RESUME KEPERAWATAN KELUARGA PADA……….

TAHAP…………………………..DENGAN MASALAH KEPERAWATAN

KELUARGA…………………..
DI LINGKUNGAN DASAN CERMEN………..
TANGGAL…………….

A. Pengkajian

Identitas keluarga :
Nama KK :
Alamat :
Jenis keluarga :
Status Kesehatan anggota keluarga :

Kemungkinan Diagnosa keperawatan

Data
Data Subjektif:

Data Objektif :
No Diagnosis Tujuan Rencana Implementasi* Evaluasi
Keperawatan Intervensi Tgl (Paraf)
1. Risiko keterbatasan Umum: 1. Jelaskan kepada keluarga Subjektif:
pergerakan pada Setelah dilakukan asuhan tentang rheumatik secara 
keluarga Ibu H keperawat-an 4 X 45 menit, sederhana dan mudah Keluarga dapat
berhubungan dgn diharapkan tidak terjadi dimengerti. menyebutkan
ketidakmampuan keterbatasan pergerakan 2. Motivasi keluarga untuk kembali 75% dari
keluarga merawat pada Ibu H lebih memahami tentang materi yang
lansia dengan pengertian, tanda dan gejala berhubungan
rheumatik, Khusus: serta penyebabnya. dengan pengertian,
khususnya cara Setelah dilakukan 3. Diskusikan kepada keluarga penyebab, tanda,
perawatan, pertemuan sebanyak 4 x 45 tentang hal yang belum gejala, akibat
pengelolaan mnt diharapkan : dimengerti. rheumatik, dengan
sumber daya 1. Keluarga dapat mengenal 4. Berikan kesempatan tepat
keluarga dan masalah rheumatik : bertanya kepada keluarga. menggunakan
peningkatan gaya a. Menjelaskan 5. Minta keluarga untuk lebih bahasa sehari-hari
hidup yang sehat pengertian dan mengenali faktor
bagi penderita tanda serta gejala resiko/penyebab serta gejala 
rheumatik rheumatik dengan dan tanda yang dialaminya Keluarga dapat
bahasa sederhana selama ini. menyebutkan
6. Berikan pujian atas kembali 75% dari
b. Menyebutkan keberhasilan keluarga dalam materi yang
penyebab mengenali dan memahami berhubungan
rheumatik tentang penyakit rheumatik. dengan cara
7. Motivasi keluarga untuk merawat penderita
tetap menjalakan perilaku rheumatik dengan
hidup sehat agar dapat tepat
mengurangi faktor resiko menggunakan
yang dirasakannya. bahasa sehari-hari

Objektif:
 Keluarga
2. Keluarga mampu 1. Diskusikan dengan keluarga dapat
mengambil keputusan akibat lanjut dari rheumatik : mendemonstrasika
untuk mengatasi  Perubahan bentuk n kembali 75%
rheumatik pada Ibu H : sendi dan tulang dari materi yang
a. Menjelask  Berpengaruh berhubungan
an minimal 3 dari 4 terhadap jantung dan dengan cara
akibat yang terjadi ginjal merawat penderita
bila rheumatik tidak  BB turun, kurang rheumatik dengan
diatasi segera darah, demam tepat
 Pengeroposan menggunakan alat/
b. Mengamb tulang bahan yang
il keputusan yang 2. Motivasi keluarga untuk tersedia di rumah
tepat untuk segera mengulangi apa yang telah keluarga
mengatasi rheumatik dijelaskannya.  Keluarga
3. Berikan kesempatan dapat
keluarga untuk melakukan mendemonstrasika
internalisasi diri atas akibat n 65% latihan fisik
yang bisa terjadi pada dirinya. yang telah
4. Berikan pujian atas diajarkan
kemampuan keluarga dalam  Keluarga
proses internalisasi dirinya. dapat
5. Pertahankan kemampuan mendemonstrasika
keluarga dengan n 80% kompres
menganjurkan keluarga agar hangat daan dingin
tetap menjalakan pola hidup yang telah
sehat sehari-hari. diajarkan
 6. Tanyakan pendapat keluarga
tentang tindakan/kegiatan
yang bisa dilakukan untuk Analisa:
penyakitnya.  Masalah
7. Berikan pujian atas jawaban teratasi oleh
yang benar dari keluarga. keluarga dengan
fasilitasi dari
.3. Keluarga dapat perawat keluarga
menyebutkan cara
merawat keluarga 1. Menyebutkan
rheumatik di rumah cara merawat keluarga Planning:
a. Menjelask dengan rheumatik dirumah  Mempertaha
sn cara merawat a. Suplemen dan nkan dan
keluarga dengan sayuran meningkatkan
rheumatik di rumah b. Herbal kemampuan
c. Kompres keluarga untuk
b. Menjelask panas dan dingin merawat anggota
an diet yang baik, d. Terapi keluarga dengan
sayuran dan pijat/akupresure rheumatik
suplemendan e. Olahraga dan
pentingnya istirahat, istirahat
f. Relaksasi
g. Diet pada
c. Mendemo rheumatik
nstrasikan cara
membuat dan 2. Menjelaskan
menggunakan bahan suplemen dan sayuran; jus
herbal, latihan fisik, seledri, kubis atau wortel,
dan kompres vitamin C, Ikan dan minyak
ikan, vitamin B3, B5 dan
d. Melakuka multivitamin lain
n intervensi terapi 3. Mendemonstrasikan
pijat cara membuat dan
menggunakan bahan herbal,
seperti minyak esensial,
minyak junifer atau ramuan
seperti 2 butir jahe dicampur
1 gelas tepung terigu dan 5
butir bawang merah dicampur
dengan air secukupnya lalu
digunakan untuk digosok
4. Mendemonstrasikan
latihan fisik bagi penderita
rheumatik
5. Intervensi Terapi
Pijat (Akupressur) : 2 kali
seminggu dengan jarak 3
hari. Tekanan yang diberikan
hanya selama 5-9 menit
(tidak boleh lebih dari 10
menit) atau sebanyak 30-60 x
tekanan. Tekanan dilakukan
pada beberapa titik
6. Mendemonstrasikan
kompres hangat pada daerah
yang bengkak tapi tidak
merah dan dingin pada daerah
yang bengkak dan merah
7. Menjelaskan diet
yang baik pada rheumatik,
 baik itu makanan yang
dianjurkan dan makanan yang
dilarang
8. Istirahat yang cukup
dan tidak melakukan kerja
yang berat.
9. Beri pujian atas
4. Keluarga mampu kemampuan keluarga
memodifikasi lingkungan 10. Anjurkan keluarga
yang kondusif untuk untuk terus melakukan cara
mencegah rheumatik perawatan yang telah
dengan menyebutkan diajarkan dan dicoba
lingkungan yang
kondusif untuk
rheumatik 1. Menjelaskan cara
memelihara lingkungan yang
kondusif untuk penderita
rheumatik antara lain :
a. Lantai
tidak licin
b. Peneranga
n memadai
c. Kamar
mandi dan WC mudah
dijangkau dan tidak
tinggi
d. Pakai
tongkat bila berjalan
e. Pakai alas
kaki yang baik
2. Identifikasi dengan
keluarga lingkungan yang ada
dalam rumah dan lingkungan
kerja
3. Pada kunjungan
yang tidak direncanakan,
perawat menemukan
perubahan lingkungan rumah
menjadi lebih bersih
4. Beri pujian
terhadap perubahan yang
sudah dilakukan keluarga.
No Diagnosis Tujuan Rencana Implementasi* Evaluasi
Keperawatan Intervensi Tgl (Paraf)
2. Resiko terjadinya Umum : Subjektif:
komplikasi : Setelah tindakan 
perforasi, keperawatan, Ibu H tidak Keluarga dapat
perdarahan saluran mengalami komplikasi menyebutkan
cerna pada perdarahan saluran cerna. 1. Diskusikan dengan keluarga kembali 70% dari
keluarga Ibu H cara pencegahan kekambuhan materi yang
khususnya pada Khusus : sakit maag berhubungan
Ibu H berhubungan Setelah tindakan a. Makan secara teratur pada dengan pengertian,
dengan keperawatan 3x45 menit, jadwal yang sama setiap penyebab, tanda,
ketidakmampuan keluarga dapat: hari gejala, akibat
keluarga merawat b. Hindari makanan/ Gastritis, dengan
anggota keluarga 1. Merawat anggota minuman yang dapat tepat menggunakan
dengan penyakit keluarga yang merangsang peningkatan bahasa sehari-hari
gastritis. mengalami sakit asam lambung seperti kopi,
maag dengan cara: makanan pedas, asam,  Keluarga
a. Menjelaskan cara mengandung gas dapat menyebutkan
mencegah agar sakit (kol/kubis, sawi, nangka, kembali 70% dari
maag tidak kambuh. buncis, tape) materi yang
b. Mendemonstrasikan c. Hindari stress dengan berhubungan
cara mengatasi nyeri relaksasi dengan cara
maag d. Kurangi/ hindari merokok merawat penderita
c. mendemonstrasikan e. Hindari penggunaan obat Gastritis dengan
cara perawatan sakit antibiotik atau analgesik tepat menggunakan
maag dalam jangka waktu yang bahasa sehari-hari
lama mis : aspirin
f. Istrahat cukup (6-8 Objektif:
jam/hari)  Keluarga
g. Hindari makanan yang dapat
bersifat toksik, mendemonstrasikan
mengandung zat pewarna kembali 50% dari
sintetik, penyedap rasa dan materi yang
pengawet makanan berhubungan
h. Olah raga teratur (ringan) dengan cara
merawat penderita
2. Mendemonstrasikan cara Gastritis dengan
mengatasi nyeri epigastrik tepat menggunakan
jika maag kambuh : alat/ bahan yang
a. Melakukan latihan nafas tersedia di rumah
dalam atau nafas perut keluarga
untuk mengurangi nyeri
dan untuk mengusir stres Analisa:
b. Ambil air dingin/es,  Masalah
rendam kain untuk teratasi oleh
kompres lalu di tempelkan keluarga dengan
pada daerah ulu hati fasilitasi dari
perawat keluarga
3. Mendemonstrasikan cara
 perawatan sakit maag :
a. Terapi Diet : buat jadual Planning:
makan , variasi menu  Mempertahan
makananan, lunak, bebas kan dan
lemak dan zat yang meningkatkan
merangsang asam kemampuan
lambung keluarga untuk
b. Buat jadual minum air merawat anggota
putih 6 – 8 gelas perhari keluarga dengan
c. Makan teratur, makanan gastritis
yang lunak, hangat,
bebas lemak dan tidak
merangsang pengeluaran
asam lambung
(pedas/asam)

d. Makan dengan porsi

sedikit tapi sering

4. Beri pujian jika keluarga dapat

melakukan redemonstrasi dan
ulangi penjelasan jika
keluarga tidak dapat.

2. Memodifikasi 1. Diskusikan dengan keluarga

lingkungan sehat tentang lingkungan yang
untuk mencegah kondusif untuk mencegah
diare dengan cara: kekambuhan maag:
a. Menyebutkan a. Berikan dukungan finansial
lingkungan yang untuk memenuhi
kondusif untuk kebutuhan usia lanjut :
Gastritis makan, minum dan
b. Melakukan pemeriksaan
perubahan pola kesehatan/berobat
makan dengan b. Lakukan komunikasi yang
menerapkan terbuka dan hangat dengan
kebiasaan makan usia lanjut sehingga tidak
bersama merasa kesepian atau
diasingkan
c. Kegiatan makan bersama
keluarga

2. Pada kunjungan yang tidak

direncanakan, perawat
menemukan perubahan
kebiasaan makan bersama.

3. Beri pujian terhadap

perubahan yang sudah
dilakukan keluarga.
No Diagnosis Tujuan Rencana Implementasi* Evaluasi
Keperawatan Intervensi Tgl (Paraf)
3. Resiko timbulnya Umum : Subjektif:
konflik dalam Setelah tindakan  Keluarga
keluarga Ibu H keperawatan, keluarga Ibu dapat menyebutkan
berhubungan H tidak terjadi konflik kembali 50% dari
dengan dalam keluarga. materi yang
ketidakmampuan berhubungan dengan
keluarga Khusus :  Diskusikan dengan pengertian,
menghadapi stress Setelah tindakan keluarga tentang: penyebab, tanda,
keperawatan 3x45 menit, 1. Pengertian stress. gejala, akibat stress,
keluarga dapat: 2. Penyebab stress. dengan tepat
1. Mengenal tentang 3. Tanda dan gejala menggunakan
manajemen stress : stress. bahasa sehari-hari
a. Menjelaskan  Identifikasi tanda dan
pengertian stress gejala stress pada Ibu H.  Keluarga
dengan bahasa yang  Tanyakan pada keluarga dapat menyebutkan
sederhana hal-hal yang belum kembali 50% dari
b. Menyebutkan dimengerti. materi yang
penyebab stress berhubungan dengan
 Minta keluarga untuk
c. Menyebutkan tanda cara merawat
menjelaskan kembali.
dan gejala stress penderita stress
 Beri pujian jika
dengan tepat
keluarga dapat melakukannya
menggunakan
dan ulangi penjelasan jika
bahasa sehari-hari
keluarga tidak dapat.
2. Keluarga mampu Diskusikan dengan keluarga
mengambil keputusan tentang:
untuk segera melakukan a. Akibat lanjut dari stress
manajemen stress untuk bila tidak dikelola
mencegah timbulnya dengan baik :
konflik 1. Munculnya penyakit
a. Menjelaskan akibat fisik : HT, stroke, DM,
yang terjadi bila jantung koroner, maag
stress tidak dikelola 2. Gangguan psikologis :
dengan baik depresi, tidak dapat
b. Mengambil mengontrol diri,
keputusan yang tepat penggunaan obat/
untuk segera minuman keras/ rokok
melakukan 3. Gangguan hubungan
manajemen stress sosial
4. Kurang motivasi kerja
5. Kreatifitas menurun
6. Ibadah tidak optimal
7. Risiko cedera/
kecelakaan
b. Memotivasi keluarga untuk
memutuskan tindakan untuk
menangani stress agar tidak
terjadi konflik dalam
keluarga.
3. Merawat anggota
keluarga yang 1. Diskusikan dengan keluarga
mengalami stress cara pencegahan stress :
dengan cara: a. Makan makanan
a. Menjelaskan cara seimbang
mencegah stress. b. Hindari/ kurangi
b. Menjelaskan cara makanan yang dapat
mengatasi jika merangsang timbulnya
timbul stress di stress : makanan
rumah berlemak, terlalu asin,
c. Mendemonstrasika terlalu manis, kopi,
n cara mengatasi coklat
stress yang timbul c. Hindari/ kurangi
sewaktu waktu di konsumsi rokok/
rumah minuman alkohol
d. Olah raga secara teratur
e. Istirahat/ tidur cukup
(6-8 jam sehari)
f. Berpikir positif
Objektif:
 Keluarga dapat
mendemonstrasikan
kembali 60% dari
materi yang
berhubungan dengan
cara merawat
penderita stress
dengan tepat
menggunakan alat/
bahan yang tersedia
di rumah keluarga
 Keluarga
menunjukkan dapat
memodifikasi
lingkungan rumah
sehingga tampak
bersih dan tertata
rapi
Analisa:
 Masalah
teratasi oleh keluarga
dengan fasilitasi dari
perawat keluarga
Planning:
 Mempertahank
an dan
meningkatkan
kemampuan
keluarga untuk
merawat anggota
keluarga dengan
stress
2. Diskusikan dengan keluarga
cara mengatasi jika timbul
stress di rumah :
a. Relaksasi nafas dalam
b. Relaksasi autogenik/
imajinasi
c. Mandi air hangat/
dingin
d. Relaksasi progresif
e. Massase/ pemijatan
f. Mendengarkan musik
ringan yang
menyenangkan dan
menenangkan
g. Tertawa lewat tontonan
atau bacaan/cerita lucu
h. Berayun di kursi
goyang
i. Lakukan kegiatan
menyenangkan :
menikmati
pemandangan alam,
membaca buku,
berkumpul dan bermain
dengan cucu

3. Mendemonstrasikan cara
mengatasi stress cara
sederhana :
a. Tertawa
b. Mendengarkan musik
ringan, lebih baik musik
instrumental/ klasik
c. Relaksasi nafas dalam
dengan menarik nafas
dalam melalui hidung,
tahan nafas selama 3
detik lalu hembuskan
lewat mulut, lakukan
selama 10 kali.
d. Relaksasi autogenik/
imajinasi dengan cara
mata dipejamkan secara
perlahan, lemaskan
seluruh otot, lalu
sugestikan kata-kata
mantra seperti : nyaman,
santai, lakukan secara
berulang dan berfokus
pada kata-kata mantra
tersebut selama 10 menit,
rasakan relaksasi seluruh
tubuh lalu buka mata
perlahan bila sudah
terasa rileks.
e. Lakukan latihan
peregangan otot

4. Beri pujian jika keluarga dapat

melakukan redemonstrasi dan
 ulangi penjelasan jika
keluarga tidak dapat.
5. Pada kunjungan yang tidak
direncanakan, perawat
menemukan keluarga
melakukan cara mengatasi
stress yang telah diajarkan.

4. Keluarga mampu 1. Diskusikan dengan

memodifikasi lingkungan keluarga tentang cara
yang tepat untuk yang tepat untuk
meminimalkan terjadinya meminimalkan stress di
stress rumah :
a. Menyebutkan a. Ruangan tidak terlalu
lingkungan yang panas/ dingin
tepat untuk b. Perabotan bersih dan
meminimlkan teratur
stress c. Tata ruang tidak membaha-
b. Menyebutkan yakan
lingkungan yang d. Terhindar dari kebisingan
kondusif untuk e. Aman dari bahaya
Gastritis f. Melakukan komunikasi
c. Melakukan terbuka pada usia lanjut,
perubahan pola mendengarkan keluhan
makan dengan usia lanjut dan menerima
menerapkan keadaan lansia dengan
kebiasaan makan kesabaran
bersama g. Menjadualkan jadual
berkumpul bersama seluruh
anggota keluarga untuk
melakukan hal yang
menyenangkan bersama
(bercerita, makan bersama
saling mengunjungi dll)

2. Pada kunjungan yang tidak

direncanakan, perawat
menemukan keluarga
berkumpul melakukan hal
yang menyenangkan bersama

3. Beri pujian terhadap

perubahan yang sudah
dilakukan keluarga.