Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

PEKERJAAN JASA KONSULTASI PERENCANAAN (DE)


PEMBANGUNAN GEDUNG TERMINAL
DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BREBES

A. Latar Belakang
Saat ini begitu banyak permasalahan pengembangan kemajuan dunia
transportasi dimana daerah yang masih belum tersentuh oleh pembangunan.
Misalnya instansi yang belum memiliki fasilitas Sarana Prasarana gedung sebagai
tempat pengujian kendaraan bermotor yang memadai. Keterbatasan fasilitas
Sarana Prasatrana tersebut yang saat ini menjadi perhatian pemerintah untuk
mengembangkan pembangunan di instansi daerah. Perlu strategi untuk dapat
meningkatkan sarana prasarana khususnya di bidang pengujian kendaraan.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan kinerja Dinas Perhubungan
Kabupaten Boyolali Tahun 2019 dan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
masyarakat pada umumnya, memperkecil adanya youmen eror, maka Dinas
Perhubungan Kabupaten Boyolali berupaya untuk meningkatkan pembangunan
diberbagai sektor. Langkah-langkah riil yang harus ditempuh adalah menambah
sarana dan prasarana yang menjadi prioritas adalah Pembangunan Sarana,
prasarana, serta pembenahan terhadap usaha peningkatan kualitas kerja
Menyikapi hal tersebut diatas, maka perlu pembenahan yang terarah sesuai
dengan kebutuhan dan kemampuan dengan model bottom-up yang melibatkan
komponen pegawai. Untuk menindaklanjuti berbagai kebijakan supaya terarah
dalam pembangunan maka perlu penyusunan kegiatan sarana prasarana
khususnya di bidang pengujian kendaraan. yang terarah dan terkendali melibatkan
unsur jasa konsultan.
Diharapkan dalam perencanaan DE Gedung pengujian ini dapat menjadi
dasar teknis dalam memperbaiki, meningkatkan dan efisiensi pelaksanaan
pembangunan daerah. Pada instansi / Dinas Perhubungan yang diharapkan dapat
meaningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang produktif dan mutu
secara berkelanjutan.

B. Dasar Hukum Pengujian Kendaraan Bermotor

1. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009,tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan


2. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012, Tentang Kendaraan
3. Kepmenhub Nomor KM 63 tahun 1993, Tentang Ambang batas laik jalan
kendaraan bermotor,
4. Permenhub Nomor 133 tahun 2015,tentang Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor,mengganti Kepmenhub Nomor 71 Tahun 1993, tentang Pengujian
Berkala Kendaraan Bermotor.
5. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 26 Tahun 2015, tentang Standart
Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
6. Keputusan Dirjen Perhubungan Darat No .1076/2005 Tentang Kompetensi
Penguji Kendaraan Bermotor
7. Keputusan Dirjen Perhubungan Darat No.2752/2006 tentang Pedoman Teknis
Buku Uji Berkala Kendaraan Bermotor dan Tanda Uji Berkala Kendaraan
Bermotor serta Tanda samping Kendaraan Bermotor
8. SE Menteri Perhubungan nomor : SE 17 Tahun 2015 tanggal 27 April 2015
9. Perda Nomor 05 tahun 2012 tentang Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
10. Dasar Hukum dalam UU 22 tahun 2009, tentang LLAJ Persyaratan Teknis dan
Laik jalan kendaraan bermotor Pasal 48, Setiap kendaraan bermotor yang
dioperasikan dijalan harus memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan

C. Maksud dan Tujuan


1. Maksud Perencanaan (DE) Gedung pengujian.
Penataan Sarana Prasarana termpat pengujian Kendaraan Bermotor Pada
Dinas Perhubungan Kabupaten Boyolali yang tertata secara teknis maupun
konstruksi.

2. Tujuan Perencanaan (DE) Gedung pengujian


Menyiapkan Detail Engineering Design (DED) pada Dinas Perhubungan
Kabupaten Boyolali, yang sesuai secara Teknis dengan kondisi kebutuhan
masyarakat..

Anda mungkin juga menyukai