Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH MATEMATIKA EKONOMI

Dari:

Jesslyn – 191010058

Viviana – 1910100

Dewanta Ray Tandika – 191010045

Fran Travix Limbong - 1910100

Kevin – 19101009

STIE EKA PRASETYA


MEDAN
2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini
dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami membahas
mengenai MATRIKS DALAM ILMU EKONOMI.

Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai
pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama
mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta
kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
DAFTAR ISI
BAB 1 ................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN .......................................................................................................... 4
A. LATAR BELAKANG ........................................................................................ 4
B. RUMUSAN MASALAH .................................................................................... 4
C. TUJUAN ............................................................................................................. 4
BAB 2 ................................................................................................................................. 5
IDENTITAS BUKU ....................................................................................................... 5
BAB 3 ................................................................................................................................. 6
ISI.................................................................................................................................... 6
 ALJABAR .......................................................................................................... 6
 ALJABAR DALAM BISNIS ............................................................................. 8
 FUNGSI .............................................................................................................. 9
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Matematika sebagai salah satu ilmu dasar, memegang peranan penting
dalam mempercepat penguasaan ilmu teknologi.Hal itu dikarenakan
matematika merupakan sarana berpikir untuk menumbuhkembangkan cara
berpikir logis, sistematis, dan kritis. Sampai batas tertentu, matematika
perlu dikuasai oleh segenap warga Indonesia, baik yang terkait dengan
penerapannya maupun dengan pola pikirnya. Penguasaan ilmu pengetahuan
dan teknologi harus didasari oleh penguasaan matematika, karena
penguasaan matematika merupakan kunci utama dalam menguasai
pengetahuan. Pelajaran matematika di sekolah sering menjadi salah satu
pelajaran yang ditakuti oleh sebagian besar siswa. Menurut Ruseffendi
menyatakan bahwa, “Matematika (ilmu pasti) bagi anak – anak pada umu
mnya merupakan mata pelajaran yang tidak disenangi, kalau bukan
pelajaran yang dibenci.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latarbelakang di atas, maka rumusan masalah dalam
membedah buku ini adalah :
1. Lebih mengerti tentang penerapan matematika dalam ilmu ekonomi.
2. Lebih meningkankan pengetahuan tentang matematika dan fungsinya
3. Meningkatkan kemampuan menghitung.

C. TUJUAN
1. Untuk memperluas pengetahuan.
2. Mengetahui suatu hal yang ada dalam sebuah buku.
3. Mendapatkan pokok atau gagasan yang terdapat dalam sebuah buku.
BAB 2
IDENTITAS BUKU

BUKU I:

- Judul : EKONOMI MATEMATIKA BISNIS


- Tahun : 2011
- Lokasi pembuatan : Jakarta
- Oleh : Iskandar Putong dan Abraham Salusu
- Penerbit : Mitra Wacana Media
- ISBN : 978-602-7523-40-1
- Ketebalan : 216 halaman

BUKU II:

- Judul : APLIKASI MATEMATIKA BISNIS


- Tahun : 2012
- Lokasi Pembuatan : Jakarta
- Oleh : Haryadi Sarjono dan Lim Sanny
- Penerbit : Salemba Empat
- ISBN : 978-979-061-289-1
- Ketebalan : 249 halaman
BAB 3
ISI

 ALJABAR
Aljabar merupakan salah satu cabang dari matematika yang mempelajari
tentang pemecahan masalah menggunakan simbol–simbol sebagai
pengganti konstanta dan variabel . Aljabar sendiri ditemukan oleh seorang
cendekiawan Islam yaitu beliau Al Khawarizmi. Aljabar berasal dari kata
“al – jabr” yang artinya penyelesaian.
Berikut ini Beberapa istilah pada Aljabar :
Variabel : simbol pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya
secara jelas
Konstanta :bilangan yang tidak memuat variabel
Koefisien : faktor konstanta dari suatu variabel
2.2 Definisi Fungsi
Fungsi dalam matematika adalah suatu relasi yang menghubungkan setiap
anggota x dalam suatu himpunan yang disebut daerah asal (Domain) dengan
suatu nilai tunggal f(x) dari suatu himpunan kedua yang disebut daerah
kawan (Kodomain). Himpunan nilai yang diperoleh dari relasi tersebut
disebut daerah hasil ( Range).
Pada fungsi, terdapat beberapa istilah penting, di antaranya:
– Domain yaitu daerah asal fungsi f dilambangkan dengan Df.
– Kodomain yaitu daerah kawan fungsi f dilambangkan dengan Kf.
– Range yaitu daerah hasil yang merupakan himpunan bagian dari
kodomain. Range fungsi fdilambangkan dengan Rf.
2.3 .Operasi Aljabar pada Fungsi
Bila f dan g suatu fungsi, maka pada operasi aljabar penjumlahan,
pengurangan, perkalian,dan pembagian dapat dinyatakan sebagai berikut.
1. Penjumlahan f dan g berlaku (f + g)(x) = f(x) + g(x)
Perhatikan contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x + 2 dan g(x) = x2 – 4. Tentukan (f + g)(x).
Penyelesaian
(f + g)(x) = f(x) + g(x)
= x + 2 + x2 – 4
= x2 + x – 2
2. Pengurangan f dan g berlaku (f – g)(x) = f(x) – g(x)
Untuk memahami sifat tersebut, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x2 – 3x dan g(x) = 2x + 1. Tentukan (f – g)(x).
Penyelesaian
(f – g)(x) = f(x) – g(x)
= x2 – 3x – (2x + 1)
= x2 – 3x – 2x – 1
= x2 – 5x – 1
3. Perkalian f dan g berlaku (f o g)(x) = f(x)o g(x)
Perhatikan contoh soal berikut ini untuk memahami fungsi tersebut.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x – 5 dan g(x) = x2 + x. Tentukan (f × g)(x).
Penyelesaian
(f × g)(x) = f(x) . g(x)
= (x – 5)(x2 + x)
= x3 + x2 – 5x2 – 5x
= x3 – 4x2 – 5x
4. Pembagian f dan g berlaku ((x)= f(x)/g(x).
Untuk lebih jelasnya, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Diketahui f(x) = x2 – 4 dan g(x) = x + 2. Tentukan (f/g) (x)
Penyeleasaian :
f/g (x) = f(x)/g(x)
= x2-4/x+4
= (x-2) (x+2)/(x+2)
= (x-2)

5. Domain Alami Suatu Fungsi


Kalau daerah asal (domain) suatu fungsi 𝑓 tidak atau belum
ditentukan,maka kita dapat mengambil daerah asalnya himpunan dari
semua bilangan Real yang mungkin sehingga daerah hasilnya merupakan
himpunan bilangan Real. Daerah asal yang ditentukan dengan cara seperti
itu disebut daerah asal alami atau domain alami atau natural domain.
 ALJABAR DALAM BISNIS

APLIKASI PERSAMAAN

Contoh 1 Kasus Pencampuran


Dalam proses pembuatan sirup, dua jenis pemanis dibutuhkan, yaitu gula
asli dan pemanis buatan. Setiap botol sirup yang beratnya 450 ml
membutuhkan dua bagian gula asli dan tujuh bagian pemanis
buatan.Berapakan volume gula (dalam ml) dan pemanis buatan yang harus
disiapkan untuk menghasilkan 450 ml sirup?

Penyelesaian:
Umpamakan bahwa setiap bagiand ari gula asli dan pemanis buatan adalah
x. Dengan demikian, gula asli = 2x dan pemanis buatan 7x. Sementara itu,
bahan-bahan yang tersedia untuk menghasilkan 450 ml dirup terbatas.

Oleh karena itu, dibuatlah persamaan


2x + 7x = 450
9x = 450
X=50
Karena bagian gula asli = 2x =100 ml dan pemanis buatan 7x = 350 ml

Contoh 2 penetapan harga jual


Sebuah produsen baju anak-anak merek”ceria” memproduksi kaos bola
dengan biaya Rp. 15.000 perunit. Dalam menyambut ulang tahun
Jakarta, produsen bermaksud untuk memberikan potongan harga khusus
sebesar 30%. Namun, setelah memberikan potongan harga tersebut,
produsen menginginkan keuntungan (profit) sebesar 35%.

Tentukanlah harga jual yang harus ditetapkan oleh produsen (yaitu harga
jual sebelum diberi potongan harga).

Penyelesaian :
Harga jual= biaya + profit
P-(0,30P)= 15.000+ [(0,35) 15.000]
0,7P= 15.000 + 5.250
 FUNGSI
- Definisi Fungsi
Misal : ada himpunan A dan B bila setiap elemen dari A dikaitkan dengan
suatu kaitan yang khusus dengan setiap elemen di B dan kaitan tersebut
mempunyai syarat atau aturan-aturan yang khusus, maka kaitan tersebut
disebut “Fungsi”
Contoh : jika f adalah fungsi dari A ke B kita menuliskan.

F: A → B

Yang artinya f memetakan A ke B.


A disebut daerah asal (domain) dari f dan B disebut daerah hasil
( kodomain ) dari f.

- Konsep Fungsi
Konsep fungsi erat kaitannya dengan relasi.
Contoh soal sederhana dari konsep fungsi
Diketahui fungsi y = f(x) = 2x2+4x-1 , maka nilai x = 2 adalah ….

Cara penyelesaiannya:
Jika x = 2, maka
y = f(x) = 2x2+4x-1
y = f(2) = 2.22+4.2-1
=8+8–1
= 15
Jadi nilai fungsi f(x) = 2x2+4x-1 ketika x bernilai 2 adalah 15.

- Fungsi dan Relasi


Relasi merupakan suatu kaitan dari unsur–unsur 2 bilangan sembarang.
Pengertian relasi adalah merupakan himpunan pasangan terurut yang
merupakan himpunan bagian dari produk kartesius antara wilayah dan
kowilayah.

- Simpulan
Fungsi juga merupakan relasi, hanya konsep fungsi lebih sempit dibanding
dengan konsep relasi. Syarat fungsi:
a. Unsur dari A harus seluruhnya muncul dalam pasangan terurut
b. Unsur dari A tidak boleh muncul dua kali atau lebih dari satu kali dalam
pasangan terurut.
- Macam – macam fungsi
A. Menurut Sifatnya

1. Fungsi Ke dalam (Into)


Fungsi satu-satu/ fungsi into/ fungsi injektif f : A B disebut fungsi satu-satu
jika setiap anggota A mempunyai bayangan yang berbeda, dengan kata lain
tidak ada dua anggota A yang mempunyai bayangan yang sama didalam B.
Jadi jika f(a1) = f(a2) maka a1 = a2 atau
jika a1 a2 maka f(a1) f(a2).

2. Fungsi Kepada (Surjektif)


Misalkan f : A B maka range f(A) B. Jika f(A) = B, yaitu setiap y B
ada x A sehingga f(x) =
y, maka f disebut fungsi pada/ surjektif dari A ke B.

- Menurut fungsi dan jenisnya


-
1. Fungsi Aljabar
Fungsi aljabar adalah fungsi yang aturannya meliputi operasi
aljabar (tambah, kurang, kali,bagi, akar, dan pangkat).

 Fungsi Rasional
Fungsi rasional adalah fungsi yang variabel bebasnya berpangkat bilangan
bulat . Fungsi rasional meliputi :
o Fungsi Polinom
Fungsi polinom merupakan fungsi suku banyak bentuknya
f(x) = an xn + an-1 xn-1 +…..+ a2x2 + a1x + a0 dengan an ≠ 0 a0 = suku
tetap an , an-1 , …..a, a0 = bilangan real.
contoh fungi polinom : 2x3+ 4x2 +6x-5
5x2 + 4x -8 dst

o Fungsi Kubik
Fungsi kubik adalah fungsi yang berpangkat tiga.
Bentuknya f(x) = ax3 + bx2 +cx + d dengan a≠ 0
Contohnya fungsi kubik : x3 + 2x2 + 5x +6
Contoh :
1. y = 2x+4 ;dua buah titik yang dibutuhkan untuk menggambarkannya
(0,4) dan (-2,0)
Jika x = 0, maka y= 2.0 + 4 = 4
Jika y = 0, maka 0 = 2x + 4
-4 = 2x
-4:2 = x
-2 = x
Jika, y = -2x + 4 ; dua buah titik yang dibutuhkan untuk
menggambarkannya (0,4) dan (2,0)
Jika x = 0, maka y = -2.0 + 4 = 4
Jika y = 0, maka 0 = -2x + 4
-4 = -2x
-4 : -2= x
2= x
2. y = 2x - 4;dua buah titik yang dibutuhkan untuk menggambarkannya
(0,-4) dan (2,0)
Jika x = 0, maka y = 2.0 – 4= -4
Jika y = 0, maka 0 = 2x – 4
4 = 2x
4:2=x
2=x

Jika, y = -2x – 4; dua buah titik yang dibutuhkan untuk menggambarkannya


(0,-4) dan (-2,0)

Jika x = 0, maka y = -2.0 – 4 = -4


Jika y = 0, maka 0 = -2x – 4
4 = -2x
4 : (-2) = x
-2 = x

Anda mungkin juga menyukai