Anda di halaman 1dari 6

Tugas kelompok

Produk kreatif dan kewirausahaan


Makalah

BAB : 1
a. Pengertian dan Ruang Lingkup Kewirausahaan
b. Proses Kewirausahaan
c. Karakteristik Kewirausahaan
d. Sikap dan Perilaku Yang Dimiliki Wirausahawan

Kelas : XI OTKP 1
Kelompok : 8
Nama Kelompok : 1. Fern Rasyqah
2. Gita Puspitaloka M
3. Rinda Febriana
4. Suci Ramadhani
5. Tiara Putri S

SMK PANCAKARYA TANGERANG


2018-2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala rahmatnya sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini.
Kami juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam
menyusun makalah ini.
Dengan rahmat dan pertolongannya alhamdulillah makalah yang berjudul sikap
dan perilaku wirausahawan ini dapat diselesaikan dengan baik. Banyak sekali
kekurangan kami sebagai penyusun makalah ini, baik menyangkut isi atau lainnya.
Kami berharap makalah ini dapat membantu mencetak sumber daya manusia
berkualitas yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang baik untuk
terjun dalam persaingan dunia kerja sehingga dapat mendukung kemajuan dan
kemakmuran bangsa indonesia, bahkan dunia.
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………………………. 2


Daftar Isi …………………………………………………………………………………. 3
Bab 1 Sikap dan Perilaku Wirausahawan
A. Pengertian dan Ruang Lingkup Kewirausahaaan……………….. 4
B. Proses Kewirausahawan……………………………………………………. 7
C. Karakteristik Kewirausahawan…………………………………………….8
D. Sikap dan Perilaku Yang Dimiliki Kewirausahawan……………….9
A. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP KEWIRAUSAHAWAN

1. Pengertian kewirausahaan dan Wirausahawan


Secara etimologis wirausaha/wiraswasta Berasal dari bahasa sanskerta, terdiri dari
tiga suku kata, yaitu wira, swa,dan sta. wira berarti manusia unggul, teladan,
tangguh, berbudi luhur, berjiwa besar, berani, pahlawan. Swa berarti sendiri dan Sta
berarti berdiri. Sila kewirausahaan, pada dasarnya berasal dari terjemahan
entrepreneur, yang dalam bahasa inggris dikenal between taker atau go between

Definisi kewirausahaan menurut Instruksi Presiden Republik Indonesia (INPRES)


NO.4 tahun 1995 tentang gerakan nasional memasyarakatkan dan membudayakan
kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang dalam
menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan,
menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisien
dalam rangka memberikan pelayan yang lebih baik dan memperoleh keuntungan
yang lebih besar. Beberapa definisi tentang kewirausawan yang dikemukakan para
ahli, sebagai berikut:
a. Richard Cantillon
Kewirausahaan didefinisikan sebagai orang yang bekerja sendiri ( self
employment )
b. Zimmerer
Seorang wirausahawan adalah agen yang menyatukan berbagaialat produksi dan
menemukan nilai dari produksinya
c. Jean Baptista Say
Seorang wirausahawan adalah agen yang menyatu berbagai alat-alat produksi
dan menemukan nilai dari produksinya.
d. Frank Knight
Wirausahawan adalah orang yang mencoba untuk memprediksi dan menyikapi
perubahan pasar.
e. Joseph Schimpeter
Wirausahawan adalah seorang innovator yang mengimplenmentasikan
perubahan-perubahan didalam pasar melalui kombinasi baru. Kombinasi baru
tersebut bisa dalam bentuk-bentuk, sebagai berikut:
1. Memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru.
2. Memperkenalkan metode produksi baru.
3. Membuka pasar yang baru ( New Market ).
4. Memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru.
5. Menjalankan organisasi baru pada suatu industri.
- Berwirausaha juga memiliki kelebihan dan kelemahan. Berikut keuntungan dalam
berwirausaha:
• keuntungan dalam berwirausaha, sebagai berikut:
1. Membuka kesempatan untuk meenjadi bos dalam bisnisnya sendiri.
2. Meperoleh keuntungan finansial secara maksimal.
3. Memperlihatkan potensi wirausaha secara penuh.
4. Membantu masyarakat didalam usaha.
5. Mencapai tujuan usaha yang dikehendaki.

• kelemahan dalam berwirausaha, sebagai berikut:


1. Tanggung jawabnya sangat besar dan berat dalam menghadapi permaslahan bisnis.
2. Bekerja keras dan waktunya sangat panjang.
3. Memperoleh pendapatan yang tidak pasti.
4. Memikul resiko yang sangat besar.

2. Ruang Lingkup Kewirausahaan


Ruang lingkup kewirausahawan sangat luas. Secara umum, kewirausahaan
berkaitan dengan kegiatan yang bergerak dalam bisnis. Kegiatan bisnis dapat
dilakukan dalam berbagai bidang. Jika diuraikan ruang lingkup kewirausahaan
dalam berbagai bidang, sebagai berikut:
a. Lapangan agraris: pertanian, perkebunan, dan perikanan ( pemeliharaan ikan,
penetasa ikan, makanan ikan, dan pengangkutan ikan.)
b. Lapangan perindustrian dan kerajinan .
c. Lapangan perdagangan: pedagang kecil, pedagang menengah, dan pedagang
besar.
d. Lapangan pemberi jasa: sebagai pedagang perantara, sebagai pemberi kredit
atau perbankan, sebagai pengusaha angkutan, pengusaha hotel dan restoran,
sebagai usaha biro dan travel, sebagai perbengkelan, asuransi, tata busana, dan
sebagainya.

Semakin banyaknya orang memiliki jiwa berwirausahaan makan akan


menciptakan banyak wirausaha. Oleh karna itu kewirausahaan sangat penting.
Berikut tujuan dan manfaat kewirausahaan:
a. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.
b. Mewujudkan kemampuan dan kemantaban para wirausahaan untuk
menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
c. Menambahkan daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat mengurangi
pengangguran.
d. Sebagai generator pembangunan lingkungan, pribadi serta nasional.
e. Mewujudkan masyarat yang unggul, bekerja keras, tekun dan mandiri.
3. Motovasi menjadi wirausahawan
Wirausahawan mengharapkan hasil yang tidak hanya mengganti kerugian
waktu dan uang yang investasikan, tetapi juga memberikan imbalan yang
pantas bagi resiko dan inisiatif yang mereka ambil dalam mengoperasikan
bisnis mereka sendiri.
Faktor mengaruhi semangat kerja wirausaha, antara lain:
a. Minat
Pilih bidang usah yang anda minati dan memiliki hasrat dan pengetahuan
didalamnya jika anda telah menentukan minat, maka segera lah asah
pengetahuan dan perbanyak bacaan serta keterampilan serta bidang usaha
yang hendak anda tekuni.
b. Peluang
Sebuah peluang dapat meningkatkan semangat wirausaha untuk
meningkatkan kinerjanya.
c. Relasi
Perluas dan perbanyak jaringan bisnis dan pertemanan sering kali
memberikan tawaran peluang bisnis dan dukungan pengembangan bisnis.

Anda mungkin juga menyukai