TINJAUAN PUSTAKA
Snack bar adalah penganan padat yang berbentuk batang dan merupakan
kering yang digabungkan menjadi satu dengan bantuan binder. Binder dalam bars
dapat berupa sirup, nougat, karamel, coklat, dan lain-lain. Snack bar disukai oleh
masyarakat negara lain karena bentuknya yang praktis sehingga dapat dimakan
Jenis snack tersebut diantaranya adalah snack bar, snack bar merupakan makanan
nutrisi dengan beberapa bahan, termasuk didalamnya yaitu sereal, buah, kacang-
kacangan dan gula. Selain itu, snack bar lain yang tersedia termasuk fruit bar,
crunchy bar, salty bar, low calorie bar, diet bar (Lobato et al., 2011).
pembuatan snack bars berfungsi agar semua bahan mendapatkan hidrasi yang
sempurna pada karbohidrat dan protein, membentuk dan melunakkan gluten, serta
Snack Bars sebagai Diversifikasi Pangan Snack bars yaitu produk yang
diperoleh dari campuran atau kombinasi dari tiga atau lebih bahan pangan dengan
nilai gizi dan rasa yang spesifik serta ditambahkan bahan ikatan yang menberikan
tekstur yang tepat. Bentuk bars dipilih karena kemudahan dalam konsumsi (Izzo and
Niness, 2001). Definisi lain dari snack bars adalah produk pangan padat yang
berbentuk batang dan merupakan campuran dari berbagai bahan kering seperti
dengan bantuan binder. Binder dalam bars dapat berupa sirup, nougat, caramel,
coklat, dan lain-lain (Gillies, 1974). Foodbars atau snack bars merupakan produk
pangan berkalori tinggi yang dibuat dari campuran bahan pangan (blended food),
diperkaya dengan nutrisi, kemudian dibentuk menjadi bentuk padat dan kompak (a
berbahan dasar kacang – kacangan. Food bar lebih disenangi oleh orang – orang
yang sibuk karena mempunyai aktivitas yang padat dan membutuhkan nilai gizi yang
tinggi dan tidak memerlukan waktu lama dalam penyajiannya. Food bar digunakan
untuk cemilan atau dapat juga digunakan sebagai makanan pengganti yang dapat
food bar akan diserap oleh tubuh secara perlahan – lahan sehingga dapat menjadi
sumber glukosa kontinyu. Food bar di formulasikan dengan bahan – bahan yang
a) Gula halus
Tepung gula atau gula halus adalah produk yang diperoleh dari gula
pasir yang dihaluskan dengan atau tanpa penambahan anti kempal (BPOM
RI, 2006).
b) Susu kental manis
menghilangkan sebagian air dari campuran susu dan gula hingga mencapai
dengan penambahan gula, dengan atau tanpa penambahan bahan lain. Gula
c) Margarin
Margarin dan produk sejenis adalah produk lemak yang dapat dioles
atau cairan emulsi air dalam minyak yang komponen utamanya minyak dan
lemak makan bukan dari susu. Margarin adalah produk emulsi lemak
berbentuk padat atau semi padat, yang dibuat dari minyak atau lemak nabati
dan air, dengan atau tanpa penambahan bahan makanan lain seperti garam
d) Kacang merah
protein setara dengan kacang hijau, kadar lemak yang lebih rendah
mempunyai kadar serat yang setara dengan kacang kedelai, kacang hijau
dan kacang tanah serta lebih tinggi dibandingkan dengan beras, jagung,
e) Granola
Granola sering dimakan dalam kombinasi dengan yogurt, madu, buah segar
(seperti pisang, stroberi atau blueberry), susu atau bentuk sereal lainnya. Ini
f) Madu
dan memiliki rasa yang manis. Madu merupakan zat manis alami yang
dihasilkan lebah dengan bahan baku nektar bunga, sumber energi dan
bahan yang diubah menjadi glikogen (Tim Karya Tani Mandiri, 2010).
Amalia, R. 2011. Kajian Karakteristik Fisikokimia dan Organoleptik Snack Bars dengan Bahan
Dasar Tepung Tempe dan Buah Nangka Kering Sebagai Alternatif Pangan CFGF
(Casein Free Gluten Free). Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret.
Surakarta. 43 hal.
Chandra, F. 2010. Formulasi Snack Bar Tinggi Serat Berbasis Tepung Sorgum, Tepung
Maizena, Dan Tepung Ampas Tahu. Skripsi. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian,
Nutrition
Badan Pengawasan Obat dan Makanan RI. 2006. Keputusan Badan Pengawas Obat dan
Pangan Pemanis Buatan dalam Produk Pangan No. H. K. 00. 05. 1. 4547. Jakarta:
BPOM RI.
Astawan, M., 2009. Sehat Dengan Hidangan Kacang dan Biji-Bijian. Penebar Swadaya,
Jakarta.