BAB I. PENDAHULUAN
C. Efisiensi Pemasaran
Kegiatan pemasaran selalu diusahakan agar dapat memenuhi preferensi konsumen.
Menurut Saleh Safrandji, untuk mencapai efisiensi pemasaran harus memperhatikan
dua hal pokok, yaitu:
Memantapkan loyalitas anggota dalam hal jual beli barang yang dibutuhkan oleh
anggota melalui koperasi.
Memantapkan partisipasi anggota dalam akumulasi modal, penghasilan, dan
inisiatif perbaikan produk, pelayanan, harga dan biaya.
2) FUNGSI PEMBELIAN
Fungsi ini banyak dilakukan oleh jenis koperasi produsen dalam rangka membeli
bahan baku di mana para pengrajin atau pengusaha kecil sering melakukannya
secara sendiri-sendiri dan dalam jumlah yang tidak terlalu besar.
Koperasi sangat besar manfaatnya bagi anggota jika dapat mengkoordinir
pembelian barang yang sangat dibutuhkan, misalnya bahan baku diproduksi atau
disediakan bersama.
Dengan adanya fungsi pembelian ini keuntungan yang diperoleh koperasi dan
anggotanya antara lain:
1. Kebutuhan akan bahan baku dapat disediakan sepanjang waktu karena
pengadaanya ditangani koperasi yang sekaligus mendistribusikannya.
2. Kualitas bahan baku dapat dipercaya memenuhi syarat yang diperlukan
anggotanya.
3. Harga barang dapat lebih murah jika mereka mampu memperpendek saluran
distribusinya, artinya dapat mencari sumber bahan baku (langsung ke produsen) jadi
banyak pedagang perantara yang dilewatkan.
4. Jika anggota tidak mempunyai modal , mereka dpt mengambil dulu barangnya,
sedangkan pembayarannya belakangan (bearti koperasi melayani kredit)
3) FUNGSI PROMOSI
Jika pasar semakin dipenuhi dengan persaingan, maka dituntut usaha-usaha dari
para penjual untuk secara lebih intensif menghubungi para pembeli atau calon
pembeli.
Kondisi sekarang menuntut pasar koperasi untuk mulai mengadakan promosi.
Promosi bisa dilihat dari segi biaya memang mahal, tetapi manfaat yang akan
diperoleh bagi keberhasilan penjualan juga sangat besar. Salah satu cara promosi
yang murah adalah dengan mengadakan promosi bersama.