Anda di halaman 1dari 17

KIMIA ANALITIK II

AAS dan AES

BEYANA MEGALIANA WAIRARA


(16010410003)
DINNY ANDRIANI
(16010411002)
SPEKTROSKOPI ATOMIK

Spektroskopi atomik digunakan untuk penentuan


kualitatif dan kuantitatif dari sekitar 70 unsur

Ciri khas Soektroskopi Atomik adalah bahwa dalam


spektroskopi atomik, sampel harus diatomkan
terlebih dahulu (atomisasi)
ATOMIC EMISSION
SPECTROMETRY (AES)

ATOMIC ABSORPTION
SPECTROMETRY (AAS)
PENGERTIAN AAS dan AES

Atomic Emission • AAS adalah suatu


Spectroscopy (AES) adalah teknik spektroskopi
teknik spektroskopi yang yang memanfaatkan
memanfaatkan panjang
besarnya gelombang
gelombang foton yang
dipancarkan oleh atom elektromagnetik
selama masa transisinya dari yang diserap pada
fase eksitasi menuju fase frekuensi tertentu
istirahat. oleh zat tertentu
untuk bereksitasi
PRINSIP DASAR INSTRUMEN AES

AES

AAS
Pada AAS Untuk terjadi atomisasi dibutuhkan temperatur
yang tinggi untuk sumber nyala, bahan bakar yang
digunakan adalah propana, butana, asittilena, dan
hidrogen, sedangkan oksidatornya adalah udara, oksigen,
dinitrogen oksida, dan asetilen
METODE SPEKTROSKOPI ATOMIK

FLAME ATOMIZER
Flame Atomizer merupakan perangkat s. Atomik
yang proses pengatomannya dilakukan melalui
pemanasan media api.

Flame atomizer dapat digunakan untuk AES dan AAS


FLAME ATOMIZER
Bentuk umumnya dari Atomizer flame adalah sebuah
pipa konsentrik, dimana sampel larutan dihisap ke
dalam pipa kapilernya  Aspiration
SKEMA ATOMISASI FLAME
FLAME YANG DIGUNAKAN
Fuel and Oxidant Temperature, oC

Gas / Udara 1700-1900


Gas / O2 2700-2800
H2/udara 2000-2100
H2/O2 2550-2700
C2H2/udara 2100-2400
C2H2/O2 3050-3150
C2H2/N2O 2600-2800
ANALISIS KUANTITATIF

Analisa Kuantitatif
dari AES digunakan
dengan melihat tinggi
plot (kurva) dari
spektrum. Semakin
tinggi berarti semakin
besar konsentrasinya.
Untuk perhitungan
dilakukan
permbandingan
terhadap suatu faktor
pembanding dengan
komposisi diketahui
kelebihan kekurangan

• Pada AES Kurang akurat


dan memiliki ketilitian
• AAS dapat menentukan rendah untuk perhitungan
lebih dari 67 jenis logam bersifat kuantitatif. Karena
yang berbeda yang tidak semua atom
terkandung dalam suatu tereksitasi berelaksasi pada
saat yang bersamaan
larutan.
• Pada AES, eksitasi terhadap
• AAS sangat sensitif dan sampel tidak dilakukan
akurat karena dapat dengan melakukan
mengukur hingga bagian penyorotan. Tetapi eksitasi
atom dilakukan dengan
per milyar dari suatu berat memberikan kalor atau
(μg dm-3). tegangan listrik (arc)
INDUCTIVELY COUPLED PLASMA
(ICP)

ICP adalah metode s. Atomik dengan


menggunakan panas dari plasma sebagai
sumber eksitasi atomnya

plasma adalah campuran gas yang memiliki


sifat konduktor yang mengandung konsentrasi
besar dari kation dan elektron
Plasma yang sering digunakan adalah plasma
argon. Karena memiliki nilai kapasitas dan
konduktivitas kalor yang baik serta inert
Komponen penghasil
plasma:
1. Tiga tabung quartz
konsentrik untuk
mengalirkan gas argon
(11-17L/min).
2. Induction coil
bertenaga 2 kW dengan
frekuensi gelombang
sumber 27 MHz
3. Tesla coil sebagai
pengionisasi
APLIKASI SPEKTROSKOPI ATOMIK

• Spektroskopi Atomik sering digunakan untuk


identifikasi kandungan unsur tertentu. Terutama
dalam industri farmasi
• Contoh: untuk mengetahui kandungan mineral
tertentu dalam bahan makanan atau obat-obatan.
Seperti selenium yang berpotensi sebagai obat
kanker
• Teknik Spektroskopi Atomik banyak
digunakan untuk menentukan konsentrasi
pencemar logam berat dalam lingkungan.
• Contohnya untuk mengukur kadar
pencemaran logam berat pada suatu
ekosistem

Anda mungkin juga menyukai