BIDANG KEGIATAN
Disusulkan Oleh:
SURAKARTA
2019
DAFTAR ISI
JUDUL ...........................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................iii
RINGKASAN ............................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................1
Latar Belakang Masalah .............................................................................1
Perumusan Masalah ..................................................................................2
Tujuan Penelitian ..................................................................................2
Luaran yang Diharapkan ......................................................................2
Manfaat Penelitian ..................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN ........................................................13
Alat dan Bahan ................................................................................13
Survei Lapangan ................................................................................13
Desain Produk ................................................................................14
Proses Pembuatan Produk ....................................................................15
Indikator Hasil ................................................................................16
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................17
Biaya Pengeluaran ...........………………………………….....17
Jadwal Kegiatan ....................................................................17
DAFTAR PUSTAKA ....………………………………………....19
LAMPIRAN ....................................................................20
iii
RINGKASAN
Mungkin sudah bukan hal yang biasa lagi jika mendengar bahwa rokok
sangat bahaya bagi ksehatan manusia, karena sebenarnya sudah banyak peringatan
dan pesan yang sering kita dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok
tersebut di kemasan rokok itu sendiri. Tapi anehnya tetap saja masih banyak orang
yang merokok, entah hanya sekedar ingin di anggap sebagai anak gaul atau
mungkin sudah menjadi kebutuhan bagi dirinya. Menurut penelitian, ternyata
yang akan menerima efek negatif dari rokok tersebut bukan hanya perokok aktif
saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat negatif dari rokok
tersebut. Dan justru efek yang diterima oleh perokok pasif akan jauh lebih
berbahaya lagi ketimbang perokok aktifnya. Mungkin ada sebagian dari orang -
orang tak tahu apa itu perokok pasif
Perokok pasif adalah seseorang yang tidak merokok secara langsung namun
menghirupasap rokok dari orang-orang yang merokok di sekitarnya seperti di
rumah maupun di lingkungan kerja. Meski tidak secara langsung merokok,
perokok pasif bisa turut terkena dampak buruknya juga. Makin sering seseorang
menghirup asap rokok, makin tinggi pula risiko gangguan kesehatan yang di
alaminya. Ketika dihembuskan oleh perokok, asap rokok tidak hilang begitu saja.
Asap rokok dapat bertahan di udara sekitar dua hingga tiga jam. Asap rokok akan
tetap ada meski tidak terdeteksi oleh indera penciuman maupun penglihatan.
Menghirup asap rokok dapat berdampak buruk, baik secara sementara maupun
dalam jangka panjang. Asap rokok dapat langsung menimbulkan gejala seperti
mata merah, sakit kepala, dan batuk-batuk. Asap rokok yang tersebar
mengandung lebih dari 7000 jenis bahan kimia. Ratusan di antaranya telah
terdeteksi berbahaya, seperti karbon monoksida dan amonia. Selain itu,asap rokok
mengandung lebih dari 50 bahan kimia yang dapat menyebabkan kanker,
seperti arsenik, nikel, kadmium, dan formaldehida.
Pada orang dewasa yang tidak merokok atau dapat di golongkan perokok
pasif, yang senantiasa menghirup asap rokok secara pasif dapat meningkatkan
risiko seseorang untuk terserang kanker paru-paru sebanyak 25 persen. Asap
rokok yang dihirup berdampak buruk pada dinding pembuluh darah dan membuat
darah menjadi lebih gampang untuk menggumpal. Merokok secara pasif juga
dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Semua ini membuat perokok
pasif lebih berisiko terkena stroke dan serangan jantung. Dengan terganggunya
pembuluh yang mengalirkan darah ke jantung, kinerja jantung pun berisiko
terganggu dan bahkan berujung pada gagal jantung. Pada Wanita hamil yang
dalam masa kehamilannya, asap rokok berisiko lebih tinggi untuk mengalami
komplikasi seperti keguguran, lahir mati, dan bayi dengan berat badan di bawah
rata-rata.
iv
1
BAB 1
PENDAHULUAN
Udara merupakan salah satu sumber kehidupan bagi manusia yang didapat
secara bebas. Baik buruknya kualitas udara dipengaruhi oleh aktivitas manusia
yang salah satunya adalah merokok. Merokok ditempat umum sudah menjadi hal
biasa bagi masyarakat, meskipun di tempat - tempat umum sudah disediakan
ruangan khusus bagi para perokok, namun beberapa oknum perokok masih
banyak merokok di ruangan bebas asap rokok sehingga mengganggu kenyaman
bagi yang tidak merokok. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka akan dibuat
rancangan alat “Detektor Asap Rokok Berbasis Arduino dan Android” alat
tersebut akan di dukung kipas/blower serta suara.
1. Belum adanya alat pendeteksi asap rokok yang sistem kerjanya belum
maksimal di suatu ruangan umum.
2. Bagaimana merancang dan membuat alat pendeteksi orang merokok
dalam ruangan umum dengan sensor asap dan arduino yang terhubung
dengan android ?
Agar penilitian ini lebih berkualitas maka Penelitian ini diberi batas-batas
masalah sebagai berikut :
1. Menggunakan modul arduino uno untuk prosesor pemprogamannya
2. Menggunakan pendeteksi asap rokok dengan menggunakan sensor MQ-2
3. Menggunakan pengiriman data ke android menggunakan modul wifi
ESP8266
1.4 Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membuat sebuah “alat pendeteksi
orang yang merokok dalam ruangan umum secara otomatis menggunakan sensor
asap berbasis arduino yang terhubung ke android ” yang mempunyai tujuan lain
adalah menyadarkan orang tentang bahayanya merokok.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Arduino uno adalah salah satu produk berlabel arduino yang sebenarnya
adalah suatu papan elektronika yang mengandung mikrokontroler ATmega328.
Piranti ini dapat di manfaatkan untuk mewujudkan rangkaian elektronika dari
yang sederhana hingga yang kompleks. Pengendali LED hingga pengotrolan robot
dapat diimplementasikan dengan menggunakan papan yang berukuran relatif kecil
ini. Bahkan dengan menambahkan komponen tertentu, piranti ini bisa di pakai
untuk Pemantauan ketinggian air waduk, Pelacak lokasi mobil,Penyiraman
tanaman secara otomatis, Otomasi akses pintu ruangan, dan Pendeteksi
keberadaan orang untuk pengembalian keputusan.
Berbagai jenis papan arduino yang tersedia, antara lain Arduino Uno,
Arduino Decimila, Arduino Duemilanove, Arduino Leonardo, Arduino Mega,
Arduino Nano. Walaupun ada berbagai jenis papan Arduino. Secara prinsip
pemrograman yang diperlukan menyerupai. Hal yang membedakan adalah
kelengkapan fasilitas dan pin-pin yang perlu digunakan. Mengingat penelitian
peningkatan kapasitas ini, hanya diwujudkan dengan menggunakan Arduino Uno
seperti yang ditunjukkan pada
USB to Computer
Berfungsi untuk memuat program dari komputer ke dalam Board
arduino serta dapat pula digunakan untuk komunikasi serial antara
arduino dan computer
Tombol Reset S1
Untuk me-reset board arduino sehingga program akan di mulai dari
awal namun tombol reset ini tidak dapat digunakan untuk fungsi
maenghapus program atau mengosongkan mikrokontroler.
130 macam instruksi yang hamper semuanya di eksekusi dalam satu siklus
clock.
32x8-bit register serba guna
Clock 16 Mhz
32 KB Flash memory dan pada arduino memiliki bootloader yang
menggunakan 2 KB dari flash memori sebagai bootloader.
Memiliki EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only
Memory) sebesar 1 KB sebagai tempat penyimpanan data semi permanent
karena EEPROM tetap dapat menyimpan data meskipun catu daya
dimatikan.
Memiliki SRAM (Static Random Access Memory)sebesar 2KB.
Memiliki pin I/O digital sebanyak 14 pin 6 diantaranya PWM (Pulse Width
Modulation) output
Master / Slave SPI Serial Interface.
A. Linearitas
Ada banyak sensor yang menghasilkan sinyal keluaran yang berubah secara
kontinyu sebagai tanggapan terhadap masukan yang berubah secara kontinyu.
Sebagai contoh, sebuah panas dapat menghasilkan tegangan sesuai dengan panas
yang dirasakannya. Dalam kasus seperti ini, biasanya dapat diketahui secara tepat
bagaimana perubahan keluaran dibandingkan dengan masukannya berupa sebuah
grafik. Gambar dibawah memperlihatkan hubungan dari dua buah panas yang
berbeda. Garis lurus pada gambar (a). memperlihatkan tanggapan linier,
sedangkan pada gambar (b). adalah tanggapan non-linier.
B. Sensitivitas
C. Respon Time
Frekuensi adalah jumlah siklus dalam satu detik dan diberikan dalam satuan
hertz (Hz). { 1 hertz berarti 1 siklus per detik, 1 kilohertz berarti 1000 siklus per
detik]. Pada frekuensi rendah, yaitu pada saat temperatur berubah secara lambat,
termometer akan mengikuti perubahan tersebut dengan “setia”. Tetapi apabila
perubahan temperatur sangat cepat lihat gambar (b) maka tidak diharapkan akan
melihat perubahan besar pada termometer merkuri, karena ia bersifat lamban dan
hanya akan menunjukan temperatur rata-rata.
Sensor Asap (MQ-2) Adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi gas
LPG, i-butana, propana, metana, alkohol, hidrogen dan asap. Kata datasheet, inti
dari MQ-2 adalah material yang sensitif terhadap konsentrasi gas yang tersusun
dari senyawa snO2 atau dalam istilah biasa disebut Timah (IV) Oksida. Material
ini memiliki karakteristik akan berubah konduktivitasnya seiring dengan
perubahan konsentrasi gas disekitarnya.
802.11 b/g/n
Integrated low power 32-bit MCU
Integrated 10-bit ADC
Integrated TCP/IP protocol stack
Integrated TR switch, balun, LNA, power amplifier and matching
network
Integrated PLL, regulators, and power management units
Supports antenna diversity
WiFi 2.4 GHz, support WPA/WPA2
Support STA/AP/STA+AP operation modes
Support Smart Link Function for both Android and iOS devices
SDIO 2.0, (H) SPI, UART, I2C, I2S, IR Remote Control, PWM, GPIO
STBC, 1×1 MIMO, 2×1 MIMO
A-MPDU & A-MSDU aggregation & 0.4s guard interval
Deep sleep power <10uA, Power down leakage current < 5uA
Wake up and transmit packets in < 2ms
Standby power consumption of < 1.0mW (DTIM3)
+20 dBm output power in 802.11b mode
Operating temperature range -40C ~ 125C
FCC, CE, TELEC, WiFi Alliance, and SRRC certified
2.4 Relay
1. Electromagnet (Coil)
2. Armature
3. Switch Contact Point (Saklar)
4. Spring
berdasarkan gambar diatas, sebuah Besi (Iron Core) yang dililit oleh sebuah
kumparan Coil yang berfungsi untuk mengendalikan Besi tersebut. Apabila
Kumparan Coil diberikan arus listrik, maka akan timbul gaya Elektromagnet yang
kemudian menarik Armature untuk berpindah dari Posisi sebelumnya (NC) ke
posisi baru (NO) sehingga menjadi Saklar yang dapat menghantarkan arus listrik
di posisi barunya (NO). Posisi dimana Armature tersebut berada sebelumnya (NC)
akan menjadi OPEN atau tidak terhubung. Pada saat tidak dialiri arus listrik,
Armature akan kembali lagi ke posisi Awal (NC). Coil yang digunakan oleh
Relay untuk menarik Contact Poin ke Posisi Close pada umumnya hanya
membutuhkan arus listrik yang relatif kecil.
karena berisi dari kumpulan file. APK dapat diperoleh melalui berbagai metode,
seperti menginstall sebuah aplikasi melalui Play Store, download dari sebuah situs
web kemudian anda install secara manual, atau membuat dan mengembangkan
sendiri dengan bahasa yang sebagian besar berbasis Java.
APK sudah ada atau disertakan bersama dengan ROM, namun sebagian
besar yang kita ketahui APK berarti aplikasi yang kita install hasil dari
pengembangan developer android baik berupa tools, game atau aplikasi lainnya.
File APK pada perangkat android di direktori /data/app/filename.apk. Direktori ini
biasanya tidak dapat diakses, untuk melindungi aplikasi berbayar, kecuali ROM
perangkat android anda telah anda ROOT. Pada rooted ROM, sangat mungkin
untuk menyalin aplikasi ke folder ini secara manual dengan menggunakan
perintah ‘adb push’ atau semacamnya. Setelah sebuah file berada di direktori
/data/app, maka aplikasi sudah terpasang pada perangkat.
Setelah itu dijelaskan pula dalam konsep aplikasi android terdapat file Java,
file inilah yang mengatur logic dari aplikasi android. Berdasarkan informasi yang
ada di AndroidManifest.xml, maka file inilah yang akan dijalankan pertama kali
ketika user ingin menjalankan aplikasi.
Selain itu terdapat juga file Class yang merupakan sebuah class turunan dari
class Activity. Metode class akan dipanggil ketika activity ini ingin dijalankan.
Artinya, setelah APK berjalan sesuai yang diinginkan, maka APK akan
memberikan tampilan, file xml yang akan digunakan menjadi tampilan activity ini
adalah pada file dengan ekstensi .xml dalam folder res/layout/ pada aplikasi
android. File inilah yang mengatur tampilan, sesuai dengan parameter yang
diberikan ke metode menjalankan dan menampilkan.
Selain itu terdapat juga file yang menempatkan tampilan komponen UI
(button, textview, etc) secara berurutan berdasarkan penulisannya. Seperti
namanya, Tampilan yang ditampilkan langsung ditulis atau merupakan referensi
ke variable string dalam res/values/strings.xml.
13
BAB 3
TAHAP PELAKSANAAN
( HARDWARE)
PERANCANGAN PERANGKAT
LUNAK
9(
( SOFTWARE )
Sebagai
Android Relay
MICROPROS
ESOR
Sound
(peringatan
melalui rekaman
suara )
Berikut ini penjelasan fungsi – fungsi diagram blok sistem dibawah ini :
1. Blok sensor mq-2 berfungsi untuk mendeteksi asap yang ada di udara dan
bagian output sensor merubahnya tegangan analog. Sensor dapat
mengukur konsetrasi gas mudah terbkar dari 300 samapi10.000 sensor
ppm. Dapat beroperasi pada suhu -20oC sampai 50oC dan mengkonsumsi
arus kurang dari 150 mA pada 5V.
15
Diagram blok dalam sistem elektronika terdiri dari bagian catu daya,
masukan, bagian kendali, keluaran. Pada bagian masukan ada sensor mq-2 untuk
mendeteksi gas LPG, i-butana, propana, metana, alkohol, hidrogen dan asap.
Sensor mq-2 akan terhubung ke Arduino yang nantinya akan mengubah dari data
analog ke data digital kemudian akan dikirim ke keluaran yaitu relay sebagai
swiching pada kipas angin dan sound dan keluaran selanjutnya adalah Blok Wifi
ESP8266 yang nantinya untuk mengirim data ke android.
Tahapan proses ini meliputi sensor asap (mq-2), Wifi ESP8266, Arduino
Uno. Pada proses ini data yang berupa analog yang masuk dari sensor asap (mq-2)
akan dikelolah ke arduino untuk diubah menjadi data digital dan di keluarkan ke
relay, serta wifi disini sebagai pengirim data dari arduino ke android. Perangkat
16
lunak ini tersusun dari perintah - perintah yang berbentuk source code, semua
perintah disusun secara terstruktur. Software yang digunakan pada mikrokontroler
di arduino menggunakan program arduino dengan bahasa pemprograman
menggunakan bahasa C.
BAB IV
Berikut ini adalah rincian anggaran biaya yang di perlukan untuk kegiatan
penelitian dengan judul “Detektor Asap Rokok Berbasis Arduino dan Android”,
Seperti tabel di bawah ini.
Biaya yang di
No Jenis pengeluaran usulkan (Rp.)
Bahan sekali pakai dan peralatan yang
Rp. 1.390.700,-
1 di gunakan
2 Biaya Penunjang Rp. 4.450.000,-
3 Transportasi Rp. 450.000,-
4 Lain - lain ( seminar, publikasi, dll ) Rp. 200.000
Total Rp. 6.490.700,-
Berikut ini adalah rincian Jadwal Kegiatan untuk kegiatan penelitian dengan
judul “Detektor Asap Rokok Berbasis Arduino dan Android” , Seperti tabel di
bawah ini.
A PERSIAPAN I II III IV
2 Persiapan Bahan - - -
18
B PELAKSANAAN - - - -
1 Pembuatan Alat - - -
3 Pengujian Alat - -
4 Pemrograman Alat - - -
5 Penerapan di masyarakat - - -
C PENYUSUNAN LAPORAN - - - -
1 Analisa Data - - -
3 Perbaikan Laporan I - -
5 Pengiriman Laporan - - -
19
DAFTAR PUSTAKA
Agung, Fajri Septia & Farhan, M. 2012. Sistem Deteksi Rokok Pada Ruangan
Bebas Asap Rokok Dengan Keluaran Suara. Teknik Komputer AMIK GI MDP
Artikel : http://saptaji.com/2016/08/12/mendeteksi-asap-dengan-sensor-mq-2-dan-
Bahaya Rokok Bagi Kesehatan Dan Cara Berhenti Merokok - Permathic Blog
permathic.blogspot.co.id
http://teknikelektronika.com/pengertian-relay-fungsi-relay/
Http://www.alodokter.com/bahaya-menjadi-perokok-pasif
B. Penunjang
Justifikasi
Harga Satuan
No Material Pemakaia Kuantitas Jumlah (Rp)
(Rp)
n
JUMLAH Rp4.450.000
26
C. Perjalanan
N Material Justifikasi Kuantitas Harga Total
o Pemakaian Satuan Harga
1. Transportasi Biaya 3orang Rp 100.000 Rp.300.000
perjalanan ke
yogyakarta
untuk
pembelian alat
dan bahan
yang
dibutuhkan
2 Transportasi Biaya 3orang Rp.50.000 Rp.150.000
pengujian alat
ke tempat
pelayanan
publik
SUB TOTAL (Rp) Rp. 450.000