Dari:
Jesslyn – 191010058
Viviana – 1910100
Kevin – 19101009
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini
dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami membahas
mengenai MATRIKS DALAM ILMU EKONOMI.
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai
pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama
mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta
kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
DAFTAR ISI
BAB 1 ................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN .......................................................................................................... 4
A. LATAR BELAKANG ........................................................................................ 4
B. RUMUSAN MASALAH .................................................................................... 4
C. TUJUAN ............................................................................................................. 4
BAB 2 ................................................................................................................................. 5
IDENTITAS BUKU ....................................................................................................... 5
BAB 3 ................................................................................................................................. 6
ISI.................................................................................................................................... 6
ALJABAR .......................................................................................................... 6
ALJABAR DALAM BISNIS ............................................................................. 8
FUNGSI .............................................................................................................. 9
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Matematika sebagai salah satu ilmu dasar, memegang peranan penting
dalam mempercepat penguasaan ilmu teknologi.Hal itu dikarenakan
matematika merupakan sarana berpikir untuk menumbuhkembangkan cara
berpikir logis, sistematis, dan kritis. Sampai batas tertentu, matematika
perlu dikuasai oleh segenap warga Indonesia, baik yang terkait dengan
penerapannya maupun dengan pola pikirnya. Penguasaan ilmu pengetahuan
dan teknologi harus didasari oleh penguasaan matematika, karena
penguasaan matematika merupakan kunci utama dalam menguasai
pengetahuan. Pelajaran matematika di sekolah sering menjadi salah satu
pelajaran yang ditakuti oleh sebagian besar siswa. Menurut Ruseffendi
menyatakan bahwa, “Matematika (ilmu pasti) bagi anak – anak pada umu
mnya merupakan mata pelajaran yang tidak disenangi, kalau bukan
pelajaran yang dibenci.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latarbelakang di atas, maka rumusan masalah dalam
membedah buku ini adalah :
1. Lebih mengerti tentang penerapan matematika dalam ilmu ekonomi.
2. Lebih meningkankan pengetahuan tentang matematika dan fungsinya
3. Meningkatkan kemampuan menghitung.
C. TUJUAN
1. Untuk memperluas pengetahuan.
2. Mengetahui suatu hal yang ada dalam sebuah buku.
3. Mendapatkan pokok atau gagasan yang terdapat dalam sebuah buku.
BAB 2
IDENTITAS BUKU
BUKU I:
BUKU II:
ALJABAR
Aljabar merupakan salah satu cabang dari matematika yang mempelajari
tentang pemecahan masalah menggunakan simbol–simbol sebagai
pengganti konstanta dan variabel . Aljabar sendiri ditemukan oleh seorang
cendekiawan Islam yaitu beliau Al Khawarizmi. Aljabar berasal dari kata
“al – jabr” yang artinya penyelesaian.
Berikut ini Beberapa istilah pada Aljabar :
Variabel : simbol pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya
secara jelas
Konstanta :bilangan yang tidak memuat variabel
Koefisien : faktor konstanta dari suatu variabel
2.2 Definisi Fungsi
Fungsi dalam matematika adalah suatu relasi yang menghubungkan setiap
anggota x dalam suatu himpunan yang disebut daerah asal (Domain) dengan
suatu nilai tunggal f(x) dari suatu himpunan kedua yang disebut daerah
kawan (Kodomain). Himpunan nilai yang diperoleh dari relasi tersebut
disebut daerah hasil ( Range).
Pada fungsi, terdapat beberapa istilah penting, di antaranya:
– Domain yaitu daerah asal fungsi f dilambangkan dengan Df.
– Kodomain yaitu daerah kawan fungsi f dilambangkan dengan Kf.
– Range yaitu daerah hasil yang merupakan himpunan bagian dari
kodomain. Range fungsi fdilambangkan dengan Rf.
2.3 .Operasi Aljabar pada Fungsi
Bila f dan g suatu fungsi, maka pada operasi aljabar penjumlahan,
pengurangan, perkalian,dan pembagian dapat dinyatakan sebagai berikut.
1. Penjumlahan f dan g berlaku (f + g)(x) = f(x) + g(x)
Perhatikan contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x + 2 dan g(x) = x2 – 4. Tentukan (f + g)(x).
Penyelesaian
(f + g)(x) = f(x) + g(x)
= x + 2 + x2 – 4
= x2 + x – 2
2. Pengurangan f dan g berlaku (f – g)(x) = f(x) – g(x)
Untuk memahami sifat tersebut, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x2 – 3x dan g(x) = 2x + 1. Tentukan (f – g)(x).
Penyelesaian
(f – g)(x) = f(x) – g(x)
= x2 – 3x – (2x + 1)
= x2 – 3x – 2x – 1
= x2 – 5x – 1
3. Perkalian f dan g berlaku (f o g)(x) = f(x)o g(x)
Perhatikan contoh soal berikut ini untuk memahami fungsi tersebut.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x – 5 dan g(x) = x2 + x. Tentukan (f × g)(x).
Penyelesaian
(f × g)(x) = f(x) . g(x)
= (x – 5)(x2 + x)
= x3 + x2 – 5x2 – 5x
= x3 – 4x2 – 5x
4. Pembagian f dan g berlaku ((x)= f(x)/g(x).
Untuk lebih jelasnya, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x2 – 4 dan g(x) = x + 2. Tentukan (f/g) (x)
Penyeleasaian :
f/g (x) = f(x)/g(x)
= x2-4/x+4
= (x-2) (x+2)/(x+2)
= (x-2)
APLIKASI PERSAMAAN
Penyelesaian:
Umpamakan bahwa setiap bagiand ari gula asli dan pemanis buatan adalah
x. Dengan demikian, gula asli = 2x dan pemanis buatan 7x. Sementara itu,
bahan-bahan yang tersedia untuk menghasilkan 450 ml dirup terbatas.
Tentukanlah harga jual yang harus ditetapkan oleh produsen (yaitu harga
jual sebelum diberi potongan harga).
Penyelesaian :
Harga jual= biaya + profit
P-(0,30P)= 15.000+ [(0,35) 15.000]
0,7P= 15.000 + 5.250
FUNGSI
- Definisi Fungsi
Misal : ada himpunan A dan B bila setiap elemen dari A dikaitkan dengan
suatu kaitan yang khusus dengan setiap elemen di B dan kaitan tersebut
mempunyai syarat atau aturan-aturan yang khusus, maka kaitan tersebut
disebut “Fungsi”
Contoh : jika f adalah fungsi dari A ke B kita menuliskan.
F: A → B
- Konsep Fungsi
Konsep fungsi erat kaitannya dengan relasi.
Contoh soal sederhana dari konsep fungsi
Diketahui fungsi y = f(x) = 2x2+4x-1 , maka nilai x = 2 adalah ….
Cara penyelesaiannya:
Jika x = 2, maka
y = f(x) = 2x2+4x-1
y = f(2) = 2.22+4.2-1
=8+8–1
= 15
Jadi nilai fungsi f(x) = 2x2+4x-1 ketika x bernilai 2 adalah 15.
- Simpulan
Fungsi juga merupakan relasi, hanya konsep fungsi lebih sempit dibanding
dengan konsep relasi. Syarat fungsi:
a. Unsur dari A harus seluruhnya muncul dalam pasangan terurut
b. Unsur dari A tidak boleh muncul dua kali atau lebih dari satu kali dalam
pasangan terurut.
- Macam – macam fungsi
A. Menurut Sifatnya
Fungsi Rasional
Fungsi rasional adalah fungsi yang variabel bebasnya berpangkat bilangan
bulat . Fungsi rasional meliputi :
o Fungsi Polinom
Fungsi polinom merupakan fungsi suku banyak bentuknya
f(x) = an xn + an-1 xn-1 +…..+ a2x2 + a1x + a0 dengan an ≠ 0 a0 = suku
tetap an , an-1 , …..a, a0 = bilangan real.
contoh fungi polinom : 2x3+ 4x2 +6x-5
5x2 + 4x -8 dst
o Fungsi Kubik
Fungsi kubik adalah fungsi yang berpangkat tiga.
Bentuknya f(x) = ax3 + bx2 +cx + d dengan a≠ 0
Contohnya fungsi kubik : x3 + 2x2 + 5x +6
Contoh :
1. y = 2x+4 ;dua buah titik yang dibutuhkan untuk menggambarkannya
(0,4) dan (-2,0)
Jika x = 0, maka y= 2.0 + 4 = 4
Jika y = 0, maka 0 = 2x + 4
-4 = 2x
-4:2 = x
-2 = x
Jika, y = -2x + 4 ; dua buah titik yang dibutuhkan untuk
menggambarkannya (0,4) dan (2,0)
Jika x = 0, maka y = -2.0 + 4 = 4
Jika y = 0, maka 0 = -2x + 4
-4 = -2x
-4 : -2= x
2= x
2. y = 2x - 4;dua buah titik yang dibutuhkan untuk menggambarkannya
(0,-4) dan (2,0)
Jika x = 0, maka y = 2.0 – 4= -4
Jika y = 0, maka 0 = 2x – 4
4 = 2x
4:2=x
2=x