Anda di halaman 1dari 19

Analisis Komparasi - Anova

Oleh : Uus MD Fadli


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UBP Karawang
2019

Analisis komparasi merupakan salah satu metode kuantitatif untuk memperkirakan


perbedaan keragaman dari dua atau lebih perlakuan. Penggunaan dalam bidang
ekonomi dan bisnis bisa digunakan untuk mengkomparasikan berbagai metode bisnis,
seperti pemasaran dalam menguji warna pembungkus, perlakuan terhadap karyawan,
perlakuan terhadap kelas atau komparasi dalam akuntansi untuk membandingkan
berbagai metode perhitungan Harga Pokok Penjualan (HPP).
Ada 3 metode komparasi yang akan dibahas, yakni
a. Metode komparasi 1 arah
b. Metode komparasi 2 arah tanpa interaksi
c. Metode komparasi 2 arah dengan interkasi

Metode Komparasi 1 Arah


Untuk memudahkan pemahaman metode 1 arah ini maka diberikan contoh untuk
membandingkan (Komparasi) perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) pada berbagai
item produk meubel dalam hal ini item produknya adalah kursi. Jumlah pengamatan (ni)
pada setiap metode boleh tidak sama.

Contoh :
Profit Margin (%) berbagai item produk Kursi pada berbagai metode HPP

Jenis Profit Margin Berdasarkan Metode (%)


Variabel
Item Mebel Kursi Tradisional Fullcosting ABC
Cost
Kursi belajar 20 23 22 21
Kursi Makan 19 20 22 21
Kursi Tamu 22 - 20 25
Kursi Taman 23 - 25 -
Jumlah pengamatan n1=4 n2=2 n3=4 n4=3
Sum 84 43 89 67
Jumlah Kolom 283

1. Penentuan Hipotesis
Ho : =Tidak ada perbedaan antar metode perhitungan HPP
H1 : 1≠≠≠≠ Minimal ada satu metode yang berbeda antar metode HPP
2. Mencari F Tabel 1 % dan 5 %
db Pembilang (k-1) = (jumlah kolom-1) = 4-1 = 3
db Penyebut (N-k) = (jumlah observasi-kolom) = 13-4 = 9
F tabel (α=1%, 3;9) = 6,99
F tabel (α=5%, 3;9) = 3,86

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 1


3. Menghitung Anova
Tabel Anova 1 Arah
Sumber Jumlah derajat Kuadrat F hitung F Tabel
Keragaman Kuadrat bebas (db) Tengah
(SK) (JK) (KT) 1% 5%
Rata-rata db pembilang KTK = JKK KTK
Kolom JKK = k-1 6,99 3,86
k−1 KTG
db Penyebut = KTG = JKG
Galat
JKG (N-k) (N-k)
(error)
Total JKT N-1

JKG = JKT-JKK

Keterangan :
k : banyaknya kolom
N : banyaknya pengamatan/keseluruhan data
ni : banyaknya ulangan di kolom ke-i
Xij : data pada kolom ke-i ulangan ke-j
T*i : total (jumlah) ulangan pada kolom ke-i
T** : total (jumlah) seluruh pengamatan

Perhitungan
JKT = (202+192+222++...+252) – (2832/13)
= 6.203 - (80.089/13)
= 6.203 - 6160,69
= 42,30

JKK= (842/4 + 432/2 + 892/4 + 672/3) – (2832/13)


= 1764 + 92,5 + 1980,25 + 1496,33 – (80.809/13)
= 6165,083 - 6160,69
= 4,39

JKG = JKT-JKK = 42,307 – 4,39 = 37,92

db pembilang = k-1 = 4-1 = 3


db penyebut = N-k = 13-4 = 9

KTK = JKK/(k-1) = 4,39/3 = 1,46


KTG = JKG/(N-1) = 37,92/9 = 4,21

F (hitung) = KTK/KTG = 1,46 / 4,21 = 0,34

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 2


Sumber Jumlah F Tabel
derajat Kuadrat F
Keragaman Kuadrat
(SK) (JK) bebas (db) Tengah (KT) hitung 1% 5%
Rata-rata (1,46/4,21) 6,99
4,39 db kolom = 3 (4,39/3) =1,46 = 0,34 3,86
Kolom
Galat 37,92 db Galat = 9 (37,92/9) = 4,21

Total 42,307 12

4. Membuat Kriteria

α1%=6,99
α5%=3,86
8
Ho diterima jika Fh ≤ F tabel
Ho ditolak bila Fh > F tabel; sehingga H1 diterima

5. Membandingkan
Pada tingkat kesalahan α = 1 % mau pun α = 5 % Fh < F tabel  Ho diterima,
Artinya tidak terdapat perbedaan diantara metoda HPP yang digunakan

6. Kesimpulan

Berdasarkan Analisis Variansi komparasi dari keempat metoda perhitungan HPP


pembuatan meubel di perusahaan tersebut tidak memberikan rata-rata perbedaan
yang nyata terhadap keragaman profit marginnya dari pembuatan Kursi di
perusahaan tersebut.

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 3


B. Metode Komparasi Anova 2 arah Tanpa Interaksi

Dalam Kasus ini membedakan beberapa Lini Produk mebel

Contoh 2
Profit Margin (%) berbagai Lini produk pada berbagai metode HPP

Profit Margin Berdasarkan Metode (k)


Jenis Produksi Mebel
Variabel Total
(lini produk) (r) Tradisional Fullcosting ABC
Cost
1.Kursi 20 23 22 21 86
2.Meja 25 20 25 24 94
3.Lemari 12 13 15 13 53
4.Dipan 25 20 18 16 79
Jumlah pengamatan (n) n1=4 n2=4 n3=4 n4=4 n=16
Jumlah Sub tot 82 76 80 74 312
Jumlah Total 312 -

1. Penentuan Hipotesis
Ho : 1=Tidak ada perbedaan antar metode dan Lini Produk
H1(k) : 1≠≠≠ Minimal ada satu metode HPP yang menghasilkan perbedaan
dalam penentuan Profit Perusahaan
H1(r) : 1≠≠≠ Minimal ada satu Lini Produk yang menghasilkan perbedaan
dalam menyumbangkan Profit Perusahaan
2. Mencari F Tabel 1 % dan 5 %
db kolom (k-1) = (jumlah kolom-1) = 4-1 = 3
db baris (r-1) = (jumlah baris – 1 ) 4-1 = 3
db Pembilang = (r-1) (k-1) = 3x3 = 9
F tabel (α=1%, 3;9) = 6,99
F tabel (α=5%, 3;9) = 3,86

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 4


3. Menghitung Anova
Tabel Anova 2 Arah tanpa Interaksi

Sumber Jumlah F tabel


derajat Kuadrat F
Keragaman Kuadrat
(SK) (JK) bebas (db) Tengah (KT) hitung 1% 5%
6,99 3,86
Rata-rata JKB db Baris KTB =
Baris = r-1 JKB KTB
(r – 1) KTG
6,99 3,86
Rata-rata JKK db Kolom KTK = KTK
Kolom = k-1 JKK KTG
(k – 1)

KTG =
Galat JKG db Galat = JKG .
(r-1)(k-1) (r − 1)(k − 1)

db Total
Total JKT = r.k -1

JKG = JKT-JKK

Keterangan :
k : banyaknya kolom
N : banyaknya pengamatan/keseluruhan data
ni : banyaknya ulangan di kolom ke-i
Xij : data pada kolom ke-i ulangan ke-j
T*i : total (jumlah) ulangan pada kolom ke-i
T** : total (jumlah) seluruh pengamatan

Perhitungan
JKT = (202+252+122+252+232+202+...+162) – (3122/16)
= 6392-6084
= 308

JKK= (822/4 + 762/4 + 802/4 + 742/4) – (3122/16)


= 1681 + 1444 + 1600 + 1369 - 6084
= 6094 - 6084
= 10

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 5


JKR= (862/4 + 942/4 + 532/4 + 792/4) – (3122/16)
= 1848 + 2209 + 702.25 + 1560,25 – 6084
= 6320,5 – 6084
= 236,5

JKG = JKT-JKK-JKR = 308 – 10 – 236,5 = 61,5

db pembilang kolom = k-1 = 4-1 = 3


db pembilang baris = r-1 = 4-1 = 3
db penyebut = (r-1)(k-1) = 3x3 = 9

KTK = JKK/(k-1) = 10/3 = 3,33


KTR = JKR/(r-1) = 236,5/3 = 78,83
KTG = JKG/(N-1) = 61,5/9 = 6,83

F (hitung) kolom = KTK/KTG = 3,33 / 6,83 = 0,488


F (hitung) baris = KTR/KTG = 78,83/6,83 = 11,537

Sumber Jumlah Kuadrat F Tabel


derajat F
Keragaman Kuadrat Tengah
(SK) (JK) bebas (db) hitung 1% 5%
(KT)
Rata-rata 0,488
10 db kolom = 3 3,33 6,99 3,86
Kolom
Rata-rata 11,537** 6,99 3,86
236,5 db baris = 3 78,83
Baris
Galat 61,5 db Galat = 9 6,83
Total 308 15

* = artinya signifikan, diuji pada kesalahan α = 5 %


4. Membuat Kriteria
** = artinya sangat signifikan, diuji pada α = 1 %

Luas Daerah
Penerimaan Ho

Ho diterima jika Fh ≤ F tabel


Ho ditolak bila Fh > F tabel

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 6


5. Membandingkan
Pengujian Metode (H1k) (Kolom)
Pada tingkat kesalahan α = 1 % mau pun α = 5 % Fh ≤ F tabel  Ho diterima,
Artinya tidak terdapat perbedaan diantara metoda yang digunakan dalam
penentuan profit margin dari setiap produk yang dijual
Pengujian Jenis Produk (H1r) (baris
Pada tingkat kesalahan α = 1 % mau pun α = 5 % Fh > F tabel  Ho ditolak,
Artinya terdapat perbedaan yang sangat signifikan diantara lini produk dalam
kontribusi terhadap profit margin dari setiap produk yang dijual.

6. Membuat Kesimpulan

Berdasarkan Analisis Variansi komparasi dari keempat metoda perhitungan HPP


pembuatan mebel di perusahaan tersebut dapat disimpulkan :
a. Metode Perhitungan HPP memberikan kontribusi yang sama terhadap profit
perusahaan
b. Jenis Lini produk yang diproduksi secara sangat signifikan (α< 1 %) memberikan
kontribusi yang berbeda terhadap profit perusahaan.

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 7


C. Anova 2 Arah Berinteraksi

Dalam Kasus ini membedakan beberapa Lini (baris = r = 3 lini) Produk yang berbeda pada
setiap lininya (ulangan per lini = n=5), dan Metode perhitungan HPP pada 4 metode
perhitungan (k=kolom=4).

Contoh 3
Tabel : Profit (%) Margin dari 3 lini Produk Mebel pada 4 metode perhitungan HPP

Lini Item produk Profit Margin Berdasarkan Metode (k=4) Total


Mebel (ulangan = n=5) Tradisional Fullcosting ABC Variabel Cost Baris
1.Kursi 1.Kursi Tamu 23 20 18 21
2.Kursi Taman 24 14 13 20
3.Kursi Makan 23 20 18 17 377
4.Kursi Belajar 18 13 15 17
5.Kursi Roda 24 21 20 18
Notasi -1 T11* T12* T13* T14* T1**
Jumlah Kursi 112 88 84 93
2.Meja 1.Meja Tamu 24 18 18 18
2.Meja Taman 22 20 18 15
3.Meja Makan 25 22 20 19 375
4.Meja Belajar 20 15 14 15
5.Meja Rias 22 18 17 15
Notasi-2 T21* T22* T23* T24* T2**
Jumlah Meja 113 93 87 82
3.Lemari 1.Lemari Makan 22 21 20 17
2.Lemari Pakaian 28 22 20 20
3.Lemari Buku 20 14 14 20 387
4.Lemari TV 20 18 14 14
5.Lemari Pajangan 25 21 18 19
Notasi-3 T31* T32* T33* T34* T3**
Jumlah Lemari 115 96 86 90
Total Kolom 340 277 257 265 1139
Total
Sum T*1* T*2* T*3* T*4*
T***

Lini = r = 3
Kolom = k = 4
Interaksi = 3 x 4 = 12
Ulangan = n = 5
Jumlah N = 3x4x5 = 60

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 8


1. Penentuan Hipotesis
Ho : 1=Tidak ada perbedaan antar metode dan Lini Produk
H1(r) : 1≠≠ Minimal ada satu Lini Produk yang menghasilkan perbedaan
dalam menyumbangkan Profit Perusahaan
H1(k) : 1≠≠≠ Minimal ada satu metode yang menghasilkan perbedaan
dalam penentuan Profit Perusahaan
H1(rk) : 1≠≠≠≠Minimal ada satu interaksi Lini Produk dan metode yang yang
menghasilkan perbedaan dalam menyumbangkan Profit
Perusahaan

2. Mencari F tabel (α=1% dan α=5%)


db baris (r-1) = (jumlah baris – 1 ) = 3-1 = 2
db kolom (k-1) = (jumlah kolom-1) = 4-1 = 3
db interaksi (k-1)(r-1) = (4-1)*(3-1) = 6
db pembilang/galat = (k*r)(n-1)= 4x3*(5-1) = 48
db total (r*k*n)-1 = 3x4x5-1=59
F tabel (row) (α=1%, 2;48) = 5,95
F tabel (kolom) (α=5%, 3;48) = 3,49

Pada beberapa Tabel F, biasanya ada beberapa penyebut atau pembilang yang tidak ada
dalam tabel, termasuk dalam hal ini derajat penyebut (db=48) tidak ada dalam tabel.
Untuk itu bisa dihitung berdasarkan analisis rasio, sebagai berikut :

Mencari F Tabel (pada tabel yang hilang)


F (1%)
Db 1 2 3 6
30 7,56 5,39 4,51 3,47
40 7,31 5,18 4,31 3,29
60 7,08 4,98 4,13 3,12
letak db (2,48) tidak ada, yang ada (2;40 = 5,18 dan 2;60=4,98)
Hitung perbedaan jarak angka, buat rasio
Perbedaan : db 2 Perbedaan :
Selisih (60-40) = 40 5,18 Selisih 5,18-4,98 =
20 60 4,98 0,2
Rasio = 0,2/20 = 0,01
Perbedaan 40-60 pada skala 0,01
Perbedaan 48-40 = 8
Jarak 40-48 = 5,18 - (8*0,01) = 5,1
Artinya pada alpha 1 % dan Db (2,48) nilai F Tabel = 5,10

letak db (3,48) tidak ada, yang ada (3;40 = 4,31 dan 3;60=4,13)
Hitung perbedaan jarak angka, buat rasio
Perbedaan : db 3 Perbedaan :
40 4,31
20 60 4,13 0,18

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 9


Rasio = 0,18/20 = 0,009
Perbedaan 40-60 pada skala 0,009
Perbedaan 48-40 = 8
Jarak 40-48 = 4,31 - (8*0,009) = 4,238
Artinya pada alpha 1 % dan Db (3,48) nilai F Tabel = 4,238

Mencari F Tabel (pada tabel yang hilang)


F (5%)
db 1 2 3 6
30 4,17 3,32 2,92 2,42
40 4,08 3,23 2,84 2,34
60 4,00 3,15 2,76 2,25
letak db (2,48) tidak ada, yang ada (2;40 = 3,32 dan 2;60=3,15)
Hitung perbedaan jarak angka, buat rasio
Perbedaan : db 2 Perbedaan :
Selisih 60-40= 40 3,23 (3,25-3,15)
20 60 3,15 0,08
Rasio = 0,08/20 = 0,004
Perbedaan 40-60 pada skala 0,004
Perbedaan 48-40 = 8
Jarak 40-48 = 3,23 - (8*0,004) = 3,198
Artrinya pada alpha 5 % dan Db (3,48) nilai F Tabel = 3,198

letak db (3,48) tidak ada, yang ada (3;40 = 2,84 dan 3;60= 2,76)
Hitung perbedaan jarak angka, buat rasio
Perbedaan : db 3 Perbedaan :
40 2,84
20 60 2,76 0,08
Rasio = 0,2/20 = 0,004
Perbedaan 40-60 pada skala 0,004
Perbedaan 48-40 = 8
Jarak 40-48 = 5,18 - (8*0,004) = 2,808
Artrinya pada alpha 1 % dan Db (3,48) nilai F Tabel =2,808

Dengan cara yang sama dapat dihitung untuk 6;48 (α1% dan α 5%)

Kesimpulan F Tabel
F tabel (α)
db
1% 5%
2;48 5,1 3,198
3;48 4,238 2,808
6;48 3,222 2,304

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 10


3. Menghitung Anova
Tabel Anova 2 Arah tanpa Interaksi

Sumber Jumlah F tabel


derajat Kuadrat F
Keragaman Kuadrat
(SK) (JK) bebas (db) Tengah (KT) hitung 1% 5%

Tabel F 1% Tabel F 1%
Nilai JKB db Baris KTB = [(r-1); galat] [(r-1); galat]
Tengah = r-1 JKB KTB
Baris (r – 1) KTG

Tabel F 1% Tabel F 1%
Nilai JKK db Kolom KTK = KTK [(k-1); galat] [(k-1); galat]
Tengah = k-1 JKK KTG
Kolom (k – 1)

Interaksi JK(BK) db interaksi KT[BK] = KT[ BK ]


Tabel F 1% Tabel F 1%
Baris dan (r-1)(k-1) KTG [(inter; galat] [inter; galat]
kolom JK[ BK]
(BK) [r − 1][k − 1]

KTG =
Galat JKG db Galat = JKG .
(r*k)(n-1) (r*k)(n− 1)

db Total
Total JKT = r.k -1

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 11


Keterangan :
r : banyanya baris i = 1,2,3,...., r
k : banyaknya kolom j = 1,2,3,...., k
n : banyakya ulangan m= 1,2,3, ..., n
Xijm : data pada baris ke i; kolom ke-j ulangan ke-m
Ti** : Total baris ke-i
T*j* : Total kolom ke-j
Tij* : Total sel di baris ke i dan kolom ke j
T***: total keseluruhan pengamatan

Perhitungan
JKT = (232+242+232+...+202+202+142+192) – (11392/60)
= 22.285-(1297321/60)
= 22.285-21622,0167
= 662,98

JKB= (3772 + 3752 + 3872)/(4x5) – (11392/60)


= 21626,15 -21622,0167
= 4,13

JKK= (3402 + 2772 + 2572 + 2652)/(3x5) – (11392/60)


= 21906,87 -21622,0167
= 284,85

JK interaksi JK(BR)
= (1122 + 882 + 842 + 932+ 1132+ 932+ 872+ 822+1152+ 962+ 862+ 902)/5 -
(3772 + 3752 + 3872 )/(4*5) – (3402+ 2772+ 2572+ 2652)/(3*5) +
(1139)2/(3*4*5)
= 21928.2 – 21626.15 – 21906.87 + 21622.0167
= 17,2

JKG = JKT-JKB-JKK-JK(BR) = 662,98 – 4,13 – 284,85 – 17,2 = 356,8

db baris = r-1 = 3-1 = 2 (lini)


db kolom = k-1 = 4-1 = 3
db interaksi = (r-1)(k-1) = (3-1)(4-1) = 2 x 3 = 6
db galat = r*k*(n-1) = 3 x 4 (5-1) = 48
db total = r x k x n -1 = (3*4*5) -1 = 59

KT baris = JKR/(r-1) = 4,13/2 = 0.278


KT kolom = JKK/(k-1) = 284,85/3 = 94,95
KT Interaksi = JK(BR)/(r-1)(k-1) = 17,2 / 6 = 2,87
KTG = JKG/[(r*k)(n-1)] = 356.8/48 = 7,43

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 12


F (hitung) baris = KTR/KTG = 0.278/7,43 = 0,278
F (hitung) kolom = KTK/KTG = 94.95/7,43 = 12,773
F (hitung interaksi) = KT(BR)/KTG = 2,87 / 7,43 = 0,385

Sumber Jumlah Kuadrat F Tabel


derajat F
Keragaman Kuadrat Tengah
(SK) (JK) bebas (db) hitung 1% 5%
(KT)
Nilai Tengah 0,278
4,13 (3-1) = 2 0,278 5,1 3,198
Baris
Nilai Tengah 12,773**
284,85 (4-1) = 3 94,95 4,238 2,808
Kolom
Interaksi Baris 0,385
17,2 (3-1)(4-1)=6 2,87 3,222 2,304
dan Kolom
Galat 356,8 (3*4)(5-1)=48 7,43
Total 662,98 (3*4*5) -1 =59

* = artinya signifikan, diuji pada kesalahan α = 5 %


4. Membuat Kriteria
** = artinya sangat signifikan, diuji pada kesalahan α = 1 %

Luas Daerah
Penerimaan Ho

α1%=5,1
α5%=3,19
8
Ho diterima jika Fh ≤ F tabel
Ho ditolak bila Fh > F tabel

5. Membandingkan
Melakukan perbandingan antara F hitung dengan F (tabel) pada tingkat kesalahan 1
% atau tingkat kesalahan 5%.
Sumber F Tabel
F
Keragaman Pengujian
Hitung 1% 5%
(SK)
Nilai Tengah 0,278 5,1 3,198 Fh < Fα  Ho diterima
Baris
Nilai Tengah 12,773** 4,238 2,808 Fh > Fα  Ho ditolak
Kolom
Interaksi Baris 0,385 3,222 2,304 Fh < Fα  Ho diterima
dan Kolom

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 13


a. Pengujian Baris (jenis produk) menujukkan Ho diterima, artinya tidak ada
pengaruh dari jenis produk dalam sumbangannya terhadap profit perusahaan.
Apapun jenis produk tidak memberikan variansi terhadap keragaman profit
b. Pengujian metode (kolom) menunjukan variansi yang sangat nyata. Artinya
metode perhitungan HPP memberikan variansi yang sangat nyata terhadap
perbedaan profit yang dihasilkan perusahaan
c. Pengujian interaksi (BR) menjukkan Ho diterima, artinya metode perhitungan
HPP yang digunakan tidak mempengaruhi jenis produk yang dihitung atau
sebaliknya

6. Kesimpulan

Berdasarkan Analisis Variansi komparasi dari keempat metoda perhitungan HPP


pembuatan mebel di perusahaan tersebut dapat disimpulkan :
a. Jenis produk yang dihasilkan tidak membeirkan perbedaaan yang nyata
terhadap profit perusahaan. Apapun jenis produk tidak memberikan variansi
terhadap keragaman profit.
b. Metode perhitungan HPP memberikan variansi yang sangat nyata terhadap
perbedaan profit yang dihasilkan perusahaan.
c. Metode perhitungan HPP yang digunakan tidak mempengaruhi jenis produk
yang dihitung atau sebaliknya

Lampiran Tabel ANOVA pada α 1 % dan 5%

- Uus MD Fadli –
FEB Unsika, November 2015

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 14


Soal Latihan : Data Penjualan Produk Indofood
Ujilah apakah terdapat perbedaan antara Toko dan Jenis Produk Indofood yang dijual

Lini Data Penjualan Tanggal 25 Januari 2015 Total


Item produk (ulangan = n=3)
Meubel Indomart Alfamart Alfamidi Baris
Mie Mie Goreng 20 30 25
Mie Soto 25 15 20
Mie Ayam Bawang 15 20 30
Notasi -1 T11* T12* T13* T1**
Jumlah Kursi
Sauce Kecap Manis 25 20 30
Sauce Sambal 20 20 20
Sambal Tomat 30 25 25
Notasi-2 T21* T22* T23* T2**
Jumlah Meja
Bumbu Nasi Goreng 20 20 20
Rendang 30 25 20
Sayur Asem 20 15 15
Notasi-3 T31* T32* T33* T3**
Jumlah Lemari
Total Kolom
Total
Sum T*1* T*2* T*3* T***

Hitung Analisis Variansinya

Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 15


Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 16
Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 17
Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 18
Uus MD Fadli – 2019 – FEB UBP Karawang - Halaman 19

Anda mungkin juga menyukai