:}$ffiffisffi:1ffi:i

' ..,.1tffi,ffil

KE
.,,i+-p-,il+r+1;ffi
ftI::i:rti+*ffiffiffi
I.SCCIDI
]IfiTE onl

Setelah mempelajari materi ini, peserta didik diharapkan dapat:

- Menjelaskan prinsip kerja subscriber internet telepon
Menyebutkan prinsip kerja subscriber internet telepon
- Menjelaskan konfigurasi pada subscriber internet telepon
Menampilkan hasil instalasi dan konfigurasi subscriber internet telepon

Teknik Komputer dan Jaringan

 Sejak berkembangnya internet, perubahan terhadap penyebaran informasi di masyarakat semakin
cepat. Selain itu, internet juga membawa perubahan terhadap infrastruktur teknologi telekomunikasi.
Namun, kecepatan pertambahan jumlah pengguna internet serta jumlah aliran data (informasi) lebih cepat
rlih,nE:{i''::!<en deng;an perkembangan infrastrukturtelekomunikasi. Dengan semakin banyaknya informasi
dar, L.,iri* i,,,riU iri{flfi diakses apalagi dengan bentuk multimedia semakin memunculkan tuntu{an aKan
kecepatan akses data dan informasitersebut. Bagi suatu perusahaan kecepatan akan komunikasi data
yang tinggi sangat diperlukan untuk implementasi pada aplikasi multimedia realtime seperti konferensi
video, hubungan dengan kantor cabang, dan jasa layanan informasi lainnya. Untuk mendapatkan kualitas
yang lebih baik maka ditawarkanlah solusi dengan ISDN (/ntegrated Service Digital Network).
Banyak ragam yang digunakan oleh operator telekomunikasi untuk memberikan layanan broadband
akses ke pelanggan. Dari sisi media yang digunakan dapat dibedakan menjadidua, yaitu teknologi wireline
(kabel)dan teknologi tvireless (tanpa kabel). Dari kategoriteknologi wireline dapat digunakan teknologi DSL
(Digital Subscriber Line),kabel modem, HFC, maupun optik. TahukahAnda, apakah yang dimaksud teknologi
DSL? Untuk mengetahui lebih dalam tentang DSL, pelajari modul berikut dengan sungguh-sungguh!

A. Kemep Sesar DSL

$ebuah teknoiogi kecepatan tinggiyang saat ini banyak dibicarakan dan mendapat sambutan positif di
ma$yafflksi adalah DSL. Digital Subscriber LLne (DSL) merupakan teknologi modern yang menggunakan
jalurtelopon yang sudah ada untuk menyalurkan data dengan bandwidth besar, sepertimultimedia dan
videq" T*knoiogi ESL juga dapat diartikan sebagai kumpulan teknologiteknologi yang memanfaatkan
bandwidth yang tidak digunakan pada jaringan telepon tembaga biasa (PSTN) yang telah lama ada untuk
rnenghantarkan data digitalberkecepatan tinggi. Sepertikoneksidial-up biasa, koneksi DSI- juga mudah
untuk digunakar:" Perbedaannya terletak pada sifat dan kecepatannya yang mirip seperli koneksi leased
line, di rnana selalu aktif selama koneksi ke sentral terminasi DSL masih aktif.
Teknologi ini memerlukan perangkat khusus pada kantor pusat (cenfra I office) dan pelanggan yang
rnemungkinkan transmisi broadband melalui kabel tembaga. Hal ini sering disebut juga dengan istilah
teknologi suntikan atau injection technology. Dengan teknologi suntikan, kabel telepon biasa yang telah
ada dapat diglinakan untuk menghantar data dalam jumlah yang besar serta dengan kecepatan yang
tinggi. Jika FSTN| hanya menggunakan sebagian frekuensiyang mampu dihantarkan oleh kabelternbaga,
DSL rnennanfaatkan lebih banyak frekuensi dengan membaginya (splitting), frekuensi yang lebih tinggi
untuk data, dan frekuensi yang lebih rendah untuk suara dan faks. Jarak pemakai ke CO (central offlce)
rnenentukan kecepatan DSL. Makin jauh jarak pemakai, kecepatan makin rendah. Contoh operator yang
nrenggelar nSL" .li lndonesia adalah PT Telkom dengan produk yang diberi nama Speedy.
Piliha!qiari srsi teknis, teknologi DSL menggunakan basis data paket sementara komunikasi suara
berbasis sanibungan (circuit-switch). Untuk komunikasi data yang berbasis sambungan, sambungan
dengan lef:ar r-'*liCwith tertentu harus tetap dipertahankan walaupun tidak ada data yang lewat. Untuk
komunikesi :.;Li:ire yang singkat, waktu yang tidak terpakai tidak begitu menimbulkan masalah, tetapi
untuk komur':riqa.si data yang lama akan memboroskan sumber daya yang dimiliki oleh PSTN. Sementara
komunikas! Cat;r irspg berbasis paket akan memungkinkan penggunaan bandwith yang optirnum, karena
bisa dimanfaatlian untuk lebih dari satu sambungan secara efisien dan ekonomis.
Teknoiogli irSL yang menggunakan kabel tembaga, membawa kedua sinyal analog serta digital pada
satu kabel. Si:rr.ral! digital untuk komunikasi data sementara sinyal analog untuk suara seperti halnya yang
digunakan te;ij;i"r!"r sekarang yang disebut sebagai POTS (Ptain Otd Telephone Sys/em) Kemampuan untuk
memisahkan si,'lyalsuara dan data merupakan suatu keuntungan. DSLakan mengoneksikan dan membawa
sinyal digiial uriiuk komunikasi data dan bekerja dengan menggunakan modem khusus (disebut modem
DSL) untuk mernbaca (encode) data tersebut dan kemudian mengirimkannya melaluifrekuensi yang tidak
terpakai pada kabeltelepon tersebut. DSL menjadi penting dan menjadi pilihan pada saat pengguna mulai
mencari kecepatan akses untuk koneksi internet, tanpa harus pusing dan bosan menunggu bermenit-menit
hanya untuk membuka satu halaman internet apalagi dapat menikmati layanan multimedra melalui internet,
seperti menyaksikan layanan video, konferensi melalui video (kamera) atau layanan online lainnya, dan
harganya bisa lebih murah. Jaringan PSTN (Publtc Switch Telephone Network) yang ada dirancang untuk
komunikasi suara yang hanya berlangsung sebentar, yaitu sekitar tiga sampai [ima menit.

Teknologi Layanan Jaringan - Kelas Xll

 Karena hal ini, maka sambungan yang sama bisa digunakan secara'bergantian sehingga tidak
diperlukan penyediaan sambungan telepon yang sama banyak dengan jumlah saluran teleponnya. Tetapi
untuk komunikasidala pada umumnya para pelanggan menggunakan waktu yang lebih lama, terutama
dengan adanya internet, maka akibatnya tingkat keberhasilan penyambungan mengalami penurunan
karena sebagian besar saluran telepon terpakai dalam jangka waktu yang lama.
Perkembangan lalu lintas data yang sangat cepat ini akan membebanijaringan telepon publik (PSTIJ)
yang ada. Ada dua pilihan yang bisa diambil penyelenggara jasa telekomunikasi untuk mengatasi hal ini.
Yang pertama adalah meningkatkan jaringan PSTN untuk menangani permintaan komunikasi data dan
suara yang bertambah, dan yang kedua adalah memindahkan lalu lintas data ke jaringan yang terpisah
yang dirancang khusus untuk komunikasi data. Untuk komunikasi data yang berbasis sambungan,
sambungan dengan lebar bandwith tertentu harus tetap dipertahankan walaupun tidak ada data yang
lewat. Untuk komunikasi suara yang singkat, waktu yang tidak terpakai tidak begitu menimbulkan
masalah, tetapi untuk komunikasi data yang lama akan memboroskan sumber daya yang dimiiiki erleh
PSTN. Sementara komunikasi data yang berbasis paket akan memungkinkan penggunaan banciwith yang
optimum, karena bisa dimanfaatkan untuk lebih darisatu sambungan secara efisien dan ekonomis.
Kelebihan lain teknologi DSL adalah penggunaan kabel tembaga yang sudah ada di mana jaringannya
sudah mencapai kantor-kantor dan rumah-rumah sehingga pembangunan infrastruktur yang dipedukan
menjadi tjdak terlalu mahal. Tetapi penggunaan kabel yang sudah ada ini harus memerhatikan beberapa
hal yang berhubungan dengan sinyal data. Seperti atenuasi, crosstalk, dan sinyal yang diakibatkan oleh
adanya jarak yang semakin jauh yang harus ditempuh oleh suatu sinyal dan juga oleh karena makin
tingginya frekuensi sinyal tersebut. Atenuasi adalah melemahnya sinyal yang diakibatkan oleh adany€r
jarak yang semakin jauh yang harus ditempuh oleh suatu sinyal dan juga oleh karena makin tingginya
frekuensi sinyal tersebut. Karena faktor jarak dan frekuensi ini, maka jarak terjauh yang nrasih mungkrn
adalah sekitar 5,5 km dengan bandwith sekitar 1 MHz.
Crosstalk akan mungkin ditimbulkan oleh adanya pasangan kabel telepon yang digunakan. Gangguan
ini bisa timbul karena sinyal dengan kecepatan yang sama dari masing-masing kabel bisa saling
memengaruhi, bila gangguan ini lebih tinggi dibandingkan dengan sinyal data, maka akan timbul banyak
error yang memperlambat kecepatan aliran data. Untuk menghindari efek cros$a/k dapat dibuat untuk
setiap kabel satu arah, sehingga sinyal pada masing-masing kabel tidak saling memengaruhi.
Secara umum, keuntungan yang didapatkan adanya teknologi DSL antara lain sebagai berikut.
1. Biaya lebih murah karena memakai jaringan tembaga yang telah tersedia sehingga tidal< perlu
memasang prasarana lagi.
2. Layanan langsung yang selalu terhubung dengan ISP dan tidak membayar per menit.
3. Koneksi yang simultan antara internet dengan suara/faks melalui kabeltelepon.
4. Kecepatan akses yang tinggi dan selalu online.
5. Keamanan data terjaga dengan baik.
Selain keuntungan tersebut, ada beberapa permasalah yang sering terjadi pada penggunaan teknologi
DSL, di antaranya sebagai berikut.
1. Panjang saluran telepon ke pelanggan berpengaruh pada proses transmisi data^
2. Pelanggan harus berhubungan dengan lebih dari satu perusahaan untuk mendapatkan layanan dan
pemecahan masalah.
3. lnformasi teknis sukar untuk diperoleh.
4. lnstalasinya hanya mendukung sistem operasi tertentu.
5. lnterupsi layanan sering terjadi.
6. Selalu terhubung ke LAN sehingga masalah keamanan mungkin saja terancam,

B. Komponen Sistem DSL

Terdapat tiga komponen penting pada Digital Subscriber LLne (DSL) , yaitu DSL transceiver, fitter, dan
DSLAM (Digital Subscri ber Lrne Access Multiplexer). Penjelasannya sebagai berikut.

Teknik Homputer dan Jaringan

{. DSL transceiver
DSL fransceiverterdiri atas High Pass Fitter (HPF) dan Low Pass Filter (LPF) yang berfungsi
nremisahkan band-band suara (voice band) dengan band frekuensi yang lebih tinggi. Band suara
ditransmisikan ke jalur telepon pelanggan, sedangkan band frekuensi yang lebih tinggi digunakan
untuk kecepatan data tinggi antar-PC.
2. Filter
Filter digunakan untuk memisahkan jalur data dan jalur suara. Biasanya disediakan oleh ISP satu
paket dengan DSL modem.
3. DSLAM
DSLAN,{ diletakkan di sentral telepon. DSLAM berfungsi menerima sinyal dari banyak pelanggan
DSLisambungan telepon, dan meneruskan ke backbone berkecepatan tinggi menggunakan teknik
multiplexing, sesuai dengan spesifikasi produk darivendoryang membuatnya. DSLAM terhubung dengan
lineDSl-dengankombinasiAsynchronousTransferMode(ATM),framerelay,atau lnternetProtocol(lP).
Fungsi DSLAM sebagai berikut.
a. Sebagaifilter suara dan data.
b. Sebagaimodulator dan demodulator DSL.
c. Sebagaimultiplexer.
Cara kerja DSLAIVI sebagai berikut.
a. DSLATVI memisahkan frekuensi sinyal spara dari lalu lintas kecepatan tinggi, serta mengontrol
dan merutekan lalu lintas Digital Subcriber trne (DSL) antara perangkat end user, seperti router,
rnodem, dan network interface card, dengan jaringan penyedia layanan.
b. DSLAM menyalurkan data digital memasukijaringan suara PSTN ketika mencapai di CO (Central
Office).
c. DSLAM mengalihkan kanal suara (biasanya dengan menggunakan splitter) sehingga sinyal
tersebut dapat dikirim melalui PSTN, dan kanal data yang sudah ada kemudian ditransmisikan
melalui DSLAM yang sebenarnya adalah kumpulan modem DSL3.
d. Setelah menghilangkan sinyal suara analog, DSLAM mengumpulkan sinyal-sinyal yang berasal
dari end-userdan menyatukannya menjadisinyal tunggal dengan bandwidth yang lebar, melalui
proses multiplexing
e. Sinyal yang sudah disatukan ini disalurkan dengan kecepatan Mbps ke dalam kanal oleh peralatan
sw itch i n g backbone mela u i N etwo rk Se ru i ce Provrder ( NSP).
I

f. Sinyal yang dikirimkan melalui internet atau jaringan lain muncul kembali pada CO yang dituju, di
mana DSLAM yang lain menunggu.
g. DSLAM bersifat fleksibel dan bisa mendukung berbagai macam DSL yang terdapat dalam sebuah
CO, dan juga bisa mendukung berbagai protokol dan modulasi, seperti modulasi CAP dan DMT.
h. DSLAM juga menyediakan routing maupun penomoran lP secara dinamis untuk pelanggan (end
user).
i. Jika tidak tersedia tempet di dalam MDF atau ternyata jarak antara sentral dan pelanggan terlalu
jauh, solusinya adalah dengan menggunakan mini DSLAM. Mini DSLAM ini dapat diletakkan pada
RK (Rumah Kabel)yang terdapat di antara CO dan pelanggan.

C. Jenis-jenis DSL
DSL merupakan teknologi akses yang menggunakan perangkat khusus pada central office dan
pelanggan yang memungkinkan transmisi. Macam-macam teknologi DSL sebagai berikut.
1. Symmetric Digital Subscriber trne (SDSL)
SDSL sangat cocok digunakan untuk mengakses internet kecepatan tinggi karena memberikan
kecepaian atau bandwidth sampai 2,3 Mbps dan diberikan secara simetris. Teknologi ini menggunakan
kecepatan dala784 kbps, baik untuk kirim (uplink) atau terima (downlink). SDSL hanya menawarkan
komunikasidata saja.

Teknologi Layanan.Jaringan - Kelas Xll

 SDSL merupakan solusi yang cocok untuk kalangan bisnis untuk digunakan sebagai komunikasi
antarcabang atau hubungan situs web ke internet. SDSL sangat cocok digunakan untuk mengakses
internetkecepatan tinggi untuk perumahan karena memberikan kecepatan atau lebar pita sampai 2,3
Mbps dan diberikan secara simetris, dengan jarak maksimum sampai 2.4 km. Sangat cocok untuk
akses LAN jarak jauh (remote LAN), layanan VOD (Video On Demand), residentialvideo conferencing,
dan lain-lain.
Kelebihan teknologiSDSL, antara lain sebagai berikut.
a. Delay rendah.
b. Bandwidth yang disalurkan simetris, yang berarti kecepatan upload dan download sama sesuai
dengan paket layanan yang dipilih oleh pelanggan.
c. Tidak bergantung pada saluran telepon sehingga tidak mengganggu saluran telepon yang ada.
d. Sistem point to point antara ISP dengan pelanggan, sehingga secara teknis bandwidth tidak terbagi.
Namun hal tersebut juga tergantung dari kebijakan lSP.
Kerugian teknologi SDSL, antara lain sebagai berikut.
a. Modem yang digunakan lebih mahal daripada modem teknologiADSL.
b. Jika tidak menggunakan sistem grounding (anti petir) yang baik, maka kemungkinan besar modem
akan terkena petir dan rusak, sehingga perlu mengganti modem.
c. Kabel bisa saja diputus orang lain. l

2. Asymmetric Digital Subscriber ttne (ADSL)

TeknologiADSL adalah teknologiakses dengan perangkat khusus pada sentraldan pelanggan yang
memungkinkan transmisi broadband melaluisatu pasang kabel. Teknologiinimempunyaikecepatan
data yang berbeda untuk kirim (uplink) dan terima (downlink).TeknologiADSL cocok digunakan untuk
mengakses internet dan banyak menjadi pilihan pengguna. Unluk uplink bisa mencapai 8 Mbps
sementara untuk downlink bisa mencapai 1 Mbps dengan jarak kabel maksimum sampai dengan
5,5 km. Sasaran teknologi ini adalah terutama pelanggan pribadi yang lebih banyak menerima data
daripada mengirim data, sebagai contoh adalah untuk mengakses internet.
Kelebihan ADSL dibanding yang lain adalah kecepatannya yang tinggi dengan jarak yang memadai
dan bisa mendukung layanan komunikasisuara. Kedua layanan komunikasidata dan suara diberikan
melalui dua kanalyang terpisah, tetapitetap satu kabelyang sama. Sementara teknologi DSLyang lain
menggunakan dua kabel yang terpisah untuk bisa memberikan kedua layanan komunikasitersebut.
Karena berbagai kelebihan yang dimiliki oleh teknologi ADSL ini, maka teknologi ini berkembang
sangat cepat.
Pengiriman data melalui ADSL dilakukan dengan beberapa tahap. Modem memodulasi dan
mengkodekan (encode) data digital dari PC dan kemudian digabungkan dengan sinyaltelepon untuk
dikirimkan ke kantor telepon. Di kantor telepon, sinyal telepon dipisahkan dari sinyal digital ADSL
untuk kemudian dimodulasikan dan di-encode. Melaluijaringan komunikasi data sinyal ini dikirimkan
ke pihak yang dituju, seperti ISP atau kantor lain. Jaringan data yang digunakan ini tergantung dari
penyelenggara jbsa ASDL, bisa frame relay atau ATM (Asynchronous Transfer Mode). Sementara
sinyal digital dari ISP atau jaringan perusahaan lain dimodulasi dan di-encode menjadi sinyal ASDL
di kantor telepon. Kemudian modem menggabungkannya dengan sinyal telepon sebelum dikirimkan
ke pelanggan.
Perangkat pemisah (splitter) memisahkan sinyaltelepon darisinyaldigital. Sinyaldigitaldimodulasi
dan di-decode kemudian dikirimkan ke PC. Sinyal telepon yang digabungkan dengan sinyalASDL
dalam satu kabel tetap diberi daya oleh perusahaan telepon. Meskipun jalur ADSL tidak berfungsi
atau PC tidak dihidupkan jalur telepon tetap dapat berfungsi seperti biasa.
Terdapat dua teknik modulasi berbeda yang diterapkan padaADSL. Teknik modulasiyang pertama
adalah menerapkan teknik modulasi CAP (Carierless Amplitude and Phase). CAP menggabungkan
sinyal data upstream dan downstream, kemudian memisahkannya pada modem penerima dengan
teknik echo cancellation. Teknik modulasi yang lain adalah DMT (Discrete Multitone), yang memisahkan
sinyal upstream dari sinyal downstream dengan pita pembawa (carrier band)yang terpisah. Di masa
yang akan datang produk-produk ADSL akan menggunakan teknik modulasi DMT.

Teknik Komputer dan Jaringan

 fffitl tu;f rat* ffiigitalSubseriber ltne
(HDSL)
F {D$L nrerupakan teknologi aplikasi pada jaringan lokal tembaga untuk menyalurkan layanan 2 Mbps.

L1DBi." sanEat cocok digunakan untuk gedung-gedung perkantoran atau kornpleks perkantoran, karena
meniberikan kecepatan atau lebar data sampai 10 Mbps dan dapat dibagi-bagi kepada seluruh
pe:tggirna akhir.
infrastruktur yang dibutuhkan untuk koneksi HDSL ini dapat menggunakan jalur PBX yang dimiliki
geiiung, tanpa harus menginvestasi pembangunan jaringan komputer. Jarak maksimum cukup
panjang mencapai '1 km. HDSL memakaidua pasang twisted cable yang akan membawa data dengan
keeepatan 1,544 Mbps upstr.eam (dari pelanggan ke jaringan) dan downstream (dari jaringan ke
pelanggan). Selain itu teknologi HDSL juga menggunakan tiga pasang twisted cable dengan kecepatan
2,*aS lvlhps dengan data rate hingga 12kaki.
;,i;ry ri.,gft &sf rafe Digital Subscriber Lfne (VDSL)
\rnSL adelah perangkat aktif d! jaringan akses pelanggan yang digunakan,untuk mendukung
iriiSl*menrasi iayanan nrultimedia pada jaringan broadband dengan menggunakan satu pasang kabel
remi:aga. Teknologi VDSL bersifat asimetrik. Rentang operasinya terbatas pada 1.000 sampai 4.500
kaki i304 meter-l ,37 km), tetapi ia dapat menangani lebar pita rata-rata 13 Mbps sampai 52 Mbps untuk
dawrtstream dan 1,5 Mbps sampai 2,3 Mbps untuk upsfream-nya melalui sepasang kawat tembaga
pllin. l-eban pita yang tersisa memungkinkan perusahaan telekomunikasi memberikan program layanan
ij Ll TV {ii i g h -E efi n iti o n Te I evi si o n) dengan meng gu nakan teknologi VDS L.
-ibknolcgi
irii dapat pula mengirimkan data dengan kecepatan 1,6 Mbps dan menerima data dengan
kecepatan 25 Mbps dengan jarak maksimum sampai 900 meter. Karena kecepatannya yang tinggi,
iilfft{a tei{noiogi ini memerlukan kabel serat optik yang kemampuannya lebih tinggi daripada memakai
r.eber tembaga yang aoa.

i}. Tekmelegt *0SL l&sgmmetria Digital Subsariber Linel

1*iirr*icgi modem roice konvensional (sistem narowband) saat ini yang mempunyai kecepatan
56 kbps i+rrtu saja tidak dapat mengakomodasi perkembangan komunikasi data sekarang ini. Para
pei"igEUna menginginkan kapasitas transfer yang lebih besar untuk transfer data yang lebih cepat. Oleh
l.rarena itu, ieknologiADSL (Asymmetric Digital Subscriber Lrne) merupakan salah satu alternatif terbaik
ij,?ilU r:o*ilk diierapkan untuk mempercepat akses transfer data di subscriber /rne.
TexnologiADSL (4symmetric Digital Subscriber Line) mampu menghasilkan kecepatan hingga 384 kbps
i;niul< dor,r,r'rs{reanr dan 64 kbps untuk upsfream. TeknologiADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)
mer'riui:gkinkan akses internet dan pembicaraan. Untuk dapat melakukan koneksi layanan akses dengan
t*kn*i*gi AilSL {Asymrnetrie Digital Subscriber Lrne) pengguna harus menggunakan modem ADSL.
i. i:cfiftiei ADSL
"&.il$i- iAsymmetric Digital Subscriber Line) adalah salah satu
jenis teknologi DSL di mana
pernbagia;: bandwidth data untuk transmisi downstream lebih besar daripada upstream. Teknologi
AliSt- ini memungkinkan pelanggan dapat melakukan akses data dan melakukan panggilan telepon
analoE h:lasa secara bersamaan karena teknologi ini memisahkan frekuensisuara dan frekuensidata.
Al;.$l..tahap awalmampu mentransmisikan sampaiS Mbps kepada subscriber (downlink) dan kurang
fi4(i kbps untuk transmisi arah yang berlawanan (uplink). Penambahan kecepatan ini 50 kali dari
i*-.bih
kapasitas akses lama (akses internet dial-up) Perbedaan kecepatan yang mencolok inidisebabkan
pei-b*daan penggLrnaan frekuensi untuk mengirim sinyal data. Laju data padaADSL dipengaruhi oleh
bei:erapa faktor, di antaranya adalah panjang kabel, diameter kabel, level bising pada kabel, adanya
bridge fap, clan interferensi cross-cor,rple. Dari faktor-faktor yang telah disebutkan tampak bahwa laju
data ADSL sangat bergantung pada media transmisinya, yaitu kabel. Dari sisi kabel sendiri terdapat
suatu faktor kelemahan yang sebanding dengan panjang kabel dan frekuensi, tetapi berbanding
re:beiik ierhadap diameter kabel.
?" Kc!*hihan eian kekurangan ADSL
Kei*bihan ADSL anlara lain sebagai berikut.
a. ilata dapat diakses lebih cepat.

T.eknoiegi l-ayanan Jaringan - Kelas Xll

 b. Biaya murah.
yaitu frekuensi tinggi dan frekuensi rendah, di mana frekuensi tlnggi
c. Memiliki dua frekuensi, (soundi
digunakan untuk mengantar data, sedangkin frekuensi rendah digunakan untuk suara
atau faks.
kahei,
Kerugian ADSL, yaitu teknologiADSL memiliki keterbatasan dalam haljarak maksimal dar!
yaitu sefitar 1.g20 meter. Jika jJrak melebihi standarADSL, maka koneksi tidak dapat dilakukat"i.
'NI"rrn,
pada kenyataannya biisanya tidak sampai 1.820 meter koneksi sudah tidak dapat berjalan
dengan baik. Hal tersebut banyak disebabkan oleh faktor noise, tipe konektor, dan sebagainya.
:

3. Jenis-jenis modenn ADSL

ADSL.
Jenis modem ADSL yang banyak digunakan saat ini adalah modem USB dan router
a. Modem USB memperoleh catu daya dan tersambung ke komputer melalui USB, seluruh konfigurasi
tetapi, kela'i
dilakukan melalui i<omputer. Modem USB lebih murah daripada rnodem router' Akan
kemungkinan pedu me-resef modem ADSL tersebut'
komputer terkena virus akan bermasalah dan
Fungsi proxy dan firewall harr-ls dilakukan oleh komputer'
b. Modem router, sebetulnya merupakan komputer sendiri yang biasanya rnenyatu dengan beberapa
sambungan LAN, mempunyai kerarnpuan proxy dan firewall sendiri" Modem router
lebih
ADSI-. Harga
memudahkan operator atau pengguna kantor kecil untuk bekerja menggunakan
akan
modem router sedikit lebih mahal daripada modem USB. Untuk keandalan dan kepraktisan,
jauh lebih baik menggunakan modem router.
4. PerangkatADSL
Perangkat pada mbdem routerADSL sebagai berikut.
a. Satu di sisi pelanggan (disebut CPE|Customer Premised Equipment). Di sisi pelanggan harus ada
penerima DSL (modem ADSL)dan splitter.
b. Satu lagi di sisi CO (centratofficer), misalnya Telkom'
c. Di sisi CO terdapatADSL multiplexer disebut DSLAM {Digitat Subscriber LlneAccess fitultiplex*r}
Remote (ATu-R)
untuk menerima sambungan dari pelanggan. ModemADSLatauADSLTransceiver
sinyil analog dan sebaliknya. Modem ADSL memberikan jaiur
mengubah sinyal digital menjadi
turunnya
tersendiri dari pelanggan hingga ke DSLAM yang berarti pelanggan tidak akan merasakan
unjuk kerja apabila terjadi penambahan pelanggan'
t/odem ADSL atau ADSL Transceiver Remote (ATU-R) mengubah sinyal digital menjadi l1ny9!
ke ESLAI\4
analog dan sebaliknya. Modem ADSL memberikan jalur tersendiri dari pelanggan hingga
yang'berarti pelanggan tidak akan merasakan turunnya unjuk kerja apabila terjadi penambahan
peta-nggan. Downitrean adalah pentransmisian sinyal berkecepatan tinggi dari sentral menujir
petanggan. Kecepatan data downsfrearl berkisar 1,5 Mbps-16 Mbps. Sedangkan upstream adalah
pentrinsmisian sinyal berkecepatan rendah dari pelanggan menuju sentral. Kecepatan data il$sfream
berkisar 512 KbPs-800 KbPs.
5. Cara kerja modem ADSL
Mekanisme kerja-ke ADSL yaitu informasi
dari internet dapat diakses setelah nrelalui routerlATfio{
switch, diteruskan DSLAM. Di dalam DSLAM sendiri terdapat dua saluran, yaitu suara dan ciata,
sehingga perlu adanya sistem manajemen .iaringan untuk mengaturnya. Dari D$LAM
inforrnasi
dipisah rnenjadi eii:a,
diteruskan ke sisi petanggan masuk ke splitter. Ei dalam splitter, input DSLA[il
yaitu berupa suara dan Cita. t-lntut< suara langsung nrenuju saluran telepon, sedangkan data r:renuju
ADSt-
modem ADSUATU-R sehingga tidak terjadi interferensi antara sinyal suara dan data. Modei:'l
untui{
. siap digunakan untuk koneksi internet, tetapijika ingin di-share maka perlu adar:ya hubisu'iteh
membagi koneksi dengan Yang lain.
6. lmplementasi modem ADSL
di Indonesia'
Speedy merupakan salah satu contoh implementasiADsLyanE ada di pasaran, khususnya
Oengah layanan ini, jaringan akses telepon pelanggan ditingkatkan kemarnpuannya rnenjadijaring;an
juga elapat
digitil berkecepatan iingg'i, sehingga selain mendapatkan fasilitas telepon (vorce), pelanggan
(s/d 800 Kbps)'
metakukan akses inteil-ei gediiiteqdengan kecepatan (downstream)yang tinggi

Teknik Kornpr:ter dan,Jaringan

W
 Data dan suara dapat disalurkan secara simultan melalui satu saluran telepon biasa dengan
kecepatan yang dijaminkan sesuai dengan paket layanan yang diluncurkan dari modem sampai
BRAS (Broadband Remote Access Server).
7. Koneksi telepon dari ISP
Langkah-langkah instalasi untuk koneksitelepon dari ISP (misalnya Telkom)sebagai berikut.
a. Masukkan kabeldari sentral ke rowset.
b. Dari rowset, kemudian hubungkan ke splitter menggunakan kabel RJ-11.
c. Setelah dihubungkan ke splitter, selanjutnya dari splitter hubungkan ke telepon dan modem
menggunakan kabel RJ-11.
d. Tes koneksi ada atau tidaknya dari sentral dengan cara angkat ganggang telepon dan dengarkan,
jika terdengar bunyi maka sudah terkoneksi ke sentral.
e. Masukkan kabel power ke modemnya dan tekan tombol power yang ada di modemnya.
f. Jika modemnya sudah pernah dipakai, maka kita perlu me-resef terlebih dahulu modem tersebut,
dengan cara menekan Iubang kecil yang ada di rnodem tersebut secara pelan-pelan selama 't0 detik
menggunakan alat yang ujungnya kecil (misalnya menggunakan ujung bolpoin).
g. Pasangkan kabel RJ-45 ke modem dan dari modem ke komputer atau laptopnya.
Sedangkan untuk langkah-langkah konfigurasi koneksi telepon dariTelkom sebagai berikut.
a. Lihat lP dan username serta passwordnya di modem tersebut (biasanya berada di belakang
modem).
b. Jika sudah diketahui lP modemnya, selanjutnya kita sefflng lP di komputer atau laptopnya dengan
jaringan yang sama dengan modemnya, dan gateway-nya isikan dengan lP modem tersebut.
Contoh mengatur lP di komputer atau laptop sebagai berikut.
a. Klik kanan pada gambar TV di bawah, kemudian pilih Open Network and Sharing Center.

o
E
o
o
U
o

a,
E

Gambar 4.1 Tampilan akses Open Network and Sharing Center

b. Maka akan muncul tampilan seperti berikut, kemudian pilih Change adapter setting.

l&#
l#.erael
:b.{ , r 6'a,ner:

.E** ta*mrt
&d o &{{es ryp*r ffc irt*n*i }Ni#i

a
o
i' q,.i,, e: . rai -^ril^n rd:x^:. o
q
^i.. . q

/itrpas.xr€i1.r,i.sx;3rJ,+:rlrl.!rXq!,s{'lPf{drfi**lqriffduB&rr8*t##r$n E

o
a
o
: a \-:, v; n\- -4r e4 d,,r. ur ra ; lli set,iLyX ior!:elroi E
f
a
Gambar 4.2 Tampilan menu Network and Sharing Center

Teknologi Layanan Jaringan - Kelas Xll

c. Klik kanan pada LocalArea Connection dan pilih Properties.

€o
q
o
q
o
F

o
a
r
!
E
a
Gambar 4.3 Network Connection yang tersedia

d. Arahkan cursor ke lPv4, kemudian klik,Properties.

,i L+cal8,r*e {q*,nettiorr } fr+p*'rti*.r.

r.He<{i,"1t}* ]

I-.*s esrxl*dr*{r r'6ie 11t+ {+$*me*g **sr*:

f+r$&ryuo#i l{glt,ori<x

=i
S Ae aU'grder ;&'ra6ft*f6r t{i,rieod t&x.*&*

./; .+.. U*k'Lay€r l***togy *sc*vayR€Wreldet

iee{ri$s&
a
Tm*n'r*sr+* rknlt Fr***fiii' *ir$ ft*t**td.Ihe ddedt
*ide ar*a n*(er*,* 6ii***# 1fulur+**es {sn'#B*r-{t*fur1 o
q
a:{*s-q #vefi* }fsfrr-st*e(ted rrsatqt{s
R

o
/,'+::,':''(t+{!t!!ri+!a
o
T
I rr.......iri&l{,riiriii ili *o1
a

Gambar 4.4 Tampilan Properties LAN

e. Kemudian atan tampit dialog seperti berikut, selanjutnya pilih Use the following lP Address.
Maksudnya yaitu untuk mengatur lP secara manual. Misalnya lP modemnya 192.168.1.1, maka
lP komputer atau laptop diisi dengan 192.168.1.2. lP modem dan lP komputer atau Iaptop tidak
boleh sama, karena dalam sebuah lP, network-nya harus sama dan hostnya berbeda. Kemudian
gateway kita isi dengan lP modem tersebut. Jika sudah selesai, maka pilih OK.

Teknik Komputer dan Jaringan

 v€rrffit sFlPe*4{s iMwd*MBdedysy** i**m& ssse.s
g6 f,S*S{y. *ftBxe" pr aeae u *a* vw ffi{s{d( s*ffiBslrfi{ffi
&s **WilsirIprFffi,
ll}&*r*m S#misret#*Mf
#.; I-hi *.!* fed6e;iE*.lF sd**rl'!s1

lFsd#ii$j
&**xtmr*r
**,tus"{fiM
Crd** i- *, w1l*' +*Sr{E #lffilr.*{;
r$ [.*a'{i6 fdd46l$ trS sffi#rd#ffij
Pre{e[td ft6 *Frngr:
€
I*lErnsS B6 E€rwr: q
q

fiiJe*uuxu6tryraxit il{W*rr;rrj o
o
L
o
!
,
E
o
Gambar 4.5 Mengatur lP Address

f. Selanjutnya kita hubungkan komputer atau laptop dengan modemnya melalui command prompt
(CMD), kemudian ketikkan perintah ping <lP modemnya>. Contohnya ping 192.168.1.'1. Jika
muncul TTL, maka proses menghubungkan berhasil.

{::'r fr'i*df$i1ni fi{nr3i: r*:d.e:*

ts[.ld*"1.,
.t6$"r."i *ifli llil trytrli *f rlxt*: !
1?3.1{rS,I -Ii irvt*s.3t f; ir.re{irrl ItL"BS.t ci
1Y?.tf;{*.I -l: hgtrc*.1? I ime{ln: ITL-tt;.|
1S?"I6fi"r -I; Lurtur,St r ine{}rqs TIL-*$,t o
Ig?.r6fi .t -l: hvt*r,,32 r ime(trn: 1IL.?it4 o
o
a
stxt ist i;:i f rr l??- Lti* - I - i :
nr*rls: Strrl ,', nt, llergivqrl , 4, tri#st .lI (tilt I*rs!,
N
o
xi.llllt{, fttrrrr* tnl.1l t irir*:; in nill. j.- i;rrr*rt*l .e
ininr.rri " *ln:" l{.txlmr*r ' {ktt. i}uerage " fln:;
ao
L
o
!
E
a
a
Gambar 4.6 Tampilan CMD untuk menghubungkan laptop/PC dengan modem

g. Langkah selanjutnya ke browser, dl address bar isikan lP modemnya, tekan enter. Selanjutnya
diminta memasukkan username dan password, maka kita isi dengan username dan password
yang ada di modem tersebut. Tekan OK. Di sini contoh lP modemnya 192.168.1.1, serta username
dan passwordnya adalah admin.

\d
#*evMxi#${

',Peoger:s& 8g
LQ
!
E
5
a

Gambar 4.7 Tampilan Authentication Required

Kflffi
e;l;:;;"v
Teknologi Layanan Jaringan - Kelas Xll
 Kemudian akan muncul tampilan berikut.
il irqd.fi#3*3!
A:,::,{!::i,*
&,1, +.ry,m.t1.
,*:
.lre,t#.!ii +**r:l* *.irril*'x;iga
YP-S,-fiffi. mmm;+*w*l#il *.***,s**ffins*F
B
ci

o
q
b
e
a
.: :.::. ffi(.w B o
q
,a
E
- ':,:,,,.::.
. - ::.. :::::: ii::::..

::,,.:
@ffi
s*'+.t,w
MPly^dl
ao
I
o
!
t4
o-
*-rryei o** 9"w. w:MrsM E

- "i;! i (:i -... '1.i.t..'. r.....1iii......:... 1i.'..!...:'i.....i.i.?i....:....Yf

..,.....t::.....i

Gambar 4.8 Tampilan menu utama ADSL Telkom

berikut.
h. pilih Run Wizard ke Menu euick Start, maka akan muncultampilin seperti
, .,]tr i iia:'&'rri:rl;.i

p
c;
]**g$-L$roffi" &i*mrr+*-qo:x+#$; ffir,f,hsdrssereBkw o
I
sa
N
o

o
MAAM}B**q+@q@#@ffilr,@*
'&;#;*;w ;e @ioe*r"i* vq "l* n.;w ss @ ao
,@@*I,@8 T
o
E
a
Gambar 4.9 Tampilan Menu Quick Start

Pilih Next seperti tampilan berikut.

!
ci

Tp-L$ruK. o
q
b
-. :r : *-t s ffif
o
a
-r :!<s, a{ s*q }'b ssBqsl l!+**$ lt{s+sii*l( N*@. &*tsxis{d#.
N
o
is I lj1#yffffirffi E
.e
ke: Fr€s rts43ffiM* !o
$rmRtd qit11B
ao
'B.a krt 4SBtftdd&r U
no
E
a
a

Gambar 4.'1 0 Tampilan setelah Memilih Run Wizard

j Atur zona waktunya, jika sudah selesal maka pilih Next'

k. Pilih PPPoE/PPPoA, kemudian Next.

Effi-A*s2H.
!
&ui*h gire - igF e*i]nxrti*fl lSFx ci
1:-_"i "- e:::_ L:f it4i]xmiib):irf ''6ffi'to(i@ve o
a
.. ala.se hE DFs[ h +dih 6p #€n auicqdF" fts o
] 3r. 5 zad'*: _:.. $
a
,jors fl€ 00tr? l, se: ssif F 6{s#*f Hfl#:: pn
N
: Si+.p&j4i* ltfBr:Ep " o
f

g :F.aWrA
'ncci.mts c@1n ?Gf 65xEs
95! rq*) '
4d #oA. .Fci G: too
ao
i:.lrsneals ftalv&brsgiitYdist{$s8dFft*' L
!
E

l*i*Itrrffina1sf:.rtis,r:"::fu
o-
Gambar 4.11 Tampilan memilih ISP

Teknik Komputer dan Jaringan

 I. Selanjutnya, ketikkan username dan password-nya yang sudah Anda daftarkan di BRAS/sentral
telepon, kemudian pilih Next.
m. Selanjutnya, pilih Next seperti gambar berikut.
ci

o
B
o
a
a
N
o
t
€
8r
L
o
E
f,
a
Gambar 4.12 Proses instalasi selesai
n. Kemudian langkah terakhir pilih Close pada kotak dialog Shave Changes.
o. Langkah selanjutnya ke menu Status, untuk melihat apakah mendapatkan lP atau belum. Jika
sudah mendapatkan lP, selanjutnya ke menu interface setup, kemudian ke LAN. Di menu tersebut
DHCP dibuat enable. Sehingga setiap komputer mendapatkan lP secara otomatis.
8. Keunggulan dan kekurangan ADSL
Keunggulan ADSL dibandingkan dengan modem dial-up biasa sebagai berikut.
a. Dibandingkan dengan modem 56 kb, DSL mampu menawarkan kecepatan hingga 125 kali lebih
cepat. Kecepatan ini memungkinkan untuk bisa melakukan video teleconference ataupun menonton
film di internet.
b. Biaya koneksi DSL biasanya flat dan relatif murah, sehingga bebas menggunakan tanpa perlu
takut kelebihan biaya.
c. Tidak perlu menunggu cal/ sefup yang lama lagi, begitu komputer'hidup, koneksi langsung
tersambung dan always on (selama modem ADSL hidup).
d. Biasanya perusahaan telepon yang paling terjamin, di mana hanya beberapa saat down time
dalam setahun.
e. Karena koneksidilakukan dengan kabelsendiri, maka setiap pelanggan mendapatkan masing-masing
koneksi poinlto-point ke internet. Sehingga kestabilan koneksi dan keamanan lebih terjamin.
Selain keunggulan yang dibandingkan dengan modem dial-up lainnya, keunggulan ADSL sendiri
adalah sebagai berikut.
a. ADSL memberikan kemampuan internet dan telepon secara simultan.
b. AbSL menggunakan koneksi point to point.
c. ADSL murah bagi penyelenggara jaringan.
d. ADSL mendukung aplikasi multimedia.
e. ADSL menggunakan mode transmisi asimetrik.
f. Karena kecepatan download linggi, maka waktu yang diperlukan untuk proses download semakin
cepat sehingga lebih ekonomis.
Sedangkan kekurangan modem ADSL sebagai berikut.
a. Keterbatasan jarak.
b. Kabeltembaga tidak tahan lama.
c. Redaman kabel tembaga.
d. Kecepatan akses internet juga masih dipengaruhi kecepatan lSP.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

't. Apakah yang dimaksud DSL (Digital Subscriber Line)?
Jawab:
2. Sebutkan salah satu kelebihan teknologi DSL!
Jawab:

Teknologi Layanan Jaringan - Kelas Xll

 3. Sebutkan macam-macam teknologi DSL!
Jawab: ........
4. Jelaskan yang dimaksud teknologi ADSL!
Jawab:
5. Apa yang dimaksud upstream?
Jawab:

Lakukanlah proses pen gamatan tangkah-langkah konfigurasi pada subscriber internet tetepon
sefta menyaiikan hasil konfigurasisubscriber internettelepon secara disiplin, kerja keras, dan
tanggung jawab untuk menumbuhkan rasa ingin tahu Anda!
1. Buatlah kelompok dengan anggota 3-4 orang!
2. uraikan pengamatan kelompok tentang instalasi telepon dari relkom!
3. Uraikan pengamatan kelompok tentang konfigurasi telepon darirelkom!
4. Uraikan pengamatan kelompok tentang implementasiADSL!
5. Uraikan pengamatan kelompok tentang cara kerja modem ADSL!
6. Buatlah laporan dan diskusikan dengan teman sekelompok!
Presentasikan hasil kerja kelompok Anda di depan kelas dan bandingkan hasil kerja kelompok
Anda dengan kelompok lain! Berdasarkan hasil perbandingan tersebut, [al penting apa yang harus
dirumuskan secara bersama?

Ekrrman
1' Symmetric Digitoi St;bscriber line (SDSL) sangat cccok digunakan untuk mengakses inteinet tecApatan
tinggi karena memoerikan kecepatin itau lebar pita sampai 2,i Mups uan oiuiiitan secarb simetiisi ,

2.'Asymmetric Digitoi Subscriber Line (ADSI) adalah teknologi akses dehian perangkat 1ri',rri pJOu Jn*f
dan petanggan yang rnemungkinkan transmisi broadband melalui satu pair kabel. Teknologiini rnempunyai
Kecepatandatayangberbedauntukkirim(uplink|danier,ima(downtlink|..
3. High bit rote Digitai Subscriber rme {HDSt) meiupakan t*tnofoei aptikasi pada f"t.li-*ffi.
lrri*g;;
4. very high bit rate Digital Subscriber Line (vDsii iaatair perangkat aktif Ji jir.ingan .tr[ petuosgi;
y.nB digunakan untuk ..'nendutung impre;"ntruitry.nrn *rrt*"JL;;"1#;;X-#;;;;Jffiil;
menggunakansatUpaS€ngkabe[tembaga.