Pujian dan penyembahan adalah kegiatan bersama yang saling menunjang dan seringkali
tampak sangat mirip bila di ekpresikan keluar, namun sebenarnya mereka bukanlah satu
dan sama, masing-masing mempunyai wujud dan tujuan sendiri.
Pujian adalah sesuatu yang kita tujukan langsung kepada Tuhan atau sesuatu yang kita
ungkapkan kepada orang lain mengenai Tuhan.
Pujian dipenuhi dengan pikiran, siapakah Tuhan, dan apa yang telah dilakukanNya.
Jadi difinisi pujian a/ ekpresi yang bersumber dari kedalaman hati kita dengan maksud untuk
memperkenalkan/memperkatakan kualitas/perbuatan yang Ia lakukan kepada kita ( Maz
40:6,100: 1-5 )
Alkitab berkata bahwa sebagaimana seseorang berpikir tentang dirinya, maka demikianlah
dia adanya. Satu-satunya cara yg tepat utuk memahami diri kita adalah melalui keberadaan
Allah dan apa yang Dia kerjakan bagi kita.
Alkitab adlah sumber yang paling akurat untuk menunjukan jati diri kita.
Kita dijadikan oleh Allah dan untuk Allah.
Identitas kita di bangun melaui hubungan pribadi kita dengan Tuhan.
Waktu Allah menciptakan manusia dengan membentuknya dari debu tanah, didalam
pikiran-Nya ada suatu rancangan yang maha mulia, rancangan-Nya itulah yang menjadikan
alasan paling esensial mengapa manusia diciptakan.
Menyembah dan melayani Dia itulah sebenarnya yang tidak boleh ditolak oleh manusia.
Tuhan menginginkan kita memuji Dia, tidak peduli bagaimana perasaan atau situasi yang
kita hadapi. Jika kita sungguh-sungguh terkesan pada kebesaran Tuhan, dengan mudah
pujian kita naikkan.
Menyanyi adalah bentuk pujian yang paling sering kita gunakan, Alkitab begitu penuh
dengan nasehat untuk menyanyi bagi Tuhan, khususnya Didalam kitab mazmur sangat kaya
akan hal ini.
Bersorak juga merupakan sebuah bentuk pujian, berbicara bahasa roh adalah sebuah cara
yang indah untuk memuji Tuhan, tidak peduli bilamana, dimana atau bagaimana kita
memuji Tuhan, kita harus memuji dengan segenap keberadaan kita ( maz 103 : 1, markus 12
: 30 )
Yang harus di ingat, tanggung jawab untuk memuji dan menyembah tidak terletak pada
gembala atau pemimpin pujian saja, ini merupakan tanggug jawab saya, anda dan tanggung
jwaba setiap orang untuk mempersembahkan secara pribadi “ korban pujian “ kepada
Tuhan. Tuhan Yesus sendiri berkata, bahwa Bapa mencari penyembah-penyembah ( Yoh 4 :
23 ) Tuhan senang dengan pola hidup seorang penyembah, tidak ada yang menyenangkan
Dia lebih dari kualitas hidup yang ditunjukkan oleh seorang penyembah.
PENYEMBAHAN
Definisi penyembahan adalah pengakuan kita akan kepribadian-Nya yang dihasilkan oleh
adanya hubungan kasih yang bergairah dengan-Nya ( mat 16 : 15 = pengakuan petrus)
Atau dua orang kekasih yang saling memberi respon dengan sikap penuh kesediaan dan
ketaatan untuk menanggapi keinginan-Nya ( kej 26 : 28 )
Dalam bahasa Gerika u/ penyembahan adalah Proskuneo, yang berarti “ mendekati Dia
dengan penuh kasih dan hormat untuk mencium Dia.
Tidak ada rumusan untk penyembahan karena penyembahan adalah sebuah pekerjaan hati
dan hati akan menemukan ekpresi didalam berbagai bentuk luar.
Banyak diantara kita sangat sulit mengepresikan cinta seorang kepada yang lain.
Bagaimana kita dapat menyatakan bahwa kita terbuka kepada Tuhan yang belum pernah
kita lihat ???? kita perlu terbuka didalam hubungan kita dengan saudara-saudara seiman
sehingga kita dapat menikmati hubungan yang jauh lebih dalam dengan Tuhan.
Jadi penyembahan intinya adalah hubungan, apabia kita tidak pernah membangun
hubungan dengan Tuhan melalui penyembahan, doa dan Firman, kita tidak akan pernah
mengenal Tuhan kita secara pribadi.
@. Pribadi penyembah yang benar harus dalam kondisi sudah dibenarkan oleh darah
Kristus.
@. Harus hidup dalam standar kebenaran Firman Allah
Motifasi yang salah, pengertian yang salah dapat membuat kurban kita mendukakan hati
Allah, kita harus tahu bahwa Allah senang jika kita mencarinya dengan totalitas
hidup kita, dengan motifasi dan pengertian yang benar.
Para penyembah biasanya membawa persembahan untuk mengungkapkan syukur dan iman
dan memperbahrui persekutuan, memperdalam penyerahan mereka kepada Tuhan
atau memohon pengampunan atas dosa yang telah diperbuat.
Kita bisa memberikan korban syukur pada saat kapanpun juga, jika hati pemberi
persembahan berakar kuat dalam Kristus, kata dan perbuatannya akan
mencerminkan karakter Kristus. Kita lihat kehidupan Daud, dimana daud pernah
melakukakn kesalahan, namun Allah tetap mengampuninya karena hati dan sikap
hati daud yang menyenangkan hati Allah. Sedangkan persembahan yang tidak
berkenan adalah persembahan yang diberikan oleh Kain dan Saul. Hati Saul tidak
tertanam pada Tuhan, melainkan kepada kerajaan dan rakyatnya.
( 1 sam 13 = ketidak taat saul waktu orang filistin datang menyerang )
Motifasi yang salah dalam mempersembahkan kurban, takkan mendapat arti apa-apa
dihadapan Tuhan. Tuhan tidak bisa dibohogi dengan penampilan kita. Tuhan bukan
menilai dari berapa banyak yang kita kerjakan atau keberhasilan yang kita capai,
namun berdasarkan kadar pengabdian, pengorbanan, iman dan kasih yang tulus
yang ada didalamnya.
Ibadah penyembahan bukanlah saat untuk saya hanya memperhatikan diri sendiri
melainkan saat bagi saya untuk memperhatikan Tuhan. Jangan kita berkata kepada Tuhan
bahwa kita mengasihi Dia jika kita tidak menunjukkan kasih itu kepada orang lain.
Pujian dan penyembahan adalah kelengkapan yang lazim untuk pemberian kesempatan
bekerjanya RK ( 1 kor 12 : 4-11 ) khususnya nubuat.
Keduanya berhubungan dan saling melengkapi/mempengaruhi pelayanan nubuatan.
Bernubuat dalam penyembahan adalah bertindak dengan kesadaran akan keinginan dan
pimpinan RK dari waktu ke waktu, mengetahui pimpinan Roh dan memimpin umat Tuhan
untuk berpartisipasi sepenuhnya didalam penyembahan tersebut.
Yang diperlukan seorang pemimpin pujian adalah mempunyai urapan nubuat agar dapat
memperoleh penglihatan ilahi mengenai bermacam halangan dan proplem yang mungkin
terjadi. Jadi secara sederhana, penyembahan yang mengandung nubuat adalah berbicara
dan berjalan dengan Tuhan. Penyembahan jugadisebut” bahasa cinta “
Saat kita menyembah kita mengungkapkan kasih kita kepada Tuhan.
Harus ada yang memberi dan mengambil, berbicara dan mendengarkan, mengirim dan
menerima.
Setiap pemimpin penyembahan harus mengingat beberapa petunjuk umum agar dapat
memimpin dirinya sendiri maupun jemaat dengan mengingat
Beberapa hal penting :
1. Datanglah tepat waktu
Dengan datang tepat waktu , kita menjadi orang yang dapat dipercaya. Kita sedang
Menunjukkan , membuktikan diri kita sebagai modal yang kuat kepada pemimpin
kita. Jangan datang satu/lima menit sebelum ibadah dimulai.
2. Bersikap wajar
Kita harus menjadi diri kita sendiri tanpa meniru seorang pemimpin penyembahan
lainnya yang kita hormati.
3. Hindari kebanjiran
Dengan menyanyikan terlalu banyak lagu, kita perlu menjadi peka pada saat dimana
“ cukup adalah cukup “ kita tidak boleh merusak penyembahan yang agung dengan
satu lagu yang lain.
9. Raja Wali ➔ burung rajawali memilki kelebihan daripada burung yang lain.:
Bisa terbang tinggi
Membuat sarang di atas bukit batu
Kekuatannya terletak pada sayapnya
Penglihatannya bisa melihat jauh
10. Berbahagialah ( maz 1:1-2 ) ➔ lebih sekedar merasa senang , itu berarti melakukan
apa yang Tuhan kehendaki. Berkat kebahagiaan akan datang kalau seseorang terus
menerus membuka diri terhadap pengajaran Tuhan. Di berkati/ berbahagia artinya
menerima anugerah Tuhan dan melakukan apa yang di kehendaki Tuhan,
11. Mazmur ➔ syair2 untuk di nyanyikan bahasa ibrani : TEHILLIM : nyanyian pujian
12. Keselamatan ➔ tindakan/hasil dari pembebasan/pemeliharaan dari bahaya,
penyakit mencakup keselamatan , kesehatan dan kemakmuran
13. Minyak ➔ gambaran penghiburan, makanan rohani atau kesukaan/sukacita ( yes 61
: 3 dan maz 45 : 7
14. Maz 23 : Gembala ➔ Yesus di gambarkan sebagai gembala, dimana Yesus
menyediakan makanan, minuman, bimbingan dan perlindungan.
1 tes 5 : 23
“ semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa
dan tubuhmu terplihara sempurna.......”
Firman Tuhan menyatakan manusia terdiri dari 3 unsur
1. Roh ➔ ruakh==nafas yg di hembuskan o/ Allah yang membuat manusia itu hidup
Didalam roh ada :
@. Institusi => kemampuan utk berhubungan dgn roh lain
@.Imaginasi => kemampuan untuk membayangkan
@. Komunikasi =>>kemampuan menyatakan, mengeluarkan
Sumber :
• Mengungkap segi-segi pujian dan penyembahan
• The fire of Praise & Wroship
• Dasar pujian penyembahan