PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kemajuan teknologi saat ini semakin meningkat berikut dalam penggunaan
gelombang elekromagnetik seperti dalam kehidupan sehari-hari. Gelombang sebenarnya
dapat dibagi ke dalam beberapa jenis, baik berdasarkan arah rambatannya maupun medium
perantaranya. Salah satunya, berdasarkan medium perantaranya, gelombang dibagi atas
gelombang mekanik (gelombang yang memerlukan medium atau zat perantara) dan
gelombang elektromagnetik (gelombang yang merambat tanpa memerlukan medium).
Spektrum gelombang elektromagnetik masih terdiri dari berbagai jenis gelombang
lainnya, yang dibedakan berdasarkan frekuensi atau panjang gelombangnya. Untuk itu disini
kita akan mempelajari tentang rentang spektrum gelombang elektromagnetik, karakteristik
khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam spektrum dan contoh, penerapan
atau manfaat masing-masing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari, dan
bahaya yang ditimbulkan dari gelombang elektromagnetik.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka kami akan mencoba merumuskan beberapa
masalah yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan gelombang elektromagnetik?
2. Apa yang dimaksud dengan spektrum gelombang elektromagnetik?
3. Bagaimana karakteristik khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam
spektrum?
4. Apa saja manfaat spektrum gelombang elektromagnetik?
5. Apa saja bahaya spektrum gelombang elektromagnetik?
C. TUJUAN
Berdasarkan dari rumusan masalah diatas, maka kami akan mencoba merumuskan beberapa
tujuan yaitu untuk mengetahui:
1. Pengertian gelombang elektromagnetik
2. Pengertian spektrum gelombang elektromagnetik.
3. Karakteristik khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam spektrum.
4. Manfaat spektrum gelombang elektromagnetik.
5. Bahaya gelombang elektromagnetik.
1
BAB II
PEMBAHASAN
Dari beberapa percobaan yang telah dilakukan, Hertz berhasil mengukur bahwa
radiasi gelombang elektromagnetik frekuensi radio (100 MHz) yang dibangkitkan memiliki
kecepatan rambat sesuai dengan nilai yang diramalkan oleh Maxwell. Di samping itu,
eksperimen Hertz ini juga menunjukkan sifat-sifat gelombang dari cahaya, yaitu pemantuan,
pembiasan, interferensi, difraksi, dan polarisasi. Dengan demikian, hipotesis Maxwell
mengenai gelombang elektromagnetik telah terbukti kebenarannya melalui eksperimen
Hertz. Dari uraian ini, dapat ditulis sifat-sifat gelombang elektromagnetik yaitu:
2
7. Dapat mengalami lenturan atau hamburan (difraksi)
8. Merambat dalam arah lurus. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan:
a. Maxwell, kecepatan gelombang elektromagnetik diruang hampa adalah sebesar
3x 108 m/s yang nilainya sama dengan laju cahaya terukur (Supriyono, 2006).
b. Foster (2004), menyatakan bahwa panjang gelombang cahaya tampak
mempunyai rentangan antara 400 nm hingga 750 nm. Anonim (2009) menyatakan
bahwa frekuensi cahaya tampak dapat dihitung berdasarkan persamaan berikut.
c = λf
Keterangan:
Berdasarkan persamaan tersebut, kita dapat menentukan frekuensi cahaya tampak bernilai
antara 4 x 1014 Hz hingga 7,5 x 1014 Hz.
3
atau tenaga per foton. Spektrum ini secara langsung berkaitan (lihat juga tabel dan awalan
SI):
1) Gelombang Radio
Gelombang radio merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling kecil atau
panjang gelombang paling panjang.Gelombang radio berada dalam rentang frekuensi yang
luas meliputi beberapa Hz sampai gigahertz (GHz atau orde pangkat 9).Gelombang ini
dihasilkan oleh alat-alat elektronik berupa rangkaian osilator (variasi dan gabungan dari
komponen Resistor (R), induktor (L), dan kapasitor (C)).Oleh karena itu, gelombang radio
banyak digunakan dalam sistem telekomunikasi. Siaran TV, radio, dan jaringan telepon
seluler menggunakan gelombang dalam rentang gelombang radio ini.
Suatu sistem telekomunikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai pembawa
sinyal informasinya pada dasarnya terdiri dari antena pemancar dan antena
penerima.Sebelum dirambatkan sebagai gelombang radio, sinyal informasi dalam berbagai
bentuknya (suara pada sistem radio, suara dan data pada sistem seluler, atau suara dan
gambar pada sistem TV) terlebih dahulu dimodulasi.Modulasi di sini secara sederhana
dinyatakan sebagai penggabungan antara getaran listrik informasi (misalnya suara pada
sistem radio)dengan gelombangpembawa frekuensi radio tersebut.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi.Gelombang inilah yang
dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima.Oleh karena itu, kita mengenal
adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo
menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan
amplitudonya.Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan
getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
2) Gelombang mikro
Gelombang mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling
tinggi yaitu diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan
muncul efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro,
4
maka makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses inilah yang
dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan cepat dan ekonomis
Gelombang mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and
Ranging) RADAR berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan
gelombang mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan mengamati selang
waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3) Sinar Inframerah
Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah
panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang
dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter,
maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak dilihat tetapi
dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi inframerah.
Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar karena
benda diipanaskan.Jadi setiap benda panas pasti memancarkan sinar inframerah.Jumlah sinar
inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna benda.
4) Cahaya tampak
Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi
oleh mata manusia.Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung warnanya mulai dari
panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet (ungu) sampai 7x 10-7 m untuk
cahaya merah.Kegunaan cahaya salah satunya adlah penggunaan laser dalam serat optik pada
bidang telekomunikasi dan kedokteran.Spektrum warna cahaya berdasarkan ururtan kenaikan
panjang gelombang adalah :
5) Sinar ultraviolet
Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau
dalam daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan sinar
ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas atmosferlah yang
5
berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar ultraviolet yang tidak
membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.
6) Sinar X
Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya
sangat pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai daya
tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan pelat
aluminium setebal 1 cm.
7) Sinar Gamma
Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang
gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek
yang serius jika diserap oleh jaringan tubuh.
3. Gelombang Mikro
Untuk pemanas microwave
Untuk komunikasi RADAR (Radio Detection and Ranging)
Untuk menganalisa struktur otomik dan molekul
Dapat digunakan untuk mengukur kedalaman laut
Digunakan pada rangkaian Televisi
Gelombang RADAR diaplikasikan untuk mendeteksi suatu objek, memandu
pendaratan pesawat terbang, membantu pengamatan di kapal laut dan pesawat
terbang pada malam hari atau cuaca kabut, serta untuk menentukan arah dan
posisi yang tepat.
4. Sinar Inframerah
Untuk terapi fisik, menyembuhkan penyakit cacar dan encok.
Untuk fotografi pemetaan sumber daya alam, mendeteksi tanaman yang tumbuh di
bumi dengan detail.
Untuk fotografi diagnosa penyakit.
Digunakan pada remote control berbagai peralatan elektronik (alarm pencuri).
Mengeringkan cat kendaraan dengan cepat pada industri otomotif.
Pada bidang militer,dibuat teleskop inframerah yang digunakan melihat di tempat
yang gelap atau berkabut.
6
Sinar infra merah dibidang militer dimanfaatkan satelit untuk memotret
permukaan bumi meskipun terhalang oleh kabut atau awan.
5. Sinar tampak
Membantu penglihatan mata manusia.
Salah satu aplikasi dari sinar tampak adalah penggunaan sinar laser dalam serat
optik pada bidang telekomunikasi.
6. Sinar Ultraviolet
Untuk proses fotosintesis pada tumbuhan.
Membantu pembentukan vitamin D pada tubuh manusia.
Dengan peralatan khusus dapat digunakan untuk membunuh kuman penyakit,
menyucihamakan ruangan operasi rumah sakit berikut instrumen-instrumen
pembedahan.
Untuk memeriksa keaslian tanda tangan di bank-bank.
7
fotokimia yang menghasilkan asap beracun, terjadinya hujan asam serta peningkatan
gangguan saluran pernapasan.
3. Pada tumbuhan, radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan berbagai jenis
tanaman menjadi lambat dan beberapa bahkan menjadi kerdil. Sebagai akibatnya,
hasil panen sejumlah tanaman budidaya akan menurun serta tanaman hutan menjadi
rusak.
4. Pulsa microwaves dapat menimbulkan efek stres pada kimia syaraf otak.
5. Apabila terjadi lubang ozon, maka sinar UV, khususnya yang jenis UV tipe B yang
memiliki panjang gelombang 290 nm, yang menembus ke permukaan bumi dan
kemudian mengenai orang, dapat menyebabkan kulit manusia tersengat, merubah
molekul DNA, dan bahkan bila berlangsung menerus dalam jangka lama dapat
memicu kanker kulit, termasuk terhadap mahluk hidup lainnya.
6. Radiasi HP dapat mengacaukan gelombang otak, menyebabkan sakit kepala,
kelelahan, dan hilang memori, pemakaian HP bisa menyebabkan kanker otak.
7. Beberapa efek negatif yang bisa muncul sebagai akibat radiasi HP antara lain
kerusakan sel saraf, menurunnya atau bahkan hilangnya konsentrasi, merusak sistem
kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah, hingga gangguan tidur dan perubahan
aktivitas otak.
8. Sebagian besar garis-garis wajah dan kerut/keriput disebabkan oleh pemaparan
berlebihan terhadap sinar UV, baik UVA yang bertanggung jawab atas noda gelap,
kerut/keriput, dan melanoma maupun UVB yang bertanggung jawab atas kulit
terbakar dan karsinoma.
9. Dampak negatif wi-fi sehubungan dengan radiasi elektromagnetik: keluhan nyeri di
bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian tubuh lain bila berada dekat
dengan peralatan elektronik atau menara pemancar.
8
BAB III
A. Kesimpulan
B. Saran
Karena begitu banyak masalah atau dampak bahaya yang ditimbulkan dari sinar
elektromagnetik bagi kehidupan, sebaiknya kita memanfaatkan gelombang elektromagnetik
seperlunya saja dan dalam pemanfaatan sinar elektromagnetik juga memperhatikan dan
memperhitungkan kesehatan dari para pemakainya. Agar terhindar dari masalah kesehatan
tersebut penulis menyarakan agar pengguna barang elektronik jangan terlalu sering
tergantung pada alat-alat tersebut seperti HP, televisi, dsb. Serta apabila pengguna sedang
beristirahat sebaiknya jauhkan barang-barang elektronik dari jangkauan anda karena hal
tersebut dapat menyebabkan radiasi.
9
DAFTAR PUSTAKA
https://spirleeanesta.wordpress.com/2013/04/18/makalah-gelombang-elektromagnetik/
Diakses pada 30 November 2019 pukul 14.00
http://nurulprasetyo820.blogspot.co.id/2015/11/makalah-fisika-gelombang-
elektromagnetik.html Diakses pada 30 november pukul 14.02
10