebagai solusi bagi
persoalan yang ada.
Salah satu inovasi yang paling spektakuler yang pernah dilakukan oleh manusia-manusia
terdahulu adalah mendirikan suatu “pemerintahan” sebagai pranata sosial yang dapat
menampung berbagai aspirasi dari banyak keinginan, kepentingan, ide, ataupun gagasan oleh
individu-individu yang berkomitment di dalamnya demi kemaslahatan bersama. Dalam pada itu
pemerintahan dapat dikatakan memiliki fungsi sebagai provider kemaslahatan publik. Sebagai
provider kemaslahatan pemerintahan harus dijalankan dengan berbagai pendekatan yang inovatif
guna mewujudkan komitmen pelayanan publik yang prima dan bermaslahat (Komitmen Mutu).
Pendekatan inovatif dalam pemerintahan sebagai wujud komitmen mutu pelayanan
publik setidaknya harus mengandung unsur-unsur yang berpihak pada kebaharuan, hasil diskusi
bersama kelompok 2 setidaknya terdapat lima hal yang dapat menjadi acuan pendekatan inovatif.

1. Futuristik
Yang dimaksud dengan futuristic adalah suatu pendekatan inovatif haruslah di dasari oleh
ide-ide yang menjadikan masa depan sebagai acuannya. Untuk dapat berinovasi dengan
menadikan masa depan sebagai dasar pijak, organisasi pemerintahan ataupun individu-
individu yang terlibat didalamnya harus memeliki komptensi prediktif, dalam artian bisa
memprediksi kecenderungan-kecenderungan zaman, salah satu contohnya rintisan teknologi
artificial intelegent yang dipersiapkan untuk membantu bahkan menggantikan manusia untuk
berfikir dan mengambil keputusan secara cepat tepat, efektif dan efisient.
2. Up to date
Pembahuruan terus menerus harus dilakukan sebagai salah satu langkah yang
inovatif. Tidak dapat dipungkiri dengan adanya intervensi teknologi dalam berbagai
aspek kehidupan manusia telah memicu akslerasi perkembangan zaman yang
berlangsung sangat cepat dan massif, karenanya mutlak dibutuhkan pembaharuan ide,
gagasan, serta cara-cara dalam menghadirkan solusi yang inovatif.
3. Effektif& Efisien
Yang dimasud dengan effectiv dan efisien adalah sebuah inovasi haruslah sesuatu
yang effektif dalam artian memiliki effect yang solutif bagi problem yang ada dan
dapat diadakan/dilakukan dengan tidak royal terhadap waktu, materi, maupun sumber
daya lainnya.
4. Useable (dapat/mudah digunakan atau diterapkan)
Sebuah inovasi haruslah menghasilan sesuatu yang memudahkan kalau berupa alat
haruslah ramah user jika berupa ide/gagasan mudah di terapkan bagi kalangan umum.
5. Adaptif
Yang dimaksud dengan adaptif ini adalah peka terhadap perkembangan dari waktu ke
waktu, Sifat adaptif dari sebuah inovasi atau terobosan yang dilakukan menjadikan
produk dari hasil dari inovasi tersebut memiliki fungsi fleksibilitas yang tinggi
terhadap perkembangan zaman.

Sebagai konsekuensi dari laju perkembangan dan kompleksitas problem yang dihadapi
dalam menjalannkan komitmen mutu pemerintahan, Kelima unsur-unsur yang kami kemukakan
sebagai prasyarat pendekatan inovatif dalam pemerintahan mungkin saja masih sangat kurang
dan masih banyak unsure-unsur lain yang karena keterbatasan ide dan gagasan sehingga
terlewatkan dalam diskusi singkat dalam kelompok kecil kami. Sehinga sanagat dibutuhkan
saran dan masukkan perubahan yang solutif dan inovatif tentunya. Wasssalam.

Anda mungkin juga menyukai