Anda di halaman 1dari 12

Lembar kerja siswa

Hidrolisis garam

Kelompok:
............................
Nama anggota kelompok :

1. ...........................................
2. ...........................................
3. ...........................................
4. ...........................................

Diskusi LKS ini bersama

Anggota kelompok.........!!!!!!!!!!!!!!

Selamat bekerja.............!!!!!!!!!!!!!!!
Hidrolisis garam
Hidrolisis adalah reaksi kimia yang memecah molekul air (H2O)
menjadi kation hidrogen (H+) dan anion hidroksida (OH–) melalui
suatu proses kimia. Reaksi hidrolisis adalah suatu reaksi kimia
yang dipakai untuk menetralkan suatu campuran asam dan
basa yang menghasilkan air dan garam. Dengan adanya
perbandingan jumlah ataupun konsentrasi yang diberikan
pada asam dan basa kita dapat menentukan suatu larutan
garam itu bersifat asam, basa atau netral? Simak ilustrasi
berikut ini

3 sendok cabe 1 sendok cabe 1 sendok cabe


+ + +
1 sendok gula 3 sendok gula 1 sendok gula

pedas manis Pedas


pedas manis

Pada penguraian garam , dapat terjadi beberapa


kemungkinan, yaitu :

 Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H


 Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion H+,
sehingga menyebabkan [H+] dalam air bertambah dan
akibatnya [H+] > [OH-], maka larutan bersifat ASAM.
 Ion garam bereaksi dengan air menghasilkan ion OH -,
sehingga menyebabkan [OH-] dalam air bertambah
dan akibatnya [H+] < [OH-], maka larutan bersifat
BASA
 Ion garam tersebut tidak bereaksi dengan air, sehingga
[H+] dalam air akan tetap sama dengan [OH-], maka air
akan tetap NETRAL (pH = 7).
Hidrolisis garam memiliki 4 sifat yaitu:

1. garam yanng berasal dari asam kuat dan basa kuat (netral)

2. garam yang bersal dari asam kuat dan basa lemah.dimana


pada larutan BX yang berasal dari asam kuat HX dan basa
lemah BOH maka:
Reaksi : BX (aq) → B+ (aq) + X- (aq) (asam)

3. garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat.dimana


pada larutan NaA yang berasal dari asam lemah HA dan basa
kuat NaOH maka:
Reaksi: NaA (aq) → Na+ (aq) + A_(aq) (basa)

4. garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah.


Dimana pada larutan MZ yang berasal dari asam lemah HZ
dan basa lemah MOH maka:

Reaksi : M + (aq) + Z –(aq) + H2O( l ) →MOH (aq) + HZ( aq)


(tergantung harga ka & kb)
INDIKATOR 1: jenis pengetahuan konseptual
Menganalisis sifat garam dari asam dan basa yang terhidrolisis !!!!!!!

Supaya kita mengetahui apa itu hidrolisis


garam, terlebih dahulu kita harus
mengamati data hasil percobaan
dibawah ini!!!!

Nah coba amati dan berikan


tanggapanmu dari percobaan
berikut ini.

Data hasil percobaan identifikasi beberapa larutan garam.

Basa pembentuk Asam pembentuk Sifat


percoba larutan
Kuat/ Kuat/ larutan hidrolisis
an garam Rumus kimia Rumus kimia
lemah lemah garam
Tidak
1 NaCl Na+ (aq) + H2O(l) → kuat Cl-(aq)+ H2O(l) → kuat netral
terhidolisis
2 NH4Cl ......................... ......... ......................... ......... ......... .........
3 CH3COONa ......................... ......... ......................... ......... ......... .........
4 NH4F ......................... ......... ......................... ......... ......... .........

Untuk mengisi tabel tersebut kita perlu beberapa langkah untuk mengisinya.
Contoh Percobaan 1: NaCl
Ingat!!!!!
Langkah 1: menentukan rumus kimia untuk basa
Asam + basa → garam + air
pembentuk garam NaCl. HCl(aq) + NaOH(aq) → NaCl(aq) + H2O (l)

Reaksi : NaCl(aq) →Na+ (aq) + Cl-(aq)


Na+ itu berasal dari basa kuat.
maka reaksi hidrolisis basa pembentuknyaialah:
yaitu: NaOH
Na+ (aq) + H2O(l) → artinya tidak terjadi hidrolisis karena
bereaksi dengan H2O.

Langkah 2: menentukan sifat basa pembentuknya. →artinya tidak terhidrolisis


Sifat basa dari NaCl yaitu karena ion Na = bersal dari
NaOH. Dimana NaOH adalah larutan yang bersifat basa
kuat.
Langkah 3: menentukan rumus kimia untuk asam Ingat !!!!
pembentuk NaCl. Asam + basa → garam + air
HCl(aq) + NaOH(aq) → NaCl(aq) + H2O (l)
Reaksi : NaCl(aq) →Na+ (aq) + Cl-(aq)
maka reaksi hidrolisis basa pembentuknyaialah: Cl- itu berasal dari asam kuat yaitu:
Cl-(aq)+ H2O(l) → artinya tidak terjadi hidrolisis karena HCl
bereaksi dengan H2O.

Langkah 4: menentukan sifat asam pembentuknya.

Sifat asam dari NaCl yaitu karena ion Cl- berasal dari HCl.
Dimana HCl adalah larutan yang bersifat asam kuat.

Langkah 6: apakah terjadi hidrolisis atau


Langkah 5: menentukan sifat larutan garam dari NaCl tidak.

Karena reaksi antara asam kuat dari HCl dengan Berdasarkan hasil yang didapat dari
basa kuat NaOH akan menghasilkan larutan yang langkah 5 karena larutan garam NaCl
dihasilkan bersifat netral .
bersifat netral maka didapat kesimpulan
bahwa garam tersebut tidak
terhidrolisis.

Percobaan 2: NH4Cl

Langkah 1: menentukan rumus kimia untuk basa Ingat!!!!!


pembentuk garam NH4Cl. Asam + basa → garam + air
HCl(aq) + NH4OH(aq) → NH4Cl(aq) + H2O
Reaksi : NH4Cl(aq) →......... (aq) + ..........(aq)
maka reaksi hidrolisis basa pembentuknya ialah: NH4+ itu berasal dari basa Lemah.
.........(aq) + H2O(l) → ......... (aq) + ..........(aq) yaitu: NH4OH

Langkah 2: menentukan sifat basa pembentuknya.

Sifat basa dari NH4Cl yaitu karena ion ........berasal dari


NH4OH .Dimana NH4OH adalah larutan yang bersifat basa
..........

Langkah 3: menentukan rumus kimia untuk asam Ingat!!!!!


pembentuk NH4Cl Asam + basa → garam + air
HCl(aq) + NH4OH(aq) → NH4Cl(aq) + H2O
Reaksi : NH4Cl(aq) →......... (aq) + ..........(aq) Cl- itu berasal dari asam kuat.
maka reaksi hidrolisis asam pembentuknya ialah: yaitu: HCl
...........(aq)+ H2O(l) →.....................

→artinya tidak terhidrolisis


Langkah 4: menentukan sifat asam pembentuknya.

Sifat asam dari NH4Cl yaitu karena ion ...... berasal dari
HCl. Dimana HCl adalah larutan yang bersifat asam ........

Langkah 6: apakah terjadi hidrolisis atau


Langkah 5: menentukan sifat larutan garam dari NH4Cl tidak.

Karena reaksi antara asam kuat dari HCl dengan Berdasarkan hasil yang didapat dari
basa lemah NH4OH akan menghasilkan larutan yang langkah 5 .karena larutan garam NH4Cl
bersifat ................. bersifat ..........maka didapat kesimpulan
bahwa garam dari asam kuat dan basa
lemah tersebut ................. .................

Percobaan 3: CH3COONa

Langkah 1: menentukan rumus kimia untuk basa Ingat!!!!!


pembentuk garam CH3COONa. Asam + basa → garam + air
CH3COOH(aq) + NaOH(aq) →
Reaksi : CH3COONa →......... (aq) + ..........(aq) CH3COONa (aq) + H2O(l)
maka reaksi hidrolisis basa pembentuknya ialah: Na+ itu berasal dari basa kuat.
.........(aq) + H2O(l) → ....................... yaitu: NaOH

Langkah 2: menentukan sifat basa pembentuknya. →artinya tidak terhidrolisis


Sifat basa dari CH3COONa yaitu karena ion ........berasal
dari NaOH .Dimana NaOH adalah larutan yang bersifat
basa ..........

Langkah 3: menentukan rumus kimia untuk asam Ingat!!!!!


pembentuk CH3COONa Asam + basa → garam + air
CH3COOH(aq) + NaOH(aq) →
Reaksi : CH3COONa →......... (aq) + ..........(aq) CH3COONa (aq) + H2O(l)
maka reaksi hidrolisis asam pembentuknya ialah: CH3COO- itu berasal dari asam
...........(aq)+ H2O(l) →.......... (aq) + ..........(aq) kuat. yaitu: CH3COOH

Langkah 4: menentukan sifat asam pembentuknya.

Sifat asam dari CH3COONa yaitu karena ion ...... berasal


dari CH3COOH. Dimana CH3COOH adalah larutan yang
bersifat asam ........
Langkah 5: menentukan sifat larutan garam dari Langkah 6: apakah terjadi hidrolisis atau
CH3COONa tidak.

Karena reaksi antara asam lemah dari CH3COOH Berdasarkan hasil yang didapat dari
dengan basa kuat dari NaOH akan menghasilkan langkah 5 .karena larutan garam
larutan yang bersifat ................. CH3COONa bersifat ..........maka didapat
kesimpulan bahwa garam dari asam
lemah dan basa kuat tersebut...............
.................
Percobaan 4:

Langkah 1: menentukan rumus kimia untuk basa Ingat!!!!!


pembentuk garam NH4F . Asam + basa → garam + air
NH4OH(aq) + HF(aq) → NH4F (aq) + H2O(l)
Reaksi : NH4F →......... (aq) + ..........(aq) NH4+ itu berasal dari basa lemah.
maka reaksi hidrolisis basa pembentuknya ialah: yaitu: Na4OH
.........(aq) + H2O(l) → ......... (aq) + ..........(aq)

Langkah 2: menentukan sifat basa pembentuknya.

Sifat basa dari NH4F yaitu karena ion ........berasal dari


Na4OH .Dimana Na4OH adalah larutan yang bersifat basa
..........

Langkah 3: menentukan rumus kimia untuk asam Ingat!!!!!


pembentuk NH4F Asam + basa → garam + air
NH4OH(aq) + HF(aq) → NH4F (aq) + H2O(l)
Reaksi : NH4F →......... (aq) + ..........(aq) F- itu berasal dari Asam lemah.
maka reaksi hidrolisis asam pembentuknya ialah: yaitu: HF
...........(aq)+ H2O(l) →.......... (aq) + ..........(aq)

Langkah 4: menentukan sifat asam pembentuknya.

Sifat asam dari NH4F yaitu karena ion ...... berasal dari HF.
Dimana HF adalah larutan yang bersifat asam ........

Langkah 6: apakah terjadi hidrolisis atau


Langkah 5: menentukan sifat larutan garam dari NH4F tidak.

Karena reaksi antara asam lemah dari HF dengan basa Berdasarkan hasil yang didapat dari
Lemah dari NH4OH akan menghasilkan larutan yang langkah 5 .karena larutan garam NH4F
bersifat ................. bersifat ..........maka didapat kesimpulan
bahwa garam dari asam Lemah dan basa
lemah tersebut ................. .................
INDIKATOR 2: Jenis pengetahuan prinsip
Menentukan rumus pH garam dari asam lemah dan basa lemah yang terhidrolisis.

pH larutan garam bergantung pada kekuatan asam relatif dari


kation dan kekuatan basa relatif dari anion. Kekuatan relatif dari
anion dan kation dapat ditentukan dari kekuatan relatif asam
lemah dan basa lemah yang berhubungan. Dengan demikian,
terdapat tiga kemungkinan kondisi keasaman larutan garam yang
terbentuk dengan parameter.

Penentuan rumus pH Garam dari asam lemah dan basa lemah diambil
dari data percobaan 4: NH4F.

Langkah 1: tentukan terlebih dahulu reaksi ionisasi NH4F


NH4F→ ......+ +......-

Langkah 2: setelah didapat hasil reaksi ionisasinya, kemudian tentukan


reaksi hidrolisis garamnya.
.......+ + H2O→ + .......+
...... - + H2O → +.........-

Langkah 3: buat lah ke dalam bentuk Tetapan kesetimbangan hirolisis


(Kh)
[………… ][……… ]
anggap air
Kh: [………+ ][……….− ][H2O] konstan

[………..][…….]
Kh: [……….+ ][………− ]

Langakah 4 :hubungan Kh dengan Kb dan Ka serta Kw dapat


dicari setelah mengalikan pembilang dan penyebut dengan
[H+][OH-].
[……….][……… ] [H+][OH−]
Kh: [……….+][………− ] X [H+][OH−]

[………..] […… ]
Kh: [……..+][OH−]x […….−][H+] x [H+][OH-]

1 1
Kh: kbxkaxKw
…….
Kh: ……..x………
Mencari rumus pH asam lemah

[……… ][……… ] [𝐻+]2


Kh : [……….+][………− ] 𝑥
[𝐻+]2

Karena [NH4OH]=[HF] dan [F-]=[NH4+]


[…….][…… ] [𝐻+]2 […..]2 [𝐻+]2
Kh: [……..−][………− ] [𝐻+]2 = [……..−]2 [𝐻+]2

1
Kh: 𝑘 2 [H+]2
𝑎

[H+]2=Kh x 𝑘𝑎2
……..
[H+]2=……..x…….. x 𝑘𝑎2

……. 𝑥 ………
[H+] =√ ……………

Mencari rumus pH basa lemah

[……….][……… ] [𝑂𝐻−]2
Kh: [……….+ ][………− ] 𝑥 [𝑂𝐻−]2

Karena [NH4OH]=[HF]=[F-]=[NH4+ ]

[…….][…… ] [OH−]2 […..]2 [OH−]2


Kh: [……..+][………+ ] 𝑥 = [……..+]2 [OH−]2
[OH−]2

1
Kh: 𝑘 2 [OH-]2
𝑏

[OH-]2=Kh x 𝑘𝑏2
………
[OH-]2 =……..x………. x 𝑘𝑏2 Ingat!!!!!!!

……..𝑥…….. Harga pH tergantung pada Ka dan Kb.


[OH-] =√ ………. Jika Ka > Kb, maka garam bersifat asam
Jika Ka = Kb, maka garam bersifat netral
jika Ka<kb, maka garam bersifat basa
INDIKATOR 3: Jenis pengetahuan prosedural

Menghitung pH garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah yang terhidrolisis

Setelah kita dapat menentukan konsentrasi ion H+ dan ion OH- maka
kita dapat menghitung harga pH nya.
Ingat!!
suatu konsep pH yang menyatakan derajat keasaman larutan sebagai
funsi konsentrasi ion [ H+] dengan rumus :
pH = - log [H+]

suatu konsep pOH yang menyatakan derajat kebasaan larutan


sebagai funsi konsentrasi ion [ OH-] dengan rumus :
pOH = - log [OH-]
maka : pH =14 - pOH

Perhatikan contoh berikut:

Sebanyak 3 gram HCN (Ka = 6,2 x 10-10) dilarutkan ke dalam 120 ml NH4OH (Kb = 1,8 x 10-5). Hitunglah
pH campuran yang terbentuk!

Diketahui : m HCN = 3 gram

V HCN = 0,12 L
Ka = 6,2 x 10-10
kb = 1,8 x 10-5

Ditanya : pH larutan =....?


penyelesaian:

 Menghitung [H+] dalam larutan


untuk campuran yang berasal dari asam lemah dan basa lemah, [H+] dapat dihitung dengan
melibatkan Kw, kb, dan Ka, sehingga massa dan volume yang diketahui di soal dapat diabaikan.

𝐾𝑤
[H+] =√ 𝐾𝑎
𝑘𝑏

1 𝑥10−14
[H+] =√ x 6,2 x 10-10
1,8 𝑥 10−5

[H+] =√5,56−10 𝑥6,2 𝑥10−10


[H+] =√3,45 𝑥10−19
[H+] = 5, 87 x 10-10
 Menghitung harga pH
pH = - log [H+]
pH = - log 5, 87 x 10-10
PH = 10 – log 5,87
PH = 10- 0,77
pH = 9,23

kerjakan soal berikut ini!!!!

Sebanyak 5 gram NH4 (Ka = 5 x 10-4) dilarutkan ke dalam 500 ml CH3COO (Kb = 1,8 x 10-5). Hitunglah pH
campuran yang terbentuk!

Diketahui : m HCN = ....... gram

V HCN 120 ml = ...... L


Ka = ............
kb = ............

Ditanya : pH larutan =....?


penyelesaian:

 Menghitung [H+] dalam larutan


untuk campuran yang berasal dari asam lemah dan basa lemah, [H+] dapat dihitung dengan
melibatkan Kw, kb, dan Ka, sehingga massa dan volume yang diketahui di soal dapat diabaikan.

𝐾𝑤
[H+] = √ 𝑘𝑏 𝐾𝑎

……………
[H+] = √……………. x ...........

[H+]=√… … … … … .
[H+] =√… … … … … .
+
[H ] = ....................
 Menghitung harga pH
pH = - log [H+]
pH = ..................
PH = ...................
PH = ...................
pH = ..................

Anda mungkin juga menyukai