Umurnya
Maka hubungkanlah
Saudaranya َُر ِح َمه
Dilapangkan
Baginya
Pada/di
ار فَقَا َل النَّبِي ِ ََّّللاِ أ َ ْخبِ ْرنِي ِب َما يُد ِْخلُنِي ْال َجنَّةَ َويُبَا ِعدُنِي ِمنَ الن َّ سو َل ُ يا َر: أ َ َّن َر ُج اًل قَا َل
: ش ْيئاا َ َّللا ََل ت ُ ْش ِركُ ِب ِه َّ َْف قُ ْلتَ ؟ فَأ َ َعاد
َ َّ ُ ت َ ْعبُد: الر ُج ُل فَقَا َل النَّ ِبي َ ِي َكيَ لَقَدْ ُوفِِّقَ أ َ ْو قَا َل لَقَدْ ُهد
ُ ِإ ْن تَ َمسَّكَ ِب َما أ َ َم ْرت: َص ُل ذَا َر ِح ِمكَ فَلَ َّما أَدْبَ َر قَا َل النَّ ِبي َّ ص ًَلة َ َوتُؤْ تِي
ِ الزكَاة َ َوت َّ َوت ُ ِقي ُم ال
َبِ ِه دَ َخ َل ْال َجنَّة
َ َط َعنِي ق
َّ ُط َعه
َُّللا َ ََّللاُ َو َم ْن ق
َّ ُصلَه َ الر ِح ُم ُم َعلَّقَةٌ ِب ْال َع ْر ِش تَقُو ُل َم ْن َو
َ صلَنِي َو َّ
Yang amat disayangkan, ternyata ada sebagian orang yang tidak mau
menyambung silaturahmi dengan kerabatnya, kecuali apabila kerabat
itu mau menyambungnya. Jika demikian, maka sebenarnya yang
dilakukan orang ini bukanlah silaturahmi, tetapi hanya sebagai
balasan. Karena setiap orang yang berakal tentu berkeinginan untuk
membalas setiap kebaikan yang telah diberikan kepadanya, meskipun
dari orang jauh.
صلَ َها
َ ت َر ِح ُمهُ َو ِ اص ُل ِب ْال ُمكَافِ ِئ َولَ ِك ْن ْال َو
ْ اص ُل الَّذِي ِإذَا قُ ِط َع ِ ْس ْال َو
َ لَي
ص َل َويُ ْف ِسد ُونَ فِي َ َّللاُ ِب ِه أ َ ْن يُو َّ طعُونَ َما أَ َم َر َّ ََوالَّذِينَ يَ ْنقُضُونَ َع ْهد
َ َّللاِ ِم ْن َب ْع ِد ِميثَاقِ ِه َويَ ْق
ُ ض ۙ أُو َٰلَئِكَ لَ ُه ُم اللَّ ْعنَةُ َولَ ُه ْم
سو ُء الد َِّار ِ ْاِل َ ْر
Ada sebagian orang tidak suka melihat kedua orang tuanya yang dulu
pernah merawatnya kecuali dengan pandangan yang menghinakan.
Dia memuliakan istrinya, tetapi melecehkan ibunya. Dia berusaha
mendekati teman-temannya, akan tetapi menjahui bapaknya. Apabila
duduk dengan kedua orang tuanya, maka seolah-olah ia sedang duduk
di atas bara api. Dia berat apabila harus bersama kedua orang tuanya.
Meski hanya sesaat bersama orang tua, tetapi ia merasa begitu lama.
Dia bertutur kata dengan keduanya, kecuali dengan rasa berat dan
malas. Sungguh jika perbuatannya demikian, berarti ia telah
mengharamkan bagi dirinya kenikmatan berbakti kepada kedua orang
tua dan balasannya yang terpuji.
Ada pula manusia yang tidak mau memandang dan menganggap sanak
kerabatanya sebagai keluarga. Dia tidak mau bergaul dengan karib
kerabat dengan sikap yang sepantasnya diberikan sebagai keluarga.
Dia tidak mau bertegus sapa dan melakukan perbuatan yang bisa
menjalin hubungan silaturahmi. Begitu pula, ia tidak mau
menggunakan hartanya untuk hal itu. Sehingga ia dalam keadaan serba
kecukupan, sedangkan sanak keluarganya dalam keadaan kekurangan.
Dia tidak mau menyambung hubungan dengan mereka. Padahal,
terkadang sanak keluarga itu termasuk orang-orang yang wajib ia
nafkahi karena ketidakmampuannya dalam berusaha, sedangkan ia
mampu untuk menafkahinya. Akan tetapi, tetap saja ia tidak mau
menafkahinya.
Kisah Berhikmah
Refleksi
Setelah mempelajari bab ini, mana pelajaran yang belum kamu
menegerti? Berikan tanda’’centang’’ pada kolom yang tersedia!
A. Menterjemahkan
hadis tentang
silaturahmi
B. Menjelaskan
kandungan hadis
tentang silaturahmi
REFRENSI/DAFTAR PUSTAKA