BAB I
Ketentuan Umum
Pasal 1
Pelaksanaan
Pasal 2
Pengertian
1. Tata tertib Sidang Umum adalah seperangkat peraturan yang digunakan untuk mengatur
berjalannya proses persidangan Laporan Pertanggungjawaban Badan Eksekutif
Mahasiswa 2019 Poltekkes Kemenkes Semarang agar sidang dapat berjalan dengan tertib
dan lancar
2. Sidang Umum adalah forum penyampaian laporan pertanggung jawaban BEM periode III
dan pertanggungjawaban satu tahun program kerja Badan Eksekutif Mahasiswa Poltekkes
Kemenkes Semarang
3. Panitia Sidang adalah penyelenggara Sidang Umum, Serah Terima Jabatan DPM BEM,
dan Sarasehan tahun 2019
4. Presidium sidang adalah perangkat sidang yang bertugas untuk memimpin jalannya Sidang
pertanggungjawaban Badan Eksekutif Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Semarang tahun
2019
5. Peserta Sidang adalah pihak yang hadir dalam Serangkaian acara Sidang Umum
6. Quorum adalah ketentuan mengenai jumlah peserta sidang yang legitimate sehingga mampu
menghasilkan suatu keputusan ataupun produk hukum.
7. Sanksi adalah sebagai hukuman atas terjadinya pelanggaran terhadap tata tertib –
persidangan.
BAB II
Fungsi dan Kedudukan
Pasal 3
Fungsi
Pasal 4
Kedudukan
BAB III
PESERTA SIDANG
Pasal 5
1. Yang menjadi peserta sidang adalah:
a. Seluruh Pengurus Dewan Permusyawatan Mahasiswa 2019
b. Seluruh Ketua Dewan Mahasiswa, Gubernur Himpunan Mahasiswa, atau yang
mewakili
c. Seluruh Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa 2019 dan Ketua UKM 2019, atau yang
mewakili
d. Seluruh peserta calon DPM dan BEM 2020
Pasal 6
Hak Peserta
1. Peserta Penuh
a. Hak suara
b. Mengikuti proses persidangan dari awal sampai akhir
c. Hak untuk dipilih dan memilih
d. Menyampaikan usul, saran, masukan, dan pendapat yang pelaksanaannya diatur oleh
pimpinan sidang (hak bicara)
3. Peserta Peninjau
a. Mengikuti proses persidangan dari awal sampai akhir
b. Menyampaikan usul, saran, masukan dan pendapat yang pelaksanaannya diatur oleh
pimpinan sidang (hak bicara)
Pasal 7
Kewajiban Peserta
BAB IV
Presidium Sidang
Pasal 8
1. Persidangan dipimpin oleh 3 orang presidium sidang. Dimana presidium sidang berasal
dari peserta penuh dan atau peserta tidak penuh. Presidium sidang 1 bertugas memimpin
jalannya sidang, presidium sidang 2 bertugas membantu presidium sidang 1, dan
presidium sidang 3 bertugas sebagai notulen
2. Pada tahap pra sidang, persidangan dipimpin oleh presidium sidang sementara yang dipilih
dari musyawarah bersamapanitia serangkaian sidang umum
3. Pada tahap sidang, persidangan dipimpin oleh presidium sidang tetap yang dipilih oleh
peserta sidang
4. Presidium sidang tetap dipilih pada saat pra sidang, yang dipilih dari peserta sidang
5. Mekanisme pergantian pimpinan sidang dilakukan berdasarkan kesepakatan forum
Pasal 9
Tugas
1. Memimpin proses dan mekanisme persidangan sesuai dengan tata tertib persidangan
2. Bertanggung jawab atas kelancaran jalannya persidangan
3. Menetapkan setiap hasil keputusan yang dicapai dalam persidangan
4. Menjadi penanggungjawab terhadap setiap produk hukum yang dihasilkan dalam
persidangan
Pasal 10
Wewenang
1. Mengatur proses persidangan agar dapat berjalan dengan tertib dan lancar
2. Memberikan perintah dan mendelegasikan penugasan kepada panitia demi kelancaran
sidang
3. Memberikan peringatan dan menjatuhkan sanksi kepada peserta sidang yang melanggar
tata tertib sidang
4. Memotong dan memberhentikan pembicaraan, usul, saran maupun pendapat peserta sidang
yang dianggap sudah melenceng dari substansi pembicaraan
5. Memberikan masukan dan atau menyimpulkan berbagai macam pertanyaan dan pendapat
dari peserta sidang
6. Memberhentikan sidang untuk sementara waktu dan atau selamanya dengan persetujuan
forum
7. Memerintahkan peserta sidang untuk meninggalkan meja sidang dengan persetujuan forum
apabila telah diberikan sebanyak 3 kali dalam persidangan.
BAB V
Quorum
Pasal 11
1. Persidangan bisa dilaksanakan dan menghasilkan suatu keputusan apabila telah memenuhi
quorum.
2. Sidang dianggap sah jika dihadiri oleh lebih dari separuh (1/2 n + 1) dari jumlah peserta
yang terdaftar di presensi panitia.
3. Apabila ayat 2 tidak terpenuhi, maka sidang ditunda selama 5 menit dan selanjutnya
dianggap telah memenuhi quorum.
Bab VI
Keputusan
Pasal 12
Pasal 13
BAB VII
Sanksi
Pasal 14
1. Peserta yang melanggar ketentuan tata tertib sidang akan dikenakan sanksi
2. Mekanisme penjatuhan sanksi akan dilakukan oleh pimpinan sidang
3. Penilaian terhadap jenis pelanggaran dilakukan oleh forum dengan panduan pimpinan
sidang
4. Tahapan-tahapan sanksi:
a. Pemberian peringatan pertama terhadap peserta sidang yang dinilai melanggar tata
tertib persidangan
b. Pemberian peringatan kedua dan pencabutan hak suara dari peserta sidang yang
bersangkutan
c. Pemberian peringatan ketiga dan pencabutan hak untuk dipilih dari peserta sidang yang
bersangkutan
d. Dikeluarkan dari ruangan sidang oleh pimpinan sidang
BAB VIII
Penutup
Pasal 15
1. Segala hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian berdasarkan
kesepakatan forum.
2. Tata tertib ini berlaku sejak diputuskan dan dapat ditinjau kembali dengan kesepakatan
forum
Disahkan sebagai :
Tata Tertib
SIDANG UMUM BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA 2019
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
Pada tanggal Desember 2019
Pukul WIB