Anda di halaman 1dari 8

Masker Gas Respirator

Masker Gas Respirator atau lebih dikenal dengan sebutan masker merupakan alat yang dipakai
untuk perlindungan pernapasan akan udara yang terkontaminasi. Istilah masker sebenarnya
kurang tepat dipergunakan untuk resonator, sebab pada umumnya masker dipergunakan untuk
melindungi lingkungan terhadap kontaminasi dari pemakai masker, contohnya pekerja industri
makanan, mereka memakai masker bertujuan untuk melindungi makanan supaya tak
terkontaminasi air liur mereka, ataupun contoh lainnya ialah suster di rumah sakit, suster
memakai masker bertujuan untuk melindungi pasien dari kontaminasi dokter maupun suster itu
sendiri ditambah istilah masker kurang tepat ialah sebab masker tak fit ke wajah sehingga tak
dapat dipergunakan untuk melindungi si pengguna. Sementara itu respirator fit ke wajah
sehingga dapat melindungi pengguna dari kontaminasi lingkungan.Respirator terbagi menjadi 4
jenis, yaitu:

• Powered Air-Purifying Respirator (PAPR).

• Nonpower Air Purifying Respirator (NAPR).

• Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).

• Supplied-Air Respirator (SAR).

Cara menggunakan alat pelindung pernafasan

Berikut ini cara menggunakan alat pelindung pernafasan dengan benar.

• Sebelum dipergunakan, pastikan bahwa respirator serta elemennya dalam kondisi baik,
katup saluran pembuangan pernafasannya sudah pada tempatnya.

• Pasanglah respirator dengan cara memegang bagian depan dengan satu tangan serta
tangan yang satunya memegang tali respirator ke atas kepala.

• Selanjutnya letakkanlah tali bagian atas dengan cara menumpangkannya di atas kepala,
sehingga tali bagian atas berada di atas telinga serta tali bagian bawah berada di bawah
telinga.

• Kaitkanlah tali bawah di belakang leher lalu kencangkan sehingga pas di muka serta
nyaman.

• Demikian juga dengan tali bagian atas. Kencangkan dengan cara menarik tali di kedua
sisi sampai respirator benar benar menutupi hidung, jangan terlalu kencang sebab akan
mengakibatkan hidung tertekan.

• Kencangkanlah tali bawah dengan cara menarik tali di kedua sisi, sampai respirator
benar – benar pas menutupi pipi.Sebelum melakukan pekerjaan, sebaiknya uji resonator
terlebih dahulu dengan cara berikut:Periksalah tekanan negatifnya yaitu dengan cara
menutup kedua filter menggunakan telapak tangan, kemudian tarik nafas serta tahan
selama 5 detik. Apabila udara dari luar terhambat masuk serta tak ada udara bocor itu
berarti respirator pas serta terpasang dengan benar.
• Periksalah tekanan positifnya yaitu dengan cara menutup katup saluran pembuangan
menggunakan telapak tangan, apabila respirator mengembung serta tak bocor itu berarti
respirator terpasang dengan benar.

Dengan menggunakan masker ini, maka udara atau oksigen yang dihisap terlebih dahulu akan
disaring melalui filtrasi ketat yang ada pasa masker. Dengan demikian udara yang terhirup
adalah udara bersih yang sudah difilter dari berbagai partikel berbahaya. Karena fungsi masker
respirator memang untuk menyaring oksigen Yang Tidak segar. Masker safety juga saat ini
banyak digunakan dalam industry otomotif, terutama untuk aktivitas cat mobil. Ini karena pada
cat mobil terdapat zat kimia yang berbahaya apabila terhirup manusia. Untuk menghindari
terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka sangat disarankan untuk menggunakan masker
safety.

Bagi Anda yang bekerja atau beraktivitas di lingkungan beresiko misalnya di lingkungan Kimia
Farmasi, Laboraturium Yang Kira- Kira nya udara tidak segar yang tercemar dengan berbagai
partikel kimia berbahaya, maka sangat direkomendasikan untuk menggunakan alat ini. Apalagi
jika ini menjadi rutinitas harian Anda, sebab partikel dan polutan yang dihirup dapat terakumulasi
yang dalam jangka panjang akan menimbulkan masalah kesehatan yang serius. Untuk
mendapatkan masker respirator ini bukanlah hal sulit dilakukan karena saat ini ada banyak sekali
toko perkakas yang jual masker respirator, bahkan Anda tidak hanya dapat menemukannya di
toko konvensional saja, tetapi juga di toko-toko online. adalah tokootomotif.com yang merupakan
salah satu toko jual masker respirator online yang sangat direkomendasikan. Disini menyediakan
banyak sekali pilihan merk dan jenis masker respirator dengan harga yang murah dan bersaing.

Masker motor ini melindungi kita dari polusi udara dan tentunya msih banyak kegunaan lainnya,
diantaranya adalah:

Masker dapat menyaring debu, debu di udara sangat kotor dan ketika debu itu masuk kedalam
sistem pernafasan kita otomatis itu akan mengganggu kesehatan tubuh kita.

Masker dapat melindungi kita dari panas matahari, meskipun masker adalah alat pelindung
dengan ukuran yang kecil namun masker ini bisa melindungi wajah kita dari efek buruk sinar
matahari.

Masker dapat menyaring gas atau partikel-partikel beracun lain yang bertebaran di udara seperti
karbon monoksida,nitrogen dioksida, hidrokarbon, timbal dan karbon dioksida. Semua zat
tersebut sangat berbahaya misalnya CO (Karbon monoksida) ,meskipun gas ini tidak berwarna,
tidak berbau namun gas ini bersifat racun. Jadi kalau terhirup oleh manusia makan akan
mengganggu sistem kerja tubuh kita

Masker Respirator

mempunyai fungsi yang sangat vital dalam menjaga udara yang masuk ke paru paru kita ,
banyak perusahaan menggagap remeh hal ini yang mengakibatkan timbulnya penyakit radang
pernafasan dan bisa berakibat kematianpemasangan Filter pada masker haruslah sesuai pada
tempatnya / lokasi nya .Masker mempunyai beragam jenis dan type nya sepert:merek 3M
:disposible, masker yang hanya sekali pakai saja .contoh P/N.8210Reusible, masker yang bisa
digunakan kembali contoh.seri 3000/6000/7000Filter pun demikian mempunyai beragam type
dan jenis nya ,ada dalam bentuk bulat dan empat persegi panjang dengan daya pemakain
berbeda bedaFilter sangat menentukan penggunaan nya jika penggunaan filter tidak sesuai
dilokasi penggunaan nya maka fatal akibat nyapenggunaan filter untuk
.debu/chemical/Petrocemical /Oil&gas /painting , masing masing kategori tsb mempunyai sifat
dari partikel yang dikandung nya dan harus sesuai filter yang dipakai. Masker plastik lentur
dengan lapisan karbon filter sehingga dapat menangkal debu dan racun untuk tidak terhisap ke
pernafasan.
atau lebih popular dikenal dengan masker adalah alat yang digunakan untuk perlindungan
pernapasan terhadap udara yang terkontaminasi. Sebenarnya istilah masker kurang tepat
digunakan untuk respirator. Masker umumnya digunakan untuk melindungi lingkungan dari
kontaminan dari pengguna masker, misalnya para pekerja di industri makanan menggunakan
masker untuk melindungi makanan dari kontaminasi air ludah pekerja, atau suster di rumah sakit
menggunakan masker untuk melindungi pasien dari kontaminasi suster atau dokter. Karena
masker tidak fit kewajah sehingga tidak bisa digunakan untuk melindungi sipemakai. Sementara
respirator harus fit kewajah sehingga bisa melindungi sipengguna dari kontaminan lingkungan.
Secara garis besar respirator terbagi menjadi empat jenis , yaitu:

Nonpower Air Purifying Respirator (NAPR)

Powered Air-Purifying Respirator (PAPR)

Supplied-Air Respirator (SAR)

Self Contained Breathing Apparatus (SCBA)

Berikut akan dijelaskan secara ringkas ke empat jenis respirator tersebut diatas.

1.Nonpower Air Purifying Respirator (NAPR)

NAPR adalah pemurni udara dari kontaminan dan hanya dapat digunakan pada atmosfer yang
mengandung oksigen minimal 19.5%. NAPR memurnikan udara yang terkontaminasi oleh
partikel, aerosol, uap dan gas sebelum udara tersebut masuk kedalam sistem pernapasan.
Aliran udara kedalam sistem pernapasan melalui NAPR dialirkan secara alami oleh pernapasan
sipengguna tanpa adanya bantuan dari sistem lain. Ada dua jenis NAPR yaitu Respirator gas &
uap dan particulate respirator.

Respirator Gas dan Uap

Respirator gas dan uap umumnya dikenal dengan “Chemical Cartridge Respirator atau Gas
Masks”. Perbedaannya adalah kalau gas masks menggunakan elemen pemurni udara yang
disebut canister dengan ukuran lebih besar dari cartridge yang digunakan pada chemical
cartridge respirator. Gas dan uap ditangkap oleh sorbent (bahan penyerap gas dan uap) dan
menyimpannya, kemampuan serap sorbent sangat tergantung dari jenis dan luas permukaan
yang dapat menyerap uap dan gas. Umumnya sorbent memiliki permukaan luas yaitu sekitar
1500 m2 / gram. Gas atau uap yang melewati sorbent akan terikat pada permukaan sorben baik
secara fisik atau secara kimia yang dikenal dengan absorbsi. Absorbsi adalah kemampuan
sorben untuk mengikat melekul gas atau uap baik secara kimia atau fisika. Biasanya daya ikat
fisik dari sorben lemah dan bisa lepas kembali. Ikatan kimia biasanya lebih kuat dari ikatan fisik,
untuk uap dan gas biasanya digunakan karbon aktif yang sudah ditreatmen atau ditambahkan
dengan bahan kimia khusus agar besifat selective untuk mengikat gas atau uap tertentu. Ikatan
kimia biasanya tidak bersifat reversible seperti halnya ikatan fisik. Catridge dan canister memiliki
kemampuan serap yang tinggi pada awal penggunaan dan akan mengalami penurunan hingga
akhir masa pakai (masa jenuh). Lama masa jenuh sangat tergantung dari konsentrasi uap atau
gas diudara dan perawatan terhadap respirator tersebut. Canister atau catridge harus diganti
sebelum jenuh, tidak ada ketentuan yang ditetapkan oleh OSHA berapa lama catridge atau
canister bisa digunakan, tapi OSHA memberikan petunjuk kapan harus dilakukan penggantian.
Ada dua metoda yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah catridge atau canister sudah
harus diganti, yaitu pertama yaitu dengan melihat indikator end of service life yang terdapat pada
canister atau catridge dan yang kedua adalah dengan mengembangkan jadual penggantian
berdasarkan petunjuk OSHA. Informasi penggantian dapat diperoleh dari pembuat atau
pemasok respirator tersebut. Respirator gas dan uap ini tidak boleh digunakan pada kondisi
IDLH (Immediate Dangereous to Life and Health) atmosfir atau kondisi konsentrasi oksigen
dibawah 19.5%. Gas masker boleh digunakan untuk proses penyelamatan jika tidak kekurangan
oksigen (>19.5%). Respirator gas dan uap tidak boleh digunakan untuk masuk kekondisi
lingkungan yang memiliki konsentrasi uap atau gas dengan tingkat bahaya yang tinggi dan
menunjukkan tingkat kehidupan yang rendah pada konsentrasi maksimum. Ada respirator
khusus untuk bahan kimia berbahaya seperti vinil klorida dan formaldehid yang telah disetujui
oleh NIOSH, karena pengunaan respirator uap organik biasa tidak bisa digunakan karena
keterbatasan kemampuan sorben. Anda sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan pembuat
atau pemasok dalam menentukan jenis respirator yang akan digunakan dan hendaklah selalu
mengacu pada standar internasional yang sudah ditetapkan.

Particulate Respirators

Particulate respirator digunakan untuk memurnikan udara dari partikel-partikel yang tersuspensi
di udara (aerosol). Filter dari respirator menangkap partikel atau aerosol dari udara dengan
metoda penyaringan, sehingga udara yang melewati respirator menjadi bersih dari particulate.
Mekanisme filtrasi oleh fiber ini disebut juga penyaringan secara mekanik, dan ini akan sangat
tergantung dari kerapatan (density serat dari filter. Untuk meningkatkan daya saring dari
respirator, biasanya diberikan muatan listrik statis (elektrostatis) pada bahan fiber sehingga
mampu menyaring partikel yang jauh lebih kecil. Efisiensi dari penyaring partikel juga sangat
ditentukan oleh ukuran partikel, secara umum partikel dengan ukuran 0.1 – 1.0 mikron sangat
sulit untuk ditangkap, artinya tingkat penetrasinya tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan
bahwa partikel dengan ukuran 0.3 mikron adalah partikel yang paling tinggi tingkat penetrasinya
atau paling sulit untuk ditangkap. Maka partikel dengan ukuran 0.3 mikron dijadikan standar
untuk menentukan efisiensi dari suatu respirator partikel. Sebagai contoh jikan suatu repirator
memiliki spesifikasi N95, ini artinya bahwa respiraor tersebut memiliki efesiensi penyaring 95%
terhadap partikel dengan ukuran 0.3 mikron. NIOSH mengklasifikasikan nonpowerd air-purifying
respirator menjadi 3 series, yaitu :

N Series – Not resistant to Oil. Respirator dengan kode N menunjukkan bahwa respirator
tersebut tidak bisa digunakan dalam lingkungan atau atmosfer yang mengadung oil aerosol, atau
hanya bisa digunakan untuk area yang free dari oil aerosol atau partikel yang berminyak.

R series – Resistant to Oil. Dapat digunakan untuk lingkungan yang mengandung oil aresol di
atmosfernya atau partikel yang berminyak.

P series – Oil Proof. Dapat digunakan untuk lingkungan yang mengandung oil aresol di
atmosfernya atau partikel yang berminyak.

Selanjutnya NIOSH juga mengklasifikasikan efesiensi dari respirator ini menjadi tiga kelas
tingkatan penetrasi, yaitu:

Keals 100%, yaitu repirator yang mampu menyaring partikel dengan ukuran 0.3 mikron hingga
>/=99.97% (efesiensi >/=99.97%)

Kelas 99%, yaitu respirator yang mampu menyaring partikel dengan ukuran 0.3 mikron hingga
>/=99% (efisiensi >/=99%)

Kelas 95%, yaitu respirator yang mampu menyaring partikel dengan ukuran 0.3 mikron hingga
>/=95% (efisiensi >/=95%)

Sekali lagi yang harus digaris bawahi adalah bahwa penentuan kelas tersebut diatas adalah
berdasarkan pengujian dengan menggunakan partikel yang paling tinggi tingkat penetrasinya
yaitu 0.3 mikron. Artinya partikel-partike dengan ukuran yang lebih besar atau lebih kecil dari 0.3
mikron akan memiliki tingkat penetrasi yang lebih rendah atau efisiensi dari respirator tersebut
akan lebih tinggi terhadap partikel-partikel tersebut.

2. Powered Air-Purifying Respirator (PAPR)


PAPR adalah respirator pemurni udara dengan menggunakan pompa udara untuk mendorong
atau menarik udara menuju respirator atau penyaring. Umumnya pompa atau blower udara
tersebut menggunakan baterai.Adabentuk PAPR yaitu half mask, full facepiece, loose fitting
facepiece helmets or hoods. NIOSH hanya mensyaratkan bahwa PAPR harus menggunakan
HEPA filter efesiensi tinggi yang sudah diuji ketahanannya terhadap panas pada kondisi uji yang
sudah ditetapkan. Karena PAPR adalah sistem pemurnian udara maka PAPR tidak boleh
digunakan pada area Immediate Dangerous to Life and Health (IDLH) atau pada area yang
kondisi atmosfernya mengandung oksigen dibawah 19.5%.

3. Supplied-Air Respirator (SAR)

SAR merupakan respirator dengan sistem pemberian udara segar dari luar area yang
terkontaminasi, supply udara menggunakan selang dari tanki penyimpanan udara. SAR tidak
memiliki filter kontaminan udara ataupun catridge. Jadi kualitas udara yang disuplai sangat
tergantung dari udara luar sumber penyimpan udara eksternal. SAR juga hanya digunakan untuk
lingkungan yang bukan IDLH. Ada tiga tipe SAR yaitu tipe A, B dan C. Tipe A dan B dikenal
dengan masker selang dan tidak banyak digunakan. Tipe C dikenal dengan airline respirator
yang dapat dilengkapi dengan half mask, full facepiece dan loose fitting facepiece helmets or
hoods dengan tekanan udara tidak lebih dari 125 psi yang disuplai dengan selang udara. Jika
menggunakan sistem tightfitting respiratory inlet coverings maka minimum aliran udara adalah
115 Lpm dan jika menggunakan loose-fitting respiratory inlet coverings maka minimum aliran
udara adalah 170 Lpm. Dan Maksimum aliran udara untuk airline respirator adalah 425 Lpm.
NIOSH mensertifikasi tipe “CE” mengacu pada tipe C SAR yang dirancang untuk abrasif blasting
yang memiliki penutup bagian luar untuk melindungi pemakainya dari pantulan balik dari bahan
abrasif. Panjang selang untuk perangkat tipe C diperolehkan 15, 25, atau 50 ft sampai dengan
maksimum 300 ft. Maksimum tahanan inhalasi dan exhalasi adalah 50mmH2O.

4. Self Contained Breathing Apparatus (SCBA)

Self Contained Breathing Apparatus atau dikenal dengan SCBA adalah alat bantu atau
pernapasan untuk waktu tertentu sesuai dengan jumlah oksigen yang tersedia pada alat
tersebut. SCBA menyimpan udara (oksigen) terkompresi, terkompresi atau oksigen cair, atau
bahan kimia yang menghasilkan oksigen. Alat ini tidak memerlukan pasokan udara dari tempat
lain atau dari luar. SCBA diklasifikasikan sebagai open-circuit atau closed circuit devices. Dalam
rangkaian terbuka (open circuit) aliran pernapasan dibuang keluar atau ke atmosfer. Dan dalam
rangkaian tertutup (closed circuit) aliran pernapasan disimpan didalam respirator untuk
selanjutnya ditangkap CO2 dan moisture yang ada dan direkondisi dengan oksigen segar.

SCBA biasanya digunakan pada area yang kontaminasi udaranya sangat tinggi, sehingga perlu
juga diperhatikan kemungkinan paparan terhadap tubuh seperti kulit. Uap dan gas tertentu pada
konsentrasi tinggi dapat merusak bagian tubuh lain selain pernapasan. Misalnya udara yang
terkontaminasi ammonia pada konsentrasi sekitar 3% dapat menyebabkan luka bakar pada kulit.
Asam Hydrocyanic dalam bentuk gas, pada suhu sedikit diatas suhu kamar dapat menembus
kulit dan menyebabkan keracunan sistemik. Untuk menghindari potensi bahaya terhadap bagian
tubuh lain, maka sangat disarankan untuk memilih pakaian pelindung yang tepat.

Mask Respirator adalah perangkat yang dirancang untuk melindungi pemakainya dari menghirup
sesuatu yang dapat berdampak bahaya misalnya saat menghirup : debu, asap, uap, atau gas.
Mask Respirator tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran yang biasanya digunakan oleh,
industri, militer, swasta, dan masyarakat umum. Ada dua macam respirator Respirator sekali
pakai dan respirator yang dapat diganti cartridge nya pada saat carbon habis. Mask Respirator
terdapat dua kategori yang secara sistem berbeda :

Yang pertama adalah respirator yang memiliki fungsi sebagai pemurni udara, respirator ini cara
kerjanya memaksa udara melewati elemen penyaring agar udara tidak terkontaminasi sehingga
udara yang masuk menjadi lebih bersih. Sistem respirator yang kedua adalah respirator yang
terhubung dengan silinder yang berisi udara segar sebagai pasokan alternatif. Setiap kategori
respirator apaun sitem yang ada berfungsi untuk mengurangi atau menghilangkan isi udara
berbahaya

Mengingat pentingnya menjaga saluran pernafasan dari berbagai macam kotoran yang
bercampur dengan udara yang kita hirup, kami menyediakan berbagai macam peralatan untuk
perlindungan pernafasan Anda.

Mask Respirator adalah perangkat yang dirancang untuk melindungi pemakainya dari mPolusi
udara kini banyak tersebar di berbagai belahan wilayah dunia. Hal ini tentu saja diakibatkan dari
jenis kendaraan bermotor yang tentunya banyak menimbulkan masalah lingkungan bagi
masyarakat di sekitarnya. Informasi mengenai polusi udara ini membuat masyarakat melakukan
antisipasi dengan cara menggunakan masker sebagai salah satu solusi tepat yang dapat
dilakukannya. Hal ini berkaitan dengan masker yang bermanfaat sebagai alat bantu pelindung
saluran pernafasan yang paling mudah untuk ditemukan.

Masker 3M dan juga masker respirator 3M adalah jenis masker yang paling aman untuk
digunakan. Karena selain dapat menjaga kesehatan dengan lebih baik, masker tersebut juga
dapat diperoleh dengan lebih mudah. Namun bagi Anda yang belum mengenal jenis masker
yang satu ini, sebaiknya Anda perhatikan penjelasan singkat di bagian bawah ini :

Apa itu Masker Respirator?

Masker respirator 3M adalah jenis masker yang digunakan sebagai alat pelindung pernafasan
dengan desain yang dibuat lebih menutupi secara rapat dari bagian wajah pengguna, utamanya
pada bagian mulut serta hidung. Jenis masker yang satu ini sangat efektif dalam menyaring
debu, partikel termasuk berbagai macam bentuk mikroorganisme yang terdapat di bagian
dalamnya. Jenis masker yang sangat baik untuk digunakan apabila kondisi lingkungan disertai
keadaan kabut asap. Hal ini berkaitan dengan kemampuannya dalam menjaring berbagai
macam bentuk partikel pencemar lingkungan. Untuk bentuk dari masker yang satu ini, tampil
dengan desain yang tidak biasa yang mana masker tersebut dibuat dengan bentuk bulat ataupun
setengah bulat dan umumnya dibuat dengan menggunakan bahan berwarna putih. Itulah
sebabnya banyak yang menyebutkan bahwa jenis maker yang satu ini nampak kaku, namun
tidak mudah rusak. Hal ini juga berkaitan dengan tampilannya yang solid, sehingga tidak ada lagi
celah yang dapat dimasukinya.

Selain kelebihan tersebut, jenis masker yang satu ini juga memiliki kekurangan, yang di
antaranya hadir dari mereka yang tidak terbiasa menggunakan jenis masker tersebut, sehingga
saat menggunakan masker 3M itu pun mereka merasa kepanasan serta tidak nyaman apalagi
jika harus digunakan dalam jangka waktu yang lama. Tidak hanya itu saja, masker ini juga tidak
dianjurkan bagi mereka yang memiliki penyakit jantung, orang tua, dan juga wanita hamil.
Mengapa demikian? Karena penggunaannya itu sendiri dapat mengakibatkan rasa sulit untuk
bernafas, sehingga kebutuhan oksigen pun tidak dapat terpenuhi dengan optimal. Selain itu,
jenis masker ini juga terbilang cukup mahal. Oleh karena itulah, jarang sekali orang yang
menggunakannya. Bahkan ketika kabut asap terjadi sekali pun. Namun jika Anda termasuk
orang yang memilikinya, maka sebaiknya penggunaan masker ini Anda terapkan dengan cara
yang tepat, sehingga tidak membahayakan saluran pernafasan Anda itu sendiri.

Jual Masker Respirator 3M dengan Pilihan Harga Terjangkau

Pada bagian di atas telah disebutkan bahwa harga masker 3M cukup tinggi jika dibandingkan
dengan jenis masker lainnya. Namun bagi Anda yang membutuhkannya, kini Anda tidak perlu
merasa repot karena Lazada pun telah menyediakannya dalam berbagai macam pilihan yang
berbeda. Tidak hanya itu saja, Lazada juga memberikan promo dengan tawaran berupa
potongan harga pada masker debu 3M, sehingga harga yang dimilikinya pun jauh lebih murah
apabila dibandingkan dengan pilihan harga di tempat lainnya. Selain itu, sistem pembayaran
yang digunakannya pun jauh lebih aman, karena Lazada juga menyediakan layanan Cash on
Delivery yang tentunya jauh lebih aman.

Cara Menggunakan Masker Respirator dan Masker Full Face

Pada posting sebelumnya tentang respiratory protection / masker, saya sudah membahas
mengenai metode pemilihan respiratory protection yang tepat untuk area kerja anda. Pada
bahasan kali ini saya akan coba sharing mengenai cara menggunakan respiratory protection
dengan tepat, dan juga mengenai perawatan respiratory protection. Karena akan sangat
percuma apabila pemakaian dan perawatannya tidak tepat, contaminant udara akan tetap masuk
dan mencemari tubuh kita yang akan menyebabkan kerusakan pada system pernafasan.

Ingat PAK (Penyakit Akibat Kerja) akan terasa setelah kita terpapar dalam periode yang lama
(bertahun-tahun), untuk itu diperlukan konsistensi penggunaan masker oleh para pekerja.
Sebagai contoh saya akan menggunakan jenis disposable masker standard yang umum dipakai
di industry, yaitu masker yang berbentuk seperti mangkok (contoh Produk 3M seri 8234).Berikut
ini langkah-langkah penggunaan respiratory protection/masker dengan tepat: Bila diperlukan
renggangkan terlebih dahulu tali masker menggunakan kedua tangan anda dengan cara
menarik/merenggangkan pelan tali masker setiap 2 cm (lihat gambar 1)

1. Pegang masker dengan posisi seperti gambar

2, dengan nose clip berada di depan Letakkan masker menutupi hidung dan mulut anda, aturlah
posisi masker serapat dan senyaman mungkin sesuai dengan kontur wajah anda (lihat gambar
3)

3. Tariklah tali masker pertama (atas), lalu masukkan ke kepala anda dan posisikan tali masker
di mahkota kepala anda, tali masker melingkar melalui atas telinga anda (lihat gambar 4).

4. Tariklah tali masker kedua (bawah), lalu maskukkan ke kepala anda dan tempatkan tali
masker di pertemuan antara kepala dan leher anda, tali masker melingkar melalui bawah telinga
anda (gambar 5)

5. Pastikan tali tidak terpelintir. Rapatkan dan bentuklah nose clip sesuai dengan bentuk tulang
hidung anda, dengan cara menekan nose clip di kedua sisi secara bersamaan menggunakan
kedua tangan anda (gunakan jari telunjuk dan jari tengah untuk menekan nose clip), (lihat
gambar 6)

6. Peganglah talinya untuk melepaskan respirator/masker, upayakan tangan anda untuk tidak
menyentuh respirator/masker yang anda pakai, karena kita tidak tahu contaminant apa yang
menempel pada respirator anda. Penggunaan masker sesuai prosedur di atas belumlah
cukup, untuk memastikan bahwa masker kita sudah terpakai dengan benar, maka kita harus
melakukan cek kebocoran respiratory protection/masker setiap akan memasuki tempat kerja.
Berikut cara melakukan cek kebocoran pada respiratory protection/masker

Disposable respirator/masker Tutuplah respirator/ masker menggunakan kedua tangan anda.


Hembuskan nafas (tekanan positif)

Tarik nafas (tekanan negative) Rasakan apakah ada udara yang keluar dari sela-sela
respirator/masker Jika ada kebocoran maka perbaiki posisi respirator atau ulangi pemakaiannya
Reusable respirator/masker Tutuplah filter/cartridge masker anda Hiruplah nafas (negative),
rasakan apakah ada kebocoran dari sela-sela respirator/masker anda Tutuplah saluran
pembuangan nafas pada masker anda Hembuskan nafas (positive),
rasakan apakah ada kebocoran dari sela-sela respirator/masker anda Bila terjadi kebocoran
maka kencangkan tali masker anda atau ulangi pemakaian masker Umur respirator/masker
Tidak ada satupun produsen respirator/masker yang memastikan masa pakai dari suatu
respirator/masker, bahkan dengan penggunaan respirator/masker bertipe sama akan berbeda
masa pakainya. Selama ini belum ditemukan teknologi yang bisa menjadi indicator
jenuhnya/expired respirator. Untuk itu kita harus memahami hal-hal apa saja yang dapat
mempengaruh masa pakai dari respirator dan apa saja tanda-tanda respirator yang sudah jenuh
dan Expired. Adapun hal yang dapat mempengaruhi masa pakai respirator/masker adalah
sebagai berikut: Tipe kontaminant yang ada Besarnya konsentrasi kontaminant diudara
Kelembapan udara Volume nafas pengguna Tanda-tanda respirator memasuki masa
jenuh/expired yaitu sebagai berikut: Respirator untuk partikel (disposable respirator/masker) Bila
menggunakan respirator/masker akan mengalami kesulitan bernafas.

Secara fisik kondisi respirator/masker sudah rusak,sobek atau kotor Terasa pusing/sesak saat
menggunakan respirator/masker Tercium bau bahan kimia ketika menggunakan respirator
tersebut di kantor/ ruangan yang bebas bahan kimia Apabila anda mengalami ketiga hal diatas
maka dianjurkan bagi anda untuk segera keluar dari tempat kerja dan mengganti
respirator/masker anda sebelum kembali bekerja. Reusable Respirator untuk gas/uap bahan
kimia dapat dikatakan jenuh apabila terdapat tanda-tanda seperti diatas atau anda dapat
mencium bau bahan kimia ketika anda menggunakan respirator/masker tersebut (tembus),
apabila anda mengalami hal tersebut maka segeralah keluar dari tempat kerja anda dan gantilah
cartridge respirator/masker anda sebelum anda kembali bekerja.

Harga respirator/masker memang mahal, alangkah bijaksananya apabila kita menghemat


penggunaan respirator/masker namun tetap aman dan efektif dipakai. Untuk memperpanjang
umur suatu respirator/masker maka diperlukan perawatan khusus terhadap respirator/masker
anda, diantaranya adalah sebagai berikut : Disposable respirator : Respirator ini tidak boleh
dicuci dengan air. Tidak boleh disemprot dengan compressor Karena filter dari respirator/masker
bersifat aktif (dapat mengikat kontaminant udara meski tidak dipakai), maka untuk
penyimpanannya respirator harus ditaruh didalam plastic clip kedap udara. Dilarang
menempatkan respirator/masker di tempat terbuka Reusable respirator (dengan cartridge) :
Lepaskan terlebih dahulu filter dan katub-katub yang ada di masker Cucilah menggunakan tisu
yang dibasahi air atau dengan air yang mengalir, gunakan sabun yang ringan (sabun cuci
tangan). Bila perlu gunakan sikat gigi untuk membersihkan kotoran yang menempel pada
masker. Lalu keringkan (jangan di jemur di panas matahari, akan tetapi cukup di angin-anginkan
di tempat sejuk) Cek bagian-bagian yang rusak (cartridge, tali masker, gasper, katub dll) dan
gantilah bila diperlukan Rangkai kembali respirator anda Simpanlah respirator di dalam plastic
clip kedap udara, lalu masukkan kedalam loker/almari Ok… sudah capek ngetiknya sebaiknya di
akhiri saja dulu. “Pada dasarnya semua pengguna APD sudah baik namun belum tentu efektif/
maksimal terlindungi” Efektivitas penggunaan APD tergatung dari 3P :

PEMILIHAN : Harus sesuai dengan bahaya yang ada di tempat kerja anda, hal ini merupakan
kewajiban dari management perusahaan untuk menyediakan APD yang sesuai dengan bahaya
yang ada di perusahaan PEMAKAIAN: Sesuai dengan petunjuk pemakaian dari produsen, ini
merupakan tanggung jawab dari Supervisor dan para pekerja untuk menjelaskan cara
pemakaian APD yang benar dan pengawasan konsitensi pemakaian. PERAWATAN: Cara
membersihkan menyimpan dan merawat, merupakan tanggung jawab pekerja untuk melakukan
perawatan terhadap APD yang dia pakai

Anda mungkin juga menyukai